KULTIVATOR DI DUNIA BARU

"Ugh.. aku ada dimana.." perlahan lahan membuka matanya, manusia ras hewan tersebut melihat di sekelilingnya ada sosok yang membuatnya begitu ketakutan hingga pingsan yaitu Lin Chen dan Azel yang sedang memakan daging bakar.

Azel melihat manusia hewan tersebut telah bangun dari pingsannya pun memberitahukan kepada Lin Chen bahwa anak itu telah bangun.

"Tuan, dia telah bangun.."

Lin Chen kemudian mendekat ke arah manusia hewan tersebut sambil mengerutkan keningnya berekspresi marah membuat manusia hewan itu kembali ketakutan dan meminta tolong.

"Toloongg!!"

"Hentikan bodoh!" Lin Chen muak dan kesal ketika seseorang ketakutan tanpa jelas melihatnya adalah hal yang tidak masuk akal. Terlebih sosok didepannya adalah orang misterius yang memata matainya ketika di depan panggung kehormatan.

Lin Chen menggunakan semacam teknik yang membuat tubuh manusia hewan itu tidak bisa bergerak bahkan berbicara pun tidak bisa.

Manusia hewan itu ketakutan dan mulutnya yang ingin bersuara tiba tiba hilang.

Lin Chen menepuk kepalanya sendiri yang tidak sakit melihat manusia hewan didepannya begitu aneh dan menjengkelkan.

"Kata Azel kamu sepertinya petualang bukan dari benua ini kan?" Lin Chen melepas tekniknya kembali agar manusia hewan itu berbicara, tapi setelah dilepas, bukan diam malah semakin menjadi parah dan kembali berteriak.

"Toloongg!!"

"Aaarrrkk kau berhenti atau aku membunuhmu jika berteriak!" Lin Chen membulatkan matanya begitu kesal melihat manusia didepannya tidak bisa diam dan tenang.

Melihat tekanan dan ancaman dari Lin Chen membuat manusia hewan itu mengerti dan mulai menenangkan dirinya karena begitu ketakutan melihat Lin Chen.

"Hei aku lepaskan, tapi jawab pertanyaanku, kenapa kau memantauku dari kejauhan?!" Lin Chen bertanya sambil mengancam manusia hewan itu.

"Aku.. aku mengira awalnya kamu adalah iblis ternyata bukan.. tapi.."

"Tapi apa!"

"Ka.. kamu seperti iblis... uwaaaa," wanita itu menangis karena ketakutan melihat Lin Chen.

"Tuan.. sepertinya dia masih anak anak.. wajar jika dia takut kepada anda.." Azel mendekat ke Lin Chen berniat untuk membantunya agar dapat mengetahui informasi dari manusia hewan itu.

"Huff dasar bocah.. Azel bicaralah dengannya.. aku mau berkultivasi dulu," ucap Lin Chen beranjak pergi untuk berkultivasi dan menyerahkan urusan manusia hewan itu kepada Azel.

"Baik tuan," Azel pun tersenyum lalu melihat ke arah manusia hewan tersebut.

"Nah sekarang tuanku telah pergi, bisakah kamu jelaskan maksud dan tujuanmu? Aku melihat kamu masih berumur 9 tahun seperti tuanku, tapi kenapa kamu dari ras binatang berada di wilayah terpencil seperti benua Florin ini?" Mendengar perkatan Azel yang tenang dan aman membuat manusia hewan itu mulai memberanikan diri berbicara dan menjelaskan alasannya kepada Azel.

"Sebenarnya.." Manusia hewan itu memperkenalkan dirinya adalah Melina, dia berumur 10 tahun. Melina menceritakan bahwa dia berasal dari negeri binatang atau dimana sebuah tempat tinggal para ras binatang berada.

Melina menceritakan bahwa di benua Iblis terjadi pertempuran dimana sosok iblis dari dunia bawah atau Realm Demon muncul menyerang untuk menguasai benua iblis.

Sebenarnya Benua iblis penghuninya bukan benar benar iblis melainkan ras yang berbeda dari manusia ras di benua iblis dimana menyerupai binatang.

Di benua iblis tidak seluas dengan benua Arcana yang didominasi oleh manusia. Walau begitu, benua iblis terdapat sosok pahlawan dahulu yang membantu melawan raja iblis di benua Florin.

Maka dari itulah, perdamaian pun terjadi, kini benua iblis sudah dianggap sekutu dan beroperasi di lingkup perdamaian dunia.

----

Hai teman teman bab kali ini lumayan sedikit karena Author lumayan sibuk di real life.

Tapi tenang saja. Author akan berusaha konsisten update setiap hari.

Karena Author bercita cita ingin menulis cerita agar dapat dijadikan sebuah Komik.

Dukung Author yah!!☺️☺️

StayToon teruss!