Seorang gadis bernama Qinlan hidup sendirian di zaman moderen,ibunya meninggal waktu melahirkannya dan ayahnya meninggal akibat kecelakaan 5 tahun lalu.
Setelah kepergian orang tuannya ia bekerja di rumah sakit ternama dengan menyandang dokter UGD (Pusat trauma).
Namun,pekerjaan itu tak berlangsung lama setelah bekerja hampir 3 tahun,Qinlan berakhir di toserba milik sahabatnya di malam hari dan di siang hari ia bekerja di apotek milik atasannya dulu.
Meski begitu hidup Qinlan tenang dan damai,dengan rumah tinggalan orang tua dan tabungan terakhir ayahnya yang masih ada ia tak kerepotan meski tanpa kasih sayang orang tuanya.
Dan kejadian aneh menimpanya....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon wafiyah moon, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Gaya Gen Z
Qinlan pulang dengan membawa banyak buruan di tangannya,ia tiba di rumah dengan hari yang sudah hampir gelap.Tak lupa seikat sayuran yang tumbuh liar yang berhasil ia temukan dalam buruan kali ini.
Tak hanya itu,ia juga memanen beberapa bahan obat yang ia kenali ketika masih menjadi dokter di dunia modern.
"Mei lan!" Panggil Qinlan membuka gerbang pintu pondokan rumahnya.
Mei lan membuka pintu dan keluar dari dalam kamar majikannya,menggendong Zhou yan dengan erat."Nona,anda kembali!" Ujarnya berbinar.
"Apakah dia tidur?" Tanya Qinlan,meletakkan buruan berupa domba dua tanduk,ikan yang besar,juga burung pegar yang gemuk,ia taruh di atas dipan besar halaman rumah.
Dua ekor peliharaan Qinlan keluar juga dari dalam kamar Qinlan,mereka segera menyambut kedatangan tuan mereka.
"Tidak nona,tuan muda sedari tadi membuka mata dan terlihat nyaman." Jawab Mei lan."Aku sudah memberikan susu tadi sore nona." Ujar Mei lan.
Qinlan memberikan satu jempol untuk pelayannya,berlanjut mengelus kedua peliharaannya."Pasti kalian lapar,aku akan memasak sesuatu untuk kita." Ujar Qinlan bergegas ke dapur untuk melakukan pekerjaan memasak.
Jika Hong ye tahu putrinya berubah pasti tidak akan senang,nona-nona muda di seluruh kekaisaran Xinjiang tidak di perbolehkan untuk memasak dan melakukan pekerjaan kasar,pekerjaan seperti memasak ini adalah hal kotor dan dapat dilakukan oleh pelayan saja.Jadi yang mereka perlukan adalah belajar dan belajar.
Mei lan muncul dengan menggendong Zhou yan."Nona,biarkan hamba saja yang melakukan pekerjaan rumah." Sahut Mei lan bermaksud melarang sang majikan.
"Kau bantu aku untuk menidurkan putraku saja." Perintah Qinlan sambil membersihkan ikan.
Zhou yan yang sebelumnya tenang dan tak rewel mendadak menangis dengan kencang,Mei lan membawa tuan muda Zhou yan ke halaman rumah untuk di tidurkan,tapi semakin Mei lan ingin Zhou yan tidur semakin bayi itu menangis kencang.
"Nona!Ada apa dengan tuan muda aku tidak tahu lagi!" Rintih Mei lan yang kebingungan.
Kaisar datang lagi untuk mengetahui apa yang dilakukan oleh gadis pujaannya,baru tiba di rumah Qinlan kaisar sudah di sambut oleh suara tangisan bayi.
Qinlan keluar dari dapur rumahnya,membawa Zhou yan ke dalam pelukannya,sedangkan Mei lan bergerak untuk memasak ikan yang di tinggal oleh nonanya.
Kaisar langsung di buat linglung dan bertanya-tanya,mendekati Qinlan.
