KEKUATAN NAGA KENAPA BISA ADA DI TANGAN BOCAH INI? PLOT TWIST-NYA: DIA BISA KUASAI SEMUA ELEMEN!
Bayangin: di dunia Aethoria yang isinya cuma soal kekuatan elemen, ada Vincent Kai, cowok misterius dari Suku Naga, yang diam-diam punya cheat code paling gila. Dia bukan cuma kuat, tapi Juga Overpower—dia bisa ngendaliin semua elemen! Rahasia ini harus dia sembunyikan dalam-dalam biar dunia enggak chaos.
Masalahnya, dunia fantasi mana yang damai terus?
Datanglah Ash Falnes Phoenix, dengan ambisinya yang setinggi langit, ingin membuat Aethoria tunduk di bawah kakinya. Rencana jahat Ash ini jelas mengancam keseimbangan Antara Suku Starlight, Aquaria, Terra, Sylvan, Aeolus, dan lainnya.
Ini bukan lagi sekadar petualangan biasa, ini pertaruhan hidup-mati yang penuh intrik, pengkhianatan, dan epic battle.
Vincent sekarang dihadapkan pada pilihan paling berat: terus hide and seek dengan kekuatannya sambil melihat dunia hancur, atau come out dan terima takdirnya?
Status : Daily Update
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Zan Apexion, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 4: Dilema Sang Pelindung
Bagian 1: Pengejaran
Armin Ryker berlari sekuat tenaga, membawa Vincent Kai di atas bahunya. Mereka dikejar oleh pasukan Phoenix yang dari kejauhan kini terlihat semakin mendekat. Suara teriakan dan langkah kaki pasukan itu menggema di hutan, membuat Armin Ryker semakin waspada.
"Kita harus berlari lebih cepat," kata Armin Ryker kepada Vincent Kai. Suaranya terdengar tegas dan penuh keyakinan, meski napasnya berat.
Vincent Kai mengangguk, memegang erat bahu Armin Ryker. Wajahnya yang masih muda terlihat ketakutan, tapi ia tidak menyerah. Mereka berdua melesat sejauh mungkin melewati pepohonan yang rimbun, berusaha menjauh dari kejaran.
Di tengah hutan yang lebat, Armin Ryker tiba-tiba melihat sebuah gua di depannya. Ia segera berlari menuju celah itu, berharap dapat menjadikannya tempat berlindung. Mereka berhasil masuk ke dalam gua, dan Armin Ryker menutup pintu gua dengan batu besar.
Bagian 2: Rahasia Darah Ryker
Sementara itu, Armin Ryker menarik napas dalam-dalam, berusaha menenangkan detak jantungnya yang berdebar kencang. Ia memandang Vincent Kai dengan mata tajam, lalu memberi isyarat untuk diam.
Flashback~~
Tiba-tiba, pikirannya melayang ke masa lalu...
Armin Ryker masih seorang anak kecil, hidup di jalanan dengan ibunya. Ia tidak pernah mengenal ayahnya, yang menurut ibunya telah meninggal dalam sebuah kecelakaan. Namun, Armin Ryker memiliki perasaan bahwa ada sesuatu yang tidak beres.
Banyak tahun kemudian, Armin Ryker menemukan sebuah petunjuk tentang identitas ayahnya. Ia adalah seorang prajurit Phoenix yang jatuh cinta dengan seorang wanita dari Suku Naga. Karena hubungan terlarang itu, mereka berdua melarikan diri dari suku masing-masing.
Bagian 3: Pilihan Tersulit
Kembali ke masa kini, Armin Ryker sadar bahwa pasukan Phoenix semakin dekat. Ia tahu bahwa momen ini bisa menjadi kesempatan baginya untuk menemukan informasi tentang ayahnya. Namun, ia juga sadar betul bahwa hal ini bisa membahayakan Suku Naga.
Armin Ryker memandang Vincent Kai dengan mata penuh kasih. Ia tidak bisa membiarkan dirinya memilih sisi yang salah dan membahayakan orang yang telah diperintahkan untuk dijaga dengan prioritas tertinggi. Ia tahu bahwa ia harus membuat keputusan cepat untuk melindungi Vincent.
Tiba-tiba, suara teriakan "Serbu!" bergema dari luar gua. Pasukan Phoenix mulai mendobrak pintu gua. Mereka dipimpin oleh seorang kepala prajurit tangguh yang memiliki dendam pribadi terhadap Suku Naga.
Armin Ryker menarik pedangnya, siap untuk menghadapi pasukan Phoenix. Ia memandang Vincent Kai dengan mata tajam. "Tetap di belakangku," katanya.
Vincent Kai mengangguk, tapi ia juga ingin membantu Armin Ryker. Ia melangkah maju, tapi Armin Ryker segera mencegahnya.
"Jangan, Vincent. Ini tanggung jawabku," kata Armin Ryker dengan tegas.
Vincent Kai ragu-ragu, tapi ia tahu bahwa Armin Ryker benar. Ia tetap di belakang Armin Ryker, yang siap untuk menghadapi pasukan Phoenix.
"Di belakangku, Vincent," kata Armin Ryker sekali lagi, sambil memandang ke arah pasukan Phoenix yang semakin dekat dengan mata yang tajam dan penuh kewaspadaan. Vincent Kai mengangguk dan tetap di belakang Armin Ryker, yang siap untuk melindungi dirinya dengan nyawanya. Ia memegang erat-erat baju Armin Ryker, berusaha untuk tidak membuat suara yang bisa mengganggu konsentrasi Armin Ryker.
Dengan napas yang dalam, Armin Ryker memandang pasukan Phoenix dengan mata yang tidak gentar. Ia tahu bahwa pertempuran akan segera dimulai, dan ia harus siap untuk melindungi Vincent Kai dengan segala kemampuan yang dimiliki. Ia memegang pedangnya dengan erat, siap untuk menghadapi pasukan Phoenix yang berjumlah lebih banyak darinya.
Pasukan Phoenix mulai menyerbu ke dalam gua, dengan pedang terhunus dan mata yang membara. Armin Ryker siap untuk menghadapi mereka, dengan pedang yang terangkat tinggi. Ia memandang pasukan Phoenix dengan mata yang tajam, siap untuk melindungi Vincent Kai dari bahaya. Suara dentingan pedang dan teriakan pasukan Phoenix menggema di dalam gua, membuat Vincent Kai menutup matanya dengan erat.
Vincent Kai tidak tega melihat Armin Ryker berjuang sendirian. Ia tahu bahwa Armin Ryker melakukan ini untuknya, untuk melindunginya dari bahaya. Ia berdoa dalam hati, berharap agar Armin Ryker bisa selamat. Ia memegang erat-erat baju Armin Ryker, berusaha untuk tidak membuat suara yang bisa mengganggu konsentrasi Armin Ryker.
Sementara itu, Armin Ryker terus melawan pasukan Phoenix dengan gigih. Ia tahu bahwa ia harus melindungi Vincent Kai, tidak peduli apa yang terjadi. Dengan kekuatan dan keberanian, Armin Ryker terus melawan, berusaha untuk mengalahkan pasukan Phoenix dan melindungi Vincent Kai. Ia memutar pedangnya dengan cepat dan tepat, menghadapi pasukan Phoenix yang berjumlah lebih banyak darinya.
Apa yang akan terjadi selanjutnya? Apakah Armin Ryker akan berhasil melindungi Vincent Kai, atau apakah ia akan terjebak dalam pertempuran yang sengit? Tunggu kelanjutan cerita ini di bab berikutnya!
tetap semangat 👍
/Smile/