NovelToon NovelToon
Istri Rahasia Dosen Galak

Istri Rahasia Dosen Galak

Status: tamat
Genre:Dosen / Nikah Kontrak / Tamat
Popularitas:54k
Nilai: 5
Nama Author: noerazzura

Maira salah masuk kamar hotel, setelah dia dijual paman dan bibinya pada pengusaha kaya untuk jadi istri simpanan. Akibatnya, dia malah tidur dengan seorang pria yang merupakan dosen di kampusnya. Jack, Jackson Romero yang ternyata sedang di jebak seorang wanita yang menyukainya.
Merasa ini bukan salahnya, Maira yang memang tidak mungkin kembali ke rumah paman dan bibinya, minta tanggung jawab pada Jackson.
Pernikahan itu terjadi, namun Maira harus tanda tangan kontrak dimana dia hanya bisa menjadi istri rahasia Jack selama satu tahun.

"Oke! tidak masalah? jadi bapak pura-pura saja tidak kenal aku saat kita bertemu ya! awas kalau menegurku lebih dulu!" ujar Maira menyipitkan matanya ke arah Jack.

"Siapa bapakmu? siapa juga yang tertarik untuk menegurmu? disini kamu numpang ya! panggil tuan. Di kampus, baru panggil seperti itu!" balas Jack menatap Maira tajam.

'Duh, galak bener. Tahan Maira, seenggaknya kamu gak perlu jadi istri simpanan bandot tua itu!' batin Maira.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon noerazzura, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 31. Kesal Karena Cemburu

Maira kembali melambatkan jalannya ketika dia sudah berada cukup jauh dari persimpangan. Maira merapikan rambutnya, dah hal itu membuat pulpen yang ada di bagian samping tasnya terjatuh.

Tak

Maira baru saja akan menunduk untuk mengambilnya. Tapi dia mengurungkan niatnya, karena ada seseorang yang mengambilkan pulpen itu untuknya.

Maira bahkan harus mundur dua langkah. Karena pemuda itu berada cukup dekat jaraknya dengannya, saat mengambil pulpen Maira itu.

"Ini milikmu, Maira!" kata Toby.

Toby menyerahkan pulpen itu pada Maira. Dan Maira pun menerimanya sambil tersenyum. Wajar kan? Toby membantunya mengambil pulpennya yang jatuh. Masa iya, dia malah ketus pada Toby.

"Terimakasih Toby!" kata Maira sambil meraih pulpennya dari tangan Toby.

"Kita searah kan? bagaimana kalau kita berjalan bersama ke kelas?" tanya Toby dengan gerakan tangan mempersilahkan Maira.

Maira terdiam sejenak. Selama ini dia memang selalu berusaha menghindari mahasiswa yang mendekatinya. Kebanyakan dari mereka seperti Toby ini. Tampan dan populer, kebanyakan memang seperti itu. Karena Maira memang terlahir cantik. Wajar kalau pria tampan dan populer banyak yang mendekatinya.

Tapi, Maira malah khawatir. Karena pemuda yang populer dan tampan seperti Toby ini. Akan banyak juga yang mengejarnya. Beberapa di antara mereka terkadang juga bukan wanita yang bisa menerima hal itu. Makanya, Maira tidak mau mencari masalah. Dia selalu menjaga jaraknya dari pemuda-pemuda yang mencoba mendekatinya di kampus. Dia kan kuliah dengan biaya sendiri, susah payah dia berusaha. Dia sungguh tidak ingin punya masalah di kampus karena masalah percintaan. Seperti kebanyakan temannya di sini.

"Tapi, aku mau ke sana dulu. Menunggu Jihan...!"

"Aku temani!"

"Hah" Maira tertegun.

Kan dia cuma mau beralasan saja, sebentar lagi juga kelas akan di mulai. Dan dia yakin sebenarnya Jihan juga sudah berada di kelas.

"Kelas akan di mulai. Sebaiknya kamu masuk saja. Biar aku yang tunggu Jihan!"

"Kamu benar! kelas sudah mau dimulai. Mungkin Jihan sudah masuk kelas" kata Toby.

Maira kembali terdiam.

'Alasan apalagi ya?' batin Maira.

"Vero, kamu lihat Jihan?"

