NovelToon NovelToon
Bukan Menantu Sempurna

Bukan Menantu Sempurna

Status: tamat
Genre:Angst / Penyesalan Suami / Ibu Mertua Kejam / Pihak Ketiga / Tamat
Popularitas:301.3k
Nilai: 4.9
Nama Author: Santi Suki

Hafsah, seorang istri yang sering mendapat perlakukan tidak adil dari ibu mertuanya, hanya karena belum bisa memberikan cucu untuknya. Ruqoyah meminta Ali untuk menceraikan istrinya yang dia anggap mandul.

Hinaan, sindiran, dan dijadikan babu di rumahnya sendiri sering Hafsah dapatkan. Meski begitu dia selalu sabar menjalani semuanya dan ada Ali yang selalu menjadi kekuatan dirinya.

Sarah, cinta pertama dari Ali hadir kembali di tengah-tengah kemelut kehidupan rumah tangga Hafsah. Wanita kaya itu banyak menawarkan kebahagiaan untuk Ruqoyah.

Akankah Hafsah bertahan atau memilih pergi? Benarkah Hafsah adalah wanita mandul?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Santi Suki, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 31. Pertemuan Dengan Keluarga Om Bimo

Bab 31

Ali dan keluarganya menyambut kedatangan Om Bimo yang membawa beberapa orang bersama dengannya. Laki-laki itu terlihat muda meski usianya sudah berkepala empat. Wanita yang bersama dengannya terlihat anggun dan cantik. Dia tersenyum tipis saat Hafsah mempersilakan mereka untuk masuk rumah. Orang tua Om Bimo dan mertuanya menatap Ali dan Hafsah dengan tatapan heran, karena mendapatkan perlakuan yang sangat baik.

"Sebelumnya saya ingin meminta maaf kepada keluarga Pak Bimo. Terutama untuk Ibu Anggun yang pastinya sangat terluka dengan adanya kejadian ini," kata Ali memulai pembicaraan di pertemuan itu.

Wanita yang disebutkan namanya hanya mengangguk. Tatapan matanya kini menyorot kepada Alika yang duduk di depannya. Terlihat sekali rasa ketidaksukaannya itu.

"Begitu juga untuk kedua orang tua dan kedua mertua Pak Bimo, saya meminta maaf atas ketidaknyamanan dan pastinya kalian semua marah dengan adanya kejadian ini," lanjut Ali dan keempat orang paruh baya itu mengangguk membenarkan ucapannya.

Ali melirik ke arah Hafsah dan sang istri memegang tangannya. Seakan memberikan kekuatan kepadanya.

"Sebelumnya aku mau bertanya kepada Pak Bimo. Apa Anda memiliki musuh atau orang yang tidak suka kepada Anda atau keluarga Anda?" tanya Ali dan membuat semua orang di sana terkejut sekaligus menegang, kecuali Hafsah.

Ini yang sempat diutarakan oleh Hafsah semalam kepada Ali. Perempuan itu juga berpikir keras setelah mendengar pengakuan Alika. Dia jadi berpikir keras kenapa itu bisa terjadi.

"Ma–maksud Pak Ali?" tanya Om Bimo dengan terbata.

"Ya, bisa saja malam itu ada yang menjebak Anda dan Alika. Karena setelah saya paksa pun Alika tidak ingat apapun saat kejadian malam itu. Dia bilang saat bangun tidur sudah berada di suatu kamar khusus bersama Anda berdua. Lalu aku pun sempat berpikir kalau Anda yang sudah berbuat curang dan melakukan hal itu kepada Alika di saat dia dalam kondisi tidak sadarkan diri. Namun Alika mengatakan kalau Anda buka orang yang seperti itu," jawab Ali dengan tatapan penuh selidik kepada Om Bimo.

Anggun, kedua orang tua, dan kedua mertuanya cukup terkejut dengan ucapan Ali dan membenarkan adanya kemungkinan ini.

Dalam dunia bisnis banyak sekali persaingan dan tidak aneh jika banyak orang rela melakukan kejahatan demi mencapai tujuannya.

"Benar kata Anda, Pak Ali. Sepertinya aku dan Alika sudah dijebak oleh orang lain," tutur Om Bimo dengan yakin.

Orang-orang yang ada di sana pun berpikir seperti itu. Keluarga Om Bimo tidak percaya kepadanya kemarin. Mereka menuduh laki-laki itu sudah berselingkuh dengan gadis muda.

"Oleh siapa?" tanya Anggun sambil melihat ke arah Om Bimo dengan tatapan kesal bercampur marah.

