NovelToon NovelToon
Yahiko

Yahiko

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / CEO / Cinta Seiring Waktu / Gangster / Trauma masa lalu / Preman
Popularitas:1.3k
Nilai: 5
Nama Author: Mr.Mounyenk

Yahiko adalah gadis muda yg baru lulus,dan dia di terima di sebuah perusahaan perdagangan Ryu Zhen company sebagai asisten pribadi pemilik dari Ryu Zhen,sejak awal bertemu dengan Kazuya Yahiko pun jatuh cinta.
Namun kisah cintanya tidak berjalan mulus banyak kisah dan peristiwa menghalangi nya
akan kah kisah cinta Yahiko berakhir bahagia? ataukah sebaliknya.
mari ikuti kisah perjalanan cinta Yahiko yg terjebak dalam dunia Yakuza.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mr.Mounyenk, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Orang misterius

" O-Okay."

" Tapi janji kamu tidak akan melakukan hal bodoh."

Dia menghentikan panggilan.

" Sekarang kamu bisa bicara dengan Ayah."

" Halo tuan Takuma."

" Kazuya, ada apa? "

Suaranya terdengar tegas."

" Tuan Takuma situasi di Osaka telah terkendali,jika anda ingin kembali,anda bisa melakukannya."

" Aku mengerti."

Menghela nafas lega.

" Aku rasa sudah waktunya aku kembali."

" Jika ingin kembali,bilang lah kepada kedua pengawal ku yg menjaga Yahiko biar Meraka yg mengurus penerbangan ke Osaka."

" Aku akan memberitahu mereka."

" Terima kasih telah memperhatikannya."

Suaranya terdengar puas.

Yahiko pun mengambil telpon dari ayahnya.

Pipi Yahiko memerah saat dia mengambil telepon dari ayahnya.

" Hei, Kazuya."

" Kamu sudah ngobrol dengan Ayah."

" A-Apa yang kamu obrolkan? "

" Tidak ada sayang..."

" Nggak ada? "

" Tapi..."

Alisnya berkerut.

" Kamu yakin? "

" Oh iya Yahiko ikutlah kembali ke Osaka dengan ayah mu dan Minori."

" Kita? "

" Kenapa kita harus kembali ke Osaka sekarang? "

Suaranya terdengar ragu.

" Karena aku sekarang berada di Kyoto,apa kau tak ingin bertemu dengan ku? "

" Apa kamu sudah tak merindukan ku? "

" T-Tidak, bukan itu."

" Aku merindukanmu, Kazuya."

" Aku hanya berpikir apakah aman bagi kita untuk pergi sekarang."

Dia menggigit bibirnya.

" Tidak apa-apa aku telah bicara dengan kaisar Kyoto untuk melepaskan Kyoto dan memberikannya kepada ayah mertua."

" A-Apakah kamu? "

" Kenapa tiba-tiba kamu lakukan itu? "

Matanya terbelalak kaget.

" Melakukan apa? "

" Memberikan Kyoto kepada Ayah."

Matanya melebar terkejut.

" Apakah itu tidak akan mengakibatkan masalah besar? "

" Kyoto merupakan wilayah dari Osaka tentu saja aku akan berikan kepada ayah mertua, apakah ada yg aneh? "

" Tidak, tidak ada yang aneh."

" Aku hanya kaget."

" Itu wilayah yang sangat berharga."

Yahiko menggelengkan kepala.

" A-Aku rasa aku tidak bisa menerima itu darimu."

" Tenanglah Yahiko..."

" Tapi..."

Suaranya sedikit pecah.

" Itu terlalu berlebihan."

" Kamu sudah melakukan banyak hal bagiku."

" Aku tidak tahu apa yang akan aku lakukan tanpa kamu."

" Baiklah aku masih ada urusan nanti aku hubungi lagi."

" Baiklah."

" Jaga dirimu, Kazuya."

" Aku mencintaimu."

Senyuman hangat terlihat di wajahnya.

" Aku juga mencintaimu Yahiko."

Lalu Kazuya pun menutup telponnya,di depan dia tampak Dante dan Kitaro terdiam menunduk tersipu malu.

" Apa? "

" Apa ada yg aneh di wajah ku? "

" T-Tidak, Tuan."

Dante melihat ke atas dan tersenyum.

" Kita cuma senang melihatmu bahagia."

" Terima kasih."

" Tentu, Tuan."

" Siapa pun yang bisa membuatmu bahagia pasti pantas mendapatkan hatinya."

Kitaro mengangguk setuju.

" Aku juga terima kasih kepada kalian yg telah mengikuti ku selama ini."

" Itu adalah kehormatan,Tuan."

Mendekat ke Kitaro.

" Kita akan selalu mendukungmu, apapun yang terjadi."

" Terima kasih kalian bertiga,aku beruntung memiliki orang orang berbakat seperti kalian di kelompok ku."

" Kita yang beruntung, Tuan."

Kitaro tersenyum.

" Kita akan selalu bersamamu."

" Kalian pesan lah sesuatu,pesan kan saja aku kopi Americano."

Sambil meraih rokok di jasnya dan menyalakannya sebatang.

" Ya, Tuan."

Dante dan Kitaro masuk ke kafe sementara Kazuya dan Jairo duduk di bangku luar di dekat jalan, menghisap rokoknya.

" Setelah beberapa menit, mereka membawa minuman dan makanan ringan.

" Ini kopimu, Tuan."

" Thanks Dante."

Kazuya meminum kopi Americano yg di bawa Dante.

