NovelToon NovelToon
Turn On

Turn On

Status: sedang berlangsung
Genre:Tamat / cintapertama / duniahiburan
Popularitas:2.2M
Nilai: 4.9
Nama Author: Symott

Bagaimana jika seseorang yang memesan kamar malam ini adalah bos sendiri?
akankah mundur? atau justru menikmati malam bersama?

Deandra menjelma menjadi dewi rembulan yang anggun di saat malam hari namun di siang hari dirinya hanyalah seorang office girl biasa.

simak lanjutan Ceritanya di sini
@Symott

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Symott, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Telepon dari Arson

    Dengan berat hati Dea menerima titipan itu , dan membawa pulang bungkusan berisi pengaman segala varian rasa .

    Bayangkan saja betapa banyaknya pengaman ini , ada sepuluh varian yang dibeli Arson dengan tiap-tiap varian berisi sepuluh pengaman.

   "Dasar pria gila " Deandra menepuk jidatnya sendiri.

  Dea membuang bungkusan itu di sudut kamarnya. Jengah sekali melihat sekotak penuh pengaman.

  "Ada seratus pengaman? Untuk apa barang sebanyak itu lagipula itu untuk laki-laki bukan? Kenapa diberikan kepadaku? " Dea berbicara di depan cermin menunjukkan ekspresi tidak suka.

  Dea sudah tidak ingin memperpanjang masalahnya dengan Arson tapi gara gara Arson Dea mendapatkan masalah . Teman kerjanya jadi berpikiran macam-macam karena Arson memberikan pengaman itu padanya.

......................

    "Pagi Dea ... Segera amat hihihi"

Teman Dea menyapa dengan ditambah tawa diakhir sapaannya.

   "Hmm pagi Juga , kenapa ketawa? " menatap heran.

    "Bagaimana tentang pengaman itu? Apakah kau sudah menggunakannya semua?.. Sudah empat hari sejak pria tampan itu memberikannya padamu " menutup mulut menahan tawa.

   Dea membelalakkan matanya. Dea bahkan tidak ingat lagi tentang pengaman itu tapi Temannya ini justru mengingatkan kembali.

   "Sudah ku buang" jawab Dea cuek.

   "Yaahh sayang sekali loh " menyenggol lengan Dea.

   "Padahal aku lihat dia pria mapan dan kaya... Siapa tahu kalian berjodoh "

   "Berjodoh karena di beri pengaman? Itu konyol "

   "Siapa ta...."

~ Drap

~Drap

   "Ada apa ini? Ini masih jam kerja jangan bergosip. " Suara Aldino membuat Dea dan Temannya diam. Dan pergi menjalankan tugas masing-masing.

  "Dea saya ingin bicara sebentar" Tahan Aldino.

  "Maaf Pak , pekerjaan saya menumpuk saya kerjakan terlebih dahulu " melanjutkan langkahnya.

  "Sebentar saja " Aldino menghaluskan suaranya.

  Dea berhenti mengepalkan tangannya, belum juga selesai perkara Arson ini juga Aldino menambah lagi.

  Dea menghela nafas "Jika tentang permintaan maaf lagi , saya sudah memaafkan Anda Pak. Tidak perlu memohon lagi. Saya... "

  "Aku.... " Aldino ingin mengatakan perasaannya pada Dea namun bibirnya sulit untuk berucap seperti ada lem perekat kuat yang tiba-tiba membungkam mulutnya.

  "Dea.. Bereskan ini ayo . Stock baru akan datang sebentar lagi "

  Terdengar suara seseorang memanggil Dea di gudang. Rasa lega bisa dirasakan saat ini oleh Dea. Dirinya bisa terhindar dari suasana canggung ini.

  "Maaf Pak , saya harus ke Gudang" berjalan pergi.

  Aldino masih berdiri di sana merutuki dirinya sendiri, menyesali perbuatan bodohnya waktu tempo hari itu. Karena salah menyusun kalimat hubungannya dengan Dea renggang. Bahkan untuk mengajak Dea berbicara seperti dulu saja sulit.

   Mungkin Deandra sangat terluka atas perkataan Aldino dan memilih menghindar untuk menyembuhkan rasa sakitnya itu.

"Hei kenapa Bos tadi? " bisik Teman Dea yang penasaran.

"Hah? Tidak apa.. Hanya bertanya sesuatu saja "

"Aku lihat kalian sedang ada masalah ya? "

"Masalah? Ha ha tentu saja tidak kami baik baik saja "

"Tapi kalian tidak seperti biasanya "

"Sudahlah jangan bergosip " Dea menghentikan obrolannya.

Tidak enak memang memiliki masalah di tempat kerja . Apalagi Aldino sudah seperti sahabat dan keluarga untuk Dea.

"Apa mungkin aku resign aja.., " Melamun sambil berjalan pulang.

"Tapi aneh kan jika begini tiba-tiba resign. Aldino... Aku tidak mau jika kau terlalu ikut campur jadi... Hahhh ( menghela nafas) "

DRRRRTSZZZ

Vibrasi ponsel Deandra terasa , saat membuka ponselnya terpampang jelas sebuah pesan singkat dari Arson.

"Arson?kenapa mengirimkan pesan?"

"Mungkin hanya iseng " kembali memasukkan ponselnya ke dalam saku.

DRRRRTSZZZ

DRRRRTSZZZ

Getarannya semakin kuat , menandakan sebuah panggilan masuk.

"Apa lagi sih kali ini" mengeluarkan ponsel dari saku celana.

"Hhhhh mengaggu saja "

Dea terpaksa mengangkat panggilan dari Arson.

"Halo..."

1
HNF G
yaahh..... payah nih arson, kena jebakan ghea☹️
HNF G
hahahaha.... dapet bonus ingus ya dea
HNF G
itu makanan dr Betty atau dr arson? atau dari mereka berdua🤭?
HNF G
wooiii..... aq blm bercocok tanam sm kamu😅😅😅😅
HNF G
bikin cerita tentang Betty dong thor. judulnya, Betty si detektif player😄😄😄😄😄😄
HNF G
masa tiap mlm makan nasgor mulu😅🤦‍♀️
HNF G
jangan2 si aldino ya, atau frans?
Iriyanti Yanti
ngegantung
Devi Nurdianti
klok tempat q Astuti psti d pnggil tutik
HNF G
haaiisshhh......10 rasa😅😅😅😅😅
HNF G
asem..... blm tau aja kl udah dandan😄😄😄😄
HNF G
sebelum tobat, kumpulin dulu dosa sebanyak-banyaknya, biar gak nyesel😅😅😅😅🤦‍♀️🤦‍♀️🤦‍♀️
HNF G
huufffff.... syukurlah gak jadi🤭🤭🤭🤭
HNF G
Luar biasa
HNF G
apakah nanti arson sm aldi bertemu?
Azzahra Azka Lestari
ga bertele2
Rifa Endro
om kejam. but, tidak sebanding dg kejahatan dua makhluk itu.
Rifa Endro
aku malah senang dg adanya Betty. teman sejati
Rifa Endro
terima hukuman kalian.
Rifa Endro
tu kan ? perangkap ghea
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!