NovelToon NovelToon
Z Together Forever

Z Together Forever

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Cintamanis / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Murni / Angst / Romansa
Popularitas:1.1k
Nilai: 5
Nama Author: Natasyatia

Warning!!!

Disarankan agar cerita menyambung, silahkan baca novelku sebelumnya berjudul Broken Heart!!!

Bertahun tahun mencintai orang yang sama, namun ternyata orang itu menikahi orang lain, dia berusaha untuk bisa membuat rasa cintanya layu

Namun apalah daya, rasa cinta itu tetap ada. Walaupun sekeras apapun dia berusaha melupakannya tetap saja rasa cinta tidak hilang

Hingga akhirnya sebuah fakta yang membuatnya berubah pikiran.



follow igku: Anaputri8711

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Natasyatia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

kabar pernikahan

"Ya sudah sekarang kamu istirahat, kamu butuh istirahatkan tubuhmu , besok bukankah kamu ingin bertemu dengan ibu?" Tanya Raka dengan lemah lembut.

"Siap komandan" Zea membuat Raka tersenyum geli karena tingkahnya

Zea pun pamit untuk masuk ke dalam kamarnya

Senyum sedikit memudar saat putrinya sudah menghilang dari pandangannya

"Aku rapuh, aku tidak bisa membesarkan putriku sendiri, bahkan sekarang aku justru malah membuat dirinya terluka dan merasa bersedih atas hidupnya " Raka mengadu seolah olah berbicara dengan istrinya

Walaupun nyatanya dirinya tidak akan pernah berbicara dengan istrinya lagi.

"Aku bukanlah pria yang hebat, aku merepotkan putriku sendiri bahkan aku membuat putriku selalu bersedih karena harus kehilangan ibunya...." Raka menundukan kepalanya karena bersedih atas kepergian istrinya

Tak terasa mata Raka pun sangat berat akhirnya Raka tertidur di ruangan itu, karena dirinya sudah tidak kuat untuk sekedar masuk kedalam kamarnya kembali jadi memutuskan untuk tidur disana saja.

Tak lama pagi pun tiba, Zea harus bersiap untuk berjualan hari ini

Mereka memiliki usaha kopi yang berada di sebuah toko kecil yang dekat dengan beberapa perusahaan dan pabrik...

Dan usahanya diminati oleh banyak orang, karena selain kopi, di sana juga tersedia beberapa mie instan dan beberapa makanan ringan lainnya.....

Harganya juga terjangkau, jika jam istirahat mereka membeli tiada habisnya selalu ada yang datang sehingga tidak jarang Zea mengalami kualahan.....

Tak jarang mereka menyarankan untuk Zea merekrut karyawan, namun Zea selalu menolaknya dengan lembut, karena dirinya masih bisa, melakukan semuanya sendirian tanpa karyawan yang membantunya...

Walaupun dirinya harus mengalami kualahan bahkan terkadang dia hampir terjatuh karena kelelahan, tetapi dia selalu ingin sendiri karena dia tahu bahwa membayar karyawan tidak murah dan Zea harus membayar pengobatan sang ayah agar setidaknya sang ayah tidak merasakan sakit Saat berjalan

Beberapa tahun lalu Raka mengalami kecelakaan yang menyebabkan Raka harus duduk di kursi roda, beruntung dengan kegigihan Raka dan Zea....

Raka bisa kembali berjalan, walaupun harus sangat pelan dan harus di bantu oleh tongkat yang selalu berada di tangannya berjaga jaga jika ada suatu hal yang tidak di inginkan.

Kembali lagi ke Zea

Saat ini Zea sedang sibuk melayani pembeli di toko kecilnya. Dia melayani dengan senyum yang tidak pudar dari wajahnya bukan senyum manis melainkan senyum getir, dia mendengar sedikit dari mereka yang membicarakan pemimpin mereka

"Eh kalian tahu tidak?Ceo kita sebentar lagi menikah, mungkin 1 bulan lagi"

"Siapa memang nama Ceo kita?" Tanya salah satunya

"Kalau tidak salah namanya Zavier Akhtar Drake, "

"Oh astaga yang tampan itu ya, aku pernah berfikir untuk menjadi istrinya, rupanya dia sebentar lagi akan menikah, aduh patah hati deh," celetuk sahabatnya

"Heh kita ini harusnya sadar diri kita ini cuman modal sekolah sarjana 1 sedangkan calon istri ceo kita adalah sarjana terhebat s 2" cetus antara mereka

"Apakah benar itu? Ya Allah kuatkan hati hamba, dia memang benar bukanlah jodohku, aku akan pergi dengan sendirinya" Batin Zea

Setelah waktu jam makan siang selesai, Toko mulai sedikit sepi karena tidak ada yang berebut makanan

"Ya Allah" Zea terduduk lesu di sebuah kursi dengan kepala yang menunduk di meja dan menutup wajahnya yang sedang bersedih.

"Hapus perasaan ini, dia bukanlah untukku, dia hanya akan menjadi milik istrinya sampai kapanpun itu, aku harus ikhlaskan dia, walaupun hatiku begitu perih mendengarnya....

