NovelToon NovelToon
Menjadi Kesayangan CEO

Menjadi Kesayangan CEO

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Beda Usia / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni
Popularitas:19.5k
Nilai: 5
Nama Author: Nadhira ohyver

Ariana,seorang gadis muda yang sebenarnya sangat cantik.tapi karna dirinya tidak memiliki waktu untuk merawat tubuhnya sendiri,sehingga membuat ia tampak menyedihkan dan sangat tidak sedap di pandang.itu karna hanya dirinya seorang yang bekerja keras untuk menghidupi ibu tiri dan kakak tirinya,sementara sang ayah sudah lama menderita kelumpuhan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nadhira ohyver, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 27

Kini Arya,Ariana dan juga sang ibu sudah sampai di supermarket,ketiganya turun bersama,sebelum itu Arya membukakan pintu mobil untuk keduanya.

"Hati-hati sayang...."Arya memapah sang istri.

"Mas,aku gak kenapa-kenapa,aku masih bisa jalan mas."Ariana protes karena Arya terlalu over.

"Sini sama mamah aja sayang."ibu Arya menggandeng Ariana dan berjalan mendahului Arya.

Arya berjalan di belakang keduanya seperti bodyguard,Arya merasa senang melihat keduanya yang sangat dekat,bagaikan ibu dan anak kandung.

Mereka bertiga berjalan bersama ke arah rak-rak susu,Arya ingin membelikan susu ibu hamil untuk Ariana.

Setelah berjalan beberapa saat di dalam supermarket,kini ketiganya sudah berada di depan rak-rak susu khusus ibu hamil,Arya mendorong troli belanja nya dan memasukan semua merek,rasa,susu ibu hamil yang ada di rak tersebut,sementara Ariana dan sang ibu mertua sedang asyik membaca keterangan yang ada di box susu ibu hamil tersebut.

Setelah yakin dengan pilihannya,Ariana menaruh susu tersebut ke dalam troli belanjaan mereka,Ariana dan ibu mertuanya kaget,karena troli belanjaan mereka sudah terisi penuh dengan box susu ibu hamil berbagai merek dan rasa.

"Ya ampunnnnn,mas."Ariana menepuk kepalanya,geleng-geleng melihat tingkah suaminya tersebut.

"Untuk apa susu sebanyak itu mas?".

"Untuk persediaan kamu selama 9 bulan kan,aku ambil semua merek dan rasa,siapa tau kamu gak cocok sama yang ini,kamu bisa coba yang ini".ucap Arya sambil menunjukkan kepada ariana box susu ibu hamil tersebut.

"Iya,tapi gak sebanyak itu juga mas.Kita coba ambil beberapa rasa dari 1 merek aja dulu,kalo aku gak cocok baru kita beli yang lain lagi".

"Ooohh gitu yaa...yaudah aku balikin lagi deh". Arya mengembalikan dos-dos susu yang telah ia ambil,kembali ke tempatnya.

Sementara ibu mertua Ariana hanya menggeleng-gelengkan kepalanya saja melihat tingkah anaknya.

Mereka pun berjalan lagi ke arah yang lain,ada beberapa kebutuhan lain yang akan mereka beli.

Saat Arya melewati lorong yang berisi pakaian bayi,arya dengan gemas langsung mengambilnya dan memasukannya ke troli belanjaan mereka.

Ariana melihat tersebut,sambil menggeleng-gelengkan kepalanya,suaminya terlalu bersemangat.

"Mas Arya sayang,kita belum butuh itu mas,calon anak mas yang ada di dalam perut aku,sekarang masih seukuran biji kacang hijau,terus mas udah mau beliin baju itu?"tanya Ariana.

"Kamu ini arya,biasanya nanti setelah usia kehamilan 7 bulan baru kalian bisa beli perlengkapan bayi,karena di usia kehamilan segitu,kita bisa lihat jenis kelamin bayi tersebut,sehingga memudahkan kedua orang tuanya untuk membeli perlengkapan bayi mereka."ucap ibu Arya.

"Ya,ya,ya,ya,aku simpan lagi." Arya menyimpan kembali ke tempatnya baju yang ia ambil.

Mereka pun berjalan kembali,Arya berjalan sambil mendorong troli,di belakang Ariana dan juga ibu nya.

Setelah mereka mendapatkan semua apa yang mereka cari,ketiganya berjalan ke arah kasir,untuk membayar semua belanjaan mereka.

Arya mengangkat kantung belanjaan mereka,sementara ibu dan istrinya berjalan lebih dulu,ini kali pertama ia melakukan hal itu,melihat tangannya membawa kantung belanjaan,Arya pun tersenyum pada dirinya sendiri.

Sungguh,cinta bisa mengubah seseorang yang keras dan kaku menjadi pribadi yang penuh kelembutan,seperti dirinya.

