WANITA TANGGUH

Setelah beristirahat sejenak Alia pun langsung keluar kamar dan menghampiri ibu yang sedang sibuk di dapur.

"Ibu lagi masak apa?" Tanya Alia dengan nada sendu.

"Ibu lagi menggoreng rengginang, buat cemilan malam sambil ngopi enak tenan do."

"Oh, aku lapar Bu, mau makan."

"Makan lah Al..itu udah ibu siapin di meja makan, tinggal makan saja." Ucap ibunya

"Lalu Alia makan dengan lahap bersama putri mungkin karena mereka kecapean seharian.

"Yuni dimana Bu?"

"Ada di kamar nya"

Tak lama kemudian Yuni keluar kamar, panjang umur nya kamu Yun, baru aja kakak nanyain kamu, eh kamu langsung keluar kaya ada kontak batin gitu ya kita..haha..Alia memalingkan perasaan nya dengan candaan.supaya terlihat tidak menegangkan oleh ibu dan adiknya yang sebenarnya tidak sedang baik-baik saja.

"Baru datang ka?" tanya Yuni

"Ia, Yun kakak hari ini cape banget dan melelahkan banget."

"Oh ia ngomong-ngomong bapak kemana Bu?"

"Biasa bapak mau mancing, jam segini belum pulang, nanti pulang nya malam."

"Selamat ulang tahun ya ka, semoga panjang umur, sehat selalu, banyak Rizki dan selalu bahagia. Kakak banyak sabar, kuat dalam menghadapi ujian dan cobaan hidup yang diberikan Allah, Allah sedang menguji Kaka dari berbagai bentuk permasalahan, mungkin Allah akan memberikan kakak kebahagian nanti. Dan Tinggalkan mas Irwan, bangkit lah! ucap Yuni ke Alia yang sebenarnya dia tahu isi hati kakak nya yang sedang di landa banyak masalah dengan irwan.

"Kak Yuni mau tanya ni, tapi jangan marah ya? Kakak bikin status galau aja, mas Irwan selingkuh lagi ya? Tanya Yuni yang pernah memergoki Irwan dengan sepupu nya "G" bahkan Yuni pernah membaca chat sepupu nya itu dengan Irwan yang ngajak kencan. Namun Yuni berusaha untuk tidak ngasih tau ka Alia karena takut dia terpukul saat mengetahui nya, biar nanti Allah tunjukkan kelakuan mas Irwan ke ka Alia" ujar Yuni dalam hatinya, sambil memeluk, mengusap-usap punggung kakaknya.

"Ia, Yun ternyata mas Irwan banyak selingkuhannya, bahkan dengan saudara sendiri. Mas Irwan tega dan keterlaluan tidak menghargai perasaan kakak. Tadi kakak berpapasan dengan mas Irwan pergi dengan wanita seksi lagi. Entah mau kemana, untung kakak Langsung klakson mereka dan berhenti lalu kunci motornya kakak ambil. Biar tau rasa! ujar Alia

"Kakak sudah tidak tahan lagi dengan kelakuan mas Irwan, Hancur berkeping-keping hati Kaka Yun, sakit rasanya hati ini, walau kakak tidak bisa melihat langsung perlakuan mereka tapi jelas di depan Kaka dan chatingan mereka, pengakuan pelakor di keluarga nya, bahwa mas Irwan sering menggoda nya begitu juga "G" dia memperlihatkan tubuh seksinya di depan mas Irwan. kakak lihat sendiri di hp nya mas Irwan, Laki-laki Mana yang tidak akan tergoda. Mas Irwan sudah tergoda olehnya. Padahal kakak sudah menyiapkan mental agar suatu saat bertemu dengan selingkuh mas Irwan tidak emosi dan sakit. tapi mengapa perasaan ini sakit banget, apa karena selingkuhan mas Irwan adalah saudara sendiri. Sehingga aku benar bena-benar sakit. Tapi kenapa harus dia Yun?" Alia menceritakan semua nya ke adik nya.

"Yang sabar, kuat ya kak." insyallah Allah akan membalas penghianatan mereka, Allah akan melaknat dan menunjukkan kelakuan mereka di semua orang.

