NovelToon NovelToon
Jodohku

Jodohku

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Beda Usia / Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni
Popularitas:6.1k
Nilai: 5
Nama Author: Adira amna

perpisahan kedua orang tuanya itu,membuat seorang gadis bernama Adira Amna (21) sulit untuk menjalin sebuah hubungan serius dengan laki-laki.

hingga dengan tiba-tiba, Amna dilamar oleh seorang pria yang baru dikenal nya selama beberapa minggu! lalu,apakah Amna akan menerima lamaran dari pria tersebut?


penasaran sama kelanjutan ceritanya? yuk baca👉

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Adira amna, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 31

"Kakakmu tumben, minta Altaf nginep disana?" tanya ayah pada Yaya, saat kedua nya tengah makan malam.

Ayah sempat merasa heran waktu Amna menelpon meminta izin, supaya Altaf boleh menginap di rumah nya

"Kata kakak, dia cuma kesepian aja dirumah makanya minta Altaf buat nemenin. Mumpung besok weekend juga kan?" ujar Yaya, dan ayah pun mengangguk paham.

"Kamu gimana sama fajar? Lagi sibuk apa dia sekarang?" tanya sang ayah lagi.

"Baik kok yah, fajar sekarang lagi mau buka cabang cafe nya di daerah jakarta selatan" Ujar Yaya, tersenyum lebar.

"Wah keren, anak itu memang tipe yang pekerja keras!" puji sang ayah, membuat Yaya semakin melebarkan senyum nya.

"Maafin ayah ya kak, ayah belum bisa kasih izin kamu menikah sama fajar" sambang ayah dengan sendu.

"Ayah jangan minta maaf! Yaya ngerti kok yah" jawab Yaya, mengusap pelan lengan sang ayah.

Ayah mengusap sayang kepala anak tengah nya itu. Kedua putri nya itu, memiliki sifat yang berbeda. Kalau Amna lebih pendiam dan penurut, lain hal nya dengan Yaya yang cerewet dan berjiwa bebas. Anak tengah nya itu, memiliki sifat yang hampir sama dengan anak bontot nya, maka dari itu mereka suka sekali berdebat.

Setelah makan malam, Yaya langsung masuk ke kamar nya. Ia meraih ponsel yang sedang di charger, lalu membuka aplikasi pesan, ternyata ada beberapa chat yang masuk dari sang pacar.

✉️ Pacarku { Beb aku kangen, besok aku jemput ya? }

✉️ Pacarku { Beb kamu lagi apa? Kok chat aku gak dibales? }

Padahal hanya di tinggal makan malam, tetapi pacar nya itu sudah mengirim pesan lebih dari 15 kali. Yaya segera membalas pesan tersebut, sebelum fajar meneror nya dengan chat yang lebih banyak lagi.

**

Keesokan hari nya, fajar sudah berada di rumah Yaya. Padahal jam masih menunjukan pukul 7 pagi.

"Hei beb, sarapan yuk?!" fajar menunjukan deretan giginya, saat Yaya membuka pintu.

"Aku kira mau jemput nya siang beb!" ujar Yaya, yang langsung menyilakan fajar masuk.

Kedua nya langsung ke meja makan, dan Yaya langsung membuka semua makanan yang di bawa sang pacar. Tak lama ayah keluar dari kamar, dengan pakaian santai dan juga topi yang bertengger di kepala nya.

"Ayah mau kemana?" tanya fajar, saat menyalami tangan calon mertua nya itu.

"Ayah mau mancing, kamu mau ikut?" tawar ayah dengan kekehan kecil.

"Ajak aja sana yah, Yaya mau ke rumah Amna soalnya!" timpal Yaya.

"Nanti fajar nyusul yah, nganter Yaya ke rumah Amna dulu. Sekalian, ngajak bang Radit kali aja mau ngikut" jawab fajar, dengan tersenyum lebar.

Ayah terkekeh seraya menepuk pelan bahu calon menantu nya itu, hubungan nya dengan fajar memang cukup dekat. Sesekali mereka memancing bareng, Radit pun pernah ikut juga 2 kali sebelum Amna hamil.

Setelah sarapan, fajar meminta Yaya untuk langsung bersiap sementara ia yang akan membereskan meja makan. Yaya menurut saja, untuk menghemat waktu juga.

"Beb kamu cantik banget loh" gombal fajar, saat kedua nya sudah berada di atas motor.

"Udah tau" jawab Yaya cuek.

Fajar terkekeh, sifat Yaya yang seperti itulah yang membuat nya jatuh cinta. Perempuan cuek dan apa ada nya, namun sangat perhatian.

Setelah sampai di rumah Amna, Yaya melihat mbok har sedang menyiram tanaman. "Assalamualaikum... Mbok har!?" sapa wanita itu dengan riang.

"Waalaikumsalam neng Yaya, langsung masuk aja ya neng mba Amna lagi sarapan di dalem" jawab mbok har ramah.

Dan benar saja, saat mereka masuk kakak nya itu sedang sarapan di temani oleh Radit dan juga Altaf.

"Tumben na baru sarapan, jam segini?" tanya Yaya heran.

"Kita baru pulang dari GOR, kasian deh gak diajak." jawab Altaf pamer, dan Yaya langsung mendelik pada adiknya itu.

Yaya dan fajar memilih untuk bersantai di sofa ruang tv, sembari menunggu ketiga nya selesai makan. Dan Radit yang lebih dulu menyelesaikan makan nya pun, langsung bergabung di sofa.

"Bang nyusul ayah mancing yuk" ajak fajar, pada Radit yang baru duduk.

Radit pun langsung menoleh ke arah sang istri, "Boleh sayang?" tanya nya.

