NovelToon NovelToon
Jodohku Bujang Lapuk

Jodohku Bujang Lapuk

Status: sedang berlangsung
Genre:One Night Stand / Nikah Kontrak
Popularitas:32.1k
Nilai: 5
Nama Author: Nayla_archie

Kamelia Putri tidak menyangka niat nya datang ke club mencari sugar daddy malah terjebak dengan pria dewasa bernama Edward Louis yang berusia 37 tahun
Ia terlibat one night stand dengan Edward dan ia di paksa menjadi istri kontrak nya.
Akankah Kamelia bersedia menjadi istri kontrak dari Edward

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nayla_archie, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 28

Kamelia tersenyum puas saat ia sudah berhasil mengerjai suami nya, ia kesal dengan suami nya yang selalu memancing dirinya padahal sang suami tau jika dirinya saat ini sedang datang bulan, dengan langkah yang ringan ia menuruni tangga dan menuju ke dapur karena ingin mengambil air

'aku haus sekali' gumam nya

Saat ia sudah sampai di dapur ia melihat bik Sum sedang beres beres, lalu ia mengambil gelas dan mengisi nya tak lupa ia menyapa bik Sum dengan ramah.

"bik sudah malam lebih baik istirahat" perintah Kamelia

"sebentar lagi non, bibi masih membereskan meja ini" jawab bik Sum

Kamelia mengangguk lalu wanita itu pun pergi dari hadapannya, setelah dari dapur Kamelia masuk ke kamar sebelah dan mengunci nya dari dalam agar suami nya tak bisa masuk.

"ck mana bisa kamu main main dengan ku pak tua" gumam Kamelia sambil berbaring kemudian wanita masuk ke dalam selimut dan menutup mata nya.

Edward menatap pintu kamar nya dengan nanar, ternyata ia salah memilih lawan, istri nya ini memang makhluk ajaib yang selalu punya cara untuk membuatnya frustasi. Dan kini lelaki itu hanya bisa menunggu istri nya kembali ke kamar namun ia sudah menunggu sang istri setengah jam lebih, dan kini wanita itu belum juga kembali ke kamar nya.

Karena penasaran Edward keluar dari kamar nya, niat nya ia ingin mengecek kamar sebelah. Pria itu keluar dengan menggunakan jubah tidur berwarna abu abu, lalu ia mengecek kamar sebelah dan memegang knop pintu namun saat ia memutarnya pintu tak dapat di buka,

"oh my god, dia benar benar membuatku gila" umpat nya dengan frustasi

Karena tak bisa masuk ke kamar yang di tiduri istri nya Edward pun memilih masuk kembali ke kamar nya, dan ia langsung merebahkan diri nya ke atas ranjang.

.

Edward bangun dengan kondisi masih mengantuk, sungguh jika ia tak tidur dengan istri nya entah mengapa ia tak bisa dengan cepat terlelap, lelaki itu menyugar rambut nya lalu berjalan gontai ke meja makan sedangkan ia sudah rapi menggunakan pakaian kantor nya.

"selamat pagi pak tua ku sayang" sapa Kamelia

Edward hanya memutar bola mata nya malas, sedangkan bik Ira yang sedang menata sarapan pun terkikik geli pasal nya ia baru mendengar ada seorang istri yang mengolok suami nya sendiri.

"non Lia ini ada ada saja" gumam bik Ira

Kamelia memeluk suami nya seperti biasa, bahkan ia tak merasa bersalah sama sekali pada suami nya namun Edward tetap menyambut pelukan tersebut dengan hangat, baginya itu hal biasa karena memang sifat istri nya ini bar bar dan juga menjengkelkan.

Kamelia menuntun suami nya untuk duduk di meja makan, setelah itu ia menyendok kan beberapa lauk dan juga nasi, meski porsi nasi untuk suami nya sangat sedikit karena suami nya ini kan orang bule jadi tak seperti diri nya yang jika makan lebih banyak nasi nya.

Saat ini Kamelia sedang mengendarai mobil yang ia dan suami nya tumpangi, ia tak tega melihat suami nya yang masih mengantuk untuk berkendara, dan lihat saja saat ini suami nya sedang tidur di kursi penumpang sedangkan Kamelia yang melihat itu pun merasa kasihan.

"apa dia sungguh tak bisa tidur semalaman" gumam nya.

