NovelToon NovelToon
Pernikahan Kedua Dengan CEO Kejam

Pernikahan Kedua Dengan CEO Kejam

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahkontrak / Perjodohan / Patahhati
Popularitas:1.8M
Nilai: 5
Nama Author: To Raja

Dimalam pertamanya dengan suaminya, Patricia menyaksikan perselingkuhan suaminya dengan adik kandungnya.

Kamar pengantin yang harusnya digunakannya bersama suaminya berakhir menjadi tempat bermain suaminya dengan adik kandungnya.

Permainan panas dua orang itu dilakukan di depan Patricia tanpa ada rasa bersalah.

Karena tidak tahan, Patricia meninggalkan hotel dan berjalan dalam hujan, naasnya, dia malah menjadi korban pelecehan pria asing.

Belum berhenti di situ, seluruh harta warisan yang ia dapat dari orang tuanya juga telah dirampas oleh adiknya.

Dia bahkan dipaksa menikah lagi dengan pria lumpuh bernama Lewi, Seorang CEO yang terkenal kejam dan dingin.

Bagaimana? Mampukah Patricia mengubah takdirnya dan mendapat kebahagiaan?

Kuy temukan jawabannya dengan membaca novel ini...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon To Raja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

C31. Sangat menyakiti Patricia

"Ada apa?" Afra yang duduk di ruang kerjanya bertanya pada putranya yang memasuki ruangannya.

"Semuanya sudah selesai." Rolland duduk dengan wajah yang dipenuhi kekalahan sembari menatap tangannya yang terluka karena kemarin malam telah meninju tembok.

"Ada apa?" Tanya Afra. Pria itu masih sibuk dengan dokumen-dokumennya dan tidak ada sedikitpun rencananya untuk memandang putranya.

Keluarga Azura memiliki dua perusahaan besar, yang satunya berada dalam negeri dan sedang dipimpin oleh Lewi, sementara yang satunya lagi dipimpin Afra di luar negeri.

"Ayah, Apa kau masih menginginkan ku menjadi pemimpin perusahaan dalam negeri?" Tanya Rolland langsung membuat Afra mengangkat wajahnya dan menatap putranya dengan tatapan rumit.

"Apa maksudmu?" Tanyanya.

"Aku rasa aku tidak akan bisa memenangkan hati para dewan," Rolland berbicara sembari mengepal tangannya yang sedang dibalut oleh perban.

"Apa maksud mu?" Afra akhirnya berdiri dan berjalan kearah sofa tunggal di samping putranya.

"Katakan dengan jelas," kata pria itu mendudukkan bokongnya di kursi empuknya.

"Kakak pertama," ucap Rolland dengan nada suara yang berat seolah pria itu benar-benar tidak memiliki kekuatan untuk bertempur dengan kakak pertamanya.

"Pria lumpuh itu? Haha,, kenapa kau kuwatir? Saat tiba waktunya nanti, ayah akan membawa aturan perusahaan di luar negeri ke perusahaan di dalam negeri. Saat itu tiba, orang cacat tidak akan bisa memimpin perusahaan!" Afra berbicara dengan percaya diri.

Perusahaan dalam negeri dan luar negeri memiliki kekuasaan yang sama besarnya, tetapi perusahaan luar negeri adalah perusahaan yang dikelola sendiri oleh Tuan Tua Azura dan memiliki aturan yang berbeda dengan perusahaan dalam negeri karena perusahaan dalam negeri dikuasai oleh Nyonya Tua Azura, makanya nyonya tua Azura sudah mengatur bahwa putranya yang cacat tetap akan menjadi pewaris di perusahaan itu, apa pun yang terjadi.

Kedua tetua Azura sudah merencanakan ini, jadi kedua putranya akan memiliki posisi yang seimbang. Afra yang merupakan putra bungsu mendapat perusahaan di luar negeri dan Si sulung yang merupakan ayah kandung Lewi mendapat perusahaan dalam negeri.

"Tapi Ayah, pria itu tidak lumpuh!" Ucap Rolland menghentikan tawa Afra lalu pria itu berbalik menatap putranya dengan tatapan meminta penjelasan.

