Cinta itu perlahan tumbuh dengan sendirinya tanpa paksaan dari siapapun. Salahkah jika Kaysan beralih hati pada wanita lain yang ternyata wanita tersebut adalah adik iparnya sendiri.
Kaysan jatuh cinta pada Nadia, gadis berusia 17 tahun yang merupakan adik iparnya sendiri yang ikut tinggal bersama mereka. Karena tak ingin hubungan mereka menjadi fitnah, Kaysan menikahi Nadia dan menjadikannya istri kedua.
Lantas bagaimana jika Soraya tahu kalau Kaysan sudah menikahi adiknya sendiri ? dan bagaimanakah nasib Nadia ketika menjadi istri kedua ?
Simak ceritanya di "Adik ipar ku, Istri Kedua Ku." karya Dewi KD.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dewi KD, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 32
Soraya kemudian pergi ke rumah kedua orang tua Kaysan, ke mansion Abraham. Dimana mansion tersebut kini juga ada Kayana dan Gege yang tinggal disana.
“Kak Soraya ?”
Kayana melihat Kakak iparnya datang ke mansion dan kemudian ia memanggil kedua orang tuanya.
“Ada apa Kay ?” tanya Kayra yang tengah menemani suaminya bermain golf di belakang mansion.
“Ada Kak Soraya !” jawab Kayana
Kayra dan Kaisar pun saling pandang, mereka kemudian menuju ruang keluarga dimana Soraya kini tengah menunggu mereka berdua.
“Soraya…?” ucap Kayra.
“Mama…” Soraya langsung menangis dan membuat Kayra langsung duduk di dekat Soraya dan memeluk Soraya.
“Ada apa Nak ?” ucap Kayra dengan lembut.
Soraya menangis dalam pelukan Ibu mertuanya itu. Ia akan menceritakan masalah rumah tangganya pada kedua mertuanya tersebut.
“Ada apa Soraya ?” tanya Kaisar ikut bicara.
“Mas..Kaysan. Mas Kaysan selingkuh Ma !” kata Soraya sembari terisak dalam tangisnya dan membuat Kayra dan Kaisar terkejut mendengarnya.
“Apa ?”
Soraya menganggukkan kepalanya. “Mas Kaysan selingkuh !” kata Soraya lagi yang membuat kepala Kayra mendadak menjadi pening.
“Sekarang Mas Kaysan lebih membela selingkuhannya dari pada Aku, Mama…” Soraya menangis, berharap ia mendapatkan pembelaan dari kedua mertuanya itu. Ia berharap kedua mertuanya bisa memisahkan Nadia dan Kaysan.
Jelas saja Soraya tidak mau kehilangan Kaysan, wanita bodoh yang mau merelakan pria seperti Kaysan begitu saja. Walau bagaimana pun ia harus bisa merebut Kaysan kembali padanya.
“Sudah tenangkan dirimu, Soraya ! Nanti Mama dan Papa yang akan bicara dengan Kaysan.” kata Kayra dengan lembut.
Kayra sendiri sampai tak habis pikir. Bisa-bisanya Kaysan berselingkuh. Padahal yang Kayra tahu, Kaysan sangat membela dan mencintai Soraya. Terakhir kali Kayra mendatangi Kaysan di kantornya, Kaysan seperti biasa selalu membela Soraya dimana Kayra selalu membahas prihal ia yang menginginkan cucu dari Kaysan dan Soraya.
“Mama harus membantu Ku. Aku tidak mau kehilangan Mas Kaysan. Ma !” kata Soraya penuh harap.
“Mama akan lakukan yang terbaik untuk kalian berdua.” Jawab Kayra dengan lembut dan Soraya kembali memeluk Kayra.
...‘Merasa paling tersakiti, padahal dirimu lah penyebabnya.’...
... ……………...
“Nadia…”
Kaysan mengetuk pintu kamar Nadia dimana Nadia tidak kunjung keluar kamar sejak tadi pagi, setelah bertengkar dengan Soraya.
“Nad…ayo makan malam !” bujuk Kaysan, ia merasa khawatir dengan Nadia yang tak kunjung keluar kamar bahkan mogok makan.
“Tuan..” ucap Bik Sumi pelan.
“Bik !”
“Tuan, Nona Soraya mungkin syok atas kejadian pagi tadi.” kata Bik Sumi.
“Iya Aku juga berpikiran seperti itu Bik ! Bik Sumi tolong siapkan makanan Nadia ya !” kata Kaysan dan Bik Sumi menuruti perintah Kaysan.
“Nadia…Buka pintunya…” lirih Kaysan dimana Nadia kini tak kunjung membuka pintu untuknya.
Kaysan kemudian mengambil kunci serep dan membuka pintu kamar Nadia. Ia lalu masuk ke dalam dan mendapati Nadia yang tengah tidur dengan selimut yang menutupi tubuhnya.
“Nadia…” Kaysan duduk di tepi tempat tidur dan mencoba membangunkan Nadia. Ia lalu menyingkirkan anak rambut yang menutupi wajah Nadia. Betapa terkejutnya Kaysan ketika memegang kening Nadia yang begitu panas.
“Nadia…Kau demam !” ucap Kaysan begitu khawatir.
Nadia hanya melengguh, tak membuka kedua matanya. Karena kepalanya begitu pusing dan tubuhnya yang begitu lemah.
Tak lama Bik Sumi datang dengan membawakan nampan berisi makanan untuk Nadia. Bik Sumi menaruhnya di atas meja. Ia bisa melihat bagaimana Kaysan begitu perhatian pada Nadia.
“Ya Allah, hubungan mereka sepertinya sudah terlalu jauh.” Ucap Bik Sumi dalam hati.
“Tuan Kaysan, bukan maksud Bik Sumi mau ikut campur. Lebih baik Tuan halal kan saja Non Nadia. Jangan menambah dosa karena Tuan sudah berpaling dari Nyonya Soraya. Lebih baik halal kan Non Nadia atau tinggalkan saja !” kata Bik Sumi memberanikan diri untuk bicara.
Kaysan terdiam, ucapan Bik Sumi barusan memang benar adanya. Kali ini Kaysan memang harus membuat keputusan yang tepat. Lagi pula Kaysan tak bisa kehilangan Nadia, sebab Kaysan sudah jatuh hati pada Nadia.
...****************...
ee pas genting ms bojo datang
ploooon lega 🤭
haduh bagaimana rasanya dan menyeselnua Soraya dan mamanya gagal mendapatkan warisan dan terancam gelar besan dari keluarga Abraham pun lepas 🤗
semangat dan sukses untuk ceritanya Thor 👍🏻😘😍😍😍😍
soal masalah soraya no 100 🤭