NovelToon NovelToon
Ghost Love

Ghost Love

Status: tamat
Genre:Romantis / Fantasi / Komedi / Misteri / Romansa Fantasi / Tamat
Popularitas:34.3k
Nilai: 5
Nama Author: Mila julia

Ghost love bercerita tentang seorang gadis berusia 17 tahun yang bernama Vana. Hidup vana berubah drastis saat neneknya mewariskan ilmu penglihatan pada vana saat ia berusia 10 tahun. Neneknya berwasiat agar vana melanjutkan pekerjaannya sebagai penolong para arwah-arwah yang matinya tidak wajar. Namun vana menolak keras ia tidak ingin menolong para arwah itu lagi, vana tidak mau bernasib sama dengan neneknya.

Sampai suatu hari van bertemu dengan Hantu tampan di sekolahnya. Ia meminta tolong pada vana agar menemukan pelaku yang sudah tega membunuhnya.

Akankah vana menolong arwah itu?

Dari pada penasaran yukkk buruan di kepoin, mampir lama-lama ya😊
Selalu dukung cerita dengan comen like dan votenya😘

HAPPY READING!!!!!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mila julia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 33.Kecurigaan

HAPPY READING GAYS!!!!

Vero memarkirkan mobilnya di parkiran kampus Green Light University,Vero ke sana bertujuan untuk menemui kakaknya. Vero ingin meminta tolong pada kakaknya untuk mengirimkannya uang karna semua kartu kredit Vero di bekukan oleh papanya. Kalau saja tidak dalam keadaan terpaksa seperti ini mana mau Vero menemui kakaknya dan mengemis meminta uang kepada orang yang paling ia benci sedunia itu.

Di saat Vero masuk ke dalam kampus Vero tidak sengaja bertemu dengan Vana yang akan keluar dari kmpus tersebut.

Van?!"

" Lo ngapain ke sini? "tanya Vero.

" Gue abis ketemu sama kak Rendi."

" Kak Re Rendi? "

" Iya, ternyata dia ngampus di sini juga, gue tau dari kak Marta."

Vero mengangguk," Trus gimana ada yang lo dapet dari dia? "

Vana menggeleng," Padahal gue udah punya bukti kalo dia ada di gudang waktu malam terbunuhnya Aiden tapi dia ngelak dan berbohong kalau dia ngga bunuh Aiden. Dia malah nyuruh gue untuk cari bukti yang lebih Valit lagi supaya gue bisa nuduh dia. "jelas Vana dengan Wajah kesalnya.

" Jadi kak Rendi malam itu ada di sekolah? Dan lo juga punga buktinya? "

Vana mengangguk," Gue nemu gelang dia di gudang belakang sekolah dan gelang itu jatuh tepat di bawah tempat Aiden di gantungin."jelas Vana.

Entah kenapa Vana merasa ketika ia menyebut Rendi ada di sekolah malam itu raut wajah Vero langsung berubah menjadi gelisah dan takut, tapi sudahlah mungkin itu hanya perasaan Vana. Lagian mana mungkin pria sebaik Vero bisa melakukn hal buruk terlebih itu membunuh orang.

"Ver. "tegur Vana menyadarkan Vero dari lamunannya.

" Lo kenapa?"

Vero menggeleng dan mengeluarkan senyumannya." gue ngga papa,gue cuma kepikiran aja soal bukti apa lagi yang bisa bikin kak Rendi ngaku." ucap Vero.

Vana ber oh ria," Kalo gitu gue balik dulu ya." pamit Vana yang di angguki oleh Vero.

Vanapun berjalan menjauh dari Vero menuju parkiran mobilnya.

" Kamu nhmgerasa ada yang aneh ngga sih sama Vero?" tanya Aiden yang ternyata satu pemikiran dengan Vana.

"Apa lagi ketika kamu bilang kalau Rendi ada di sekolah di saat pembunuhan aku terjadi.Raut wajah Vero itu kayak cemas dan takut gitu. "ucap Aiden lagi.