"Kemarin malam aku melihatnya berjalan dari ruang kerjanya ke kamarnya." Kata Roland terus mengepal kuat tangan yang terluka hingga perban yang semula berwarna putih kembali menjadi merah karena luka yang kembali terbuka.

Afra memperhatikan tangan putranya, dia bisa menebak apa yang telah terjadi semalam, pria itu menghela nafas.

"Jadi dia tidak lumpuh?" Afra memejamkan matanya memikirkan masalah itu.

Dia memiliki dua orang Putra, dan hanya diberikan satu perusahaan yaitu perusahaan di luar negeri. Mana cukup satu perusahaan itu dibagi untuk kedua putranya?

Dia sudah berencana bahwa Putra sulungnya akan memiliki perusahaan dalam negeri sementara Putra bungsunya akan menjadi CEO di perusahaan luar negeri.

Tapi melihat situasi sekarang, sepertinya mereka harus mencari jalan keluar yang lain!

"Kalau begitu, kau berpura-pura saja tidak mengetahuinya, ayah akan mengurusnya untukmu." Jawab Afra.

Afra hendak berdiri ketika Rolland kembali berkata "Pria itu sudah menikah dan memiliki seorang Istri, aku kuatir dia akan segera memiliki anak."

"Apa?! Kapan dia menikah?!" Afra kembali duduk setelah mendengarkan ucapan putranya. Dia sudah salah besar mengabaikan banyak hal yang terjadi di dalam negeri hanya karena fokus pada perusahaan luar negeri.

"Benar, sudah hampir dua minggu." Lagi kata Rolland.

"He,, dia memiliki istri, kalau begitu kita bisa menggunakan istrinya untuk menjebaknya." Ucap Afra tersenyum licik.

"Tapi dia memperlakukan istrinya dengan buruk, jadi aku tidak yakin dia akan terpengaruh kalau kita menggunakan istrinya untuk mengancamnya." Jawab Rolland.

"Apa?!" Afra mengepalkan tangannya.

Selama ini, karena kedua orang tua Lewi sudah meninggal dan juga kedua tetua telah meninggal maka mereka tidak memiliki hal untuk mengancam pria itu menyerahkan saham yang dimilikinya.

Mereka hanya punya satu rencana untuk merebut posisi CEO, menggunakan kecacatan Lewi untuk menjatuhkannya ketika perusahaan dalam negeri dan luar negeri berhasil digabungkan.

Tapi sekarang....

Rasanya nihil!

Sementara 2 orang itu sedang pusing memikirkan cara untuk melengserkan Lewi, maka di kamar Lewi dan Patricia 2 orang sedang duduk di pinggir ranjang sembari bertatapan.

Patricia menjaga jarak dari pria didepannya lalu menghela nafas "Jadi maksudmu malam itu,,"

"Ya, aku diberi obat dan kau datang mengantarkan dirimu sendiri padaku, jadi aku tidak bisa menahan diri untuk melakukannya." Jawab Lewi.

"Mengapa kau diberi obat?" Tanya Patricia.

"Dalam surat wasiat nenek dan kakekku, aku harus menikahi putri dari keluarga Siloam untuk bisa mengklaim warisanku dan warisan orang tuaku, sementara ada orang yang ingin mencegahku mendapatkan seluruh warisan, maka mereka memberiku obat supaya aku memiliki seorang anak haram dan tidak jadi menikah dengan Putri dari keluarga Siloam." Jawab Lewi.

Patricia menyipitkan matanya, apa yang dikatakan pria itu memang masuk akal karena ketika ayahnya hendak meninggal ayahnya pernah mengatakan bahwa salah satu dari Putri Siloam harus menikah dengan putra dari keluarga Azura.

"Lalu, mengapa kau berpura-pura lumpuh?!" Lagi tanya Patricia.

"Apa lagi? Dengan cara ini aku bisa menurunkan kewaspadaan pihak musuh." Jawab Lewi.

Patricia memperhatikan pria di depannya, pria itu sama sepertinya, melakukan apapun demi mempertahankan apa yang dimilikinya.

Namun sayangnya, dirinya sendiri telah gagal mempertahankan segala sesuatu yang dimiliki orangtuanya, meski segalanya telah berpindah tangan ke adiknya, tapi tetap saja hal tersebut telah menyalahi apa yang diinginkan oleh kedua orang tuanya yang telah berada di surga.

