NovelToon NovelToon
Aku Tidak Mandul, Bu!

Aku Tidak Mandul, Bu!

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Poligami / Lari Saat Hamil / Berbaikan
Popularitas:1.5k
Nilai: 5
Nama Author: prettyaze

Aisyah, seorang istri yang selalu hidup dalam tekanan dari mertuanya, kini menghadapi tuduhan lebih menyakitkan—ia disebut mandul dan dianggap tak bisa memiliki keturunan.

mampukah aisyah menghadapi ini semua..?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon prettyaze, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

kemesraan

Setelah kepergian ibunya, Farhan menatap Aisyah yang masih terduduk diam di kursi meja makan. Matanya berkaca-kaca, tapi ia berusaha menahan air matanya agar tidak jatuh. Farhan merasa bersalah. Ia mendekati istrinya, lalu berlutut di hadapannya.

"Sayang... Maafkan aku," ucapnya lirih, menggenggam jemari Aisyah dengan lembut.

Aisyah menggeleng, menunduk, enggan menatap suaminya. "Farhan... aku lelah. Aku selalu berusaha, tapi tetap saja aku yang disalahkan."

Farhan menatap wajah istrinya dengan penuh kasih. "Aku tahu, dan aku sangat menyesal karena tidak langsung membelamu tadi. Aku hanya terkejut dengan kata-kata Ibu. Tapi dengar, aku tidak pernah berpikir untuk meninggalkanmu. Aku mencintaimu, Aisyah. Aku menikah denganmu karena aku ingin bersamamu, bukan hanya karena anak."

Aisyah mengangkat wajahnya, tatapan mereka bertemu. Perlahan, air matanya mengalir. Farhan mengusap pipinya dengan lembut, menghapus jejak kesedihan yang ada.

"Kita akan menghadapi ini bersama. Aku tidak peduli apa kata orang, bahkan Ibu sekalipun. Aku hanya ingin kau bahagia," lanjut Farhan, lalu mencium kening Aisyah penuh kelembutan.

Aisyah terisak, lalu memeluk suaminya erat. "Terima kasih, Farhan. Aku hanya butuh kau di sisiku."

Farhan membalas pelukannya, mengusap punggung istrinya dengan lembut. "Aku selalu di sini untukmu, Sayang. Jangan pernah ragu akan hal itu."

Malam itu, mereka menghabiskan waktu bersama di ruang keluarga. Farhan menyiapkan teh hangat untuk Aisyah, sementara mereka duduk bersandar di sofa. Tangannya melingkari bahu istrinya, memberikan kehangatan yang begitu dibutuhkan oleh Aisyah.

"Besok kita jalan-jalan, ya? Aku ingin menghabiskan waktu bersamamu. Kita bisa pergi ke tempat yang kau suka," ujar Farhan, mencium ujung kepala Aisyah.

Aisyah tersenyum kecil, merasa hatinya jauh lebih ringan. "Aku ingin ke pantai. Duduk berdua di tepi laut, menikmati angin sepoi-sepoi."

Farhan mengangguk. "Baiklah, pantai besok. Apa pun untuk istriku tercinta."

Aisyah menatapnya penuh kasih, lalu mengecup pipi Farhan dengan lembut. "Aku beruntung memilikimu, Farhan."

Farhan tersenyum hangat, menggenggam tangan Aisyah lebih erat. "Dan aku lebih beruntung karena memiliki dirimu, Aisyah."

Di tengah segala ujian, mereka menemukan kembali ketenangan dalam pelukan satu sama lain. Sebab bagi mereka, cinta adalah tentang tetap bertahan bersama, dalam suka maupun duka.

meski di dalam lubuk hati aisyah tidak yakin akan ini semua, aisyah kacau bingung dan bimbang. ia takut suatu saat nanti farhan akan meninggalkan nya, aisyah hanya sendirian disini.

***

Keesokan harinya, mereka berangkat ke pantai seperti yang direncanakan. Aisyah berdiri di tepi air, membiarkan ombak kecil menyentuh kakinya. Farhan mendekat, menggenggam tangannya erat. "Apa yang kau pikirkan?" tanyanya lembut.

Aisyah menghela napas. "Aku hanya... ingin mengabadikan momen ini. Takut jika suatu hari nanti semua ini hanya menjadi kenangan."

Farhan menatapnya dalam. "Momen ini nyata, Aisyah. Aku ada di sini bersamamu. Selalu."

Farhan menarik Aisyah ke dalam pelukannya, membiarkan suara ombak menjadi saksi kehangatan mereka. "Lihat matahari terbenam itu? Seperti kita, ia akan kembali esok hari, membawa harapan baru," bisiknya.

Aisyah tersenyum kecil, bersandar di dada suaminya. "Aku berharap seperti itu, Farhan. Aku ingin kita selalu bersama."

Farhan mengecup puncak kepalanya. "Dan kita akan selalu begitu. Aku akan selalu memilihmu, setiap hari."

Namun di dalam hatinya, Aisyah tetap menyimpan kegelisahan. Ia ingin percaya, tapi ketakutan akan masa depan masih menghantuinya.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!