Tiba-tiba saja, Toby menarik salah satu temannya yang memang minuman dan sedang meminumnya. Untung gak nyembur saat pemuda Vero itu terkejut dan menoleh ke arah Toby dan Maira.

"Oh, Jihan! sudah di dalam! ayo, sebentar lagi kelas di mulai!" kata Vero.

Toby menepuk punggung Vero.

"Duluan!" kata Toby.

Vero mengangguk dan berjalan dengan cepat meninggalkan Toby dan Maira. Maira pikir, dia memang tidak bisa menghindari Toby lagi.

'Oke baiklah, aku akan berjalan dengan cepat!' batin Maira bersiap.

"Oke kalau gitu, aku duluan!" kata Maira dengan cepat meninggalkan Toby.

Tapi Toby tidak menyerah. Dia terkekeh pelan dan dengan cepat menyusul Maira. Toby kan memang tinggi, langkah kakinya panjang. Dia tentu bisa dengan mudah menyusul Maira.

"Maira" panggil Toby.

Maira menyerah, dia terlaku banyak minum tadi saat sarapan. Dan dibuat berjalan sangat cepat seperti itu, perutnya terasa sangat tidak nyaman.

Toby kembali terkekeh.

"Kamu lucu ya! kenapa menghindariku?" tanya Toby.

"Jangan buat masalah datang padaku. Kamu punya banyak fans, aku bisa jadi target mereka kalau mereka lihat kamu jalan bersama denganku!" jawab Maira jujur.

"Kamu takut ya? tenang saja, aku akan melindungimu!" kata Toby menepuk lengannya sendiri dengan sangat yakin.

"Sudahlah, lebih baik cepat ke kelas!" kata Maira yang tidak mau lagi banyak bicara dengan Toby. Mereka hampir terlambat.

Dan tanpa Maira sadari, sejak tadi mobil Jack bahkan berada tak jauh dari sana. Dan dari jarak itu, Jack bisa melihat apa yang terjadi sejak pulpen Maira terjatuh tadi.

Jack menginjak pedal gas dengan cepat. Lalu membunyikan klakson dengan kencang.

Dinnnnn

Maira terkejut, untung dia cepat bergeser ke arah yang benar. Sedangkan Toby, dia nyaris melompat sangking kagetnya.

Dan mobil Jack, melaju begitu saja setelah menyalakan klakson panjang dan kencang itu.

"Whuh, pak Jack!" pekik Toby tertahan sambil memegang dadanya.

Pemuda itu terkejut, kenapa cara mengemudi Jack seperti itu.

"Rabun ayam kali ya? gak lihat apa ada orang jalan di sini!" keluh Toby.

Maira juga melihat ke arah mobil Jack itu.

'Tuan...' lirihnya.

Rasanya dia benar-benar tak habis pikir dengan sikap pria bernama Jackson Romero itu. Rumor tentang pria itu memang seorang pria yang sangat dingin dan galak. Tapi terkadang, dia merasa Jack berbeda. Jack yang berbeda sebenarnya membuatnya bingung. Tapi dari apa yang dia lakukan tadi, Jack sepertinya sudah kembali menjadi si galak dari kutub Utara lagi.

"Toby, Maira. Ayo cepat!" panggil Vero dari dekat kelas mereka.

"Ayo Maira!" Toby spontan menarik tangan Maira.

Tapi Maira langsung menepisnya.

"Agkhhh jangan gandeng! Nanti aku benar-benar habis sama fans-fans kamu!" kata Maira yang langsung berlari ke arah kelasnya.

Sampai di dalam kelas, Jihan yang melihat Maira ngos-ngoson segera mendekati Maira. Niatnya mau bertanya, tapi melihat Toby yang masuk sambil berlari. Sepertinya Jihan sudah tahu jawabannya sebelum dia bertanya pada Maira.

Ketika Toby mau duduk dekat Maira. Jihan menghalanginya.

"Dia yang ganggu kamu ya Maira?" tanya Jihan sambil melotot ke arah Toby.

"Aku cuma..."

"Cuma apa? hus jauh-jauh!" kata Jihan yang sengaja mendorong meja di sebelahnya. Supaya Toby tidak bisa duduk di dekat mereka.

"Selamat pagi semuanya!"

Mendadak semuanya menjadi hening. Toby juga segera duduk, meski jaraknya cukup jauh dari Maira, tidak seperti yang dia harapkan sebelumnya.

