NovelToon NovelToon
Gadis Imut Milik CEO Bisu

Gadis Imut Milik CEO Bisu

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:50.1k
Nilai: 5
Nama Author: bungabunga2929

Azura Az-Zahra gadis cantik yang sudah dinikahi oleh seorang CEO sejak kecil. Kedua orang tuanya sudah meninggal sejak dia berusia 1 tahun karena kecelakaan. Sejak itu dia tinggal bersama paman dan bibinya yang mempunyai seorang putri berumur 2 tahun lebih tua darinya.

Bagaimana bisa Zahra sudah menikah sejak masih kecil?.
Siapa yang sudah menikahi Zahra sejak kecil?.
Dan bagaimana perlakuan paman dan bibinya selama ini?

ikuti terus ceritanya ya, dijamin konfliknya ringan dan gak buat pusing 🤗🤗🙏🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon bungabunga2929, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 30

Saat ini Zahra sudah berada dimansion Xavier. Sejak tadi suaminya itu selalu melarang apapun yang akan Zahra lakukan.

"Kak, aku udah baik-baik aja. Kenapa sedari tadi Kaka melarang aku melakukan apapun" kesal Zahra.

"Kaka hanya takut kamu lelah sayang, lagipula seharusnya kamu banyak beristirahat. Kan kamu baru pulang dari rumah sakit" ucap Xavier.

"Istirahat terus bosen kak, aku pengin jalan-jalan keluar" pinta Zahra.

"Tapi sayang kamu......".

"Yaudah kalau Kaka gak mau nemenin, aku bisa pergi sendiri" ucap Zahra yang langsung pergi meninggalkan Xavier sendiri dikamar.

melihat Zahra marah, Xavier langsung mengejarnya.

"Tunggu sayang, ayo Kaka temani" teriak Xavier.

Zahra sendiri terus berjalan tanpa menghiraukan teriakan Xavier.

"Tadi aja gak mau, udah ditinggal baru mau nemenin" gerutu Zahra.

Melihat Zahra marah dengannya, Xavier langsung merasa panik.

"Aduh, Zahra marah gimana ini. Biasanya wanita kalau marah suka lama lagi" gumam Xavier.

Xavier langsung berlari mengejar Zahra, sampai didekatnya dia langsung memegang tangan Zahra dan meminta maaf.

"Maaf sayang, Kaka akan menemani kamu berkeliling" ucap Xavier.

"Gak usah kak, aku udah gak mau ditemani. Lebih baik aku berkeliling sendiri" ucap Zahra dengan nada kesal.

Xavier sendiri tidak mendengarkan ucapan Zahra. Dia tetap mengikuti kemanapun Zahra pergi.

"Wah ada danau buatan, kenapa aku baru mengetahuinya ya" gumam Zahra.

"Kaka sengaja membuat itu khusus buat kamu sayang" ucap Xavier.

"Aku gak lagi bicara sama Kaka, jadi gak perlu menjelaskan. Tapi kalau benar itu untuk aku, terima kasih" ucap Zahra sambil tersenyum.

Melihat senyum diwajah Zahra, Xavier merasa senang.

"Walaupun kamu sedang kesal, tapi tetap saja tidak lupa berterima kasih dan tersenyum. Itu yang membuat Kaka semakin mencintai kamu sayang" batin Xavier.

"Kamu mau tahu, kenapa Kaka membuat danau buatan ini?" tanya Xavier.

"Gak" jawab Zahra dengan singkat.

"Kaka akan bercerita, tapi kalau kamu tidak mau mendengarkan ya sudah" ucap Xavier berpura-pura.

Zahra sendiri sebenarnya merasa penasaran, tapi dia merasa malu ingin mengatakannya.

"Sebenarnya aku penasaran, tapi sekarang kan ceritanya aku sedang kesal sama kak Vier" batin Zahra.

"Mau, cepat cerita" ucap Zahra masih dengan nada jutek.

"Kalau kamu gak mau mendengarkan, gak papa. Lagian Kaka juga sedang tidak ingin bercerita" ucap Xavier.

Setelah mengatakan itu, Xavier berpura-pura pergi dari tempat Zahra berdiri. Dia ingin melihat bagaimana reaksi yang Zahra tunjukan.

"Kak Vier, jangan pergi. Cepat ceritakan" pinta Zahra dengan menampilkan wajah lucunya.

"Lucu banget si sayang, Kaka semakin gemas melihat wajah kamu" batin Xavier.

Xavier sendiri mencoba untuk tidak tersenyum melihat wajah menggemaskan yang Zahra tunjukan.

"Baiklah, ayo kita duduk dulu. Nanti Kaka akan ceritakan sama kamu alasan membuat danau ini".

Akhirnya Zahra mengikuti perintah Xavier. Dia yang sudah sangat penasaran membuatnya tidak sabar untuk mendengarkan ucapan Xavier.

"Kaka sengaja membuat danau ini untuk kamu, agar kamu ingat pertemuan pertama kita" ucap Xavier.

"Maksudnya kak?" tanya Zahra yang belum mengingat pertemuannya dengan Xavier.

"Kamu lupa ya, dulu pertama kali Kaka bertemu dengan kamu saat didanau. Waktu itu kamu sedang melamun sendiri, dan kebetulan Kaka juga ada disana".