" Apakah itu menurut selera kamu? "

Dante bertanya.

" Tentu..."

" Bagus."

Dante tersenyum lebar, menikmati reaksimu.

" Kalau ada yang lain yang kamu butuhkan, jangan ragu untuk bilang."

" Dante... Kitaro...Jairo."

" Menurut kalian bagaimana Fumma? "

" Maksud ku apa yg akan dia rencanakan selanjutnya."

Alis Kitaro berkerut.

" Menurutku, dia akan mencari jalan keluar."

" Dia tidak akan menyerah begitu saja."

" Itulah yg sedang aku pikirkan,rencana apa yg akan dia lakukan."

Sembari tangan kirinya memainkan Zippo miliknya dan sebatang rokok di tangan kanannya.

" Dia mungkin akan mencari sekutu."

Dante menyesap kopinya.

" Atau dia mungkin mencoba merebut wilayah lain untuk meningkatkan kekuatannya."

" Sepertinya untuk pertempuran besok di Hiroshima akan sedikit sulit,pasti Fumma akan bekerja sama dengan kelompok lokal untuk melawan balik Zero."

" Itu benar."

Kitaro mengangguk.

" Dengan dukungan kelompok lokal, pertempuran akan jauh lebih sulit."

" Dante setelah ini coba kau selidiki siapa kelompok lokal yg terkuat yg berada di Hiroshima."

Sambil meminum kopinya.

" Aku akan menyelidikinya, Tuan."

Dante menjawab.

" Apa ada kelompok tertentu yang kamu pikirkan? "

" Tidak,tidak ada aku tak begitu mengenal wilayah Hiroshima."

" Aku mengerti."

Dante mengangguk.

" Aku akan memeriksa semua kelompok besar."

" Apakah ada yang spesifik yang ingin kamu ketahui? "

" Aku ingin mengetahui kelompok besar yg berada di Hiroshima dan seberapa besar pengaruhnya terhadap kelompok kelompok lain di sana,dan juga pemimpinnya serta pera kekuatan mereka."

" Aku akan menyelidikinya, Tuan."

" Apa ada sesuatu lagi yang kamu butuhkan? "

" Tidak ada."

" Oke."

Dante berdiri dan meninggalkan kamu bersama Kitaro dan Jairo.

" Apa yang harus kulakukan jika menemukan sesuatu, Tuan? "

" Tetap jaga jarak jangan terlalu terlihat mencolok,jika terpaksa melawan lakukan dengan senyap."

" Mengerti, Tuan."

" Aku akan kembali sebelum matahari terbenam."

Dante melambaikan tangan dan pergi.

" Baiklah Jairo kau pergilah persiapkan semua nya untuk pertempuran di Hiroshima."

" Baik tuan Kazuya."

Jairo pun meninggalkan Kazuya dan Kitaro.

" Baiklah Kitaro sekarang kita cari penginapan dan beristirahat."

Kazuya pun bangkit dan beranjak pergi dari cafe tersebut berjalan mencari sebuah penginapan.

" Ini dia, Tuan."

Kitaro menunjukkan hotel kecil di sudut jalan.

" Sepertinya ini satu-satunya di sekitar sini."

Tiba-tiba dua orang asing menyerang mereka.

" Awas tuan Kazuya !!! "

Mendengar suara Kitaro Kazuya pun berhasil menghindari tusukan pisau dari orang asing tersebut.

" Bajingan berani sekali kalian !!! "

Teriak Kitaro dan memukul punggung orang asing tersebut dengan pedangnya yg masih tertutup dengan sarungnya.

" Siapa kalian !!! "

Teriak Kazuya.

" K-Kita tidak mau menyinggung mu."

" Tolong jangan tembak."

Salah satu pria jatuh ke tanah berdarah, gemetar, matanya terangkat menatapmu.

" Kami cuma lapar."

" Keparat kau...!!! "

Teriak Kitaro yg sempat menarik setengah pedangnya keluar dari sarungnya.

" Tunggu Kitaro hentikan!!! "

Cegah Kazuya menahan tangan Kitaro yg hendak mencabut pedangnya.

" T-Terima kasih, Yang Mulia."

Para pria melarikan diri, meninggalkan darah dan kekacauan di belakang mereka.

" Apakah kamu baik-baik saja, Tuan? "

" Ya aku baik baik saja."

" Makasih Tuhan."

" Aku pikir mereka akan melukaimu."

Kitaro menoleh ke arahmu.

" Kamu yakin gak terluka? "

" Tidak,ayo kita masuk kedalam penginapan Kitaro."

Setelah memeriksa kamar untuk ancaman, Kitaro membimbing mu ke pintu dan membantunya masuk.

" Apakah kamu ingin aku memeriksa mu, Tuan? "

" Tenang aku baik baik saja, bagaimana dengan mu Kitaro? "

" Aku baik-baik saja, Tuan."

" Kitaro menghela napas lega.

" Tapi aku harus mengakui, aku kaget dengan serangan tadi."

1
Ira Adinata
dialog sama narasi harap dibedain, Thor. jangan dibolak-balik. dialog kagak pake tanda kutip, narasi malah pake tanda kutip. pembaca udah bingung duluan, thor
Mr.Mounyenk: thanks sarannya
total 1 replies
CantStopWontstop
Jangan berhenti menulis, ceritamu bagus banget!
Mr.Mounyenk: terima kasih Attas suportnya 🙏
total 1 replies
Kieran
Wah bahasanya keren banget, bikin suasana terasa hidup.
Mr.Mounyenk: terima kasih 🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!