Bukan hasil terjemahan ya.. Karya Original.
Dia seorang mafia dan pembunuh bayaran, di usianya yang ke empat puluh dia sudah memiliki dua anak dari almarhum suaminya.
Dalam misinya yang terakhir, dia di jebak oleh teman satu teamnya. Dia mati dengan tubuh yang hancur karena Bom.
Karena mengingat ke dua anaknya, dia tidak rela mati seperti ini.
Mungkin Dewa mendengar doanya, jiwanya malah masuk kedalam tubuh seorang Janda perawan yang baru saja menikah dengan Duda beranak satu, yang umurnya hampir setengah abad.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dewi Harefa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab. 28
Keesokan harinya, Airin bekerja seperti biasa. Dia sudah membeli sepeda listrik, jadi tidak perlu naik grab lagi menuju restoran tempat dia mengambil makanan untuk di antar.
Restoran dan kantor CEO dan karyawan kantor berbeda lokasi. Restoran sudah memiliki beberapa cabang. Jadi jika dia mengambil pesanan bisa melalui restoran cabang mana saja, asal sudah di hubungi terlebih dahulu.
Sedangkan tempat dia ketika wawancara dulu adalah kantor CEO, di gedung khusus perkantoran. Jadi para kurir atau pelayan restoran tidak bisa bertemu dengan pemimpin mereka setiap hari, jika ada sidak atau pemantauan lain barulah CEO datang melihat- lihat.
Semenjak penyebaran berita bahwa cucu dari Robert Widarta akan bertungan dengan keluarga Verlope, banyak klan- klan dari dunia bawah yang ingin mengagalkan rencana itu.
Bagaimana mereka tidak was- was jika kedua klan Mafia bersatu, bisa - bisa seluruh pasar akan mereka kuasai besan dan mertua saling bekerja sama, maka akan berdampak buruk bagi klan kecil yang baru di bentuk.
Dan saat ini Arya sedang di kejar dua mobil hitam, sementara Arya hanya bersama asistennya saja. Dan dia juga tidak terlalu faham dengan bela diri.
Dia memang membenci kehidupan Mafia papa dan kakeknya, sehingga dia tidak berlatih bela diri sama sekali.
Dia mungkin bisa melawan sekali dua kali, tapi jika di keroyok dia juga tidak akan sanggup.
Saat ini mobil mereka sedang di hadang dari depan dan samping, saat ini mobilnya berada disisi jalan yang hanya di tumbuhi ilalang.
Sudah keluar jalur dari perumahan warga, mereka benar- benar terpojok, rumah di depan masih jauh untuk mereka minta tolong.
"Keluar..!" Teriak Pria bertubuh kekar dan sangar. Mereka juga tahu bahwa yang mereka cegat ini bukan anggota dari mafia manapun, dan tidak bisa berkelahi. Hanya saja, dia cucu dari saingan mereka, jika dia di sandera, maka akan menguntungkan dalam bernegosiasi.
Baik dari Widarta maupun dari Verlope.
Dengan sedikit gemetaran asisten dari Arya keluar, dia mengangkat tangannya ke atas.
"Aku ingin bosmu juga keluar..!" Ancam pria itu dengan menodongkan pistol ke arah Bimo.
Arya sebenarnya sudah menghubungi polisi tapi mereka belum menemukan lokasi ini.
Dengan terpaksa Arya juga keluar dan mengangkat tangan juga. Pria kekar itu langsung menendang Arya, dia tersungkur jatuh.
Seandainya hanya pria itu saja lawannya mungkin Arya bisa melawan, tapi dengan pistol di tangannya, siapa yang akan berani.
Saat ini pistol pria kekar itu sudah di atas kepalanya, dia masih meringkuk memegang perutanya yang di tendang tadi.
Tapi tiba- tiba ada suara motor yang lewat, sepertinya pengantar makanan yang sedang lewat menuju daerah seberang.
Arya mengangkat kepala ingin melihat motor siapa yang lewat, melihat dari jauh bahwa itu logo restorannya dia sedikit membelalak.
Sementara orang yang dia atas motor melihat mobil berkumpul dan beberapa orang memegang pistol, semakin dia mendekat dia melihat siapa orang yang merunduk di bawah sambil melihatnya.
"Arya..?!" Ucapnya dengan terkejut.
"Mom..?!" Arya juga berucap tapi di dalam hatinya, walaupun dengan wajah yang tertutupi helm, dia bisa mengenalinya, karena motor yang dia pakai berbeda dengan kurir lain.
Di antara kurir yang ada, hanya dia wanita, jadi dia memakai motor khusus untuk wanita, agar ringan saat membawanya.
Airin menghentikan motornya, tapi Arya sangat kuatir, dia melambaikan tangannya menyuruh wanita itu agar pergi.
Airin melihat isyarat itu, tapi dia tidak perduli, dia malah melangkah mendekati mereka dengan membawa stik besi di tangannya.
Dia memang selalu menyediakan pemukul di dekat box makananya, guna berjaga- jaga jika di jalan ada beberapa orang yang mengganggunya, biar bagaimanapun dia seorang wanita, pasti ada saja yang menggoda.
mrk harus mati tertembak dn slah satunya sepupu raymond..apa ini trik airin agar klan eagle bisa cepat tertangkap oleh raymond.
atau raymond sendiri adalah musuh jg bagi airin.