NovelToon NovelToon
THE FOOTBALL AGENT

THE FOOTBALL AGENT

Status: sedang berlangsung
Genre:Sistem / Mengubah Takdir / Pemain Terhebat / Keluarga / Karir / Menjadi Pengusaha
Popularitas:5.4k
Nilai: 5
Nama Author: c a i n

Ingin melihat Tim Nasional Indonesia bermain di panggung Piala Dunia? Simaklah! Jalu akan membawa kalian ke dunia yang tidak pernah kalian bayangkan sama sekali.

Di saat karirnya sebagai presenter sedang naik daun, Jalu harus menerima pil pahit yaitu pemecatan kerja tanpa alasan yang jelas dari pihak perusahaan, hal ini membuat Jalu sangat frustasi dan mengalami kemunduran dalam hidup.

Jalu memutuskan untuk menjadi seorang agen sepak bola dan perjalanan karirnya sebagai agen sepak bola akhirnya berjalan sangat baik tapi suatu ketika, semuanya mulai berubah dengan dimulainya penolakan perpanjangan kontrak agen - pemain dan pemutusan kontrak dari para pemainnya.

Pil pahit kedua Jalu telan kembali dan membuat hidupnya hampir hancur tapi pertolongan dari sang Ibu membuat karir Jalu sebagai agen sepak bola mulai bangkit kembali sampai Jalu di kenal sebagai seorang legenda.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon c a i n, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

23.

     Gol yang di cetak oleh Milo pada menit ke 18, Jalu harus memberikan apresiasi juga terhadap pergerakan dari Zamrun dan juga Saha yang mana membuat beberapa pemain lawan meninggalkan posisinya.

     Seperti pergerakan Zamrun yang menarik hampir dua gelandang lawan ke sisinya sehingga membuat lawan meninggalkan posisinya dan tentu hal ini berpengaruh besar atas kekosongan ruang yang ada di area Abduh Lestaluhu dan back up terhadap Abduh Lestaluhu yang mana keleluasaan ruang tersebut bisa dimanfaat dengan baik oleh Milo.

     Dengan keleluasaan ruang itulah yang membuat Milo juga berani menggiring bola sampai ke dekat area kotak penalti dan peran Saha disini juga sangat besar dengan membuat Fabiano terlambat bereaksi terhadap pergerakan Milo.

     Jika tidak ada pergerakan dari Saha, Fabiano pasti sudah menutup ruang tembak Milo dengan sangat cepat bahkan mungkin sudah melakukan back up yang sangat dekat terhadap posisi di belakang Abduh Lestaluhu.

     Setelah gol tercipta dan membuat tim tamu Putra Nusantara unggul, pertandingan terus di lanjutkan lagi setelah kick off di lakukan lagi.

     Meski sudah unggul 1 gol atas lawannya, Putra Nusantara tidak bermain secara pragmatis yaitu bertahan dan mencoba mempertahankan keunggulan yang ada tapi mereka bermain dengan cara mereka sebelumnya yaitu lakukan penguasaan bola supaya kemungkinan mencetak gol lebih besar di bandingkan dengan hanya mengandalkan bertahan saja lalu lakukan serangan balik.

     Persis Solo di bawah tekanan dan Jalu yang duduk di atas di tribun VIP juga bisa melihatnya bahwa pemain Persis Solo tampaknya tidak menyangka bahwa tim yang baru bisa bermain seperti ini.

     Menit demi menit terus berjalan tanpa di rasa sekali dan setiap menit tersebut, Jalu selalu menitikberatkan fokusnya pada setiap pergerakan ketiga pemainnya yang berada di atas lapangan tanpa mengabaikan situasi keseluruhan yang ada di lapangan.

     Jalu melihat pergerakan ciamik dari Noah yang bekerja sama dengan Zamrun untuk menerobos dan memecah pertahanan lawan.

     Jalu juga melihat aksi giringan solo dari Milo menggunakan kaki kirinya dan pergerakan aksi solo Milo ini membuat Jalu selalu berdiri karena bola yang selalu menempel erat di kaki kiri Milo di tambah dengan pergerakan tubuhnya yang sangat fleksibel itu memperlihatkan sebuah keindahan untuk Jalu.

     Untuk penampilan Prabu, Jalu hanya bisa mengacungkan empat jempol yang di milikinya karena permainan yang di tampilkan oleh Prabu ini sangat simpel, rapih dan elegan tanpa membuang efektivitas nya untuk kadang kadang memberikan umpan terobosan yang mengancam.

     Pergerakan Prabu selalu konsisten dengan tidak maju atau masuk lebih dalam karena mungkin ini adalah instruksi yang di berikan oleh Victor untuknya.

     Pada menit ke 29, aksi solo Zamrun berhasil di gagalkan oleh kerja sama dari Rumbino dan Taufik yang melakukan penutupan ruang dari kiri dan kanan.

     Meski aksi solo Zamrun di gagalkan, bola yang sebelumnya di dorong oleh sentuhan kaki Rumbino itu ternyata mengarah pada Noah yang bergerak masuk dari sisi kiri.

     Noah berani masuk karena Taufik yang justru lawannya di sisi kiri pergi meninggalkan nya untuk melakukan aksi double charge dengan Rumbino.

     Noah tidak bisa memprediksi bahwa ternyata bola itu mengarah padanya, sebelum para pemain Persis Solo bereaksi terhadap bola yang jatuh ke kaki Noah, Noah segera melepaskan tembakan jarak jauh dengan kaki kanannya.

     Bola yang di lepaskan oleh Noah bergerak lurus ke arah gawang dan saat tepat di depan gawang, bola tiba tiba bergerak dengan bergoyang dan tiba tiba menukik ke sebelah kiri dari kaki kiper Persis Solo.