"Aku tidak tahu siapa. Aku akan mencari bukti kejadian malam itu. Aku dan Alika mendatangi suatu pesta dan tidak ingat apa-apa sampai bangun pagi karena suara teriakan Alika," Jawab Om Bimo sambil balas menatap istrinya dengan memelas.

Alika merasa sedikit kelegaan dalam hatinya karena dia yakin kejadian malam itu bukan kesalahannya. Dia nanti bisa melakukan pembelaan terhadap dirinya di depan orang lain. Kalau perlu dia akan mengadakan konferensi pers atau pengakuan lewat akun media sosial miliknya. Sejak kejadian video itu viral banyak sekali orang yang menghujat dirinya. Bahkan teman kampus begitu kejam mengomentari kehidupan dirinya. Para tetangga yang menggosipkan tiada henti dan membuat sakit hati.

Ruqoyah pun kini menjadi semangat senang karena putrinya tidak bersalah. Kejadian yang menimpa anak keduanya ini bukan karena keinginannya atau terjadi karena sudah dijebak oleh orang jahat untuk merusak reputasi dirinya.

'Tuh, 'kan! Apa kataku juga, kalau Alika itu gadis baik-baik. Dia hanya jatuh ke dalam jebakan orang jahat dan berhasil membuatnya sengsara dengan kehamilan ini,' batin Ruqoyah.

Jiwa wanita paruh baya yang tadi terasa ada di antara dua dunia, kini sudah kembali ke dalam raganya. Bahkan Ruqoyah sudah siap untuk melakukan pembalasan kepada orang-orang yang sudah membuat dirinya dan keluarganya malu. Dia akan membalas mereka dengan tidak kalah kejam atas yang mereka perbuat kepada dirinya.

"Lalu, sekarang harus bagaimana?" tanya ayahnya Anggun. Laki-laki paruh baya itu terlihat sekali tidak suka dengan apa yang sudah menimpa keluarga putrinya.

"Ya, Pak Bimo harus bertanggung jawab atas Alika. Lalu mereka melakukan pembelaan terhadap diri mereka yang sudah dijebak oleh orang lain dan carilah penjahat sebenarnya itu," jawab Ali.

Mereka bisa menerima apa yang dikatakan oleh Ali. Bagaimanapun juga semua sudah terjadi dan ada nyawa tidak bersalah hadir karena kejadian itu. Apalagi sudah banyak orang yang tahu apa yang sudah menimpa keluarga mereka.

"Baiklah Bimo akan menikahi wanita itu dan dia akan ikut bersama keluarga kami," ucap wanita paruh baya yang diketahui adalah ibunya Om Bimo.

Mendengar hal ini tentu saja Ruqoyah senang karena akan punya besan orang kaya. Alika pun merasa tenang karena anaknya lahir akan punya ayah.

Ali hanya bisa berdoa semoga rumah tangga adiknya baik-baik saja. Dia pasrah dan hanya meminta perlindungan kepada Allah. Hati kecilnya sebenarnya tidak rela sang adik menjadi istri kedua. Apalagi dengan cara seperti ini, pastinya akan ada banyak cobaan yang akan dihadapi oleh Alika.

Hafsah mengusap punggung Ali dan berkata, "Semoga Allah memberikan kemudahan dan kelancaran dalam keluarga Alika nantinya. Percayalah Allah tidak akan menguji hambanya melebihi batas kemampuannya."

***

1
ayu cantik
bagus banget
Nurlaila Hasan
sukaa
Sri Puryani
terima kah thor🙏
Sri Puryani
hafsah telp p rt, rw& polisi
Sri Puryani
bimo termkn omongan yasmin jg
Sri Puryani
yasmin
Sri Puryani
kok kasus alika gk dilanjut ya, kasus ali , sarah bs lolos
Sri Puryani
ali kenapa kamu gk blg ke ibumu klo yg memfitnah ksmu itu sarah
Sri Puryani
jangan mau ali....istrimu sdh hamil itu
Sri Puryani
karma sdh mulai
Sri Puryani
Luar biasa
Sri Puryani
Buruk
Sri Puryani
semoga alikah hamil biar tau rasa
Sri Puryani
anak mantu sholeh sholehah ibunya mlh gk tau agama
Sri Puryani
bakal ada pelakornih
Fida Manja
Luar biasa
Khairul Azam
pokigamu zaman sekarang itu menurut aku selingkuh halus, mendingan pisah klo aku
Silvi Vicka Carolina
gak dilihat sayang dilihat bikin cemut kepala bawah
Jessica
Luar biasa
🌸Santi Suki🌸: Terima kasih, Kak, sudah baca karya aku ini.
total 1 replies
Sri Puryani
yasmin berubah jd mak lampir
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!