Aku tidak akan mencintaimu terlalu dalam,aku takut terluka untuk yang ke dua kalinya.
(RESYA PUTRI BAGASKARA)
Jangan pernah mencintaiku karena aku mencintai orang lain.
(ADAM ADITYA GUNAWAN)
Bagaimana kelanjutan kisah cinta antara Resya dan Adam yang rumit dan penuh lika liku...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon poppy susan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
ECHA VS DINA
Di kediaman Gunawan....
Nyonya Nadia,Tuan Rudi,David,dan Adam sedang sarapan...
David merupakan anak dari orang kepercayaan keluarga Gunawan,,waktu David berumur 8 tahun Ayahnya meninggal akibat kecelakaan dan ibunya meninggal 2 tahun kemudian karena suatu penyakit.
Di karenakan David tidak mempunyai keluarga lagi,,keluarga Gunawan merawat David seperti anak sendiri,disaat Adam memutuskan mengikuti AKPOL di Indonesia David menjadi pengobat rindu.
Meskipun sekarang David menjadi orang kepercayaan keluarga Gunawan menggantikan ayahnya,,tapi keluarga Gunawan tidak menganggap David sebagai bawahan.
"Adam,,kemarin mommy bertemu wanita yang sangat cantik..mommy langsung jatuh cinta sama wanita itu selain cantik,ramah,dia juga sopan" sahut mommy nadia
David melirik sebentar ke arah Adam...
"Mommy berharap mendapatkan menantu seperti itu" sambung mommy nadia
"Mommy,,Adam sudah mempunyai pilihan sendiri mih" sahut Adam.
David yang mendengar jawaban Adam melengkungkan senyuman.
Mereka tidak tau,,kalau orang yang mereka omongkan adalah Echa.
Sementara itu di kamar Echa memborak barik kamarnya mencari ponselnya.
"Aduwh ponsel aku kemana ya?" gumam Echa...
Bi inah yang datang ke kamar Echa untuk mengajak sarapan begitu kaget melihat kamar Echa yang berantakan.
"Ya alloh non Echa,,ada apa ini?"
"Bi,,bibi lihat ponsel Echa ga?"
"Ga non,,non lupa nyimpen kali" jawab bi inah sambil ikut mencari.
"Aduwhh dimana ya!!"
"Sekarang lebih baik non sarapan dulu,,biar bibi yang cari"..
"Ya sudah,,maaf ya bi Echa sudah ngerepotin!!"
"Gapapa non,,itu memang sudah tugasnya bibi" jawab bi inah.
Di Meja makan...
"Kenapa Dek,,kok pagi-pagi dah cemberut kaya gitu?" tanya Angga.
"Ini Bang,,ponsel Echa hilang" rengek Echa
"Lah kok bisa Dek?" tanya Angga.
"Ga tau Bang,,Echa lupa" kata Echa
"Palingan kamu lupa nyimpen Dek" sambung Dirga.
"Iya kali ya..." jawab Echa.
Sementara itu di kediaman Dimas,,Dina yang saat ini hendak mengambil pakaian kotor Dimas karena Dimas memang biasa menyimpan pakaian kotor di dalm mobil.
Dina mengerutkan kening,,saat menemukan sebuah ponsel di jok belakang,Dina mengambilnya dan mencoba mengaktifkan ponsel tersebut.
Betapa terkejutnya Dina saat melihat foto wallpaper di layar ponsel tersebut menampilkan foto wanita cantik yang sangat ia benci.
Seketika darahnya naik,,Dina mengeraskan rahangnya...
"Kenapa ada ponsel Echa di mobil Kak Dimas?" gumam Dina.
Tiba-tiba Dimas muncul dan merebut ponsel tersebut.
"Apa yang kamu lakukan?" tanya Dimas
"Seharusnya aku yang tanya,,apa yang sudah kakak lakukan bersama Echa?apa kakak jalan berdua dengan perempuan itu" bentak Dina.
"Kamu tidak usah ikut campur sama urusan aku!!" bentak Dimas sambil pergi meninggalkan Dina.
"Awas kamu Cha,,dasar perempuan munafik" Dina merasa marah.
Dia cepat-cepat mengganti baju dan pergi mengendarai mobilnya sendiri.
Dina ingin melabrak Echa ke restorannya.
Dimaspun yang sudah siap merasa curiga karena Dina terburu-buru.
Dimas yang memang berniat menemui Echa selain mau mengembalikan ponselnya,Dimas juga mau minta maaf atas kejadian tempo hari..
Di Restoran...
Echa dan kedua sahabatnya sedang ngopi santai sembari ngobrol-ngobrol ringan.
