NovelToon NovelToon
Gadis Incaran Vampir

Gadis Incaran Vampir

Status: sedang berlangsung
Genre:Vampir
Popularitas:16.4k
Nilai: 5
Nama Author: noerazzura

"Kamu siapa?" tanya Angel dengan suara lirih pada pria yang tengah berada di atas tubuhnya.

Tapi pria itu tidak mengatakan apapun, hanya terus membuatnya merasa tidak nyaman dengan setiap sentuhannya pada Angel.

Kringggggg Kringggggg

Angel membuka matanya, suara alarm ponselnya membangunkannya. Dengan nafas terengah-engah Angel melihat ke sekeliling kamarnya.

"Hais, mimpi itu lagi. Kenapa aku terus mimpi hal yang sama sejak pindah ke kota ini" gumamnya bingung.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon noerazzura, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 29. Profesor Zaid

"Angel!" panggil ketiga gadis yang nama depannya itu sama seperti Angel, berawal dari huruf A.

Angel tersenyum senang melihat Aline. Dia memang sangat menyayangi sepupunya itu.

"Kalian bertiga..."

"Kita sekarang sudah menjadi sahabat. Oh ya kita punya kabar bagus!" kaya Ayshi antusias.

Aline mengangguk.

"Benar Angel. Kita sudah dapatkan temu janji dengan profesor Zaid Rashdan!"

Angel melebarkan matanya.

"Profesor Zaid..."

"Dosen filsafat yang kamu tanyakan tadi pagi. Ayshi, maksudku ayahnya Ayshi mengenalnya. Kita bisa bertemu dengannya sekarang di perpustakaan!" kata Amanda.

Angel tak bisa berkata-kata. Tiga gadis di depannya itu sungguh baik sekali.

"Kalian baik sekali..."

Dan saat keempat gadis itu tampak mengobrol dengan sangat seru di bawah sana. Dati balkon gedung paling tinggi. Zevran tampak menatap Kael dengan sangat dingin. Sebenarnya bukan hanya pada Kael saja, Zevran memang selalu dingin kalau menatap orang lain.

"Aku dengar mereka memuat temu janji dengan profesor Zaid!" kata Nelson yang baru datang ke tempat itu.

Membuat Zevran mengalihkan pandangannya ke tempat lain. Sedangkan Kael, pria itu hanya memperhatikan Angel saja dari kejauhan itu.

"Kalian dengar aku tidak?" tanya Nelson yang sedikit kesal karena diacuhkan.

"Dengar" sahut Zevran.

Kael rasanya enggan memalingkan pandangannya dari Angel. Tapi, dia juga tidak mungkin mengacuhkan Nelson.

"Jager tua itu?" tanya Kael.

"Jager muda itu terus memperhatikan Angel. Aku rasa mereka akan merekrutnya!"

Mata Kael melebar.

"Tidak bisa! mana mungkin ratuku menjadi Jager. Tidak bisa!" Kael tampak tidak terima.

Sementara Zevran masih merasa begitu tenang. Ternyata, memang satu-satunya vampir yang bisa membaca isi hati dan pikiran Angel hanya dirinya. Rasanya tertusuk ribuan pedang setiap malam menemui Angel benar-benar tidak sia-sia bagi Zevran.

Nelson menoleh ke arah Zevran.

"Kamu tidak khawatir?" tanya Nelson.

Zevran masih terlihat santai. Sejak tadi dia bahkan terus bisa mendengarkan umpatan dan cacian Angel padanya. Baginya itu terdengar sangat menyenangkan, umpatan Angel itu terdengar begitu merdu di telinganya. Dan setiap makian kemarahan Angel padanya, seperti sebuah kebahagiaan tersendiri bagi Zevran.

Para makhluk berdarahh dingin itu memang sangat aneh cara berpikir dan kelakuan mereka.

"Kenapa aku khawatir? dia Ratu Glorie Morvantis. Siapa yang bisa mengendalikannya" kata Zevran dengan sangat santai.

Kael mengernyitkan keningnya. Masalahnya Kael adalah yang paling tahu, jika Zevran itu lebih tidak sabaran daripada dirinya. Kenapa pria itu malah bisa bersikap dan berkata setenang itu. Bagi Kael, ini sungguh mencurigakan.

'Kenapa aku harus khawatir? yang membawanya pada Jager tua itu, bukan Gaza. Tapi rasa penasarannya tentang apa yang terjadi!' batin Zevran.

Sampai di perpustakaan, Angel terdiam, dan bukan hanya Angel saja. Tapi ketiga sahabatnya juga terdiam di tempat mereka berdiri. Jari telunjuk ketiganya tertuju ke arah tangan sama. Seorang pemuda yang cukup mereka kenal karena memang cukup populer di anggota BEM.

"Kak Gaza" ucap mereka bertiga serempak.

Angel hanya menghela nafas panjang. Sedangkan Amanda langsung mengangguk cepat.

"Kan, aku bilang juga apa tadi? sepertinya aku memang sangat familiar dengan nama belakang profesor Zaid!" kata Amanda.

"Kenapa kak Gaza di sini?" tanya Aline.

"Apa aku harus mengatakan alasan pribadiku pada kalian?" tanya Gaza.

"Pribadi?" tanya Amanda.

"Profesor Rashdan, adalah kakekku. Kenapa aku harus mengatakan alasan aku bertemu dengan kakekku pada kalian?"

Kedua alis dari keempat gadis itu terangkat.

"Kalian juga baru tahu?" tanya profesor Zaid yang baru datang dengan sebuah buku tebal di tangannya.

"Selamat siang profesor!"

"Selamat siang profesor!"