" Iya sih tapi bisa aja itu cuma kebetulan karna diakan lagi ada masaah sama keluarganya." Vana mencoba membuang jauh - jauh pikiran buruknya tentang Vero. Tidak seharusnya juga orang sebaik Vero ia curigakan terlebih dengan semua yang sudah vero lakukan kepadanya.

Aiden mengangguk- ngangguk," Iya,mungkin aja. "

Vanapun masuk dan melajukan mobilnya untuk kembali pulang ia sudah tidak sabar ingin mendengarkan hasil sadapannya.

...#######...

Rendi terus menarik tangan Karissa, berjalan tanpa Arah tujuan yang jelas.

"Ren''

"Ren"

"RENDI! " kesal Karissa menghentakkan tangannya yang membut pegangan tangan Rendi terlepas.

Mata Karissa berkaca- kaca sambil terus menatap Rendi, "Kenapa kamu harus bohong tadi Ren?"

"Terus aku harus apa ca? , aku bilang semuanya?, di saat perempuan itu udah bener g bener yakin kalau aku yang bunuh Aiden? "

"Gitu maksud kamu? "

Air mata Karissa menetes di saat Rendi membentaknya seperti itu.

"Tapi kalau apa yang di bilang cewek itu bener gimana? Kalau Aiden itu di bunuh bukan bunuh diri? "air mata Karissa semakin bercucuran.

" Dan kalau itu bener, Maka orang yang harusnya di salahin itu aku Ren. Aku!!" Karissa semakin terissak - isak.

Rendi memeluk Karissa erat," Ngga ada yang patut untuk di salahin Ca, kematian Aiden itu emang bunuh diri bukan di bunuh." ucap Rendi menenangkan Karissa.

" Tapi malam itu bukan cuma kita yang ada di sana." Rendi mengerutkan keningnya mendengar ucapan Karissa.

"Maksud kamu? "tanya Rendi karna waktu penyelidikan polisi Karissa tidak mengatakan apapun di sana dan kenapa sekarang tiba- tiba Karissa berkata seperti ini?.

FLASHBACK

Karissa duduk di halte bis yang berada tidak jauh dari sekolahnya. Hari ini ia ada janji dengan Aiden untuk pergi ke bioskop. Aiden menyuruh Karissa untuk menunggunya sebentar di halte bis karna Aiden ada urusan sebentar di rumahnya.

Sudah berjam- jam Karissa menunggu Aiden di halte bis dari pulang sekolah sampai malam hari seperti ini,Tapi Aiden tidak kunjung datang. Karissa sudah menelfon dan mengirimi Aiden Chet tapi tidak ada balasan apapun dari Aiden.

"Den lo di mana sih? "ucap Karissa yang sudah gussar menunggu Aiden dari tadi.

Karissa ingin pulang tapi hatinyanya menyuruhnya untuk tetap di sana takut jika Aiden datang di saat ia telah pulang. Lagian jika Aiden sudah berjanji ia tidak akan mengingkrinya.

Di saat karissa tengah menunggu Aiden di halte bis karissa melihat seperti ada mobil yang masuk ke dalam sekolah.

Karissa tersenyum, "Pasti itu Aiden." ucap Karissa bahagia.

Karissa berlari menuju sekolah ia ingin cepat bertemu dengan Aiden, Karissa ingin mengomeli juga mengutarakan kekesalannya karna ia sudah membuatnya menunggu lama.

Karissa menyengitkan keningnya begitu sampai dan melihat jika mobil yang ia lihat tadi bukan mobil Aiden tapi yang anehnya mobil tersebut bukannya memarkirkan mobilnya di depan tapi malah mengarah ke belakang sekolah.

"Di belakang sekolahkan cuma ada gudang? Mau ngapain orang itu? "pikir Karissa yang kemudian memberanikan diri berjalan mengendap- ngendap sambil bersembunyi untuk menyelidiki.

Tidak ada satu orangpun keluar dari mobil ketika Karissa sampai di dekat gudang. Karissa yakin jika orang tersebut sudah keluar ketika karissa berjalan ke gudang tadi.

