NovelToon NovelToon
Di Hina Karna Miskin

Di Hina Karna Miskin

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintamanis / Balas Dendam / Konflik etika / Cinta pada Pandangan Pertama / Mengubah Takdir / Keluarga
Popularitas:1.7M
Nilai: 4.8
Nama Author: Ima susanti

Hidup tak selalu sesuai apa yang kita inginkan.Saat uang dijadikan tolak ukur,saudara pun terasa orang lain.Saat kita berada dibawah tak ada yang mau mengakui saudara tapi saat kita punya segalanya semua sanak saudara datang mendekat. "Kau harus sukses nak,biar bisa membeli mulut-mulut yang sudah menghina kita"kata-kata dari ibu masih terngiang sampai sekarang.

Sandra terlahir dari keluarga miskin dan selalu di hina oleh adik ipar sendiri. Mereka selalu menganggap bahwa orang miskin itu tidak pantas bersanding dengan keluarga mereka.

Nasib siapa yang tau,sekarang boleh di hina karna miskin tapi kita tidak akan pernah tau kedepannya seperti apa. Lalu bagaimana nasib Sandra apakah ia bisa membeli mulut - mulut orang yang menghina keluarganya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ima susanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 26

Sandra sampai di toko tempat waktu. Seperti biasa sebelum memulai pekerjaan gadis itu membantu yang lain berbenah.

"Sandra tunggu." panggil Raka.

Sandra menoleh " Ya,ada yang bisa saya bantu,Ka?" Tanya Sandra.

Raka terdiam sejenak dan sepertinya sedang berpikir sesuatu.

"Ka... Raka." Sandra memanggil pria itu lembut.

Mendengar suara Sandra,pria itu tersadar dari lamunannya. Menoleh kearah gadis bermata teduh itu.

Pria itu menatap gadis itu dengan mata elangnya,terasa menembus kehati siapa yang melihatnya. Sandra seakan tersengat aliran listrik saat mata mereka bertemu. Sandra kembali merasakan desiran di hatinya.

Hening.

Keduanya diam dalam pikiran masing-masing. Sesekali Raka melirik dan mencuri pandang pada gadis itu. Hatinya bergemuruh setiap kali memandang gadis itu,sebisa mungkin Raka mencoba menahan debaran didada.

Beberapa menit berlalu,pria itu mencoba menetralisir hatinya dengan menarik nafas kemudian dikeluarkan perlahan.

"Jadi gimana jawaban dari pertanyaan aku kemaren. Apakah kamu sudah mendapat jawabanya."Akhirnya Raka bersuara juga.

"Sabar ya,Ka. Aku sudah menemukan jawaban yang tepat dari pertanyaan kemaren. Semalam aku sudah meminta petunjuk kepada sang pencipta."

Sandra bermunajat meminta keteguhan hati,kemantapan jiwa dan didatangkan rasa cinta sebaliknya dia meminta keraguan,rasa tak yakin dan jauh dari rasa nyaman jika laki-laki itu bukan terbaik untuknya. Kebimbangannya terhapus sudah,tak perlu banyak berpikir lagi untuk menjawab permintaan pria tersebut.

"Jadi keputusanmu apa ,San?" Tanya Raka sudah tidak sabar mendengar jawaban dari Sandra.

"Setelah semalam menimbang dan memikir aku memutuskan menerima lamaran kamu Raka. Tapi belum selesai Sandra berkata Raka menyelanya.

"Alhamdulillah?" ujar Raka bahagia.

"Aku ingin kamu secepatnya melamar dan menikahi aku setelah aku selesai wisuda! Apakah kamu bersedia?" tanya gadis itu tersenyum manis.

Raka merasakan hatinya menghangat,seolah aliran darahnya merambah ke sekujur pembuluh darah yang ada.

"Insya Allah."Jawab Raka dengan bibir yang tak berhenti tersenyum.

"Ku harap kamu,bisa membimbing aku,ingatkan aku bila berbuat salah,aku yakin kamu bisa menjadi imam yang baik untuk ku." Ujar Sandra penuh pengharapan.

"Mari kita sama-sama saling mengingatkan." janji Raka pada calon istrinya.

