Ariana,seorang gadis muda yang sebenarnya sangat cantik.tapi karna dirinya tidak memiliki waktu untuk merawat tubuhnya sendiri,sehingga membuat ia tampak menyedihkan dan sangat tidak sedap di pandang.itu karna hanya dirinya seorang yang bekerja keras untuk menghidupi ibu tiri dan kakak tirinya,sementara sang ayah sudah lama menderita kelumpuhan.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nadhira ohyver, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 28
"Gimana mas,enak gak tahu gejrot nya?"tanya Ariana,menggoda sang suami yang sedang ikut makan tahu gejrot bersama ibu dan juga Ariana.
Ketiga nya sudah sampai di apartemen Arya,dan langsung memakan tahu gejrot yang Ariana minta di pinggir jalan.
"Ternyata enak yaa sayang...aku belum pernah makan ini".
"Ini salah ibu,gak pernah ngenalin ke aku makanan seenak ini."Protes Arya kepada ibu nya.
"Hehehe,dulu karna kamu anak satu-satu nya.Ibu jadi overprotektif sama kamu,maafin ibu yaa".
Ariana,Arya dan juga ibu nya kembali memakan tahu gejrot masing-masing.
"Oiyah,rencana nya ibu mau buat syukuran kehamilan Ariana,kapan?"Tanya Arya.
"Kalo lusa gimana?,kalian setuju?".
"Gimana sayang?"Tanya Arya kepada Ariana.
"Boleh juga mas,lebih cepat lebih baik.Apalagi kita mau ngundang anak-anak panti asuhan,kan."
"Oke,kalo gitu lusa yaa."Ucap ibu mertua Ariana.
...****************...
Sementara itu clara kini sedang asyik dengan dunia nya sendiri,Clara sudah tidak memikirkan lagi bagaimana caranya untuk merebut Arya dari saudari tirinya tersebut,karena Clara kini sudah merasa nyaman,hanya dengan menjadi simpanan sugardady,atau pria-pria tua kesepian,Clara bisa memenuhi semua gaya hidupnya,Clara bisa membeli barang-barang branded kesukaannya.
Ia tidak memikirkan dampak apa yang akan di terima nya di kemudian hari,apalagi jika sang istri dari om tersebut mengetahui perselingkuhan suaminya,yang Clara ingat,hanya kini dirinya senang karena bisa berbelanja sepuasnya yang ia mau.
Ibu Clara tidak mengetahui tingkah laku anak tersayang tersebut,yang ibu nya tau Clara bermain,berkumpul bersama teman-teman wanita nya,dan Clara juga terkadang menginap di rumah salah satu teman wanita nya.
Padahal,Clara disewakan apartemen oleh pria tua yang menjadi kekasihnya,Clara juga menyimpan semua benda-benda mewahnya di dalam apartemen nya.Karena Clara tidak ingin ibu nya mengetahui tentang dirinya yang berpacaran dengan suami orang.
...****************...
Melly masih berjuang dengan penyakitnya,Melly masih rutin meminum obat penghilang rasa sakit,jika penyakit yang di deritanya mulai kambuh lagi,Melly juga tidak menceritakan kepada Ariana soal kebenaran hasil pemeriksaan kesehatannya waktu itu,Melly hanya mengatakan kepada Ariana,jika hasilnya baik.Melly tidak ingin siapapun tau akan penyakit yang ia derita.Tanpa ia sadari,Rangga sudah mengetahui akan penyakit yang di derita Melly
...****************...
"Halo Mel..."ucap Ariana saat Melly sudah mengangkat telpon nya.
"Iya Na,gimana?,kamu apa kabar?"Tanya Melly.
"Aku,alhamdulillah baik Mel.kamu juga kan?".
"Alhamdulillah,aku juga sehat Na".
"Aku mau ngundang kamu,ke acara syukuran di rumah ibu mertua aku,besok yaa...jangan sampai gak dateng loohh,ajak temen-temen di restauran juga."Ucap Ariana.
"Syukuran apa nih?".
"Surprise lah pokoknya Mel,ingat,jangan lupa datang,besok jam 3 sore di rumah ibu mas Arya".
"Iyaaa cerewettt,aku pasti dateng Ariana."Melly mengajak Ariana bercanda.
"Eheheheh,yaudah.Aku matiin dulu telponnya yaa,daaaahhh".
Ariana pun mengakhiri panggilan telpon nya bersama Melly.
"Habis telpon siapa sayang?"Tanya Arya,baru masuk ke kamar mereka dan melihat istrinya sedang menelpon tadi.
"Nelpon Melly mas,aku undang dia dateng ke acara syukuran kita besok".
"Oohh gitu...oiyah,kita ke mall yuk sayang."Ajak Arya.
