Ex Wife

Joshua memperlihatkan video saat Embun meletakkan ulat bulu di butik saat Nina melakukan pembelian kebaya akad nya dan juga video saat di acara resepsi pernikahan Arman dan Nina.Dan itu membuat Randi ketawa terbahak-bahak sambil mengelengkan kepala nya melihat video itu benar kata Joshua Embun memang tak selembut diluar nya.

Tapi menurut nya itu sangat keren sekali dan Randi tidak habis pikir Embun bisa terpikirkan balas dendam seperti itu yang menurut nya sangat cerdas.

Setelah menonton video itu mereka pun mulai merehatkan tubuh mereka,namun ketika sekitar jam 2 pagi Randi terbangun untuk melakukan sholat malam dia mendengar suara seorang wanita yang sedang mengaji suara nya sangat merdu dan indah itu terdengar jelas sekali di telinga nya.

Randi mulai menjalankan sholat malam 2 rakaat nya dan tak lupa dia juga menjalankan sholat istiqarah untuk meminta petunjuk.Setelah itu dia ikut melantunkan ayat suci AlQuran,Setelah selesai dia mencoba membuat pintu balkon kamar nya.Udara disini memang begitu sangat dingin karena tepat di bawah kaki gunung.

Saat baru saja melangkahkan kaki nya keluar langkah kaki nya di buat terhenti saat dia melihat sosok yang tadi sore membuat nya terpesona dan jatung nya berdetak lebih cepat sedang berada di balkon kamar nya,pandangan wanita itu menatap ke langit karena memang hambaran bintang di langit sangat lah indah untuk di pandang.

Dengan menggunakan pakaian yang tebal Randi bersandar di pintu balkon sambil mengawasi Embun yang masih setia menatap langit.

..."Kasian tau dipandang gitu terus bintang nya".Ucap Randi yang langsung berjalan menghampiri Embun ya walaupun Balkon kamar mereka terpisah namun jarak kedua Bmbalkon mereka sangat dekat hanya sedikit Space yang memisahkan kedua nya....

Embun yang terkejut mendengar suara seseorang pun langsung menoleh ke arah Randi yang sudah berad di dekat nya sambil pandangan nya terus ke arah depan.

..."Sejak kapan kau ada disana?.."...

..."Sejak ada wanita cantik yang dengan setia menatap bintang-bintang dilangit".Ucap Randi....

laki-laki itu menatap Embun yang juga menatap nya.

..."Kamu suka sekali menatap bintang ya Bun?memang sih mereka itu cantik dan sangat bersinar tapi apa kamu tidak merasa dingin,jam segini tuh udara sangat dingin diluar sini"....

Embun menoleh ke arah Randi yang masih dengan setia menatap nya.

^^^"Aku masuk duluan ya".Ucap Embun kepada Randi tanpa menunggu jawaban dari Randi.^^^

Randi yang melihat kepergian Embun hanya bisa melihat punggung wanita itu berlalu.Randi mencoba menarik nafas dalam-dalam untuk merasakan hembusan angin berhembus.kemudian tidak lama Ramdi pun masuk kembali kedalam kamar Joshua.

Keesokan pagi nya setelah sholat subuh berjamaah dan mengajo sebentar Randi dan Joshua serta Alaska akan berjalan-jalan mengelilingi desa ini sambil menunggu waktu sarapan pagi.

Sepanjang jalan Alaska tidak henti-hentinya tertawa dan berbicara kepada pria-pria tampan itu.Apalagi semenjak terakhir kali pertemuan Joshua dan Alaska,bocah tampan itu tidak pernah bertemu lagi dengan uncle nya itu.

Sementara Embun saat ini sedang membantu Bibi Elsa dan para pekerja lain untuk membuat sarapan bagi mereka semua.3 lelaki tampan itu akhir nya pulang,mereka langsung menuju meja makan dimana Embun dan yang lain sudah berkumpul disana.