"Ka,udah dulu ya. Aku mau melayani pembeli dulu. Ga enak sama karyawan lain." pamit gadis itu sopan meninggalkan Raka yang masih senyum - senyum sendiri seperti orang gila.

Raka tersenyum memperhatikan gadis yang sebentar lagi akan menjadi pendamping hidupnya. Gadis yang telah membuatnya jatuh cinta untuk pertama kalinya.

"Jangan lupa San,nanti seusai tutup toko,Ok!." Ujar Raka mengingatkan Sandra untuk menunggu dirinya. Mulai hari ini Raka akan selalu mengantar jemput Sandra.

"Ok!" Sandra mengangkat kedua jempol nya sambil tersenyum manis membuat Raka klepek - klepek melihat senyuman calon istrinya itu.

Sandra langsung melayani pembeli yang sudah mulai berdatangan. Toko kelontong pak Toni selalu ramai pembeli selain harganya lebih murah pelayan di sini juga ramah - ramah membuat pelanggan jadi betah berada disana.

Selaku bos pak Toni selalu mengajarkan para karyawannya untuk selalu berlaku ramah pada pelanggan.

...****************...

Terimaksih buat pembaca setia karya - karya aku. Terimaksih like dan komennya,tanpa kakak2 semua aku bukanlah siapa2 dan tidak akan mungkin sampai  di titik ini. 😊😘😍🙏

Tinggalkan jejak dengan memencet tombol like dan komen yang banyak agar Author semangat menulis bab selanjutnya😊😘😍🙏

1
stela aza
Raka itu bodoh atau gimana sie diem diem Bae anaknya masuk rumah sakit padahal Sandra udh ngasi clue buat Raka mikir ,,, bodoh kebangetan
Chiber House
Hai thor karyamu bagus² semua/Chuckle/
Asyatun 1
lanjut
Meyma Chamie
siapa yg hamil thor??/Hey/
Warijah Warijah
Semoga hasilnya dr lab makanan yg dr Wati benar mengandung racun..
Ima Susanti: /Smirk/
total 1 replies
Asyatun 1
lanjut
Ima Susanti: Siap kk😘🙏
total 1 replies
Sulfia Nuriawati
wati jgn kelamaan d ks panggung, cpt² d hempaskan sblm byk korban
Ima Susanti: Siap kk😘🙏
total 1 replies
Cahaya Sidrap
semangat thor
Cahaya Sidrap
up thor
Ima Susanti: Siap kk😘🙏
total 1 replies
Rubyred
ceritanya bagus dan menarik mencerita kehidupan yg hampir semua orang indonrsia terutama disebagian pedasaan pada zaman dahulu kalau sekarang mungkin sudah agak membaik perekonomian mereka semangat thor....nulisnya
Ima Susanti: /Pray//Pray//Pray//Pray/
total 1 replies
Cahaya Sidrap
next thor
Ima Susanti: Siap kk😘🙏
total 1 replies
Rubyred
aduh nangis aku bacanya jadi ingat zaman dulu masih kecil lagi susah2 sama emakku kami berjuang bersama adek2ku aduh thor....bagus ceritanya
Ima Susanti: Alhamdulillah kk suka😘😘🙏
total 1 replies
Cahaya Sidrap
lanjutkan
Ima Susanti: Siap kk😘🙏
total 1 replies
Cahaya Sidrap
next
Ima Susanti: Siap kk😘🙏
total 1 replies
Cahaya Sidrap
up
Ima Susanti: /Ok//Kiss//Pray/
total 1 replies
Rubyred
ada orang kayak bibi si ita tu pengen ku bejek2 emosi aku jadinya
Ima Susanti: 😁😆😅🤣😍
total 1 replies
Warijah Warijah
Benar kt Sandra, Raka hrs sadar diri, karena kebodohanya memelihara uler keket..smg kebusukan Wati terbongkar ☝️
Ima Susanti: susah memang klo otaknya krg jln kk😆😅🤣
total 1 replies
Amy
mantaap San
Ima Susanti: /Kiss/
total 1 replies
Rohmat Omat
emang knp kalau air mata nya kena jenasah. gak apa2 gak ada larangan
INDRA
trima kasih Thor da mau nerima kritik dan saran,sekali lagi trima kasih and tetap semangat serta makin sukses dlam berkarya👍🏻👍🏻👍🏻
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!