"Sial gue ngga liat orangnya lagi. "kesal Karissa yang masih bersembunyi.

Karissa menunggu orang tersebut untuk keluar, Karissa yakin jika orang itu pasti masuk kedalam gudang. Entah apa yang orang tersebut lakukan di dalam gudang tersebut Karissa tidak tau.

" Au " ucap karissa ketika para nyamuk nakal menggigitinya.

"Lama banget sih. "kesal karissa karna orang yang ia selidiki itu tak kunjung keluar.

" Aah bodo amat lah... mending sekarang gue balik nunggu Aiden." ucap Karissa yang hendak beranjak dan keluar dari persembunyiannya. Namun baru saja Karissa akan melangkahkan kaki tiba- tiba orang yang berpakaian serba hitam dengan topeng hitam terpasang di wajahnya keluar dari gudang membuat karissa kembali bersembunyi.

"Dia sendirian? "heran Karissa," tapi kenapa wajahnya di tutupin.? "Karissa semakin penasaran dengan apa yang orang bertopeng itu lakukan di dalm gudang.

Pria bertopeng tersebut celingak- cilinguk melihat ke adaan sekeliling kemudian berlari masuk kedalam mobil Jeep berwarna hitam, mobil yang Karissa lihat tadi.

Karissa memperhatikan dengan seksama ketika Pria itu membuka topengnya dalam mobil. Karissa melihat dari sela-sela kaca mobil yang terbuka setengah di dekat kursi penumpang. Karissa hanya melihat sekilas wajah pria itu karna mobil yang ia kendari berjalan cukup cepat, ia tidak sempat melihat jelas wajahnya tapi Karissa merasa sangat kenal dengan wajah itu.

Setelah mobil itu pergi, Karissapun langsung bergegas masuk kedalam gudang. Ingin melihat apa yang sudah di lakukan pria tadi di dalam gudang.

Karna gudang tersebut tidak ada pencahayaan Karissapun menghidupkan flsh ponselnya. Karissa melihat sekeliling gudang tidak ada apapun yang mencurigakan sampai mata Karissa terfokus pada subuh sepatu yang tergantung dan tidak menapak ke tanah.

Karissa mengarahkan flash ponselnya ke atas. Karissa menutup mulutnya ketika melihat kaki seseorang, karissa terus menaikkan Flsh ponselnya ke atas. Ponsel yang di pegang oleh Karissa jatuh Air matanya langsung mengalir melihat seorang pria yaang tergantung dengan tali besar mengikat leharnya.

Karissa mengambil ponselnya dan langsung berlari keluar dari gudang. Tangannya gemetar air matanya tidak bisa berhenti. Karissa mengetik sebuah nam di ponselnya kemudian menelfonnya.

"Re.. Ren. "ucap Karissa terbata - bata dengan nafas yang tak beraturan dan tangan yang gemetar.

" Ca, lo kenapa?" tanya rendi ketika ia sudah menganggakat telfon Karissa dan mendengar suara karissa yang terbata- bata dan ketakutan.

" Ai.... Ai.. Aiden Ren. Aiden" Karissa terisak - isak ia menutup mulutnya ia tidak percaya dengan yang ia lihat tadi.

"Aiden kenapa ca? "

"Aiden...ai...aiden."

"Sekarang lo dimana biar gue kesana sekarang.? "

"Di sekolah, tepatnya di deket gudang. "

"Gue ke sana sekarang. "ucap Rendi yang memutuskan panggilannya.

Karissa menjongkok di depn gudang sambil menangis terissak- isak.

" Karissa." panggil Rendi yang baru sampai. Entah berapa cepat Rendi mengendarai motornya sampai secepat itu ia datang.

" Rendi." ucap Karissa yang kemudian berdiri dan di susul oleh pelukan oleh Rendi.

"Lo kenapa? Dan Aiden ada apa sama dia? "tanya Rendi beruntun.

" Aiden.. Aiden.. Aiden gantung diri Ren." tangisan Karissa kembali pecah.

