Satu Gadis Dua Duda

Tidak lama Arya berada di rumah keluarga Azzura, karena mengingat Arka dirumah, Arya pun lekas pamit pulang kepada mereka semua, dan Arya begitu senang bisa berkenalan dengan keluarga Azzura. Keluarga itu terlihat sangat harmonis, ramai dan sangat kepo tingkat tinggi. Arya saja di buat kewalahan saat di cerca banyak pertanyaan baik dari para orang tua sampai pada anak anak dan cucu cucunya. Keluarga itu memberondong Arya dengan berbagai pertanyaaan, hanya saja Papa nya Azzura dan kakak kakaknya yang tidak banyak bicara, mungkin memang begitu karakternya.

Setelah berpamitan kepada keluarga Azzura, Arya di antar keluar oleh Azzura dan Cyla yang membuntuti dari belakang.

"Om, nanti talau tecini, ajak alca ya" ucap Cyla

"Iyah,, nanti kalau Om kesini lagi, Om ajak Arka" jawab Arya

"Hati hati ya,, terima kasih sudah mengantarku" ucap Azzura

"Iya,, terima kasih sudah memperkenalkan ku pada keluarga mu,, aku senang bisa bertemu mereka semua" ucap Arya

"Om janan cenang duyu, Opa Anda celem Om! apaladi papah! tapi meleka baik kok Om,,," sahut Cyla

Azzura terkekeh, bagaimana bisa Cyla berkata seperti itu.

"Anak ini gemesin banget sih!" ucap Arya lalu mengacak acak poni Cyla

"Dia emang gitu, kebanyakan main sama orang dewasa jadi kayak gini nih ! " ucap Azzura

Kemudian Arya pamit, dan setelah Arya pergi, Azzura masuk kedalam rumah bersama Cyla.

Didalam rumah, tatapan mereka semua tertuju pada Azzura.

"Kenapa semua menatap ku begitu?" tanya Azzura lalu duduk di dekat mamanya

"Sepertinya Arya menaruh hati pada mu,," ucap Mama Zara

"Apaan sih ma?! mulai deh,,," ucap Azzura

"Bukannya dia sudah berkeluarga?" tanya Opa Dermawan

"Iya Opa,, tapi sudah bercerai , baru tadi sihh di kantor polisi" jawab Azzura

"Sudah punya anak?" tanya Oma

"Belum,, Arka itu anak Rena dan Kakak Arya yang sudah meninggal" jawab Azzura

"Wah,, Duda rasa perjaka dong!" sahut Aunty Liora

"Husst!" Rizal langsung mencubit paha istrinya, meski tidak sakit tapi cukup membuat istrinya itu terdiam

"Kami hanya berteman!" jawab Azzura

"Lebih baik begitu dulu,," ucap mama Zara

Tidak masalahkan kalau sekarang berteman dulu?

..........

Hari berikutnya, Axel baru saja sampai di depan gerbang rumah Arya bersama Vannia. Kemudian Axel turun dari mobil dan menghampiri scurity yang berjaga

"Selamat Pagi pak,,,"

"Selamat pagi tuan,, ada yang bisa kami bantu?"

"Saya ingin bertemu Arka dan Azzura" ucap Axel

"Oh,, Den Arka ada tuan, tapi Nona Azzura tidak ada. Dia sudah tidak bekerja lagi disini" jawab nya

"Sejak kapan? dan kenapa dia berhenti bekerja?" tanya Axel

"Sejak kemarin tuan, Nona Azzura berhenti bekerja karena Tuan Arya sudah sembuh" jawabnya

"Oohh begitu,, ya sudah kalau Nona Azzura tidak bekerja disini lagi, kami pergi ke rumahnya saja" ucap Axel

"Tidak jadi bertemu den Arka tuan?" tanya scurity

"Tidak, lain kali saja" jawab Axel kemudian pergi dari rumah Arya.

Tak lama Arya keluar dari rumah, pagi itu Arya akan pergi ke kantor untuk bekerja, hari pertama setelah setahun dia lumpuh dan perusahaan di kendalikan oleh Rena.

