Jangan lupa dukungannya♥︎
Ig : offcdlee_
***
“Ekheeeee, mommy dimana daddy na Lavin ? “
Rengek seorang bocah gembul berumur 3 tahun membuat wanita cantik itu menatap putra semata wayangnya dengan mata berkaca-kaca.
Kecelakaan pesawat yang sangat tragis 3 tahun yang lalu, membuat wanita cantik bernama Cherry Ice harus kehilangan suaminya saat menjalankan tugas sebagai pilot.
Untuk menghilangkan ingatan buruknya, Cherry kembali aktif bekerja setelah lama cuti.
Bagaimana jika suatu hari nanti Cherry bertemu dengan pria berseragam pilot mirip suaminya ? Bagaimana jika pria itu benar suaminya ? Apa yang harus Cherry lakukan saat tahu suaminya akan bertunangan dengan wanita lain ?
“Apa aku harus merelakan dirimu, mas ? “ ucap Cherry.
“Jika benar dirimu adalah istriku, tolong, bantu aku kembali mengingat tentang kita ! “ pinta Jeon.
Jangan lupa mampir dan saksikan kisah percintaan Cherry dan Jeon, di novel “Lihat ! Pilot itu daddyku ! “
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dlbtstae_, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Tolong jaga mereka ...
33
Di Sekolah Dasar, kelima bocah sedang duduk di depan aula. Setiap jam istirahat mereka berlima akan duduk di depan aula sambil menikmati bekal mereka masing-masing.
Benar saja, Daddy Jeon memberikan keduanya bekal yang isinya nasi dan sayur membuat Ravin kesal setengah hati.
“Pelit kali pelasaan, masa di kasih sayul mayul… nda sehat kali ! “ keluh Ravin, hal sama yang dilakukan Jelita.
“Apa ini, dikasinya jeli-jeli .. “ protes Jelita saat di bekalnya ada lima butir jeli.
“Dikilanya aku Jelly dlink kali… “ ucapnya lagi membuat Elli kepo dengan isian bekal kedua sahabatnya.
“Ihhh jelly nih enak, bial aku aja yang makan ya ? “ ucap Elli memohon.
Jelita menutup bekalnya dan menatap tajam Elli. “ Kau ini nda sadal dili ! Bekal kau mau kau gimana kan ! Jelly olang mau kau makan, kentang golengmu mau aku yang makan gitu ? “ sarkas Jelita kesal.
“Ihhh nda lahh, kentang goleng hanya untuk El dan Lavin… “ ujar Ellie menyembunyikan bekalnya di belakang tubuhnya.
“Situ aja pelit, maunya mint punya olang ! Dasal pelit ! “ ucap Jelita kepada Elli.
“Ini kalau mau kentang goleng, punyaku ada Jel.. “ seru Lentera menyodorkan kentang goreng krispi yang digoreng bunda Chika.
“Nah, ini balu namanya teman sejati ! “ seru Jelita mengambil beberapa potongan kentang sebaliknya Jelita memberikan satu Jelly besar kepada Lentera membuat Elli cemberut.
“Kalau gitu kita dua tukalan El, aku ada lisol buatan oma Clala ! Cobain, deh ! “ usul Naura saat menyadari wajah cemberut Elli.
“Boleh ambil dua ? “
“Eeee satu ja ! Lakus benel kau jadi pelempuan ! “ sarkas Jelita.
“Iliiii bilangggg Jelll ! “
“Jangan belisik kenapa sih ! mumpung masih ada waktu makan siang, kalau habis waktu bisa kelapalan tahu lasa ! “ tegur Ravin kesal.
Lihatlah, bocah laki-laki itu sedang menikmati bekalnya yang berupa sayur sawi putih ditambah suwiran ayam yang diberikan Lentera kepada Ravin.
Keduanya saling berbagi hingga membuat keduanya sama-sama makan bekalan yang sama menunya.
“Ihhhh makan nda ajak-ajak !! “ seru Naura yang baru sadar jika sepupunya dan Lentera sudah beberapa kali menyuapi nasi dan sayur ke dalam mulut.
“Nda mau nunggu, menunggu itu hal yang membosankan ! “ ucap Lentera spontan.
“Kalian cepat habiskan bekal kalian, aku mau ke kamar mandi dulu ! “ seru Ravin setelah menyelesaikan makan siangnya.
“Mau ditemani nda ? “
Ketiga bocah perempuan menatap tajam Elli yang ngomong selalu tidak difilter membuat Elli mendapatkan ceramah dari mulut Lentera kakak kembarnya.
“Gatal telus, helan ! “
“Silik bilang bos !! “ seru Elli.
“Buatlah kata-kata lain, jangan ili bilang bos, silik bilang bos ! Nda ada kata lain.. “
“CHUAKSSSS !! “ ledek Jelita dan Naura kepada Elli yang terkena omelan kembarannya.
*
*
*
*
*
“Nona Clarrrr, “ Opa Crayston mengerutkan keningnya saat melihat pria bernama Joko itu menoleh kesana kemari, membuat keduanya penasaran.
“Ada apa ? Kenapa kamu seperti itu ? “ tanya Opa Crayston.
“Tuan… dimana nona Adrianne ? “ bukannya menjawab Pria itu malah bertanya kepada Opa Crayston.