Kedua peliharaan Qinlan menggeram marah mengetahui orang asing ingin mendekati tuannya,apalagi Bai hu yang tahu jika orang itu adalah kaisar Xi xuan yang menyebalkan.
"Untuk apa pria ini datang ke sini?!" Cetus Bai hu bertanya sewot,Baozi menggeplak kepala Bai hu ringan.
"Diam saja!Jika masih ingin nyawamu!Pria itu tidak akan membahayakan nona tenang saja!" Sahut Baozi dingin.
Pembicaraan itu tidak terdengar oleh Qinlan karena sengaja memutus telepati sebentar,mereka sepakat untuk melakukan teknik itu agar Qinlan tak tahu dengan ucapan mereka yang mendadak rahasia seperti saat ini.Baozi yang menyarankan hal seperti ini karena Qinlan memiliki kekuatan pengendali hewan.
"Yan'er,mengapa kau menangis?Ibu di sini nak.." Ujar Qinlan menepuk pelan pantat Zhou yan menimangnya pelan,tangisannya tidak berhenti."Baiklah,baiklah." Qinlan menaruh Zhou yan di meja dipan besar halaman rumahnya.
"Kau pasti sedang buang air ya." Seru Qinlan,segera melepas celana bayi itu.
Kaisar duduk di samping bayi yang terbaring melihatnya juga berfikir."Siapa bayi ini?Apakah dia sudah bersuami dan menyembunyikannya dariku?Lalu dimana suaminya?Aku ingin melihat setampan apa dia!" Cecar kaisar Xi gaduh di dalam hatinya,wajahnya sangat muram dan tak bersahabat,dingin bagai kutub utara.
Kaisar berkeliling dan tidak mendapati siapapun kecuali Mei lan si pelayan."Bagaimana ia bisa memiliki seorang bayi?" Tanya kaisar sibuk bergerak ke penjuru rumah Qinlan,layaknya prajurit yang sedang melakukan patroli,dia juga sibuk di dalam hatinya yang penuh dengan pertanyaan.
Kaisar akhirnya duduk lagi di samping si bayi agak jauh dari Qinlan."Lan'er,katakan sesuatu untuk mengkonfirmasi anak siapa ini?!" Tanya kaisar masih di dalam hatinya,wajahnya memancarkan aura gelap.
"Apakah kalian tahu siapa bayi ini?" Tanya kaisar menggunakan telepati pada kedua peliharaan Qinlan,pandangan kaisar menajam.
Baozi dan Bai hu terkejut,ada lagi manusia yang bisa terhubung dengan mereka,bahkan masuk ke dalam telepati hewan."Kami tahu tapi tidak kami beritahu siapa bayi itu!" Sahut Baozi dengan tingkah angkuh.
Karena Qinlan sibuk dengan bayinya,kaisar Xi melakukan keajaiban yang tak bisa di percayai oleh kedua Baozi dan Bai hu.Kedua peliharaan Qinlan menghilang di bawa pergi oleh kaisar.
"Wah,ternyata putraku sedang pipis ya,pantas saja merasa tidak nyaman." Ujar Qinlan,melucuti semua baju Zhou yan."Mi feng bantu aku,ambilkan baju ganti untuk putraku!" Perintah mendadak Qinlan menyuruh si lebah.
Mi feng keluar dari dalam dimensi kemudian membawa baju bayi imut yang di ambil dari ruang dimensi.
"Oh ya,bagaimana dengan dalaman si bayi?Apakah sistem tidak ingin memberiku popok bayi?" Tanya Qinlan yang bingung dengan sesuatu yang dapat menampung kotoran bayi.
Kemarin ia menggunakan kain dari baju tak di pakai,namun setelah di gunakan Qinlan membuangnya,gaya Gen Z yang tak mau cuci kering apalagi dengan hal yang sangat kotor,hal itu terlalu merepotkan dan menjengkelkan bukan?.
