semoga suka ya novel yang aku tulis
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arvilia Agustin, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab. Sarapan seadanya
Bunyi alarm di hp ku membangunkan aku dari tidur ku, ku lihat sudah jam 5.00 pagi sedikit terperanjat saat kondisi tidurku tengkurap di depan laptop. "Berarti aku semalam ketiduran sampe laptop pun aku tidak di matikan?" gumamnya. Aku langsung bergegas ke kamar mandi untuk mandi, selesai mandi tak lupa aku menjalankan shalat subuh, setelah shalat subuh aku lanjut ke dapur untuk membuat sarapan pagi. Sarapan seadanya dengan nasi goreng, karena hari ini aku tidak memiliki cukup waktu membuat makanan yang lain. Lalu aku pergi ke kamar untuk mengambil tas dan membangun kan mas Irwan.
"Mas bangun, sudah siang!" ucapku sambil menggoyang kan badan mas Irwan agar dia bangun
"Ia." Balasnya langsung duduk di pinggir ranjang
Setelah itu ia pergi ke kamar mandi untuk mandi. Tak lupa aku menyiapkan pakaian seragam mas Irwan, kemudian aku keluar dari kamar dan aku menunggu di ruang makan lalu aku memberikan segelas air hangat untuk nya. Ini selalu aku lakukan setiap pagi, karena mas Irwan harus ada air hangat untuk di minum sebelum makan. Tak lama suaminya keluar dari kamar menuju meja makan.
"Ini air hangatnya mas!" Ucapnya sambil menyodorkan segelas air putih hangat untuk di minum.
"Ia, makasih" Jawab nya dengan nada suara yang datar
"Kamu masak nasi goreng untuk sarapan pagi ini?" Tanya Irwan
"Ia mas, kenapa? aku hanya bikin nasi goreng untuk pagi ini." Jawab ku
Dia menatapku dari atas ke bawah, seperti ada yang aneh. Entah apa yang mas Irwan pikiran kan?
Aku pun langsung menyodorkan sepiring nasi goreng untuk nya. Kemudian ia memakan nasi goreng yang sudah aku sajikan di depannya.
Akhirnya kami berdua sarapan pagi dengan diam tanpa ada obrolan sedikitpun antara aku dan mas Irwan, sedangkan teh Putri dan Gilang sarapannya di ruang tamu. Selesai makan mas Irwan tetap diam dan langsung bergegas berjalan ke depan.
"Gilang, Teh Putri sudah selesai sarapannya?" tanya Alia
"Sudah mah." Ucap mereka bersamaan
"Ayo kita siap-siap untuk berangkat ke sekolah takut terlambat nanti!"
"Siap mah" Jawab Gilang
"Nanti De Gilang berangkat nya sama Bapak ya nak." Kata Alia
"Ia mah," Gilang menganggukkan kepalanya sambil mencium tangan Alia.
Kemudian Alia memeluk nya dengan erat. Sambil mengelus-elus rambut nya penuh dengan rasa sayang.
"Ini uang jajannya 5 ribu saja ya nak." Alia sengaja ngasih uang itu di depan suaminya...dan
"Belajar yang rajin ya sayang!" ucap Alia kembali
Dengan berat dan rasa sedih menyelinap dalam hati Alia teringat Gilang yang masih kecil, dari dulu aku tinggal, sedang kan teh putri selalu dia jaga dan awasi.
Alia pun pamit pada suaminya mau berangkat ke sekolah dengan teh Putri tak lupa mencium tangannya sebagai rasa hormat. Begitu juga Irwan langsung berangkat dengan Gilang ke sekolah SD dimana ia
Setengah jam diperjalanan menuju sekolah Alia pun sampai di sekolah. Dan Alia seperti biasa menyalami semua Guru yang ada, kemudian ia duduk di tempat nya.
Drrt... drrt....
Terdengar suara getaran ponsel Alia yang ada di dalam tas, kemudian ia mengambil dan membukanya, ternyata mas Irwan SMS...
[hari ini aku ada acara, mungkin aku pulang malam]
[Ia mas, enggak pulang dulu ke rumah mas?]
[Pulang dulu lah, ganti pakaian] ucap nya kembali
[Oh, kira-kira mas pulang jam berapa?] tanyaku
[Kurang tau juga, karena ini acara bimtek Program ekonomi produktif, acara nya jam 1 siang sampe selesai, ya kalau kemalaman pasti nginap, kalau pulang nya masih sore ya langsung pulang]. jelas Irwan
[Ia mas, tidak apa-apa, hati-hati saja]. Kali ini Alia berusaha untuk percaya.
Beres baca chat dari Irwan, bel masuk pun berdering. Alia langsung masuk kelas
"Assalamualaikum, anak-anak." Ucap Alia dengan senyum lebar pada anak-anak
"Wa'allaikum salam Bu" jawab anak muridnya dengan semangat
Setelah itu Alia bercakap-cakap sebentar sebagai penyemangat, kemudian menyuruh anak-anak untuk berdoa terlebih dahulu sebelum belajar dan mereka pun berdoa bersama. Setelah selesai berdoa mereka mulai pembelajaran
"Baik anak-anak untuk materi hari ini kita akan mempelajari tentang Narrative text yang kemudian Alia menjelaskan pengertian text Narrative terlebih dahulu pada anak-anak muridnya, kemudian ia memberikan contoh terkait text Narrative berupa Fairy tale dan romance. yang berjudul "Cinderella". kemudian anak-anak pun menyimak dan memahami cerita itu dengan teliti baik dari ciri-ciri, struktur dan jenis-jenis text.
"Bu boleh saya bertanya, apa perbedaan antara cerita fairy tale dengan cerita romance?" tanya salah satu siswa
Kemudian Alia menjelaskan secara detail terkait perbedaan antara keduanya.
"Bagaimana cukup jelas" Jelas Alia
"Jelas Bu, terima kasih banyak" ucap muridnya yang bertanya tadi.
Dan di akhir pembelajaran ia menugaskan anak-anak muridnya untuk membuat kan sebuah cerita yang mereka sukai. 4 jam sudah Alia di dalam kelas melaksanakan proses pembelajaran. Akhirnya Alia keluar dari kelas dan berjalan menuju ruang guru untuk istirahat sejenak. Dan kebetulan hari ini ia tidak ada jam lagi, jadi Alia bisa duduk santai sambil ngemil dan melihat-lihat hp dan baca novel. Tidak terasa waktu sudah pukul 1 siang. Sambil menunggu bel pulang Alia menyelesaikan penilaian hasil belajar dulu sambil menunggu teh Putri dengan kepala nyut-nyutan sakit.
Kring...kring...
Bel pun berbunyi menunjukkan waktu pulang. Akhirnya Alia segera bergegas pulang dengan cepat karena ia merasa tidak enak badan.
***
tekanan batin gini ujung²nya
spesies yang bnyak tumbuh menjamur sekrng 🤣🤣🤦
janji busuk
jangan percaya aliya
udah ceraikan aja si irwan
gitu donk kasih tahu aliya kelakuan irwan diluar kek gimana
di bohongin Irwan terus lagi
semangat terus menulisnya /Smile//Smile//Smile/
dasar Irwan