Ujar keempat gadis itu hampir bersamaan. Angel bahkan sedikit membungkuk, dan hal itu membuat profesor Zaid tersenyum.

"Jadi kamu yang bernama Angel? duduklah!" kata profesor Zaid mempersilahkan Angel duduk.

Ketiga gadis yang lain juga ingin duduk, mereka juga penasaran aku yang ingin diceritakan Angel pada profesor Zaid. Tapi Gaza, pemuda itu segera mengajak Aline, Amanda dan Ayshi keluar.

"Apa yang akan kalian lakukan di sini? ayo kita baca buku saja di sebelah!" kata Gaza.

Karena saat ini mereka sedang berada di dalam sebuah ruangan, dimana ruangan itu adalah ruangan profesor Zaid. Dindingnya dinding kaca, perbatasan dengan ruangan perpustakaan umum.

"Tapi, Angel..." Aline tampak khawatir.

"Kita ke sebelah saja. Kita tetap masih bisa melihatnya! ayo!" ajak Gaza yang sedikit memberikan dorongan di punggung Aline yang berada paling dekat dengannya.

"Eh..."

Ceklek

Pintu itu tertutup. Meninggalkan Angel dan profesor Zaid.

"Sahabat-sahabatmu sangat perduli padamu. Aku sudah mendengar apa yang terjadi, aku turut berduka dengan apa yang dialami orang tuamu. Jika ada yang bisa aku bantu, katakan saja!" kata profesor Zaid mengawali percakapan antara keduanya.

Angel pun mengangguk paham.

"Terimakasih profesor. Apa yang terjadi pada kedua orang tuaku, itu..." Angel menjeda ucapannya.

Baginya sungguh berat kalau membicarakan hal itu.

Profesor Zaid sendiri, yang melihat secara langsung bagaimana reaksi Angel ketika membicarakan kedua orang tuanya. Merasa kalau luka dan trauma itu pasti masih sangat membekas pada gadis di depannya itu. Sesuatu bahkan tidak ingin dia bicarakan lagi karena terlalu sakit dan sangat menyedihkan jika mengingatnya.

"Tapi, profesor. Ada hal yang ingin aku tanyakan. Profesor, jika aku mengalami mimpi, hanya dengan satu orang saja selama berhari-hari, nyaris satu bulan penuh. Padahal orang itu emang sekali tidak mengenalku dan aku juga tidak mengenal orang itu. Sebenarnya itu kenapa? apa yang salah denganku profesor?" tanya Angel.

Hal itu benar-benar menganggu pikirannya. Makanya dia pikir, dia harus konsultasi dengan ahlinya.

Profesor Zaid memperhatikan Angel dengan seksama. Hal seperti ini, bahkan baru kali ini dia mendengarnya. Tapi, dia mencoba menganalisa lewat apa yang dia ketahui.

"Sebelum mimpi itu datang, kamu sama sekali tidak pernah bertemu dengannya?" tanya profesor Zaid.

Angel menggelengkan kepalanya.

"Tidak pernah profesor" jawab Angel yakin.

"Kalau sekarang?" tanya profesor Zaid.

Angel terdiam sejenak.

"Dia sama sekali tidak mengenaliku!" kata Angel pelan.

Profesor Zaid menyandarkan punggungnya di kursi yang dia duduki itu. Dia mencoba mengingat apa yang dia ketahui tentang yang terjadi pada Angel ini. Memang belum pernah ada yang seperti itu, tapi dia pikir. Ada memang sebuah penjelasan tentang apa yang terjadi pada Angel itu.

"Pertama, aku akan jelaskan padamu, Angel. Tentang kenapa seseorang terkadang bisa masuk ke dalam mimpi yang kita alami!"

Angel memperhatikan dengan sangat seksama. Dia sungguh ingin tahu, kenapa dia bisa memimpikan pria yang dingin dan acuh itu.

***

Bersambung...

1
Putri
semangat thor
Asha
seru
Bibeh
menarik
Risty Afiha
bagus
Githa
Seru, semangat
Esperanza
suka ceritanya
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛•§¢•
jager itu Gaza 🤭
jager apa ya kok lupa 🤭
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛•§¢•: oh genjer, Gaza jadi jager ayam siapa 🤣🤣🤣
total 2 replies
Wiwik Rahayu
Menarik sekali ceritanya
Nada soraya
Bagus
ShinYue
Sukses selalu
Gina
Suka sekali
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛•§¢•
bar bar juga Ayshi🤔
Nuri_cha: Halo kak, mungkin berkenan juga mampir di karyaku, Siapa Aku di Sisimu?

semoga kakak suka.

terima kasih kak
total 1 replies
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛•§¢•
sepertinya iya Angel, kamu salah bertanya sama orang 🤔🤣
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛•§¢•
cara mengobati versi Zevran 🤭
Noer: wkwk 🤣🤣🤣
total 1 replies
Yoongi marry me
lagi yok, yang banyak
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛•§¢•
menarik sekali
Noer: terimakasih banyak kak ❤️
total 3 replies
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛•§¢•
yang mahal memang ajaib
apa ajaib karena mahal 🤭
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛•§¢•
kok menghangatkan 🤔
Noer: butuh renovasi whuaaa 🏃🏻‍♀️🏃🏻‍♀️
total 1 replies
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛•§¢•
apa ratumu🤭
M⃠Ꮶ͢ᮉ᳟Asti 𝆯⃟ ଓεᵉᶜ✿🌱🐛•§¢•
apa yang akan dilakukan para vampir 🤔
Noer: tanpa gula aja, kan dia sudah manis ehekk
total 7 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!