Tiba-tiba,,,Dina datang dengan emosi dan menggebrak meja tempat Echa dan sahabat-sahabatnya sedang nyantai.
"Woiii...apa-apaan nich,,datang-datang sudah rusuh" bentak Mira sambil berdiri.
"Diam kamu,,aku tidak punya urusan dengan kamu...aku cuma ingin bicara sama perempuan munafik itu" ucap Dina emosi dengan menunjuk ke arah Echa.
Keysa ikut berdiri dan menghempaskan tangan Dina...
"Ga usah pake tunjuk-tunjuk segala" sahut Keysa.
Echa berdiri dan diam dihadapan Dina sambil melipat tangannya di perut.
"Ada apa?kamu mau ngomong apa?" ucap Echa.
"Apa yang sudah kamu lakukan dengan Kak Dimas suami aku" tanya Dina.
"Maksud kamu apa Dina,,,aku ga ngerti?" Echa mengerutkan keningnya.
"Jangan pura-pura **** kamu Cha,,aku sudah muak dengan tampang kamu yang sok polos itu..dasar perempuan munafik!!" bentak Dina.
"Aku sungguh ga ngerti sama ucapan kamu" ucap Echa.
Dina tersenyum sinis...
"Kenapa ponsel kamu ada di dalam mobil Kak Dimas??apa yang sudah kalian lakukan di belakang aku?" tanya Dina.
"Aku ga pernah ngelakuin apa pun sama suami kamu,,masalah ponsel aku,kamu tanyakan sendiri sama suami kamu apa yang sudah dia lakukan sama aku" sahut Echa.
Plaaaakkkk....
Dina menampar Echa karena merasa emosi.
"Woiii...apa-apaan kamu?main nampar orang sembarangan" ucap Keysa sambil mendorong tubuh Dina.
"Apa kalian tidak malu punya sahabat seorang wanita penggoda!!" Dina tersenyum mengejek sambil melipat tangannya di atas perut.
"Siapa yang kamu sebut wanita penggoda?apa kamu menyebut diri kamu sendiri,,bukannya kamu yang wanita penggoda?menggoda laki-laki yang sudah jelas milik orang lain" hina Mira.
"Sialan..." Dina sudah siap-siap mau menampar Mira,,tapi Mira cekatan langsung mencekal tangan Dina.
"Apa nampar juga,,,jangan harap" Mira menghempaskan tangan Dina.
"Hei Cha,,apa kamu sudah tidak laku lagi sampai-sampai sekarang kamu berusaha menggoda laki-laki kaya?" hina Dina.
"Kalau Dokter Clara sampai tau bahwa kamu menggoda calon suaminya,,habis kamu" sambung Dina.
Keysa dan Mira tertawa keras....
"Hai Dina ga usah banyak ngomong dech kamu,lebih baik kamu siapin diri kamu sendiri sebelum kamu malu nantinya" sahut Keysa sambil tersenyum.
"Yang seharusnya malu itu temen kalian,,wajahnya aja yang sok polos ternyata hanya seorang wanita murahan yang suka menggoda lelaki orang" ucap Dina.
Tiba-tiba..
Plaaaakkkk....
Dimas datang dan langsung menampar Dina.
"Jaga ucapan kamu Dina,,kamu tidak berhak ngomong seperti itu sama Echa..sekali lagi kamu nyakitin Echa kamu berhadapan sama aku,,,sekarang juga kamu pergi dari sini..pergiiiii" bentak Dimas.
Dina pergi berlari sambil menangis...
Dimas menghampiri Echa yang dari tadi diam seribu bahasa,,dia tidak menyangka kalau Dina bakalan nampar dirinya seperti ini.
Saat Dimas mau menyentuh pipi Echa yang terlihat sangat merah,,Echa menghempaskan tangan Dimas.
"Mau apa lagi kakak kesini?" sentak Echa
"Maafin aku Cha,,kemarin aku khilaf aku terlalu cemburu ngelihat kamu sama cowok lain" jelas Dimas.
"Apa hak kakak cemburu,,kakak bukan siapa-siapanya aku?" sergah Echa.
"Tapi aku masih sangat mencintai kamu Cha,aku masih berharap kamu mau kembali lagi sama aku" ucap Dimas.
Tiba-tiba Adam muncul dan langsung mengangkat kerah baju Dimas.
"Mau ngapain lagi kamu,,udah di bilangin jangan ganggu Echa lagi masih aja ngeyel" sahut Adam
"Tidak ada yang bisa menghalangi aku,,aku akan terus memperjuangkan cinta aku" sahut Dimas sambil menghempaskan tangan Adam.
"Cha,ini ponsel kamu..." Dimas menyimpan ponsel Echa di meja dan pergi meninggalkan
restoran.
