Ketemu lagi di novel author yang ke enam ya, ini bukan cerita sang pewaris tapi seorang perintis yang bekerja keras untuk bisa menjadi orang besar.
Pernikahan Kinara aulia 29 tahun dan Candra pramadi 32 tahun yang sudah berjalan 7 tahun terlihat adem Ayem walaupun sampai saat ini kinara belum juga hamil, di usia pernikahan yang ke 3 tahun kirana dan Candra memutuskan untuk mengadopsi seorang balita cantik yang berusia satu tahun yang di beri nama yumna Faizah yang kini berusia 5 tahun.
walaupun pernikahan mereka di atur oleh perjodohan antar keluarga tapi kinara bisa menerima kehadiran Candra dalam hatinya.
Tapi Pernikahan yang berusia 7 tahun itu goyah, saat tak ada angin tak ada badai tiba-tiba suaminya membawa seorang perempuan yang sedang hamil ke dalam rumah tangganya.
Dan suaminya memaksa untuk menerimanya sebagai madunya
Mampukah kinara mempertahankan rumah tangganya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon S. Mia. t, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
DIMANA KAMU NARA
" Rico suruh orang untuk mengawasi mereka " ucap Lucas yang duduk di samping Rico.
" Iya tuan, lebih baik seperti itu dari pada Nyonya Kinara curiga dan takutnya jika Nyonya Kinara mengetahui semua kebenaran ia akan kabur membawa putrinya, sebaiknya tuan jangan terlalu memaksanya, biarkan mengalir saja, yang penting tuan bisa terus melihat putri tuan " ucap Rico.
" Benar apa yang kamu katakan Ric, oh iya awasi juga si Candra jangan sampai ia menyentuh mereka " ucap Lucas.
" Baik tuan, oh iya tuan gimana kalau kita beli saja bengkel itu " ucap Rico.
" Kamu menyuruhku menjadi montir " ucap Lucas.
" bukan seperti itu tuan, maksud saya nanti biar dikelola oleh ahlinya, tuan tinggal terima hasilnya " ucap Rico.
" Nanti aku pikirkan, biarkan Candra kalang kabut dulu, lagian itu adalah milik Kinara, kalau dia jual dan kita beli, uangnya akan masuk ke kantong pria brengsek itu, Kinara tidak akan mendapatkan apapun darinya, biarkan saja seperti itu, biarkan candra mendapatkan hukuman " ucap Lucas yang terlihat geram dengan Candra yang sudah menyakiti putrinya.
" Benar juga " gumam Rico.
" tuan...kalau semisal Nyonya Kinara berpisah dengan suaminya, bagaimana kalau tuan nikahi Nyonya kirana, jadi kan kalian bisa mengasuh Yumna bersama-sama" ucap Rico.
Lucas nampak tertegun dengan ucapan yang baru saja di dengarnya, pandangan terus tertuju ke depan.
#####
Pak Rt menyerahkan semua surat-surat rumah pada Samudra.
" Ini semua surat-suratnya nak Sam, maaf saya tidak bisa mengurus rumah itu atas nama nak Kinara, jadi namanya tetap nama nak Sam " Ucap Pak Rt.
" tidak apa pak, terima kasih banyak pak atas bantuannya " ucap Sam.
" Oh iya gimana, apa jadi di renovasi nak Sam?" tanya Pak Rt.
" Aku rasa tidak perlu pak, saya ingin nanti saat Kinara datang ia masih bisa melihat rumah orang tuannya seperti dulu, cukup di perbaiki yang rusak saja Pak, biarkan nanti Kirana sediri yang merenovasinya" ucap Samudra.
" Baiklah nanti aku akan bilang pada pak tukang untuk memperbaikinya dan membersihkan rumahnya "
Samudra mengangguk.
" Oh iya ini alamatnya Kinara Sam " Ucap Farhan sambil menyerahkan sebuah kertas pada Samudra.
" Kemarin aku ketemu dengan teman lama Kinara waktu bekerja dulu, dan ia pernah bertemu dengan Kinara di kota itu dan dia pernah kerumah Kinar " ucap Farhan.
Samudra menerima kertas itu dan membacanya, seketika matanya membola.
" Daf bukankah ini kota dimana pabrik kita berada " ucap Sam sambil menyerahkan kertas itu.
" Benar tuan " Daffa langsung mengambil laptopnya dan kemudian melihat titik lokasi itu.
" Iya tuan, tak jauh dari pabrik jaraknya kurang lebih satu jam jika di tempuh dengan kendaraan .
