NovelToon NovelToon
Terjerat Pesona Bujang Lapuk

Terjerat Pesona Bujang Lapuk

Status: tamat
Genre:Beda Usia / Nikahmuda / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Menikah dengan Kerabat Mantan / Tamat
Popularitas:2.4M
Nilai: 4.9
Nama Author: mama reni

"Kulihat-lihat, Om sudah menua, apakah Om masih sanggup untuk malam pertama?" ucap Haura menatap Kaisar dengan senyum sinis.

Kaisar berjalan ke arah Haura dan menekan gadis itu ke tembok. "Harusnya saya yang nanya, kamu sanggup berapa ronde?"

-

Karena batal menikah dengan William, cucu dari konglomerat terkenal akibat perselingkuhan William. Haura Laudya Zavira, harus menerima dijodohkan dengan anggota keluarga lain yaitu Om dari William, atas dasar kerjasama keluarganya dan keluarga William.

Tapi siapa sangka, laki-laki yang menggantikan William adalah Kaisar Zachary Zaffan—putra bungsu sang konglomerat, pria dewasa yang tidak pernah dia bayangkan sebelumnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mama reni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab Tiga Puluh Satu

Pesta berlangsung hingga sore menjelang magrib. Seluruh keluarga telah kembali ke rumah masing-masing. Begitu juga Mama Kartini, dia kembali ke rumah bersama putranya dan sang menantu.

Sedangkan Yusuf dan Melli memilih menginap, karena memang Mama Kartini tak mengizinkan mereka tidur di rumah.

Di dalam kamar hotel, tempat seharusnya Kayla dan William melakukan malam pertama, mereka justru bertengkar. Semua karena wanita itu mengungkit ucapan William saat pesta berlangsung tadi.

"Jangan tidur dulu, William!" seru Kayla.

"Memangnya kenapa? Aku sudah mengantuk," balas William.

"Aku ingin tau jawabanmu, apakah kau menyesal menikah denganku? Dan kau masih menyimpan perasaan cinta pada Haura?" tanya Kayla dengan suara yang sedikit meninggi.

"Aku tak akan menjawabnya. Itu akan membuatmu sakit hati!" seru William.

"Jadi benar kalau kau menyesal menikah denganku?" Kayla masih bertanya hal yang sama. Sepertinya dia ingin jawaban yang pasti.

"Kau tau siapa yang aku cintai. Aku menikahi'mu hanya karena tanggung jawab bukan karena mencintaimu!"

"Kau pikir Haura masih mencintaimu? Kau lihat saja tadi, dia telah bahagia dengan Om Kaisar. Jadi jangan bermimpi akan mendapatkan cintanya lagi!"

William menarik napas dalam. Sebenarnya apa yang Kayla katakan itu benar adanya. Jika dirinya masih mengharapkan Haura.

"Jangan mengajakku bertengkar, Kayla. Aku capek, mau tidur!" ujar William dengan nada yang cukup tinggi. Dia merasa pusing membayangkan Om Kaisar yang telah bahagia dengan Haura. Dia menyesal telah mengkhianatinya.

Kayla tampak menarik napas berat. Dia mendekati ranjang, tempat dimana William membaringkan tubuhnya.

"Hanya kau pria yang tak tertarik dengan malam pertama. Apa kau sudah tak normal lagi?" tanya Kayla semakin memancing amarah William.

William akhirnya bangun. Dia menatap tajam pada Kayla. Dengan tersenyum sinis dia berkata, "Malam pertama seperti apa yang kau harapkan? Kau sudah ku bobol berulang kali, bahkan mungkin pria lain juga. Aku sudah tak tertarik melakukan malam pertama denganmu. Karena sudah tak indah dan diharapkan lagi. Berbeda jika aku menikah dengan Haura. Pasti malam ini adalah malam yang paling aku impikan!"

Emosi Kayla sudah sampai ke ubun-ubun. Dia mengangkat tangannya dan menampar pipi William.

"Kau pikir aku wanita apa?" tanya Kayla dengan tatapan tajam sambil menahan air matanya.

"Sebutan apa yang pantas bagi wanita yang sengaja menyerahkan kehormatannya hanya agar sang pria mau menikahinya. Aku tau sekarang tujuanmu menjebak ku dengan tidur denganmu itu karena kau ingin menjadi bagian dari keluarga Wijaya. Kau rela menjatuhkan harga dirimu demi masuk ke keluargaku!" seru William.

Tangan Kayla terangkat kembali ingin menampar pipi William, tapi pria itu dengan cepat meraih tangannya dan menggenggamnya dengan sangat erat. Kayla tampak sedikit meringis menahan sakit.

"Jangan pernah menyentuh pipiku lagi jika tak mau aku balas dengan yang lebih menyakitkan!" seru William.

William lalu berdiri dan mengenakan bajunya kembali. Dia berjalan menuju pintu, sepertinya ingin meninggalkan kamar. Tak dipedulikan teriakan Kayla memanggil namanya.

"William jangan pergi! Kita masih harus bicara!" teriak Kayla.