"Sayang,,,pipi kamu kenapa kok merah kaya gitu?" Adam berjongkok di hadapan Echa dan mengusap lembut pipi Echa.
"Gapapa kok Kak.."
"Gapapa gimana,,nich liat pipi kamu bengkak kaya gini..yu kita ke Rumah Sakit" ajak Adam
"Ya ampun,,lebai banget sich..aku gapapa ntar juga hilang merahnya" kata Echa sambil memegang tangan Adam.
"Nich Kak kopi nya..." kata Mira dan Keysa
"Pipi Echa kenapa?" tanya Adam
"Di tampar sama wanita gila" jawab Keysa
"Apa....siapa orangnya?"
"Dina istrinya Kak Dimas" jawab Mira
Adam kaget,,kenapa Dina jadi orang yang kasar...
"Udahlah aku gapapa kok,,owh ya ngomong-ngomong kakak ga kerja?" tanya Echa.
"Kerjalah...mampir dulu kesini kangen soalnya" jawab Adam sambil mengedipkan matanya.
"Idih genit..."
"Genit sama pacar sendiri gapapa lah" sahut Adam sambil mengelus-ngelus kepala Echa.
"Ya udah,,aku berangkat dulu ya soalnya dah telat nich" sambung Adam
"Hati-hati di jalan..." sahut Echa
"Iya Sayang,,owh iya ntar malam orang tua aku mau ke rumah kamu siap-siap ya dandan yang cantik" sahut Adam
"Hahh..mm..mau ngapain?" ucap Echa gugup
"Ya mau ngelamar kamulah ya mau ngapain lagi" goda Adam yang membuat Echa melongo.
Adam mencium pipi Echa dan langsung masuk mobil,Adam tertawa karena sudah berhasil menggoda Echa.
Adam membuka kaca mobil..
"Aku cuman bercanda sayang,,,bye" Adam tersenyum sambil mengedipkan matanya.
"Ich nyebelin..." teriak Echa.
Perusahaan Bagaskara Group..
Angga sedang sibuk dengan dokumen-dokumennya,,sampai-sampai Angga tidak menyadari pintu terbuka.
"Sebentar lagi nikah masih saja sibuk" sahut pria paruh baya
Angga menoleh...
"Daddy.........."
Angga menyambut Daddy Rudi dengan pelukan hangat.
Nyonya Nadia ikut masuk.
"Mommy nya ga di peluk nich" ucap mommy nadia yang pura-pura ngambek.
"Mommy...."
Angga memeluk mommy nadia.
"Kalian kapan datang?" tanya Angga
"Kemarin..." Jawab Daddy Rudi
"Kenapa kalian ga bilang,,kan Angga bisa jemput kalian ke Bandara" sahut Angga
"Ga usah,,mommy tau kamu pasti lagi sibuk" jawab mommy nadia
"Kamu jangan terlalu sibuk Nak,,sebentar lagi menikah kan ada Rey suruh dia yang tangani dulu" sahut Daddy Rudi.
"Iya Dad,,tapi Angga ga biasa kalau harus diam di rumah" jawab Angga
"Kamu persis seperti Gatot keras kepala" ucap Daddy Rudi.
"Angga,,maafin mommy sama daddy karena waktu mamih sama papih kamu meninggal kami tidak bisa hadir" ucap mommy nadia
"Iya gapapa Mom,,,Angga ngerti kok"..
"Owh ya,,adik kamu yang perempuan pasti sudah besar ya mommy pengen ketemu"
"Namanya Echa mommy,,dia sangat cantik mirip banget sama mamih sinta" jawab Angga
"Apa dia masih kuliah?" tanya Daddy Rudi
"Tidak Pih,,sekarang dia sudah mempunyai restoran sendiri" jawab Angga
"Wah hebat,,mommy jadi pengen cepat-cepat ketemu sama anak itu!!" sahut Mommy nadia
"Kalau begitu nanti malam kami berkunjung ke rumah kamu" ucap Daddy Rudi
"Ide bagus Dad..." sahut mommy nadia.
"Ya sudah,,sampai ketemu nanti malam sekarang kami pulang dulu kamu lanjutin pekerjaan kamu jangan terlalu cape Nak!!" ucap Daddy Rudi.
Angga memeluk mommy dan daddy sebelum mereka pergi...
HALLO...APAKABAR READER-READER KU?? SEMOGA KALIAN MASIH SETIA MENGIKUTI CERITA ADAM DAN ECHA☺☺
TETAP SABAR MENUNGGU YA😘😘
*
*
*
*
*
*
Jangan lupa
like
vote n
komen
TERIMA KASIH
LOVE YOU💞💞💞