" Kita kembali ke kota itu Daf..bang Farhan, pak RT terimakasih untuk semuanya, setelah saya bertemu Kinara saya akan membawa dia pulang ke sini Pak" ucap Samudra yang terlihat bahagia.
" Akan aku bersihkan rumah nya nak Sam, biar bersih saat Kinara kembali " ucap Pak RT.
Sam dan Daffa kembali ke kota dengan perasaan yang bahagia karena apa yang mereka cari selama ini telah di temukan.
" Sam ..ingat, dia sudah bersuami " ucap Daffa sambl mengemudikan mobilnya.
" iya aku tahu Daf " ucap lirih Sam dengan helaan nafas berat, dan perasaan yang sesak.
*****
Tok....tok...tok....Daffa mengetuk pintu sebuah rumah, Sam menatap pintu itu dari belakang Daffa.
Jantungnya berdengub kencang, tangannya sedikit gemetar, matanya tak pernah lepas dari pintu itu.
Tak lama pintu terbuka dan muncullah seorang wanita yang sedang hamil besar.
" Maaf apa benar ini rumahnya Kinara?" tanya Daffa yang mengeryitkan dahinya, dalam pikirannya apa ia salah rumah, bang Farhan bilang, Kinara hanya tinggal dengan suami dan mertuannya.
" Siapa kalian, kenapa dari kemarin banyak lelaki yang mencari Kinara " gerutu Olivia yang membuka pintunya, Olivia nampak tertegun melihat dua pria tampan yang berdiri di hadapannya.
Olivia nampak kesal, sedari kemarin Kinara selalu di cari oleh pria tampan dan terlihat sukses.
" Dia sudah tidak tinggal di sini dia sudah kabur, apa dia juga punya hutang pada kalian " ucap Olivia dengan kesal.
" Apa maksud mbaknya?" tanya Daffa yang terkejut, begitu juga Samudra.
" iya dia sudah pergi dari rumah ini karena hutangnya banyak " ucap Olivia berbohong.
" Dia pergi ke mana?" tanya Samudra.
" Mana aku tahu, dia kabur karena nggak bisa bayar hutang " jawab Olivia sekenanya.
" terus kamu siapa " tanya Daffa.
" Siapa yang datang liv " seru seorang laki-laki dari dalam rumah.
" tidak tahu mas, mereka mencari mbak Kinar" sahut Olivia.
Candra mendekati pintu depan dan melihat tamu yang ada di depan pintu.
" masuklah " ucap Candra menyuruh Olivia untuk masuk ke dalam.
" tapi mas..."
" masuk " ucap Candra dan menatap tajam ke arah Olivia.
Dengan berdecak kesal Olivia pergi dari situ.
" Ada apa kalian mencari istriku ?" tanya Candra dengan suara yang tidak bersahabat.
" Kami teman lama Kinara, kami mendapat informasi kalau dia tinggal di alamat ini, kami hanya mampir ke sini, sudah lama kita tidak bertemu, kami sedang ada bisnis di sini jadi sekalian kami mampir ke sini " ucap Daffa.
" Dia tidak ada di rumah, dia sedang pergi ke rumah saudaranya" ucap Candra.
Daffa dan Samudra saling melihat.
" Boleh tahu dimana alamat saudaranya ?" tanya Samudra yang merasa ada yang tidak beres, ia tahu Kinara tak memiliki saudara.
Candra menatap ke arah Samudra.
" Aku harus istirahat ini sudah malam, silahkan pergi dari sini " ucap Candra tak mau menjawab pertanyaan Samudra, Candra langsung menutup pintu rumahnya.
Samudra dan Daffa langsung terkejut dan saling bertatapan, keduanya langsung menghela nafas panjang dan kemudian melangkah pergi dari rumah itu.
" Daffa...sepertinya ada yang tidak beres, coba kamu hubungi Haikal suruh ia kesini dan suruh dia mencari tahu semuanya " ucap Samudra dengan tatapan kosong ke depan.
" Hemm " sahut Daffa.
" Di mana kamu Nara , apa yang sudah terjadi padamu,aku yakin kamu sedang tidak baik-baik saja " ucap Samudra sambil memegang dadanya.
#######
Assalamualaikum readers HAPPY READING salam salam sehat selalu jangan lupa like dan jejak cintanya.
karma di bayar kontan yaa candra , Siap-siap jd gembel 🤣🤣🤣
soal nya tiap hari q bolak balik lihat masih belum ada yang baru
semoga author sehat selalu dan lebih semangat lagi.karya mu bagus thour 💪💪💪
kasihan Lucas yg psti nya patah hati 💔 karena Nara lebih memilih Sam 😥
Apakah Kinara akan memilih Sam ❓