Dia tak bisa mengejar karena hanya memakai handuk. Tadi dia membuka pakaiannya bermaksud ingin mandi.

Kayla kembali menuju ranjang. Tangisnya pecah. Dia memegang perutnya yang sudah sedikit membuncit.

"Apakah aku akan mampu bertahan, malam pertama saja kami telah bertengkar. Anak ibu, kau harus kuat. Ini demi masa depanmu. Kau adalah keturunan Wijaya," ucap Kayla sambil mengelus perutnya.

**

William berjalan terus tanpa mendengarkan teriakan Kayla. Lorong hotel yang dia lalui cukup sepi. Lampu yang hangat menggantung indah di atasnya, memberikan sedikit nuansa tenang, walau suasana di hatinya bertolak belakang. Saat dia melewati beberapa pintu kamar, tawa kecil terdengar dari salah satu kamar.

Tak sengaja, matanya menelusuri kamar yang pintunya terbuka sedikit. Dan di situlah, di balik tirai yang setengah terbuka, dia melihat sosok yang sudah dikenalnya, Angel. Mantan kekasih omnya. Rambut panjangnya jatuh anggun hingga bahu, dan senyumnya membuat jantung William berdegup kencang.

“William!” Angel melambaikan tangan, seolah menganggap pertemuan ini adalah hal biasa.

“Eh, Tante Angel! Kamu di sini?” William terkejut dan berusaha untuk tetap tenang, padahal dalam kepalanya berputar seribu pikiran.

“Baru aja check-in. Kebetulan di hotel yang sama,” jawab Angel sambil melangkah keluar dari kamarnya. Dia mengenakan gaun santai yang membuat pesonanya semakin terpancar. William merasa matanya tak ingin berhenti menatap Angel.

“Apa kamu tak melakukan malam pertama?” tanya Angel lincah. "Maaf, tadi aku tak datang. Aku masih belum mau bertemu om kamu."

“Tak ada malam pertama,” William menjawab sambil berusaha memikirkan hal lain. Namun, dia tak bisa mengalihkan pikiran dari kegelisahannya. “Kamu sendiri?”

“Ya, aku sendirian saja. Kamu sendiri? Kayla?”

William mendengus pelan saat mendengar nama Kayla. “Uh, baru menikah sih. Tapi ... ya banyak yang terjadi,” ujarnya bertele-tele, menahan perasaan yang tak ingin dibagikan kepada Angel.

Angel sepertinya merasakan ketegangan di antara mereka. Dia mendekat, menatap langsung ke mata William dengan intens. “Kalau lagi butuh teman bicara, aku ada di sini,” tawarnya. “Ayolah, masuk ke kamarku. Kita bisa ngobrol santai.”

Tanpa dia sadari, William sudah melangkah mengikuti Angel menuju kamarnya. Suara pintu yang ditutup menandakan bahwa mereka kini hanya berdua di dalam.

Kamar Angel didekorasi dengan sentuhan feminin, dipenuhi dengan lilin aromaterapi yang menyebarkan aroma lembut. William berdiri di tengah ruangan, merasa sedikit canggung. Sejenak, dia teringat akan Kayla, wanita yang baru saja dinikahinya. Namun, ketika dia melihat senyum menawan Angel, semua itu seolah lenyap.

“Duduk, dong,” Angel mempersilakan sambil menunjukkan sofa empuk di sudut ruangan. William menuruti, meski hatinya berdebar-debar.

“Jadi, apa yang bikin kamu kelihatan tidak bahagia?” Angel bertanya, sambil menuangkan segelas air putih untuknya.

“Ah, tidak ada kok. Hanya sedikit salah paham,” jawabnya asal, berpura-pura tidak ada hal yang mengganggu pikirannya.

Angel mendesah, seakan memahami lebih dalam daripada yang William ingin sampaikan. “Kamu nggak ada yang bisa diceritakan? Rasanya seperti tidak percaya kamu keluar dari kamar pengantin, padahal baru menikah,” ujarnya dengan nada jenaka.

William tersenyum, tapi hatinya bergejolak. “Kiss my lips, just don’t tell me to forget her,” sebuah lagu tiba-tiba terlintas di benaknya. Dia merasakan ketegangan yang semakin meningkat antara mereka.

“Ya sudahlah, kalau mau cerita ya ngobrol saja. Jika dipendam tidak baik bagi kesehatan mental,” ucap Angel, sambil menatap langsung ke arah William. Momen ini terasa lebih intim dari yang dia duga.

Tiba-tiba, Angel mengulurkan tangan dan memegang lengan William. “Kamu tahu, kita merasakan hal yang sama. Mantan kita sama-sama menikah. Kenapa tidak kita coba untuk lebih santai di sini?”

William ingin sekali menjauh, namun tubuhnya tidak mau bergerak. Ketegangan antara mereka terasa seperti magnet yang menariknya lebih dekat pada Angel. “Tapi ... Kayla …” William berusaha beralasan.