Sebelum Arya memasukan belanjaan mereka ke dalam bagasi mobil,Arya terlebih dahulu membukakan pintu mobil untuk Ariana dan juga ibu nya,setelah mereka berdua masuk,barulah Arya memasukan belanjaan tersebut ke dalam bagasi mobil.Dan ia pun masuk ke dalam mobil.

"Pakai seatbelt nya sayang".

Ariana langsung memakai seatbelt nya,seperti yang suaminya inginkan.

Arya melihat ke belakang,ia juga memastikan keadaan ibu nya sebelum ia menjalankan mobilnya.Setelah semuanya aman,Arya pun menyalakan mesin mobil,dan mobil pun mulai berjalan,meninggalkan area supermarket.

"Mas,aku mau makan itu."tunjuk Ariana,melihat pedagang tahu gejrot di pinggir jalan.

Arya langsung menghentikan mobilnya.

"Tapi sayang,itu di buat di pinggir jalan,pasti gak higienis sayang,kita beli di restauran aja yaa".

"Mana ada restauran yang jual tahu gejrot mas,restauran kamu aja gak ada,kan?".

"Kalo gitu,mulai sekarang aku akan perbaiki menu-menu di restaurant kita,aku akan sediakan tahu gejrot yang higienis".

"Udah keburu lahir anak kita,baru kamu realisasikan di restauran mas!,aku mau makan ituuu pokoknya!" Ariana bersedekap dada.

"Tapiii-....".

"Udahlah Arya,turutin aja,itu namanya ngidam,dan itu normal terjadi sama ibu hamil,kalo kamu gak turutin,nanti anak kamu lahirnya bakalan ileran".

"ileran?...apa itu bu?" tanya Arya.

"Ngeces atau air liurnya keluar terus".

Arya langsung bergidik membayangkan kelak anaknya akan mengalami hal tersebut.

"Dulu,waktu ibu hamil kamu,ibu juga sama seperti Ariana,tiap tengah malam,ibu selalu pengen makan ini dan itu,ayah kamu selalu usahain,dan gak jarang,saat ayah kamu berhasil mendapatkan apa yang ibu mau,ibu justru udah gak mood lagi buat makan".

"Semoga,Ariana gak sama kaya ibu deh,ngidamnya" lirih Arya di dalam hati,Arya terbengong karna memikirkan selama 9 bulan ia harus menghadapi naik-turunnya emosi istrinya tersebut.

"Mas,kok diam aja sih" Ariana menyentuh bahu Arya,Arya pun tersadar dari lamunannya.

Sementara sang ibu hanya menggeleng-gelengkan kepala nya melihat tingkah sang anak.

"Eehh iya sayang,boleh,tapi jangan berlebihan yaa...gak boleh terlalu pedes juga yaa" Arya memberikan izin kepada istrinya untuk membeli tahu gejrot yang ia lihat di pinggir jalan.

"Kamu disini aja,biar aku yang beli,ibu mau juga?" tawar arya kepada ibunya.

"Ibu juga 1 Ar".

Arya pun keluar dari dalam mobilnya,berjalan ke arah penjual tahu gejrot,arya duduk di kursi yang telah disediakan oleh penjual tahu gejrot,Arya memesan 2,untuk Ariana dan juga ibu nya.Tapi saat ia melihat langsung proses pembuatan tahu gejrot,dan ia mencium harum yang menggugah selera saat penjual tahu gejrot tersebut menyiramkan cairan di dalam botol yang berwarna coklat cair,arya pun memesan lagi 1 untuk dirinya.

Setelah penjual tahu gejrot selesai membuatkan pesanan Arya,ia langsung membayarnya,dan terkejut karna harga tahu gejrot nya sangat murah,Arya meminta penjual tahu gejrot untuk mengambil kembalian Arya.

Arya berjalan ke aras mobil,sambil sesekali melihat kantungan tahu gejrot yang ia pegang,lagi-lagi ia merasa heran dengan dirinya sendiri,bisa melakukan hal-hal yang dulu ia anggap tidak berguna,dan membuang-buang waktu saja.

"Ini sayang,tolong pegangin yaa."Arya menyerahkan kantung berisi tahu gejrot kepada Ariana.

"Kok ada 3 mas,perasaan tadi cuma aku sama mamah aja yang mau".

"Hehehehe,yang 1 buat aku sayang,tadi aku cium bau cairan yang di tuang ke tahu nya harum banget,aku jadi pengen coba juga".

Ariana dan ibu mertuanya pun tertawa dengan tingkah Arya,sementara Arya hanya tersipu malu dan menggaruk tengkuknya.

Kini mobil mereka pun berjalan lagi,dan mereka akan pulang ke apartemen Arya.

1
Jasmine
Luar biasa
Xia Lily3056
Happy banget!
Nadhira Ohyver: terimakasiihh
total 1 replies
Nadhira Ohyver
terimakasihh..
Donny Chandra
Aku bakal recommend cerita ini ke teman-teman, tetap semangat thor!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!