NovelToon NovelToon
BURUK RUPA JADI RATU TUAN KEJAM

BURUK RUPA JADI RATU TUAN KEJAM

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Single Mom / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Pelakor / Mengubah Takdir / Kaya Raya
Popularitas:14.6k
Nilai: 5
Nama Author: akos

Kisah seorang gadis cantik, arogan, dan tentunya kaya raya.
Kesombongannya membuat orang-orang takut mendekatinya.

Seketika semuanya hancur tepat di hari pertunangannya, Kania nama gadis itu menemukan adik tiri dan calon suaminya bercumbu di sebuah apartemen.

Sedih, emosi bercampur jadi satu. Kania pulang mengemudi dengan kecepatan tinggi hingga terjadi kecelakaan naas itu.

Kania terlempar dari dalam mobil hingga wajahnya rusak parah dan tidak di kenali.

Wajahnya yang buruk membuat Ari Laksono, ayah kandungnya yang dulu selalu menyanjungnya membuangnya begitu saja karena gengsi.

Bukan cuma itu saja, bahkan dua teman baiknya menjauh karena Kania sudah tidak seperti dulu lagi.

Penderitaan Kania tidak sampai disitu saja, ibunya yang selama ini mengalami depresi tiba-tiba di vonis gagal jantung.

Di tengah kebingungannya mencari uang untuk pengobatan ibunya akhirnya Kania memilih jalan pintas dengan menjual kesuciannya di pelelangan dunia malam.

Hanya ada di @noveltoon.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon akos, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB. 32. KEDATANGAN ERIKA DAN MELINDA.

Pagi kembali menjemput, seperti biasa Kania bangun pagi-pagi sekali mempersiapkan segala sesuatunya sebelum berangkat kerja.

Kania menuju kearah dapur, untuk sarapan mie instan favoritnya seperti biasa.

Dua bungkus mie habis di lahapnya tapi perasaannya masih saja merasakan lapar.

"Kenapa akhir-akhir ini nafsu makan ku semakin bertambah? Apa ada masalah pada pencernaanku?

Kania kembali mengambil mie dalam lemari dan merebusnya menggunakan sisa rebusan mie sebelumnya.

Ada beberapa saat Kania menikmati makanan instan itu di meja makan hingga kembali berdiri lalu mencuci tangan.

Oee.....oeee...

Kembali Kania mual, tapi tidak separah tadi malam. Kania hanya memuntahkan sedikit saja mie yang sempat dia makan.

Setelah membersihkan peralatan dapur, Kania beranjak ke kamar mengambil handphone dalam tas lalu menghubungi pak Joko.

"Apa boleh pak Joko menjemput kania sekarang di rumah?

"Baik Mba, tunggu beberapa menit lagi bapak segera tiba di sana."

Setelah mendapat jawaban dari pak Joko, Kania kembali memasukkan handphone kedalam tas ransel dan keluar dari rumah.

Tidak menunggu lama, akhirnya ojek langganannya tiba juga. Kania bergegas menutup pintu dan melangkah ke depan.

"Restoran RATU SEDAP pak."

"Mba kerja di sana?

"Iya pak, di club' malam Kania sudah resign."

"Kalau begitu kenakan helm dan kita berangkat."

Pak Joko menyerahkan helm pada kania.

Perjalanan kali ini kurang hambatan seperti biasa karena masih kurangnya pengguna jalan.

Cukup menempuh perjalanan sepuluh menit lamanya akhirnya mereka tiba juga di restoran itu. Restoran yang berdiri di tengah-tengah pusat kota.

Posisinya yang strategis membuat restoran itu ramai pengunjung. Menu makanannya pun tidak sama dengan restoran pada umumnya.

Mereka menyajikan makan tradisional turun-temurun keluarga Linda hingga sulit untuk di tiru atau di replika oleh restoran lain.

Wajar saja restoran itu di namai RATU SEDAP karena memang menu yang mereka sajikan enak dan bisa di terima baik oleh lidah para konsumennya.

Kania menyerahkan selembar uang biru pada pak pak Joko lalu kemudian masuk.

"Pagi," sapa Kania pada Geby yang sedang menyapu lantai restoran.

"Pagi, cepat ambil lap dan bersihkan meja sebelum Bu Weni datang dan memarahimu."

