Istri Kesayangan Tuan CEO

       "Apa maksud Tante mangatakan itu apa Tante mau bukti tentang semua itu bahkan aku tau rencana Tante dan Tania kenapa mau menjodohkan saya dan anak Tante." kata Bagas yang tiba-tiba datang dari arah tangga

     " Apa maksud kamu Bagas jangan coba-coba memfitnah Tante dan Tania." ujar mamanya Tania penuh emosi

       " Apa Tante butuh bukti baiklah kita liat bukti yang saya punya ." ujar Bagas sambil berjalan kearah ruang kerjanya untuk mengambil laptop dan juga flashdisk. sedangkan Tania dan mamanya sudah ketar ketir ketika meliha Bagas berjalan kearah mereka sambil membawa laptop. setelah Bagas duduk dia memutar video yang ada di dalam flashdisk dimana disana tani dan mamanya merencanakan sesuatu di bantu oleh seorang laki-laki. sebenarnya Bagas sudah tidak mau mempermasalahkan itu tapi karena Tania dan mamanya kembali berulah makanya dia membuka semua tabiat ibu dan anak itu sekarang karena kebetulan ada papa tani juga.

          Flashback

        3 tahun Yang lalu angkatan mereka melakukan reuni di salah satu bar yang sangat terkenal yang ada di Negara A. Saat itu Bagas dan Andra baru pulang bekerja dan mampir ke salah satu restoran yang berada tak jauh dari kantornya karena saat itu mereka sedang kelaparan sehabis melakukan meeting dengan rekan kerjanya di kantornya sehingga mereka melupakan makan siangnya. Namun pada saat akan keluar dari restoran dia berpapasan dengan teman satu kampus mereka dan mengajak mereka untuk ikut di acara reunian kampus mereka.

     Bagas dan Andra pun menyetujui ajakan temannya. Setelah mengatakan kalo mereka setuju temannya itu memberikan kontaknya supaya nanti mereka bisa saling berkomunikasi saat akan keacara tersebut.

      Setelah pertemuan itu mereka jadi sering bertukar pesan bah membuat grup untuk alumi dimana dalam grup itu terdapat beberapa alumni salah satunya adalah Tania dan setelah Tania tahu kalo Bagas akan ikut pun dalam acara itu dia mulai memikirkan cara agar bisa dekat dengan Bagas apa pun caranya karena selama ini di sudah menyukai Bagas.

      Singga Tania meminta ide dari sang mama yang memang sangat memanjakan Tania walaupun sudah di tegur oleh suaminya untuk tidak terlalu memanjakan putri mereka Namun tak pernah di gubris, ya Tania dan mamanya memang berbeda dengan sang papa bahkan mamanya Tania tak segan-segan melakukan segala cara agar semua keinginan anaknya terpenuhi itulah yang membuat Tania semakin liar. Apa lagi saat mamanya Tania tau kalo Bagas adalah pewaris tunggal Alexander grup maka dia pun ikut andil dalam hal itu.

       Tut Tut Tut Tut

     " Halo ma,mama tau tidak kalo nanti pas acara reunian Bagas akan ikut ma." jelas Tania penuh semangat

      " Oh ya bagus dong nak itu artinya kamu punya kesempatan untuk dekat dengannya kalo perlu kamu menjebaknya agar dia bisa jadi milik kamu,kami tau kan kalo sampai kamu bisa bersama dengan Bagas kamu bisa mendapatkan semua hartanya." kata mamanya Tania dengan penuh semangat

    " Iya ma tapi bagai mana caranya menjebak Bagas ma kita,harus membuat perencanaan yang matang dan juga butuh bantuan seseorang?" tanya Tania yang bingung bagai mana cara menjebak Bagas.

     " Kamu tenang saja kita ke restoran yang ada di dekat tempat kamu bekerja saja mama akan membawa seseorang yang dapat membantu kamu nak." ujar mamanya Tania

     Setelah mendengar kata-kata mamanya Tania pun menutup telfonnya dan melanjutkan pekerjaannya.