"Ngapain ke mall mas?".
"Aku mau beliin mainan buat anak-anak panti yang besok datang ke acara kita sayang."Jawab Arya.
"Ayookk,biar aku bantu pilih,mas udah tau berapa jumlah anak panti yang ibu undang?" tanya Ariana
"Ibu bilang sekitar 80 an anak sayang".
"Aku siap-siap dulu yaa." Ariana berjalan ke arah lemari pakaian hendak mengganti baju nya.
"Gak usah cantik-cantik sayang."Arya bersuara sedikit keras.
Setelah selesai bersiap-siap,kini kedua nya sudah berada di dalam mobil.
Arya membantu memasangkan seatbelt untuk Ariana terlebih dahulu,baru setelah itu ia menyalakan mesin mobilnya,dan mobil pun berjalan meninggalkan area apartemen mereka.
Sepanjang perjalanan menuju mall,Ariana dan juga Arya terus saja bercerita,sesekali mereka saling menggoda dan juga bercanda,keduanya berharap semua akan baik-baik saja,sampai nanti Ariana berhasil melahirkan buah cinta nya,mereka juga berharap,anak-anak mereka nanti tumbuh menjadi seorang anak yang berkepribadian baik.
"Hati-hati sayang."Ucap Arya membuka kan pintu mobil untuk Ariana.
Mereka kini sudah sampai di mall.
"Makasih mas Arya".
Ariana dan Arya berjalan sambil bergandengan tangan,masuk ke dalam mall,mereka terus saja bercerita di sepanjang mereka berjalan menuju toko mainan yang ada di dalam mall tersebut.
Keduanya kini sudah berada di dalam toko mainan,Arya membiarkan Ariana memilihkan mainan-mainan yang akan ia berikan kepada anak panti besok,di acara syukuran mereka.
Setelah selesai dari toko mainan,Ariana mengajak Arya untuk makan malam di mall tersebut,Ariana sangat ingin makan hidangan ala jepang.
Keduanya pun masuk ke dalam restaurant yang menyajikan makanan-makanan jepang.
"Kamu mau pesan apa sayang?"Tanya Arya,memperlihatkan buku menu kepada Ariana.
"Coba aku lihat mas." Ariana meminta buku menu tersebut.
"Aku mau,udon,ramen,takoyaki,gyoza,karaage,okonomiyaki,tempura,dan juga onigiri mas." Ariana menunjuk semua makanan tersebut.
Arya membuka lebar mulutnya,karena merasa heran dengan Ariana.
"Kamu serius sayang?,bisa habisin semuanya?"Tanya Arya,merasa heran,karena malam ini Ariana tidak seperti biasanya.
"Kan ada kamu mas,yang habisin,hehehehe...di perut aku kan ada 2 nyawa yang butuh dikasih makan."
"Iya,iya sayang,gak papa,mas cuma nanya aja,mas pesan semua yang kamu sebutin tadi yaa."Ucap Arya.
Arya pun memanggil pelayan untuk datang ke meja mereka,setelah pelayan datang,Arya memesan semua yang istrinya sebutkan tadi,sementara Arya tidak memesan apapun,karna dirinya yakin,ia yang akan Ariana suruh untuk menghabiskan semuanya.Membayangkan nya saja,sudah membuat Arya merasa kenyang.
Ariana dan Arya mengobrol sambil menunggu pesanan mereka datang,sesekali keduanya melihat ke sekitar mereka yang ada di dalam restoran tersebut.Tiba-tiba arah pandang Arya berhenti,di meja yang tidak jauh dengan meja dirinya.Arya seperti melihat kaka tiri Ariana di meja tersebut.
"Sayang,itu bukannya Clara,kaka tiri kamu?"Tanya Arya,menunjuk ke arah meja yang ia lihat,ia juga merasa heran dengan apa yang dilihatnya.
Ariana mengikut Arah pandang suaminya,Ariana juga sama terkejutnya dengan Arya.
"Iya,itu kak Clara mas,tapi dia sama siapa ya itu?,kenapa mesra banget!,apa itu calon ayah baru kak Clara ya?,tapi aku gak liat ada ibu disitu." Ariana merasa sangat heran dengan apa yang barusan saja ia lihat.
"Biarin ajalah sayang,kita gak usah nyari masalah sama dia".
Setelah beberapa saat menunggu,semua pesanan Arya pun sudah tersedia di meja mereka,dengan senyum sumringah Ariana melihat ke arah semua makanan yang ia pesan.
Sementara Arya memiliki perasaan yang tidak enak,melihat istrinya memesan makanan sebanyak itu,ia sangat yakin,dirinya yang akan menjadi korban,disuruh menghabiskan semuanya..