Tak terasa mobil yang ia kendarai sudah sampai di gedung perusahaan milik sang suami, wanita itu memarkirkan mobil nya di basemant kantor tak lupa ia juga membangunkan suami nya yang sejak tadi memejamkan mata.

"pak tua bangun" bisik Kamelia

Bukan nya bangun Edward malah memeluk Kamelia dengan sangat erat, bahkan lelaki itu tak memperdulikan istri nya yang hampir kehabisan nafas karena ia memeluk nya dengan sangat erat.

"ish pak tua ini, kau ingin membunuhku, aku sangat sesak sekali ini" ucap nya dengan kesal

Edward buru buru melepas pelukan nya dan ia membuka mata nya, ia menoleh ke arah sang istri dengan senyum yang begitu manis sedangkan Kamelia hanya memutar bola matanya dengan kesal.

"ck kenapa kau tersenyum sepert itu" tanya Kamelia

"sayang berapa hari lagi kau akan selesai datang bulan" tanya Edward dengan manja

Kamelia mendengus, memang suami nya tidak bisa hidup tanpa selangk*ngan, pikirnya.

"4 hari lagi memangnya kenapa" ucap Kamelia

"kenapa lama sekali, akh aku bisa gila"

Edward benar benar frustasi, saat ini hasr*t nya memang sedang menggebu namun ia tak bisa menyalurkan nya, jadi ia tak tau harus bagaimana.

Kamelia merasa kasihan melihat suami nya, namun ia tak bisa berbuat apa apa tetapi sedetik kemudian tiba tiba terlintas sebuah ide di otak dangkal nya.

Wanita itu mendekat ke arah sang suami lalu ia mencium bib*r suami nya dengan penuh hasr*t, lalu tangan nya ia gunakan untuk melepas sabuk pengaman milik suami nya itu, begitu sabuk tersebut sudah terlepas ia langsung menurunkan resleting celana milik suami nya.

Kamelia menunduk dan menempatkan wajah nya tepat di depan rudal milik suami nya, dan setelah itu ia memasukkan benda tersebut ke dalam mulut nya.

.

.

Keisha menatap lelaki di depan nya dengan tatapan yang nyalang, pasal nya sudah beberapa hari ini ia di kurung didalam apartemen milik lelaki tersebut. Keisha ingin pulang, ia takut kedua orang tua nya mencari nya tapi lelaki itu terus menghalangi nya dan terus menggempur nya tanpa kenal lelah.

"aku ingin pulang Emilio, ini sudah beberapa hari apa kau tidak lelah hah" teriak Keisha dengan nyalang

Emilio hanya tersenyum dengan sinis, ia tak menanggapi ucapan wanita di depan nya ini.

"aku mohon ijinkan aku pulang" mohon Keisha dengan menangis

"baiklah aku akan mengantarmu pulang tapi ingat jangan pernah mencoba kabur untuk menghindari ku" peringat Emilio

Keisha mengangguk lalu ia mengusap air mata nya, ia lekas berdiri untuk pergi ke kamar mandi, ia berjalan dengan perlahan ke kamar mandi, namun sebelum ia sampai ke kamar mandi tubuh nya sudah limbung terlebih dahulu.

Brukk

Emilio menoleh ke arah sumber suara dan ia melihat Keisha sudah tersungkur di depan pintu kamar mandi, lelaki itu berlari menuju ke arah nya dan dengan sigap ia mengangkat tubuh lemah itu ke atas ranjang, lalu ia menepuk nepuk pipi nya namun tak ada tanda tanda wanita itu akan bangun membuat Emilio merasa bingung

"tidak mungkin dia hamil kan, padahal aku baru menyentuh nya beberapa hari ini saja" gumam nya.

...----------------...

1
Oppo Reno
lanjut dong
Nur Adam
lnju
wariyanti Safitri
lanjut Thor
Nur Adam
lnju
Nur Adam
lnjut
Yurniati
terus update nya thorr
Yurniati
semangat terus update nya thorr
Yurniati
terus update nya thorr
Yurniati
tetap semangat terus
Nur Adam
lnjut
Yurniati
terus update nya thorr
Yurniati
tetap semangat terus
Yurniati
terus update nya thorr
Yurniati
tetap semangat terus
Nur Adam
lnjut
Yurniati
semangat terus
Yurniati
tetap semangat terus update nya thorr
Yurniati
terus update nya thorr
Yurniati
tetap semangat terus update nya thorr
LISA
Aq mampir Kak
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!