Kania segera menyimpan tasnya lalu bergegas mengambil lap dan membersihkan meja tamu.

"Geby, apa yang kamu katakan kemarin itu benar kalau restoran ini di kelilingi orang-orang jahat. Mereka sengaja memanfaatkan ke ketidak Tahuan Linda untuk menguras ke untungan restoran."

"Hus .. Jangan keras-keras. Disini di kelilingi CCTV baik yang bergerak maupun melekat di dinding."

Geby melihat ke sekeliling lalu menghempaskan nafas panjang dan menyapu dada.

"Aman, tadi kamu sempat menyebut nama Linda? Linda itu siapa?

"Rupanya kamu belum tahu ya kalau sebenarnya pemilik restoran ini adalah Linda." Kania memelankan suaranya.

"Berarti selama ini kami salah. Kami beranggapan kalau pemilik restoran ini nyonya Rika, sedangkan Ibu Carlota dan ibu Weni hanyalah orang kepercayaan beliau."

"Ibu Rika yang kamu maksud itu adalah Tante Linda, dialah orang kepercayaan sesungguhnya, bukan Tante Carlota dan ibu Weni seperti yang kalian kira selama ini."

"Sepertinya kamu mengenal baik orang dalam restoran atau jangan-jangan kamu di utus kemari untuk menyelidiki sepak terjang mereka?

"Pikiranmu terlalu jauh, Linda itu teman baikku dan dia tidak tahu menahu kalau restoran ini sedang di kuras habis-habisan oleh orang kepercayaannya sendiri."

"Terus kenapa kamu tidak memberi tahunya agar orang-orang itu di tindak lanjuti sebelum restoran ini benar-benar bangkrut dan tutup."

"Tidak semudah membalikkan telapak tangan Geby. Aku ini orang baru di kehidupan Linda, kalau aku cerita padanya masalah restoran, apa di percaya padaku?

"Aku paham maksudmu, terus apa yang harus kita lakukan agar kedok manusia-manusia lintah itu terbongkar?

"Nanti kita cari cara bagaimana membuka kedok mereka tanpa mereka curiga dan Linda mempercayai ucapan kita bukan mempercayai mereka."

"Aku setuju, kalau butuh bantuan jangan sungkan menghubungiku."

Keduanya kembali melanjutkan pekerjaan hingga semuanya beres.

Kania dan Geby kembali ke tempat semula menunggu pelanggan yang selesai makan lalu membereskan piring-piring mereka dan membawanya di bagian dapur

Jam sudah menunjukkan pukul sepuluh lewat tiga puluh menit. Satu-persatu tamu mulai berdatangan.

Kania terus memperhatikan empat tamu yang baru saja masuk.

Erika, Melinda dan dua pria lagi yang sama sekali Kania tak kenal.

"Dua benalu datang, semoga mereka tidak cari masalah denganku."

Kania dan Geby mulai berpencar mencari meja yang sudah di tinggalkan pemiliknya. Membersihkan lalu membawa piring-piring kotor ke bagian dapur.

"Erika coba lihat itu." Tunjuk Melinda kearah Kania yang sedang sibuk dengan piring-piring kotor.

"Itukan Kania, si buruk rupa. Oo...ternyata dia jadi pelayan disini, dasar menjijikkan. Saatnya kita beri pelajaran pada si buruk rupa itu."

"Sayang, kalian lagi bicarakan siapa? Sepertinya sangat serius." tanya seorang pria yang duduk di samping Erika.

"Kania, si buruk rupa yang pura-pura kaya yang dulu pernah aku ceritakan padamu."

Pria itu mengangguk sambil terus memperhatikan kania yang sibuk dengan pekerjaannya.

"Pelayan cepat kemari"

Erika mengangkat tangannya kearah kasir. Seorang pelayan berlari kecil menghampiri mereka.

"Kami tidak mau kamu yang melayani kami, kami maunya dia." tunjuk Erika pada Kania.

"Tugas Kania bukan mengantar makan tapi pembersih meja dan piring kotor." balas pelayan itu.

"Kami maunya dia yang datang, bukan kamu, tahu bahasa tidak? dasar pelayang." emosi Erika naik ke ubun-ubun.

"Tapi ini sudah menjadi peraturan restoran, semua sudah ada bagian masing-masi...."