"Tuan, tadi ada tuan Axel kemari"

"Apa? kenapa dia kemari?!"

" Tadi mencari Den Arka dan nona Azzura, tapi begitu tau non Azzura tidak bekerja disini lagi, dia langsung pergi"

" Dia kesini hanya untuk bertemu Azzura! jadi Axel saingan ku?" gumam Arya

Kemudian pria itu pergi menuju ke kantornya.

Begitu sampai di kantor, Arya di sambut baik oleh semua karyawannya, mereka merasa senang Arya kembali, dan bersyukur Rena tidak lagi memimpin perusahaan itu. Karena Rena memberlakukan kerja rodi kepada mereka, tapi Rena tidak pernah membayar uang lemburnya.

Mendapati banyak masalah di dalam perusahaannya, Arya harus bekerja keras untuk menyelesaikan satu persatu masalah di kantornya

...

Jam makan siang,,,

Arya melihat jam makan siang sudah tiba, Arya berencana untuk menemui Azzura di Apoteknya dan mengajak gadis itu makan siang bersama. Kemudian Arya mengambil kunci mobil dan keluar dari ruangannya.

Sementara itu, Axel juga baru saja menjalankan mobilnya keluar dari kantornya, pria itu juga ingin menemui Azzura dan mengajak gadis itu makan siang. Tadi pagi Axel sudah sempat ke rumah orang tuanya, dan mereka mengatakan jika Azzura sudah berangkat ke Apoteknya.

Sebelum keduanya sampai di apotek, baik Arya dan Axel keduanya membeli buket bunga untuk Azzura. Satu membawakan buket bunga mawar putih dan satu lagi membawakan buket bunga mawar merah di toko bunga yang berbeda.

"Bukannya itu Axel?!" ucap Arya saat melihat Axel keluar dari mobilnya yang sudah terparkir di depan Apotek Azzura.

Tidak mau ketinggalan, Arya segera keluar dari mobil, tak lupa membawa buket bunga mawar merah yang dia belikan untuk Azzura.

"Arya?!" gumam Axel saat melihat Arya berjalan mendekat padanya.

"Kenapa kamu ada disini?!" tanya Axel pada Arya

"Aku ingin menemui Azzura, kamu pun pasti sama kan?!" jawab Arya

"Iya,, aku sudah mengirim pesan padanya, aku ingin mengajaknya makan siang bersama" ucap Axel, memang benar tapi Azzura belum membalas pesannya, bahkan Sampai siang itu Azzura belum membuka ponsel karena sedang ada rapat bersama Papanya di ruang kerjanya.

Arya merasa kesal sendiri, karena dia lupa memberi pesan kepada Azzura, karena sangking ingin bertemu, dia pun sampai lupa memberi kabar sebelum menemui Azzura.

"Kita lihat saja, Azzura mau pergi dengan siapa!" ucap Arya lalu berjalan melewati Axel.

Axel tidak ingin kalah start, pria itu pun menyusul Arya menuju ke dalam Apotek.

"Ternyata dia juga ingin mendekati Azzura!" Axel membatin

Terlihat tatapan permusuhan diantara Axel dan Arya saat keduanya sama sama ingin mendapatkan hati Azzura.

"Nanti sampai di rumah langsung bicarakan masalah ini sama mama ya pa,," ucap Azzura saat mengantarkan papanya yang akan pulang setelah mereka selesai rapat.

"Iya,, nanti papa akan bicarakan soal ini sama mama" ucap Papa Angga

"Bujukin mama sampai setuju!" ucap Azzura lagi

"Beresssss serahkan kepada papa kalau soal itu!" jawab papa Angga.

"Memang papa yang terbaik!" Ucap Azzura

Langkah Papa Angga dan Azzura terhenti saat melihat Arya dan Axel baru saja masuk kedalam apotek dengan sama sama membawa bunga.

Deg!

Arya dan Axel langsung mematung saat melihat Azzura bersama papanya.

.

.

.

.

.

Maaf bestieee baru bisa update, selamat lebaran yahhhh,🥰

Beteweeeee daging kurban kalian di masak apa nih?!😅