" Ya Allah Aku mencintainya sebagaimana aku mencintaimu, namun aku lebih mencintaimu, maka aku akan menghilangkan rasa cinta ini kepadanya, Aku lebih menyayangimu Ya Allah walaupun hatiku harus terluka" Zea menangis di tokonya

Dia menangis tanpa suara, hingga dirinya tidak terasa kalau dia tertidur

Namun tanpa dia sadari ada pembeli yang datang

"Ibu? Mbak?" Panggil seseorang

"Eh Astagfirullahalazim, maaf saya tertidur" Zea mengusap wajahnya menggunakan tisu yang di sediakan di depannya

"Mbak kenapa?" Tanya perempuan yang membangunkannya

"Aku tidak apa apa, maaf saya ketiduran," ucap Zea dengan lembut

"Mbak habis menangis?" Tanyanya

"Ah Tidak mbak" Zea masih mengelaknya

"Jangan berbohong mbak, wajahmu terlihat sekali kalau kau habis menangis " ujar perempuan itu

"Iya mbak, saya mengaku saya habis menangis, saya menangis karena merindukan ibu saya" ucap Zea

"Mengapa tidak menjenguknya? bukanya rindu sangat berat?" Tanya perempuan itu dengan polos

 "Ibuku sudah meninggal, aku tidak akan bisa bertemu dengannya kecuali bertemu di alam mimpi atau nanti di akhirat nanti" ucap Zea

Perempuan itu langsung bersedih

"Maafkan saya, saya tidak bermaksud untuk membuatmu semakin bersedih mbak" ucap perempuan itu

"Tidak apa setiap manusia butuh menangis kan?" Tanya Zea perempuan itu setuju dengan ucapan Zea.

"Mbak saya mau mie instan aja dengan segelas es teh, hari ini begitu panas, tetapi hebat saat saya masuk ke toko mbak yang terlihat kecil ini, rasa panasnya hilang" review orang itu

"Oalah, warung kecil ini aku desain agar di bagian atap tinggi dari pada lantai, agar tidak terasa panas, toh kalau panas aku juga pasti akan kepanasan bukan?" sebuah Fakta yang membuat perempuan tadi kembali menganggukan kepalanya tanda dia setuju dengan ucapan Zea

"Betul mbak, apalagi kipas di tempat ini begitu banyak, pasti banyak yang menjadi pembeli disini ya mbak?" Tanya orang itu

"Alhamdulillah banyak maupun sedikit Allah pasti kasih rezeki" Ucap Zea seraya membuatkan segelas es teh dan semangkuk mie instan dengan full toping, di warungnya mie instan di buat sedemikian rupa agar tidak terlalu polos sekali, entah di berikan irisan bawang....

Di beri irisan cabai ataupun beberapa macam sayuran

"Mbak, selain sayur jangan berikan apapun ya mbak, selain sayur saya tidak menyukai hal lain jika diim mie"

"Baiklah mbak ingin sayur apa saja?" Tanya Zea

"Sayur sawi dengan irisan tomat saja mbak" ucap pembeli perempuan itu

Zea menyanggupinya dan menuruti ucapan perempuan itu

Setelah matang Zea memutuskan membersihkan bekas mangkuk yang masih kotor

"Mbak, sudah lama membuka warung di sini?" tanya perempuan itu

"Lumayan mbak, sekitar 3 tahun" ucap Zea seraya mencuci mangkuk dan gelas

"Wah lama juga, eh mbak itu ada yang beli" tegur perempuan tadi..

"Eh iya mas, ingin membeli apa?" Tanya Zea

"Saya hanya ingin segelas kopi mbak" ucap laki-laki itu

"Oh siap mas monggo duduk dahulu, Biar saya dahulu kopinya" tutur Zea saat sudah membersihkan tangannya

Gelasnya belum semua dia bersihkan tetapi untung saja masih ada gelas yang bersih belum di gunakan maka dari itu, Zea masih sedikit lega setidaknya ada 1 gelas bersih agar bisa melayani dengan baik.

Setelah melayani dan dia pun kembali mencuci gelas dan mangkuk

****************

Waktu terus berlalu hingga tak terasa sudah memasuki 2 minggu lagi pernikahan Zavier dengan perempuan pilihan sang opa

"Mommy, aku tidak mencintainya mom, mengapa opa memilihkan aku dengan perempuan itu mom" protes Zavier

"Mommy juga tidak tahu nak, mommy selalu menolak pernikahan ini, karena kamu sangat terpaksa menikah dengan wanita itu, Tetapi opamu sangat bersikeras agar kamu menikah dengan wanita itu.... mommy pun tidak menyukainya nak, karena dia begitu memikirkan uang uang dan uang tanpa memikirkan perasaanmu sebagai calon suaminya, dia begitu matrealistis..." Elenna begitu lesu saat melihat perempuan yang akan di nikahkan oleh putranya

Flasback on

Saat ini adalah pertemuan antara Zavier dan perempuan pilihan Kaino

"Lihatlah Zavier dia adalah calon istrimu, nama dia adalah Sonya Dania" tunjuk Kaino kepada Sonya gadis pilihannya

"Kamu yang namanya Zavier kan?" dengan pakaian yang terbuka membuat Zavier ngeri sendiri

"Ada apa dengan wanita ini? Mengapa dia berpakaian begitu terbuka?" batin Zavier dirinya bergidik ngeri melihat pakaian yang digunakan oleh Sonya dan dia hanya bisa menundukan kepalanya

"Kamu kenapa cuekin aku?" Tanya Sonya

"Ah iya saya Zavier" Zavier tersadar dari merasa ngeri kepada wanita itu

Walaupun, Zavier tetap merasa ngeri saat melihat Sonya, wanita pilihan Kaino.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!