Belum juga pelayan itu menyelesaikan ucapannya air sudah membasahi wajahnya.

Erika menyiramnya dengan air putih dalam gelas hingga basa kuyup.

"Erika kamu benar-benar kurang ajar, jangan karna kamu merasa kaya kamu bisa semena-mena pada kami."

"Kania, tolong jangan turut campur nanti kamu dapat masalah."

"Tenanglah Wati, orang seperti ini memang harus di beri pengertian agar bisa sadar dan tidak memandang remeh pada orang lain."

Perdebatan sengit pun terjadi hingga beberapa orang yang sedang menikmati makanan berhenti sejenak menatap kearah mereka.

Plok...plok...plok...

Erika bertepuk tangan, berdiri lalu mengelilingi Kania dan Wati.

"Sudah jadi pahlawan rupanya. Kamu kira kamu itu siapa dasar pelayan? dulu memang orang takut padamu tapi sekarang jangan harap. Kamu itu hanya seorang pelayan dan berada di ujung jariku, satu kali ku sentil maka jangan harap kamu bisa menampakkan buruk rupamu lagi disini. Berlagak mau mengajariku pula."

Erika mendorong tubuh Kania dengan jari telunjuknya hingga Kania mundur satu langkah kebelakang.

Kania sedikit menyunggingkan bibirnya menatap kearah Erika.

"Pelayan-pelayan seperti ini tapi pernah juga kamu jilat telapak kakinya bukan?

Seketika orang dalam ruangan tertawa hingga membuat api kemarahan Erika semakin memuncak.

1
Nyonya Gunawan
Surat apa y...aduuuuuh jdi penasaran ma isi suratnya..
Lnjut thor..
Najwa Najwa
Thor knp Abraham terlalu kejam
Nyonya Gunawan
Gimna abraham sombong apa kmu sdah percaya dgan kania..
Nyonya Gunawan
Jodohnya linda y si medi..😁😁
Nyonya Gunawan
Jdi penasaran dgan masa laluny linda..
Nyonya Gunawan
Yg kuat kania kmu harus tetap semangat..lo aq bsa egois cari uang bnyak" operasi plastik bkin dunia mafia to apalah..hancurkan abraham..ayahmu..jg ibu & saudara tirimu krn hnya dgn uang & kekuasaan lach kmu bsa membalas perbuatan mereka..
ievy
yang kuat Kania..
ada ada saatnya kamu akan merasakan kebahagiaan..
anggap saja ini penebus dosamu di masa² kamu masih sombong ..
fighting
Nyonya Gunawan
Buat abraham menyesal kania jg ayah ma ibu tirimu..
Kmu harus jdi perempuan kuat & tangguh..
Aiko Clearesta
buat pmeran utama wanita tangguh dan kuat thor.jgn buat lemah,jika lemah uda ngk seru crtnya.buat ayahnya dan pelakor serta anaknya haram itu mampus ya thor jgn ksih kendor.,buat mati smpai tak bisa mati.buatlah kania happy ending brsma orng yg di cintainya.crta ini uda bagus.walau ada konflik tapi konfliknya jgn smpai bertele tele crtnya.hempaskan semua bajingan dan pelakor tak tau dri ya thor.ttap up walau badai menghadang ya.sring up stay up thor.semngat terus yo.
Akos
luar biasa
Sinarniati Sinarniati
ceritanya sii bagus, cmn jadi males bacanya krn harus menunggu
Nyonya Gunawan
Untung Kania ma linda di tolong..
Sprtiny medi jodohnya linda..
Sinarniati Sinarniati
ceritanya menarik..lanjut😁😁
Intan Lovelys Yandhi
semangat ya Thor dalem berkarya.
tetap update
Akos: terus ikuti yak KK, saya usahakan sampai tamat.
total 1 replies
Yuli Ana
dosa apa ktanya. berkali2 nindas yg lemah itu apa gk dosa kania...???? helloo.....
Yuli Ana
mau beri kejutan, ternyta malah kamu yg terkejut kania....
justru si cupu itu kyaknya yg nanti bkal nolongin kania...🤭🤭🤭
Yuli Ana
riko selingkuh... trnyta dibalik sifat arogan kania itu karena punya keluarga toxic...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!