"Kumpulkan daftar hadir!" kata Jack dengan raut wajah sedingin es kul-kul baru keluar freezer.

"Silahkan tulis sebanyak 1000 kata, tidak kurang tidak lebih. Apa itu Sustainable business management! tidak kurang, tidak lebih! Waktu kalian satu jam, dimulai dari sekarang!"

Semua orang terlihat gugup dan panik.

"Pak..."

"Satu pertanyaan, nilai di kurangi 1 poin!" sela Jack bahkan tanpa menoleh ke arah yang bertanya padanya.

Wajah Jihan menjadi pucat.

"Pak Jack salah makan apa sih ini ya? orang mah makan bakso ya, pak Jack kayaknya sarapan basoka deh! pagi-pagi horor bener!" bisik Jihan pada Maira.

Tangan Maira juga sampai gemetaran.

'Tuan kenapa sih?' batinnya bingung, 'seribu kata tidak boleh kurang, tidak boleh lebih. Bagaimana menghitungnya?' batin Maira bingung.

Sementara Toby mendengus kesal.

'Mau membantah sudah masuk daftar hitam, mau gak bantah kok ya nyebelin ya ini dosen!' geramnya dalam hati.

Padahal, kemarahan Jack yang membuatnya kembali menjadi dosen yang galaknya luar biasa itu. Seratus persen adalah karena ulah Toby. Tanpa disadari oleh Toby. Sebenarnya masalah untuknya ini, ya dia yang buat sendiri.

***

Bersambung...

1
wina
season 2
Sribundanya Gifran
tak ada extra part kah thor
Noer: siap kak, terimakasih
total 3 replies
Ufiyyyy
wmg tamara muka tembok.. semoga jack g knakan trik bodoh tamara
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛•§¢•
wes ending wae Thor 🤔
Noer: ho'oh kak, saranghae 💜💜💜💜💜💜💜
total 1 replies
Reni Anjarwani
bagus ceritanya
Noer: terimakasih selalu hadir kak, saranghae 💜💜💜💜💜💜💜
total 1 replies
Reni Anjarwani
tau2 tamat aja
Eva Nietha✌🏻
Haaahhh kok Tamat .. ciusss ini
Noer: ciyusss kak, terimakasih sudah hadir, saranghae 💜💜💜💜💜💜💜
total 1 replies
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛•§¢•
Astaga Tamara nekat, kemana aja dia selama 8 tahun, giliran Jack sama Maira kok langsung stress 🤭
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛•§¢•
Astaghfirullah Tamara 😡 sepertinya sudah tak waras dia 🤭
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛•§¢•
kamu bohong Frans 🤣🤣
✰͜͡v᭄HIATUS𝐀⃝🥀ᵒᶠᶠ'ᴳᶜ
ya itu kan dlu dia mencintaimu tapi skrg kan udh ada maira JD jangan ganggu lagi
✰͜͡v᭄HIATUS𝐀⃝🥀ᵒᶠᶠ'ᴳᶜ
sudah deh Tamara jngn mengganggu hubungan Jack sama maira lagi
✰͜͡v᭄HIATUS𝐀⃝🥀ᵒᶠᶠ'ᴳᶜ
lagian gak lihat situasi sih mau begituan juga JD kan terganggu sama kehadiran frans
Eva Nietha✌🏻
Ya ampun si Tamara padahal bukan orang bodoh tp kelakuan ky keledai 🤣🤣 awalnya jual mahal sm jack huhhh sok paling di cintai, sekarang az mohon2 sm jack bener2 jalang 🤨🤨
Reni Anjarwani
lanjut thor
Sribundanya Gifran
lanjut
Naufal Pratama
crazy up LG kk💪
Adel Lia
yang semangat 💪💪💪 thor up-nya
kalau bisa double up lagi thor 🤭maaf ngelunjak thor😁😁😁😁
💪💪💪💪💪💪💪
Adel Lia
dasar perempuan sundel kamu Tamara, Jack tidak akan pilih kamu ,pasti akan pilih nyelametin maira ketimbang nyelametin kamu perempuan licik sundel genderuwo 🤣🤣🤣 jangan ngimpi kamu
yula: 💪💪💪 thor
total 1 replies
partini
ok
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!