"Baiklah nona,sepertinya anda kesusahan sekali hidup di zaman ini bahkan ada tambahan bayi pungut,sistem akan memberikan popok bayi khusus sebagai hadiah kelahiran putra anda." Ujar Mi feng yang baik hati dan tak perhitungan seperti biasanya.
"Asik gratis,terima kasih sistem baik." Ucap Qinlan tulus karena merasa terbantu.
1 kemasan besar popok bayi berisikan 100 pcs muncul di depan Qinlan,setelah mengelap aurat bayinya dengan kain basah sampai bersih,Qinlan memakaikan popok bayi yang nyaman dan praktis kepada putranya,lalu mengganti pakaian putranya dengan yang baru.
Zhou yan terlihat senang dan tersenyum dengan menggemaskan."Sekarang kau senang?Tidak basah lagi dan hangat kan..." Ujar Qinlan membungkus Zhou yan seperti lontong.
Lalu menggendongnya untuk di tidurkan.
Karena terlalu fokus dengan Zhou yan,Qinlan tidak menyadari bahwa kedua hewannya pergi entah kemana.
Mei lan masih sibuk di dapur,aroma masakan khas resep Qinlan tersebar terbang bersama udara malam ini."Yan'er,cepatlah tidur mama sangat lapar dan ingin menolong bibi mu Mei." Ucap Qinlan mengomel.
Qinlan tidak lupa mengajarkan Mei lan cara memasak ala dirinya yang berbumbu dan berasa,ia sudah membuat buku yang hampir tebal resep-resep seperti di dunia modern.
"Oh iya,dimana Baozi dan Bai hu?!" Celetuk Qinlan yang telah sadar,di dalam dimensinya kedua hewan itu tidak ada,Qinlan dapat merasakannya meski ia berada di luar dimensi.
"BAOZI!!BAI HU!!" Teriak Qinlan memanggil kedua hewannya.
"Kami di sini nona." Sahut kedua hewannya bersamaan,mereka berada di atas dipan berada di belakang tubuh Qinlan.
Qinlan bangkit serasa ada yang aneh."Kalian di belakangku?Tapi tadi sepertinya tidak ada kalian?" Ujar Qinlan kebingungan.
"Kami berjalan-jalan di sekitar nona." Jawab Baozi menipu tuannya,setelah ungkapan itu keluar dari mulutnya dari atas langit sana ada geluduk menyambar yang tak merestui kebohongan Baozi."Langit tidak merestui kebohonganku." Ujarnya menghela nafas di dalam telepati hewan.
Bai hu terkekeh kecil,begitupun dengan kaisar Xi yang masih ada di sana dan sedang mengamati Qinlan.
"Apakah akan hujan?" Tanyanya pada langit menengadah,geluduk masih saja keluar.
Qinlan mengangguk paham,tidak hanya manusia,hewan juga bisa merasakan kebosanan.
Mei lan muncul dengan membawa ikan yang sudah matang berbumbu merah menggoda dan sup burung pegar di malam hari terasa aneh,tapi hanya itu yang cocok di masak menu burung pegar.
Mei lan menyiapkan semua peralatan makan dengan rapih dan Zhou yan juga sudah terlelap dalam tidurnya,Qinlan bergegas menaruh putranya di atas ranjang tidur di dalam kamar.
Qinlan keluar merentangkan kedua tangannya ke atas,meregangkan otot-ototnya yang terasa pegal."Wah!Jadi seorang ibu tidak mudah,beginilah kiranya wanita jaman 2025 yang tak ingin menikah dan hidup kesusahan." Gumam Qinlan lirih yang tak ingin orang lain dengar.
"Nona,andai masih hidup,anda akan menikah di usia berapa?" Celetuk Mi feng.
"Karena aku wanita berkarir pasti akan menikah di usia yang cukup tua,40 an mungkin!" Jawab Qinlan dalam hatinya.