Seketika Rendi langsung membeku di tempat, Rendi diam sediam- diamnya pikirannya langsung kacau tak beraturan begitupn dengan perasaannya saat ini.

" Ren Aiden bunuh diri di gudang." Karissa menunjuk gudang yang ada di belakangnya dengan tatapan sendu.

Rendi langsung melepas pelukan Karissa, ia berlari cepat masuk kedalam gudang dan mencari keberadaan Aiden.

Mata Rendi terbelalak, tangisannya pecah saat itu juga melihat Aiden yang tergantung di dalam gudang dengan bau alkohol menyengat dari tubuh Aiden.

Vero yang baru sampai di dekat Koridor dan melihat Karissa dan Rendi berceritapun langsung menghentikan langkahnya. Vero bersembunyi di balik dinding dekat Karissa dan Rendi duduk.

"Siapa pria yang kamu liat dan keluar dari gudang malam itu ca? "tanya Rendi.

" Vero." jawab Karissa.

...Bersambung...

Author:jangan lupa like, komen dan shere ya gays!!!

1
Daliffa
tak kira Marta tu cewek, ternyata ech ternyata cowok,hehe
Daliffa
Kecewa
Daliffa
Buruk
Daliffa
mampir Thor, insyaa'Allah seru alur cerita y,💪💪💪❤️ good luck
Lulu💞
terimakasih ceritanya thor,,,ini benar2 bagus dan sangat gregetan
Lulu💞
grrgettt bangett5,,tidak pernah menyangka bahwa vero sebejat itu
Lulu💞
yang pasti bukan reno dan gengnya
Lulu💞
visual eric lebih cakep dari pads vero
Lulu💞
ini cantiknya di luar ekspektasiku,,,tak kira penampilannya kurang cantik eh ternyata,,,wow ini kerrn thor
Mar Mardiyah
kemungkinan jgk vero sama spt vana... dpt lihat sosok hantu.. serem aihhh
rayyan zabit
keereennnnn aabiiiiiiiiiiiiiiiiuzzzzzzzzz!!!!!!ceritanya ringkas enak dibaca,,,,karena aku nggak suka novel yg cerita nya kepanjangan 👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍😍sukses yaah Thor semoga banyak LG cerita baru👋👋👋
Kutipan Halu: Thanks rayyan zabit
total 1 replies
New Monica
keren banget cerita nya..
Heni Purwati
cerita novel ghost nya keren banget Thor 👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍seolah2 aku yg baca ikut dlm alur ceritanya 🤩🤩🤩🤩🤩🤩🤩🤩🤩🤩🤩🤩🤩🤩🤩
Kutipan Halu: Thank youuuuuu, 💓💓💓💓💓😍😍😍😍😍😍😍😍😍🤗🤗🤗🤗🤗🤗🤗
Kutipan Halu: Thank youuuuuu, 💓💓💓💓💓😍😍😍😍😍😍😍😍😍🤗🤗🤗🤗🤗🤗🤗
total 5 replies
Lina Suwanti
kok beda lg visualnya Vana,,lbh suka yg di episode 8
Ratna Alyandra
karyanya bagus banget, seru dan bikin degdegan. gak bosen bacanya. buat yang belom baca, wajib banget mampir di novel ini. sok buktikan.😁
tapi endingnya bikin nangis, ku pikir bakal ada cowok yang datang mirip aiden, eh ternyata enggak😁
Ratna Alyandra
ceritanya bagus banget, gak ngebosenin. seru, bikin degdegan juga. tapi endingnya bikin sedih thor. ngerasain sakitnya berpisah sama orang yg kita sayang. next time aku baca karya othor yang lain.😊
Ratna Alyandra: aku suka thor. lebih menghibur😁
Ratna Alyandra: aku suka thor. lebih menghibur😁
total 3 replies
Ratna Alyandra
pasti yang mukul si vero nih
Ratna Alyandra
makin seru thor
Ratna Alyandra
jadi vero bisa liat hantu juga???
Ratna Alyandra
kayanya vero tuh😁
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!