NovelToon NovelToon
Gairah Istri Muda

Gairah Istri Muda

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikah Kontrak / Romansa
Popularitas:842.5k
Nilai: 4.5
Nama Author: AdindaRa

Anya terpaksa harus menjadi istri kedua seorang pengusaha kaya raya yang bernama Axello Richandra atas permintaan istrinya, Hellencia yang tidak bisa memiliki anak, alias mandul.

Demi mendapatkan uang biaya perawatan ayahnya yang masih koma di ruang ICU dan menebus kesalahannya yang meraup banyak kerugian, Anya pun menjalankan perannya sebagai istri muda Axello yang selalu acuh dan bersikap dingin terhadapnya.

Bisakah Anya memenuhi permintaan Hellencia untuk mengandung anak dari Axello dengan sikap Axello yang sangat dingin?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon AdindaRa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Second Time

Axel membuka matanya saat mendengar suara perut Anya berbunyi. Ia pun segera menghubungi bagian layanan kamar untuk mengantarkan makan siang untuk mereka berdua.

Tak lama kemudian, makanan yang dipesan oleh Axel pun datang. Bau harum ayam panggang membuat Anya perlahan mengerjapkan matanya.

“Makan dulu yuk, sayang!” ajak Axel saat mata Anya mulai terbuka.

“Hah?!” Anya sangat terkejut saat mendapati Axel memanggilnya sayang.

“Pak Axel manggil saya apa?” tanya Anya yang masih belum percaya dengan panggilan Axel barusan.

“Kenapa? Apa ada yang salah jika aku memanggil istriku dengan panggilan sayang?” tanya Axel membuat pipi Anya memerah.

“Bukankah yang salah itu justru kamu, masih memanggil suaminya seperti panggilan ‘pak’. Memangnya saya bapak kamu?” lanjut Axel lagi sambil menoel hidung Anya.

Anya hanya tersenyum sambil menutupi wajahnya dengan selimut. Sedangkan Axel semakin gemas melihat sikap istri mudanya yang malu-malu kucing.

Perlahan Axel membuka selimut dan mencium kening Anya dengan lembut. “Malunya nanti lagi, sekarang makan dulu yuk!” ajak Axel.

“Abang ke sofa dulu aja, Anya mau pake baju dulu!” pinta Anya.

“Okey sayang!” balas Axel.

Anya pun segera memunguti pakaiannya yang berserakan dan segera mengenakannya. Selepas itu Anya berjalan mendekati Axel dan duduk di sampingnya.

“Buka mulutnya, sayang. Biar Abang suapin!” Axel menyendokkan makanan dan mengarahkan ke mulut Anya.

Anya pun membuka mulutnya dan menikmati suapan Axel. Sikap Axel kali ini benar-benar sangat memanjakan Anya. Sedangkan Anya sendiri merasakan sangat Bahagia mendapatkan perhatian yang luar biasa dari Axel.

Padahal, dulunya Axel benar-benar sangat dingin, ketus, dan terkenal sangat kejam. Tapi kini, Anya justru tidak melihat itu semua dalam diri Axel. Bahkan Anya mulai merasakan bahagianya menjadi seorang istri dari seorang Axello Richandra.

Tak lama kemudian, pintu kamar mereka terbuka dan tampak Miss Hellen sudah berdiri di sana bersama dengan Tian yang sudah berganti pakaian.

“Mas Axel! Ada satu hal yang ingin aku jelaskan denganmu. Aku …”

Belum selesai Miss Hellen mengutarakan kalimatnya, Axel sudah langsung memotongnya.

“Kita akan bicara di apartemen nanti malam. Kali ini aku tidak ingin kau mengganggu kebersamaanku bersama Anya!” tegas Axel yang begitu mengacuhkan Hellen.

“Baiklah, sayang! Aku akan menunggumu pulang di apartemen!” balas Miss Hellen yang langsung keluar meninggalkan kamar Axel.

Setelah Hellen keluar dari kamar hotel dan menutup pintu, Axel kembali menyuapi Anya.

“Kau tahu, Anya! Sepuluh tahun hidup bersama Hellen, aku tidak pernah merasa sebahagia ini seperti saat bersamamu!” tutur Axel.

“Aku hampir tidak pernah merasa puas saat berhubungan dengannya. Dia selalu menghentikan permainan kami di saat aku belum sampai di pelepasanku.”

“Berbagai alasan selalu ia lontarkan hingga aku hanya bisa melampiaskan hasratku dengan setumpuk pekerjaan di atas meja!”

“Inilah sebabnya aku menjadi seorang direktur workaholic. Terlebih saat mengetahui Hellen mandul dan tidak bisa mengandung. Meskipun begitu, aku tetap mempertahankan pernikahan kami karena suatu hal!” jelas Axel.