Braakkkk...

Pintu rumah pelakor di buka sama Alia sambil menggendong anak lakinya, Alia yang sudah tidak tahan dan sabar lagi, langsung menanyakan kebenaran bahwa suaminya ada hubungan dengan pelakor, namun Gracia itu tidak pernah mau ngaku, selalu ngelak, jelas-jelas dia sering ngajak suami nya ke luar untuk kencan, begitu juga Irwan sebaliknya. bilangnya ke Alia dengan alasan ojeg, pulang malam, Lalu kalau bukan untuk berselingkuh apa lagi yang mereka lakukan. Jelas-jelas mereka janjian. Banyak kecurigaan, keganjalan yang Alia rasakan yang ternyata itu benar, mereka punya drama busuk di belakang Alia mereka saling menggoda saling perhatian dan ujung-ujungnya berselingkuh. Mereka saling menggoda dan mas Irwan mengajak dia untuk melakukan hubungan suami istri Melalui chatingan dan telepon. Mereka jahat bermain drama di belakang Alia, di depan Alia mereka baik seperti tidak ada hubungan apa-apa. Mereka pintar dan licik, mereka manusia topeng, Sungguh menjijikan.

Rumah pelakor tidak jauh dari rumah Alia dan Saking gregetnya Alia langsung menyeret pelakor dan di sidang lah mereka di rumah irwan dan Alia menanyakan semua bukti yang Alia tahu. Dan mereka berdua mengakui nya bahwa mereka ada hubungan gelap dan berencana untuk menghancurkan kedua rumah tangga nya, karena Mereka saling suka, dan berencana mau menikah. tega kalian ya! keterlaluan kalian berdua. Ujar Alia sambil menangis histeris..aahhhh...

"sebenarnya Apa yang kamu inginkan dari suami ku pelakor? Tidak tahu malu kamu Udah punya suami dan kamu tau suamiku udah punya istri.Sehingga kamu tega melakukan ini pada saudara mu sendiri, apa alasan mu?" tanya Alia sambil menjambak rambut pelakor..

"Karena aku iri padamu Al..kamu punya semuanya, aku rasa Kalau aku sama suami mu mungkin aku bahagia. Tidak seperti suamiku yang tidak perhatian, karena mungkin aku di madu, dia lebih perhatian istri pertama nya. Dan aku sering di ancam oleh istri pertama nya, hidup aku ga tenang. Dan aku goda suami mu, begitu juga Irwan."

"Kamu sadar ga, itu urusanmu bukan urusan suamiku dan urusanku, bukan berarti kamu harus mengambil perhatian suamiku, dan merebut suamiku, masih banyak laki-laki di luar sana yang tidak punya istri, wajah mu cantik, seksi masa ga ada yang mau, ga laku ya? Yang bisa nya kamu rebut suami orang. cantik tapi hatinya busuk kamu." Cibir Alia sambil mengerenyitkan bibirnya. Setiap Kamu punya suami dengan cara merebut suami orang. Kamu pelakor Gracia...Kelakuan mu tidak benar Gracia....teriak Alia yang greget dengan pengakuan Gracia di depannya.

"Asal kamu tau ya, Irwan punya mobil itu hasil jarik payah aku selama ini, aku rela gaji pendamping di potong setiap bulan untuk bayar cicilan mobil tanpa di bantuin Irwan sedikit pun. Aku juga jarang di kasih uang nafkah sama Irwan, kira kamu aku di cukupi oleh dia? Ga...hah..Kalau kamu mau silahkan ambil dia..pelakor...lo!! Ucap Alia biar dia tau Irwan memperlakukan Alia seperti apa.

Gracia terdiam tersipu malu... Tidak bisa berbicara apa-apa dengan penjelasan Alia tadi.

Bahkan Irwan pun mengaku suka karena keseksiannya, dan Irwan mengaku khilaf waktu itu,

"Saya minta maaf Alia." ucap Irwan di depan Alia sambil berlutut. Lalu Alia menyingkirkan tangannya dari kakinya. Lalu menengadahkan dagu nya.. kemudian

"Plak....plak..plak...