      # #####

         Waktu yang di tunggu Tania pun tiba di mana dia sudah duduk di salah satu meja yang ada di restoran yang dekat dengan tempat kerjanya. Tak lama setelah kedatangan Tania mamanya pun datang bersama seorang laki-laki yang seumuran dengan Tania. Namun sebelum membahas soal rencana mereka, mereka terlebih dahulu memesan makan. saat selesai memesan makan mereka pun mulai membicarakan tentang rencana mereka yang ingin menjebak Bagas saat acara reunian.

        Tanpa mereka sadari di belakang mereka ada seseorang yang memvideo mereka. ya, orang yang merekam mereka adalah salah satu anak buah Bagas yang tak sengaja mendengar percakapan mereka saat akan makan disana bersama kedua temannya. tak ingin menyia-nyiakan kesempatan maka salah satu dari mereka pun pura-pura main ponsel sedangkan kedua orang temannya sengaja pindah tempat duduk untuk memotret muka mereka agar bisa di jadikan bukti saat itu di butuhkan.

       Singkat cerita acara reunian pun tiba dan di laksanakan di sebuah bar terkenal di negara A. Sedangkan Bagas yang sudah mengetahui soal rencana Tania pun meminta beberapa anak buahnya untuk berjaga di setiap sisi yang ada di bar. Bahkan banyak di antara mereka pura-pura menjadi pelayan yang ada di bar karena Bagas sengaja membayar pegawai di sana agar bisa bertukar peran dengan anak buahnya.

         Bagas dan Andra sudah berjalan masuk ke bar di ikuti oleh anak buahnya yang pura-pura menjadi pengunjung disana semua mata teman alumni Bagas pun tertuju pada Bagas karena di usia mudanya dia sudah menjadi CEO yang hebat. Bahkan Tania langsung maju kearah Bagas saat di melihat Bagas berjalan kearah mereka. Berbeda dengan Bagas dan Andra dia merasa jijik saat melihat cara berpakaian Tania yang saat terbuka. Saat Bagas duduk bersama teman-temannya seorang pelayan pun datang membawa minuman namun bagas menolaknya karena dia memang tidak suk alkohol. sehingga Tinia berdiri dari duduknya dan pergi arah bartender untuk meminta jus jeruk 2 untuk menghindari kecurigaan orang-orang.

          Saat sudah mendapatkan pesanannya Tania pun melakukan aksinya.dia memasukkan obat perangsang pada minuman Bagas tanpa Tania sadari sedak tadi anak buah Bagas sudah memperhatikan gerak-gerik Tania bahkan dia sudah merekam aksi Tania itu. setelah selesai dia pun berjalan kearah tempat mereka berkumpul dan langsung memberikan minum itu pada Bagas dan Andra. Namun pada saat Bagas menerimanya tiba-tiba ada yang menabrak bahu Tania sehingga minuman itu tumpah dan membasahi pakaian bagas. hal itu membuat Tania menjadi kesal sekaligus marah kepada orang yang menabraknya tapi ketika di berbalik orang itu sudah tidak ada.

       Sedangkan Bagas dan Andra langsung pamit pulang di saat acara belum di mulai karena pakaiannya basah. berbeda dengan anak buah Bagas yang berhasil menggagalkan aksi Tania, dia terlihat bahagia saat melihat muka kesal Tania karena rencananya gagal total pada hal dia sudah menyiapkan semuanya dengan matang, bahkan dia sudah menyiapkan kamar untuk mereka dan meletakkan kamare di kamar tersebut untuk di jadikan alat untuk mengikat Bagas.

    Namun sebelum mereka benar-benar pulang Bagas meminta anak buahnya untuk membalas perbuatan Tania padanya dengan memberikan obat perangsang kepada wanita itu.