Anya sedikit terhenyak mendengarkan cerita Axel kali ini. Ia hampir tidak percaya jika Axel bisa menceritakan tentang masalah pelik yang ada dalam dirinya kepada Anya. Sayangnya, Anya tidak tahu harus menjawab apa kali ini dan ia memilih untuk menjadi pendengar yang baik.

“Cukup, bang! Anya udah kenyang!” tukas Anya sambil mengambil tissue dan mengelap mulutnya.

“Kok makannya dikit banget sih?” protes Axel yang masih melanjutkan makan siangnya.

“Itu udah banyak loh, Bang! Ya udah, Anya mau mandi dulu ya!” ucap Anya sambil beranjak dari tempat duduknya.

Sayangnya Axel dengan cepat menarik tangan Anya dan membuat tubuh Anya limbung sampai terjatuh di atas pangkuan Axel.

“Jangan buru-buru mandi dong, sayang! Baru juga selesai makan!” ucap Axel yang kemudian meletakkan sendoknya dan melingkarkan tangannya memeluk Anya.

“Kita lanjutin yang tadi yuk, sayang! Abang udah gak sabar nih!” Axel langsung mengangkat tubuh Anya dan membawanya ke atas tempat tidur.

Anya awalnya ingin protes, namun tatapan Axel membuatnya terlena dan seketika mulutnya terkunci. Bahkan tangan Anya justru melingkar di leher Axel dan menyandarkan kepalanya dengan manja di dada bidang Axel.

Kini keduanya sudah berbaring di atas tempat tidur secara berdampingan. Axel sengaja menghadap ke arah Anya sambil menopang kepalanya dengan tangan.

“Anya sayang gak sama Abang?” tanya Axel membuat bingung harus menjawab apa. Menurut Anya, ini benar benar terlalu cepat untuknya. Bahkan ia sendiri masih belum tahu bagaimana perasaannya yang sesungguhnya terhadap Axel.

“Emm, Anya belum tahu, Bang!” jawab Anya membuat Axel menghembuskan nafasnya kasar. Ada sedikit rasa kecewa yang menjalar dalam hati Axel setelah mendengar jawaban dari Anya.

“Apa jika Abang bertanya tentang cinta, Anya juga akan menjawab tidak tahu?” tanya Axel lagi sambil menatap Anya lekat-lekat.

“Maaf, Bang! Anya benar-benar masih belum tahu harus memiliki perasaan apa sama Abang!” jawab Anya.

Kali ini Axel hanya tersenyum sambil mengusap bibir merah Anya yang membuatnya sangat kecanduan. Perlahan Axel mengikis jarak antara mereka berdua dan mengabsen bibir Anya dengan bibirnya.

‘Tak perlu ada ucapan cinta ataupun ungkapan sayang. Yang terpenting saat ini, aku sudah memilikimu seutuhnya, Anya!’ gumam Axel dalam hati sambil terus mengeksplor bibir istrinya.

Anya sendiri sudah mulai bisa mengimbangi permainan Axel dan membuat mereka berdua semakin tenggelam dalam sentuhan yang mereka ciptakan. Jika permainan pertama mereka, Axel melakukannya dengan sangat lembut, kali ini tidak.

Axel mulai menaikkan ritme permainannya dengan Anya. Ia sedikit 94n45 saat bibirnya mulai mengabsen leher Anya dan tangannya yang sudah kembali meloloskan pakaian Anya dari tubuhnya. Terlebih saat tubuh Anya sudah tidak tertutup sama sekali.

Tangan Axel mulai bergerilya memainkan dua asset milik Anya yang kini menjadi mainan favoritnya. Axel terus saja memainkan milik Anya seperti squishy membuat suara d354h4n Anya mulai memenuhi kamar.

“Apa kau menyukainya, sayang?” tanya Axel sambil memainkan ujung titik sensitive Anya dengan jarinya dan sesekali menariknya pelan.

“Emmh, i-iya Bang!” jawab Anya yang tubuhnya terus saja men993linj4ng akibat permainan Axel.

Jawaban Anya kali ini membuat Axel langsung menggantikan jemarinya dengan mulutnya dan membuat Anya semakin terbang melayang dibuatnya.

Sedangkan tangan Axel mulai bermain di bawah. Axel sengaja membuat Anya tersiksa dengan tidak memasukkan miliknya terlebih dahulu. Kali ini ia ingin Anya memohon kepadanya agar segera melakukan penyatuan dengannya.

“Bang Axel!” panggil Anya yang tampak sudah tidak tahan dengan permainan Axel.

“Iya, sayang. Enak kan?” tanya Axel dengan nada menggoda.