     Dengan tatapan melongo semua orang karena kaget dengan kejadian yang terjadi secara tiba tiba ini, gol yang tercipta tetap tidak bisa di ubah sama sekali dan Noah mencatatkan namanya di papan skor untuk pertandingan hari ini.

     Jalu yang duduk di tribun juga tak menyangka sama sekali atas gol yang Noah ciptakan. Melihat bahwa ini adalah gol dari pemainnya juga, Jalu berdiri dan segera bertepuk tangan.

     "Selamat untuk kalian semua, debut dari putra kalian sangat berhasil. Semoga awal yang baik ini akan menjadikan titik mula dari sebuah kesuksesan mereka di masa depan nanti dan ku harap mereka tetap bisa mempertahankan mental dan penampilan yang baik seperti ini."

     Jalu mengucapkan nya dengan penuh ketulusan dan senyuman cerah yang membuat ketiga keluarga pemain itu sangat terharu.

     Lihat sajalah mereka semua yang menitikkan sebuah air mata karena terharu bahwa kejadian ini tidak pernah mereka bayangkan sama sekali sebelumnya.

     "Jalu, sekali lagi terima kasih karena sudah memberikan harapan untuk putra kami menjadi seorang profesional. Untuk kedepan dan seterusnya, kami serahkan putra kami padamu untuk di atur dan di jaga."

     "Kalian semua tenang saja, aku sudah menganggap mereka sebagai adikku jadi aku akan menjaga mereka dengan sebaik baiknya."

     .....

     Setelah pertandingan usai, Jalu membawa keluarga ketiga pemain itu untuk turun ke bawah dengan izin dari pihak penyelenggara.

     Setelah membawa mereka ke bawah, Jalu meminta agar keluarga dari ketiga pemainnya itu melangkah ke lapangan untuk menghampiri para pemain sementara Jalu dan Ramon melihat dari jauh saja.

     Melihat keluarga yang berkumpul kembali dan adegan yang penuh dengan kehangatan itu, Jalu mengangguk ringan.

     "Mon, selanjutnya jangan lupa untuk tetap mengingatkan mereka agar tetap belajar karena mereka belum lulus sekolah dan masih ada ujian yang harus mereka jalani nanti."

     "Aku tahu, aku hanya tidak habis pikir saja bahwa sebelumnya mereka adalah pemain biasa saja bahkan tidak memiliki klub."

     "Mengenai hal ini, kamu dan aku sangat beruntung karena mendapatkan mereka."

     Jalu menjawab dengan rendah hati tanpa memperlihatkan pencapaian nya atas penemuan mereka karena Jalu tahu bahwa mereka ditemukan oleh sistem.

     Jawaban seperti ini setidaknya memberikan kenyamanan juga untuk Ramon selaku asistennya.

     "Kak, kami menang dan kami berkontribusi untuk pertandingan ini."

     "Ya, kami mencetak gol di debut kami."

     "Abu!"

     Jalu hanya mengucapkan nama Abu saja dan Abu segera menutup mulut kedua pemain Noah dan Milo dari belakang sambil tersenyum.

     Meski hanya berbeda 1 bulan saja, Abu jelas tetap yang tertua di antara mereka dan selain menitipkan mereka pada Ramon, Jalu juga meminta agar Abu menjadi pemimpin di antara mereka karena sikap Abu yang lebih dewasa di antara ketiganya.

     "Kembalilah dan bilang bahwa kamu akan pulang bersama kami untuk makan malam dulu!"

     "Oke Kak."

     Melihat kepergian ketiga pemain itu ke ruang ganti, Jalu meminta Ramon untuk membawa ketiga keluarga itu ke parkiran terlebih dulu sementara Jalu menunggu Victor untuk membicarakan beberapa topik dengannya.

     Sementara itu, ketiga pemain yang kembali dari ruang ganti itu segera di datangi oleh seorang remaja yang usianya juga hampir sama persis dengan mereka.

     "Aku tadi melihat kalian mendatangi seorang laki laki yang lebih dewasa dari kalian, siapa laki laki itu?"

     "Maksudmu yang memakai pakaian formal tadi bukan?"

     "Umm, siapa itu? Kulihat bahwa kalian terlihat sangat dekat dengannya, apakah dia Kakakmu atau apa?"

     "Bukan, dia agen kami dan kami menganggapnya sebagai Kakak, jadi wajar kami sangat dekat."

     "Agen?"

1
Daan
lanjut
Ace
siapa tuh?
Rizky Rihhadatul
Luar biasa
Ricky
sip
Lari Ada Wibu
lanjut thor
Ace
debut + gol = perfect!
Daan
Ankara Messi Ankara Messi
Kipas Angin
gede amat klub liga 2 kasih gaji newbie 70jutaan sebulan.
Kipas Angin: oalah euro ternyata heheee.. geser 10 jt kali ya jd 60an
c a i n: kalo emang di rasa terlalu gede, biarlah saja. btw terima kasih karena udah komen
total 3 replies
Daan
akhirnya pertandingan
Ace
Let's go
Ace
lanjut bos!
Daan
udah pacaran lagi aja
Lari Ada Wibu
ga sabaran bgt loh rek mau ngasih cucu ke ibunya😂
Lari Ada Wibu
lanjut thor.
Lari Ada Wibu
lanjut thor
Lari Ada Wibu
gas deketin janda😂
Lari Ada Wibu
we go jim👍🏻
Lari Ada Wibu
kecewa tinggnya ga 5 meter😂
Lari Ada Wibu
jalu toretto😂
Ace
/Scream//Scream//Scream/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!