“Adrianne ada disekolah, ada apa ? Kenapa kamu terlihat seperti ketakutan seperti itu, apa kamu mengenal cucu kami ? “ pertanyaan itu ditanya kembali oleh oma Crystal.
“Tuan, Nyonya, saya mohon ! Tolong jaga mereka dari keserakahan kedua orang tuanya. Keduanya masih diincar, dan …
“Nenek sofia. Dimana nenek Sofia ? “ tanya Joko panik.
“Nenek Sofia siapa ? “ tanya Oma Crystal bingung.
“Nenek Sofia adalah nyonya besar kami, beliau pergi membawa nona Adri dan nona Claria.. bersamanya. Tapi kami tidak menemukan mereka beberapa tahun ini.. “ jelasnya.
“Katakan pada kami, mengapa orang tua Adri dan Claria mencari kedua cucuku ? “
Joko terdiam, saat akan menjawab kedua matanya tak sengaja melihat bayangan seseorang di balik tembok.
“Nyonya, Tuan, tolong lindungi nona Claria. Di balik tembok itu ada seseorang yang sedang mendengarkan kita… Jadi, tolong tutup wajah Nona Claria.. “ ucap Joko pelan.
Opa Crayston yang paham langsung menutup wajah Claria yang tertidur menggunakan tudung sweaternya.
“Biarkan aku yang kesana… “ ujar Oma Crystal berjalan mendekati tembok yang dikatakan Joko.
“Nyo—
Krek !!!
“Akhhhhhh !! “ teriak seseorang dibalik tembok.
Joko bergidik ngeri, tak lama orang-orang berbaju hitam datang langsung membawa orang itu.
“Apa mereka salah satunya ? “ tanya Oma Crystal.
“Be–benar nyonya.. “ Oma Crystal mengangguk. Oma Crystal menghela nafas kasar, lalu tatapannya beralih pada Clarianne yang tengah tertidur pulas.
“Anak sekecil ini, diincar orang tuanya buat apa ? Setega itukah mereka ? “ ucap Opa Crayston menatap wajah teduh Clarianne.
“Ka—
Pintu ruangan operasi terbuka, keluarlah seorang dokter mengenakan atributnya.
“Dok, bagaimana keadaan istri saya ? “ tanya Joko khawatir.
“Istri anda baik-baik saja, mungkin beberapa jam kedepan akan sadar dari biusnya. Untuk putra anda sehat dan masih dibersihkan oleh suster.. Mungkin sebentar lagi akan diberikan kepada anda tuan, “
“Puji Tuhan, anak aku lakiiiii… . “ ucap Joko bahagia, tak lama suster membawa bayi dalam bedongan coklat keluar dari ruang operasi. Diikuti, beberapa suster mendorong brankar milik istri Joko.
“Pak, ini bayinya. Silahkan digendong.. “
“Putraku… hiks, kamu lahir nak. Ayah senang sekali, kita doakan ibumu ya nak.. biar cepat sadar dari biusnya.. “
“Selamat Joko, akhirnya sekarang kamu sudah menjadi ayah untuk jagoanmu. “ ucap Opa Crayston.
“Terima kasih, tuan” ucap Joko senang.
“Besok datanglah ke perusahaan jam delapan pagi. Sayang, berikan kartu nama putra kita… “
“Sudah kuberikan sayang… “ sahut oma Crystal.
Opa Crayston mengangguk, “kalau begitu saya dan istri saya pamit pulang, kasihan Claria tertidur dalam posisi tidak enak.. “
“Baik tuan, tolong jaga Adri dan Claria. Saya takut kedua orang tuanya mengetahui keberadaan anak-anaknya. “
“Kamu tenang saja, joko. Kami akan menjaga mereka dengan baik ! Ada dua bodyguardku yang akan menjagamu dan keluarga kecilmu, jadi jangan takut bila mereka mendatangi kalian.. “ seru Opa Crayston lagi.
“Baik tuan, terima kasih”
Opa Crayston mengajak istrinya untuk pulang, setelah berpamitan ketiganya bergegas pergi dengan dikawal beberapa bodyguard yang sengaja dipanggil oleh opa Crayston. Dua orang bodyguard yang diutus opa Crayston sudah mengikuti suster yang membawa istri Joko.
Baru saja kepergian opa Crayston dan istrinya, ponsel Joko kembali berdering. Joko memberikan bayi itu kepada suster, sedangkan dirinya mengambil ponselnya yang berdering.
Saat melihat siapa yang menelpon, wajah Joko menjadi pucat. Lebih pucatnya lagi saat dirinya tidak melihat keberadaan suster yang menggendong putranya.
“Putraku ! Putrakuuuuuu !!! “ teriak Joko panik saat tak melihat keberadaan suster dan putranya.
Melihat kesana kemarin tidak menemukan keberadaan putranya, benar-benar ketakutan yang luar biasa membuat dirinya lupa mengangkat telepon dari seseorang.
“Putrakuuuuu !!! Dimana putrakuuuu !! Susterrr !! “
“Putraku hilang hiks… . “ Joko menghempaskan bobot tubuhnya di kursi tunggu di depan ruang operasi. “Putrakuu hiks putraku hilang… “
“Hilang dari mananya tuan ? “
“Eh ?! “
...****...
Yess triple up ୧⌓̈⃝୨
Sepertinya jadwal triple up aku jadwalkan seminggu sekali aja ya, ◡̈⃝︎
Jadi nanti aku usahain double up tiap harinya.. Gapapakan ?