"Tidak terasa Alia menampar wajah Irwan dengan penuh emosi begitu juga pelakor."

"Keterlaluan kamu mas, tidak menghargai ku, kamu bilang khilaf"

"pergiiii....pergiiii... kamu!" Alia berteriak meminta Irwan untuk pergi dari rumah nya.dan jangan menginjak lagi di rumah ini. Dan Irwan malah membela pelakor itu.

"Gracia pulang sana, Irwan menyuruh Gracia pulang agar tidak kena amarah Alia yang emosinya semakin membara.

"Apa kamu bilang mas, suruh dia pergi..? kamu membelanya? hah."

"Sudah cukup Alia." baik aku akan pergi, Mana kunci mobil... Irwan meminta kunci mobil Alia untuk menyusul Gracia.

"Kurang ajar kamu mau menyusul selingkuhan mu dengan mobil aku mas..tidak..tidak akan saya kasih, kamu sudah kurang ajar. ujar Alia dengan nada keras. Terjadilah perang nafsu Irwan yang tidak terima pengakuan Gracia di depan suaminya, Alia, dan keluarga nya. Tak lama kemudian Irwan menarik pisau tajam untuk membunuh Gracia."

"Irwan keluar menuju rumah gracia sambil membawa pisau."

"Mau kemana kamu mas? Kamu mau ngapain? Tanya Alia yang sedikit ketakutan Irwan membawa pisau

"Minggir kamu, aku tidak terima dengan pengakuan dia yang sudah memfitnah aku berlebihan.

"Jangan lakukan itu mas, bisa kita bicarakan baik-baik kan. Seharusnya aku yang geram, terhadap kalian kalian udah jelas-jelas mengaku selingkuh dan kamu tadi bilang khilaf, kenapa kamu malah ini fitnah? Aku bener2 tidak mengerti. Ucap Alia. Lalu Alia menghalangi nya, dan Irwan malah membalikan pisau itu ke arah Alia..sambil mendorong Alia ke sudut pintu. Alia tersungkur dengan anaknya yang sedang di pangku. Lalu dia berteriak minta tolong..

"Tolong....tolong....Alia berteriak kencang.

Bapak, ibu Alia dan tetangga pada keluar dan menghampiri suara yang minta tolong dari rumah Alia.

"Ada apa ini?" Ucap bapa Alia

"Ini pa Irwan mau membunuh ku, ujar Alia ke semua orang."

"Bapak Alia pun, langsung mendekati Irwan yang sedang pegang pisau tajam, lalu mengambil dan menyembunyikannya.

"Apa-apaan kamu hah, mau membunuh anak saya, bunuh saya sekalian tidak tau malu udah jelas kamu ketahuan selingkuh. Istrimu adalah korban kalian. Ucap bapaknya

"Pergi kamu..dari sini. Bapak Alia mengusir Irwan

Tak lama Irwan pun pergi karena merasa malu di lihat semua orang dan mengambil anak laki-lakinya untuk di bawa, entah mau di bawa kemana.

Alia terus menangis khawatir sama anak laki-lakinya, yang masih kecil di bawa pergi jauh entah kemana sama irwan hingga semua orang menjadi hawatir. Sampai Alia menelpon ibu, bapak mertua nya. Alia menjelaskan semua yang terjadi pada mereka, dan mereka kaget mendengarnya dan tidak percaya Irwan akan berbuat seperti itu.

Pertengkaran hampir setiap hari terjadi membuat Alia stress dan tertekan, apa yang harus Alia lakukan ya Allah. karena Irwan setiap hari gonta-ganti pasangan seperti nya aku tidak akan bisa bertahan dengan rumah tangga seperti ini. Gumam Alia

Saya pikir suami adalah teman hidup ...ternyata saya salah... nyatanya dia adalah musuh terbesar saya. Di depan dia pura-pura baik, pura-pura perhatian, pura-pura bertanggung jawab, pura-pura sayang keluarga tapi di belakang dia diam-diam membunuh mental saya, menyakiti, membohongi, mengkhianati dengan sadisnya.