"Bukankah itu keterlaluan?!" Sahut Mei lan terkejut.
"Nona!Makan malam sudah siap!Silahkan anda makan lebih dulu." Pinta Mei lan tersenyum senang,Qinlan tak banyak menghujat ia mengambil sumpit dan merasakan ikan berbumbu merah.
"Apakah enak nona?" Tanya Mei lan.
Qinlan meringis sambil menahan untuk muntah."Mei,sepertinya kau harus giat belajar untuk memasak,ini..." Ujar Qinlan tak meneruskan."Ini terlalu pedas!Huwaaaa..." Imbuh Qinlan menenggak air dari poci di sampingnya.
Mei lan segera membungkuk dalam pada Qinlan."Maafkan aku nona!Hamba tidak tahu jika nona tidak bisa makan pedas." Ucapnya sedih.
Qinlan menghembuskan nafas panjang."Tidak apa,hidangan ini pasti akan habis,tapi lain kali kau harus bisa memasak yang benar dan sesuai dengan lidahku yang rewel." Ucap Qinlan,menyuruh pelayannya untuk duduk kembali.
Bai hu tak menyukai kaisar karena mereka sempat bertarung sengit ketika Bai hu yang sedang berpatroli di hutan kabut.
Hutan kabut selain menjadi hutan yang di takuti dan tak bisa di jangkau oleh manusia biasa,hutan kabut memiliki misteri sumber daya yang bagus untuk kultivasi seseorang.Demi berburu bunga 7 rupa yang bisa menahan rasa sakit racun dingin kaisar Xi merusak alam hutan kabut.
Menerobos secara paksa dengan menumbangkan hewan-hewan immortal yang sengaja atau tidak sengaja menghalangi jalannya.
"Perusak itu!Kenapa aku bisa bertemu lagi dengan dia?!!" Ujar Bai hu berwajah kecut.
"Itu sudah kejadian 100 tahun lalu." Sahut Baozi terdapat dua piring kecil di depannya satu untuknya satunya untuk Bai hu dengan potongan ikan yang cukup besar yang tak berasa sesuai dengan lidah mereka.
"Tapi..."
"Diam dan makan saja." Sela Baozi.
"APAKAH IBU MENDENGARNYA!MEREKA MENGATAKAN BAHWA AKU PUTRI SELIR YANG TAK BISA MENJADI PERMAISURI!!" Ucap Shang berteriak-teriak di depan selir Yin.
Selir Yin mengusir pelayan-pelayan yang telah melayani Shang mengganti pakaian setelah seharian berada di pertemuan penting para bangsawan.Di gelar di salah satu kediaman bangsawan di ibu kota milik bangsawan Anyang.
Mereka membicarakan lamaran kaisar yang jatuh pada Shangguan Shang,namun nyatanya mereka berbicara di belakang tentang latar belakang Shang yang sebatas anak selir.
"Ibu.Mengapa ayah tidak bisa mengangkatmu menjadi permaisuri?!" Tanya Shang yang berakhir kena pukulan.
"Diam!Kita berada di kediaman bangsawan Shangguan saja sudah beruntung.Mau kau menjadi selir atau tidak itu tergantung perfomamu memikat kaisar,tentang identitas aslimu itu tidak peduli lagi!" Ujar selir Yin yang mengepalkan tangan di balik lengan bajunya yang panjang.
"Tapi!"
"SHANG!" Bentak selir Yin."Selagi kaisar mencintaimu,buat dia untuk mengangkatmu menjadi permaisuri negara ini.Hanya dengan titahnya kau mampu menginjak mereka yang telah menginjakmu.Mengerti!" Bisik selir Yin di telinga putrinya.Shang mengangguk penurut.
"Jangan sampai identitas anak haram sesungguhnya di ketahui oleh semua orang." Batin selir Yin menerawang jauh kedepan.
Next episode....😎