"Aku mengerti, aku tidak akan menyalahkan mu pada peristiwa malam itu, tapi seandainya nanti ingatanku kembali dan apa yang kau ceritakan berbeda dengan yang kuingat, awas saja kau!!" Patricia menggertakkan gigi nya mengancam Lewi.

"Ck,, istriku,," Lewi tidak memperdulikan ucapan Patricia Dia segera menarik perempuan itu ke pangkuannya dan menahan Patricia di sana.

"Masih ada satu pertanyaan lagi," Patricia mendorong pria itu supaya ada jarak di antara mereka.

"Apa itu?" Lewi bertanya sembari mendaratkan sebuah ciuman singkat di bibir Patricia.

"Kenapa kau sangat mempercayaiku? Apa kau tidak takut kalau mungkin aku bekerja sama dengan musuhmu untuk menjatuhkanmu?" Tanya Patricia.

"He,, aku pikir istriku cukup pintar, ternyata masih harus membutuhkan analisa dari suaminya." Lewi terlihat mengejek.

"Hentikan ekspresimu itu!" Geram Patricia yang tidak suka melihat Lewi yang terus mengejeknya, dia sampai bertanya-tanya apakah di hati pria itu dia memang memiliki tempat atau hanya dijadikan sebagai alat untuk mempertahankan warisannya?!

"Maaf, aku tidak terbiasa berbagi perasaan dengan orang lain." Lewi menghela nafas "Kau adalah istriku, kau mengandung darah dagingku, jadi bagaimana bisa aku tidak mempercayaimu?" Ucap Lewi.

"Hanya itu?" Patricia ragu.

"Apa lagi? Kau pikir ada yang lain?"

"Kalau misalnya perempuan yang mengandung anakmu itu ternyata bukan aku, apakah saat itu kau akan menceraikanku dan,,,"

"Sstt.... Aku tidak mau membahas itu." Kata Lewi memeluk Patricia dengan erat.

Ketika dia belum mengetahui bahwa perempuan yang mengandung anaknya adalah Patricia, saat itu hatinya juga terbagi dan sudah memikirkan untuk mendapatkan anaknya lalu memberi uang tebusan untuk perempuan itu, jadi tidak ada kesempatan bagi perempuan lain.

Namun, memikirkan dia masih ingin mencari perempuan itu,, Dia pikir hal tersebut akan sangat menyakiti Patricia.

@Interaksi

Ada sih,, niatnya buat gantung reders selama 1 bulan penuh 🤭

1
Sri
koq banyak karakter lugu yg gak masuk akal ya
sok polos
aneh banget pernah jadi pemimpin perusahaan, tapi "lugu"
momi
mampir
Ing
Kak Author ini bisaan ya mengaduk2 emosi gemes sama karakter songong yg ucapannya level cabe 50.
Terima kasih ya Kak utk karyanya 🙏🏻💐
Semangat utk karya2 terbarunya 💪🏻🤗
dea
Luar biasa
Nurlailaalamsyah Gcell
selalu salah penulisan, tuan bukan tuhan.....ada2 aja thor
Sa Tokkin
Luar biasa
Xoeman Diyah
ini novel bikin sedih.... tp kadang bikin ngakak bgt Thor 💪💪💪
Sri mulyanah Mulya
harta membuat orang buta mata buta hati
Theresia
ceritanya semakin membuat penasaran 👍👍👍
fhittriya nurunaja
Luar biasa
Nnek Titin
saking kembutnya sampe ga bisa bersuara yaa thoor
Nnek Titin
yg bisa nikahin kan authoor ngapain bawa bawa pak penghulu bikin tambah biaya aja Thor
Nnek Titin
jadi ikan panggang yaa thior
Nnek Titin
aku terlalu hanyut dgn ceritanya sampe ga sempet untuk koment
Nnek Titin
sadisss
Nnek Titin
adiknya raja tegaaa setelah ngambil suami kakanya hartanya juga turut d ambil heuhhh menyebalkan
Yeti Budiawati
bacanya maraton, ceritanya bagus banget 👍👍👍👍😘😘😘
oyen
baik👍
Vera Desi Mamahit
😄😄😄😄😄
Liana Simon
Ceritamu selalu menghibur Thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!