Charm And Power System

[Ting]

[Misi telah berhasil di selesaikan..

Selamat tuan rumah mendapatkan +2 kekuatan, 200 poin dan Villa mewah heart sunset]

[Surat surat kepemilikan villa telah sistem simpan di penyimpanan sistem]

Mendengar pemberitahuan dari sistem Darren sangat senang dia mendapatkan villa mewah tapi suara Emely mengalihkan atensinya 

"Huhh kakak emangnya ada urusan apa sih kok tadi ngebut," ucap Emely cemberut,karena dia agak takut saat Darren sedikit mengebut tadi di jalan tapi dia diam saja karena takut darren tidak fokus menyetir dan menyebabkan kecelakaan 

"Hehe maafkan kakak ya tadi kakak keasyikan ngebut di jalan sampe lupa kalo lagi bawa Emely," ucap Darren tertawa kecil melihat Emely cemberut

"Tau deh Emely ngambek," Emely memalingkan mukanya dari Darren

"Ya maaf in kakak dong adek kakak yang paling cantik lucu dan baik hati, nanti kakak belikan es krim deh sebagai permintaan maaf," ucap Darren membujuk Emely 

"Jadi kakak nyogok Emely nih ceritanya," ucap Emely menggoda Darren padahal di hatinya sangat senang karena akan di belikan es krim oleh Darren

"Jadi Emely tidak mau nih, ya udah deh kakak saja yang makan es krim sendirian," ucap Darren membalas menggoda Emely

Mendengar itu Emely mengerucut kan bibirnya kesal

"Ihh kakakk!!! Emely mauuu," seru Emely

Darren terkekeh mendengar perkataan Emely dan mengusap rambut Emely lembut

"Baiklah baiklah nanti kakak belikan Emely sepuasnya deh tapi jangan berlebihan ya nanti Emely sakit lagi kebanyakan makan es krim," ujar Darren mengingatkan Emely

Mendengar Darren Emely mengangguk antusias

"Oke kak," ujar Emely

Lalu mereka keluar mobil dan memasuki mall

Darren mengajak Emely berbelanja pakaian dan perlengkapan untuk dirinya dan Emely sekolah besok

Setelah berbelanja pakaian Darren mengajak Emely ke toko elektronik dan ternyata itu adalah salah satu toko yang produknya dari perusahaan lark tecnology yang dia miliki sahamnya, memang teknologi elektronik di negara Belostria hampir di kuasai oleh perusahaan itu

Darren memutuskan untuk membeli laptop dan keperluan elektronik lainnya untuk keperluan belajar dan pekerjaan nya

Saat setelah Darren selesai dengan pilihan nya,dia terpikir untuk membelikan MacBook untuk Emely supaya dia tidak terlalu bosan di rumah dan juga siapa tau nanti perlu untuk keperluan belajarnya, kan jaman sekarang sekolah dasar saja sudah menggunakan teknologi fikir darren

"Emely mau kakak belikan MacBook gak?" Tanya Darren pada Emely

"Mau kak, emang boleh?," ucap Emely berbinar senang

"Boleh dong," jawab Darren

"Pak tolong tambahkan dua MacBook yang kualitas paling bagus ya satukan saja dengan yang tadi saya pilih," ujar Darren pada penjual toko itu

"Boleh tuan,ini ada bermacam macam warna,tuan mau pilih warna yang mana,?" Tanya penjual toko

"Emely mau yang warna apa?" Tanya Darren pada Emely

"Mau yang warna pink ya kak," ujar Emely

"Baiklah kalau begitu saya ambil warna hitam sama yang warna pink ya pak," ujar Darren

"Jadi totalnya berapa pak?" Tanya Darren

"Totalnya laptop Rp 30.000.000, earphone Rp 7.000.000 dengan 2 MacBook Rp 35.000.000 jadi total nya Rp 72.000.000 ya pak," jelasnya

"Gesek kartu ini pak," Darren menyerahkan kartu ATM nya pada penjual itu

Setelah puas berbelanja Darren memenuhi janjinya pada Emely untuk membelikan nya es krim setelah itu mereka segera keluar dari pusat perbelanjaan itu dan segera pulang

.

.

.

.

.

.

Happy reading