"Kita saling berkenalan dan mengobrol bersama. Sampai akhirnya Kaka mencintai kamu pada pandangan pertama, saat itu juga Kaka meminta kepada mommy dan Daddy agar mau menikahkan kita berdua" ucap Xavier.

Xavier terus bercerita bagaimana dulu dia sangat menginginkan Zahra untuk menjadi istrinya.

Setelah mendengar cerita Xavier, Zahra merasa sangat terharu.

"Jadi, yang dikatakan mommy waktu itu benar. Aku tidak menyangka kak Vier langsung menyukai aku saat pertama kali kita bertemu" batin Zahra.

Tidak terasa waktu sudah hampir malam, Zahra dan Xavier terus bercerita kisah mereka berdua.

"Jadi kamu udah gak marah lagi sama Kaka kan?" tanya Xavier.

"Emang kapan aku marah, tadi itu aku hanya mengerjai kak Vier aja" ucap Zahra sambil tertawa.

"Ohh udah berani ya, sini Kaka akan mencubit pipi gembul kamu itu sebagai hukuman" ucap Xavier.

"Ihh gak mau, sakit tahu" ucap Zahra yang langsung berlari masuk kedalam mansion.

"Zahra tunggu, jangan lari nanti kamu bisa terjatuh" teriak Xavier.

Zahra sendiri tidak mendengarkan ucapan Xavier. Dia terus berlari masuk kedalam kamarnya untuk menghindari kejaran suaminya.

"Hufttt capek juga ternyata. Untung kak Vier gak ngejar aku sampai kekamar. Lebih baik sekarang aku mandi dulu deh, ini juga udah hampir malam" gumam Zahra.

Zahra langsung masuk kedalam kamar mandi untuk membersihkan diri.

Xavier yang baru sampai di kamar bingung karena tidak melihat Zahra.

"Loh dimana Zahra, bukannya tadi dia masuk kedalam kamar" gumam Xavier.

Tiba-tiba Xavier mendengar suara gemericik air dari dalam kamar mandi.

"Ternyata istri nakalku sedang mandi, lebih baik aku menunggu disini saja" ucap Xavier.

Tidak lama, Zahra selesai membersihkan diri. Dia berniat keluar dari kamar mandi.

"Aduh aku lupa lagi gak bawa baju ganti. Ada kak Vier gak ya diluar, aku malu kalau hanya memakai handuk seperti ini" gumam Zahra.

Zahra sendiri mencoba mengintip keluar dengan menyembulkan kepalanya.

"Aman, ternyata gak ada kak Vier di kamar. Aku bisa keluar tanpa merasa malu" ucap Zahra.

Saat baru saja dua langkah keluar dari kamar mandi, Zahra merasa terkejut melihat Xavier sedang berdiri didekat pintu balkon kamar.

"K-kak Vier?, kenapa ada disini" ucap Zahra dengan wajah yang sudah sangat memerah.

"Sejak tadi juga Kaka sudah ada disini. Lagipula ini juga kamar Kaka kan" ucap Xavier mencoba bersikap tenang.

Melihat Zahra hanya memakai handuk membuat Xavier merasakan perasaan aneh. tiba-tiba ada rasa ingin memiliki Zahra seutuhnya yang terlintas di pikirannya.

"Kenapa tiba-tiba aku tidak bisa menahan gejolak gairah ini. Tahan Xavier, ingat Zahra masih bersekolah" batin Xavier mencoba menenangkan dirinya.

"Emm se-sebaiknya kamu cepat memakai baju. Takutnya masuk angin" pinta Xavier dengan gugup.

"I-iya kak, kalau begitu aku ma-mau pakai baju dulu ya" jawab Zahra tidak kalah gugup.

Zahra langsung berjalan melewati Xavier karena ruang walk in closet berada disebelah tempat Xavier berdiri.

Saat berada didepan Xavier, tiba-tiba kaki Zahra tersandung karpet.

Xavier yang melihat istrinya akan terjatuh dengan sigap menangkapnya.

"Kamu gak papa sayang?" tanya Xavier khawatir.

"Emm aku gak papa kak, makasih ya" ucap Zahra dengan wajah yang sudah sangat merah karena malu.

Tiba-tiba gairah Xavier kembali bergejolak ketika melihat Zahra dari dekat dengan hanya menggunakan handuk saja.

Apalagi, Zahra ada dalam pelukannya. Rasa ingin memiliki Zahra seutuhnya tidak bisa Xavier tahan lagi.

"Sayang, sebentar lagi kamu akan lulus. Boleh Kaka meminta hak sebagai suami sekarang" pinta Xavier dengan suara yang sudah sangat serak karena menahan gairahnya.

1
Tining Revi
apa aku kurang fokus ya saat baca. bab keberapa tadi kan zahra ama mommy dah ketemu ya. waktu zahra dibawa ke rs. kok ini jadi balik baru ketemu lagi.
Suriati Othman
Luar biasa
Elizabeth Zulfa
ku kira bisu bneran.. trnyata cina julukan ya 😅😅😅
Nayla Nazafarin
oalah bibinya zahra..drpd teriak2 knp g masak aj..dasar bibi sadis..
merry jen
siap siap Sandra jdi gembel kyk org yg dia bulii dluu
PUNYA KAMU♬ ............
💗🎈👻💗🎈👻💗🎈👻💗🎈👻menarik
PUNYA KAMU♬ ............
Buruk
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!