“Ta-tapi … Anya …”

“Kenapa sayang?” tanya Axel lagi yang semakin membuat Anya kelimpungan.

“Jangan siksa, Anya, Bang! Please, masukin sekarang!” pinta Anya.

Akhirnya yang Axel tunggu pun datang juga. Sesuai dengan keinginannya, Anya mulai memohon kepada Axel untuk segera menyatukan miliknya.

“Panggil Abang sayang dulu dan memohonlah dengan baik, Anya!” balas Axel.

“Please, sayang. Jangan siksa istrimu seperti ini!” ucap Anya membuat Axel tersenyum penuh kemenangan. Ia pun langsung menuruti permintaan Anya dan kini mereka berdua pun kembali mereguk kenikmatan yang tiada tara.

Pelepasan mereka yang kedua kalinya pun terjadi bersamaan membuat Axel mengecup bibir Anya mesra di ujung permainan mereka.

“Terima kasih, sayang! Aku harap, dia segera ada di dalam sini!” ucap Axel sambil mengusap perut datar Anya.

“Apa Abang akan menceraikan Anya selepas anak ini lahir sesuai dengan kontrak yang tertulis?” tanya Anya.

“Aku tidak akan menceraikanmu, jika kau bisa mencintaiku, Anya!” balas Axel membuat Anya menelan ludahnya kasar.

 

1
Sandisalbiah
intinta Helenchia adalah otak alias dalang dr semua jejadian buruk dlm hidup Anya, Papanya, Axel dan juga Cintia... penasaran matinya bakal kek gimana si Hellen ini.. jahat banget jd org..
Sandisalbiah
sekalinya rubah betina tetaplah rubah.. bahkan setelah di ganjar dgn penyakit yg harusnya mematikan tp sepertinya Hellen punya nyawa cadangan dan sayangnya sepertinya dia tdk menyadari kesalahanya sama sekali
Sandisalbiah
hadeh.. ini lah resiko memulai suatu hubungan dgn berpondasikan kebohongan... ambyarr kabeh...
Sandisalbiah
definisi the real bikin bakso beranak ini mah.. 😅😅
Sandisalbiah
Hallen kena penyakit kelamin..
Sandisalbiah
gak nyangka aja papa Axel bisa sekejam itu.. menghabisi nyawa org hanya krn persaingan bisnis...
Sandisalbiah
grebek ya tinggal gerebek aja kenapa mesti pake drama penyamaran.. aishh.. si Axel terlalu bertele²
Sandisalbiah
nah.. Firma langsung di suguhi tontonan yg membagongka.. semoga tdk shock dia..
Sandisalbiah
makin berat sainganmu Tian... akan lebih baik jika kamu membentengi hatinu dr sekarang agar gak kecewa nantinya..
Sandisalbiah
jd Hellen sudah teryarik dgn madunya sendiri... hem.. siap² si Axel bakal bersaing dgn istri tercintanya urk merebut perhatian dan cinta istri mudanya.. hais.. miris banget nasib kamu Xel..
Sandisalbiah
lalu apa kelebihan si Hellen.. kalau body aja masih juara si Anya.. dan Firman aja bilang kalau Hellen kek tante², atau mata Axel yg rabun selana ini..
Sandisalbiah
hadeh.. gengsi di gede-in ..ntar rugi sendiri... padahal kata hati udah menggebu tp apa daya ego membuat Axel masih malu² meong.. 🤦‍♀🙄
Sandisalbiah
Axel dan Firman memiliki nasib yg sama.. di hianati oleh istri mereka dan kini jatuh cinta pd perempuan yg sama... tp Firman lebih bijak dgn menceraikan Cintia dan mengakhiri pernikahan toxic nya, lain dgn Axel yg masih terperangkap dlm perasaan gak jelasnya ke Hellen
Sandisalbiah
ngenes banget nasib duo lelaki tampan ini.. habis²an di cundangi oleh wanita yg bersetatus istri mereka.. hais... semoga kedok duo wanita laknat segera terbongkar
Sandisalbiah
jgn jadi laki² munafik Axel.. entar rugi sendiri lho...
Sandisalbiah
sekali berbohong maka akan membawa kebohongan lainya..
Sandisalbiah
jgn bilang kalau istri dr. Firman itu Cintia...
Sandisalbiah
justru Anya harus hati² pd Hellen.. bisa² diperkosa Hellen dia..
Sandisalbiah
istri cantik.. masih kinyis, perhatian dan sedikit nacal.. hanya suami yg punya kelainan yg gak bakal tertarik punya istri model begini...
Sandisalbiah
udah gak takut lagi itu si Anya... malah berani jail ke Axel...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!