"Boleh, tapi nanti siang jadi kan temenin Amna beli kado buat Anisa?" ujar Amna pada lelaki itu.

"Iya jadi sayang, jam 1 ya kita otw cari kado nya, Oke?" jawab Radit, dengan semangat.

Fajar dan Radit memaksa Altaf untuk ikut, tetapi anak itu kekeh menolak. Namun, saat Amna yang meminta nya, Altaf tak lagi bisa menolak.

"Mas nanti gausah ikutan mancing ya" ujar Amna pelan.

"Iya sayang, mas paham kok kalau soal itu. Mas cuma nemenin ayah aja nanti!" jawab lelaki itu dengan lembut.

Setelah para lelaki pergi, Amna dan Yaya memutuskan untuk mengacak-acak dapur. Rencana nya, mereka akan membuat Sempol ayam atas permintaan Yaya.

***

Saat jam 11 siang, para lelaki pulang dengan membawa ikan hasil pancingan yang lumayan banyak.

"Wih gede-gede banget ikan nya" ujar Yaya, dengan mata berbinar.

"Di bakar enak kaya nya ya mas" ucap Amna, pada sang suami.

"Nanti malem kita bakar-bakar" Jawab Radit setuju, "Mbok, nanti minta tolong di bersihin ya ikan nya, kalau udah taro di kulkas dulu" sambung Radit.

"Siap mas" sahut mbok har, yang langsung membawa ikan tersebut ke dapur.

~~

Kini Radit dan Amna sudah berada di sebuah mall, yang hanya berjarak sekitar 30 menit dari rumah. Saat sampai di dalam mall, Amna langsung menuju toko perlengkapan bayi.

"Masya'allah, lucu-lucu banget mas pernak pernik nya" ujar Amna, saat melihat beberapa aksesoris perempuan.

"Mau beli sekalian gak de, buat dedek bayi kita" tanya Radit, yang juga ikut melihat beberapa aksesoris.

"Kan belum tau mas, jenis kelamin dedek nya apa" jawab Amna dengan ekspresi cemberut.

"Iya juga sih" jawab Radit terkekeh sumbang.

Amna sudah mendapatkan beberapa barang, untuk anak nya Anisa. Dan setelah itu, mereka langsung mengantar perlengkapan tersebut ke rumah Anisa. Sahabat nya itu memang sudah pulang pagi tadi, karna persalinan normal jadi tak perlu menginap terlalu lama di rumah sakit.

Saat mereka sampai di rumah Anisa, Radit langsung memarkirkan mobil nya. Rumah sahabat nya itu nampak ramai, mungkin para tetangga dan kerabat Anisa yang juga sedang berkunjung.

"Assalamualaikum" ucap Amna dan Radit.

"Waalaikumsalam" jawab mereka dengan kompak.

"Wah ada Tante Amna sama om Radit, Sini masuk na" ujar Anisa, dengan riang.

Amna dan Radit hanya berbincang sebentar dengan Anisa, sebab merasa sungkan karna banyak kerabat Sabahat nya itu.

"Balik dulu ya nis, in syaa Allah nanti gue mampir kesini lagi" pamit Amna, sambil cepika cepiki dengan Anisa.

"Makasih banyak ya na, udah repot-repot bawain kado segala" ucap Anisa, dengan senyum lebar.

"Kaya sama siapa aja lu!" sahut Amna ketus. Lalu mereka pun beranjak dari sana.

Ketika mereka sampai di rumah, ternyata para adik nya itu sedang tertidur sambil menggelar karpet di ruang tv.

"Itu pada tidur dari tadi mbok?" tanya Amna, pada mbok har yang sedang di dapur.

"Iya mba, sekitar 1 jam yang lalu kaya nya. tadi rame banget, eh tiba-tiba pada gak ada suara nya. Pas mbok lihat, udah pada tepar" jawab mbok har sambil terkikik geli. Dan Amna hanya bisa menggelengkan kepala saja dengan senyum tipis.

Happy Reading 💜

Jangan lupa like, komen dan vote ya guys 🥰

1
Dinar
mas Radit mohon pengertiannya, luka hati anak broken home itu memang dalam 🥺
Dinar
Radit ini meresahkan sekali Tuhan 🥳
💜 Naa 💜
bagus
Greenindya
perlakuan Radit itu bikin hatiku dan para perempuan lainnya meleleh
kapan ya suamiku begitu 🤧
Greenindya: amin 🤲🤲
💜 Naa 💜: in syaa Allah kak, semua akan indah pada waktu nya ☺️
total 2 replies
♡ ECHI ♡
mau yang kaya Radit, di po Thor 😁
💜 Naa 💜: boleh, tapi waktu nunggu nya seumur hidup ya, mau gak?
total 1 replies
Dinar
Yang kaya Radit maksudku Tuhan 🥲
♡ ECHI ♡
lanjooottt
Dinar
Radit bisa gak kalau semuanya gak usah diborong?
💜 Naa 💜: udah setelan pabrik nya begitu kak wkwkwk
total 1 replies
💜 Naa 💜
aku pun mau kak, tapi langka kaya nya
Dinar
Mau yang kaya Radit, co di mana ya Thor?
paket lengkap banget si Radit Radit itu Tuhan
Dini Mariani s
bagus
KoriZen _ Zaa
bagus banget kak ceritanya, saya sukaa
♡ ECHI ♡
lah ayang aku kenapa ada di sini /Smirk/
♡ ECHI ♡
lanjootttt
♡ ECHI ♡
lanjutttttt
♡ ECHI ♡
lanjut dong, yang banyak
♡ ECHI ♡
bagus
♡ ECHI ♡
mampir 😁
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!