“Cuma sebentar, William. Biarkan semuanya mengalir. Siapa yang peduli pada aturan? Mari kita lupakan semua masalah.” Angel memandangnya dengan mata penuh harapan. Dia merasa seperti terjebak dalam jaring pesona Angel, dan setiap detik yang berlalu semakin membuatnya sulit untuk mengabaikan.

William akhirnya menyerah. Dia menghampiri Angel yang masih duduk. Agak ragu, tapi dorongan nafsu lebih kuat dari segala hal lain. “Mungkin ... mungkin kamu benar,” dia berbisik.

Angel tersenyum lebar, menggigit bibirnya dengan penuh rasa penasaran. “Ayo, kita nikmati momen ini,” katanya dengan wajah berseri-seri.

Tanpa sadar, mulut mereka semakin dekat. William merasa dunia di sekitar mereka menghilang, hanya ada mereka berdua. Ketika bibir mereka bertemu, semua kebingungan serta keraguan sirna, digantikan oleh hasrat yang selama ini terpendam.

Malam itu, mereka terjebak dalam kepuasan yang tak terduga. Ketika William terombang-ambing antara rasa bersalah yang menimpanya dengan Kayla dan pesona Angel yang menggoda, semua logika yang seharusnya ada seolah lenyap seiring dengan detak jantungnya yang semakin cepat.

1
acaaaaa
saraf nih cwe
Siti Maulidah
ceritanya menarik
Partini Minok Nur Maesa
ternyata yg jht klg sendiri
Partini Minok Nur Maesa
suka ceritanga klg lakinya baik
Kimo Miko
seru thor kayak tom and jerry.. 👍💪
Heryta Herman
selingkuh itu penyakit ga ada obat
tukang selingkuh,sekali selingkuh nti nya akan tetap selingkuh walaupun mulut berkata tdk mau...anganmu terlalu tinggi william...kata maaf dan rasa cinta saja tdk cukup membangun kembali rmh tangga yg sdh kamu rusak..
𝙋𝙚𝙣𝙖𝙥𝙞𝙖𝙣𝙤𝙝📝: Halo kak baca juga d novel ku 𝙖𝙙𝙯𝙖𝙙𝙞𝙣𝙖 𝙞𝙨𝙩𝙧𝙞 𝙨𝙖𝙣𝙜 𝙜𝙪𝙨 𝙧𝙖𝙝𝙖𝙨𝙞𝙖 atau klik akun profil ku ya. trmksh🙏
total 1 replies
Heryta Herman
ingin hidup senang tanpa usaha,dan cuma mengandalkan tubuhmu untuk menjerat laki" kaya.
hanya itu ke ahlianmu angel..kau tak mau usaha dgn ririk peluhmu sendiri,tak mau hidup susah tapi mau hidup enak secara instan😂..
skrng kau menerima segala hasil tindakan burukmu terhadap orang...nikmati karmamu angel...

😂
Phi Pesek
👍
Heryta Herman
begitulah rasa yg haura punya sewaktu kamu merebut tunangannya..sama sakitnya sprti apa yg kamu rasakn skrng kayla..karma sdh mendatangimu..
Heryta Herman
akhirnya semua perbuatan busuk william sdh di ketahui,walaupun masih samar"...kalian sdh mendptkan karma nya masing"..
tunggu hingga keluarga besar mengetahui kebusukan kalian semua..tamparan keras untuk yusuf dan istrinya yg tamak kuasa...
Heryta Herman
hadduuh..polosnya jawabanmu kaisar...mbah google di bawa"..tdk kreatif tapi cukup puitis..bolehlah..hahaha...dasar si bujang lapuk bucin...😂
Heryta Herman
william..kau itu memang pecundang...sekali pengkhianat tetap pengkhianat...kau tukang selingkuh...beruntung nya haura tdk jadi menikah dgn pecundang gila sprti mu..
Heryta Herman
kayla mersa menjadi yg tersakiti,padahal dia juga sdh menyakiti hati wanita lain..hukum tabur tuai itu ada..karma di bayar kontan...semoga semua hal buruk teekuak dgn segera...
puas rasanya membaca di bab ini...
terima kasih thor...😅
Heryta Herman
haduuh thor..kenapa harus ada lagi pelakor ulat bulu gatel sih...
tlng bikin kaisar menjadi pria tegas yg menolak wanita ulet bulu masuk dlm kehidupan rmh tangganya bersama haura,thor..
bikin keluarga besar william malu dgn sikap mereka sendiri...🙏
Heryta Herman
hahaha..good job haura...
jangan mau di remehkan dgn wanita murahan manapun...
Kimo Miko
memding bujang lapuk daripada kamu suka celap celup nana ninu.... gak jelas
Kimo Miko
kilaf kok kererusan nana ninunya to wil... kalau kilaf itu sekali la kamu... itu bukan kilaf namanya doyan burger .
Kimo Miko
lebih baik sakit dahulu karena mengetahui sesungguhnya sebelum menikah. daripada sudah menikah baru mengetahui semuanya pihak cewek kan rugi habis habisan💪
Nani Te'ne
suka
Leni Manzila
berharap visual Pria dewasa matang sedikit brewok wkwkwk
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!