NovelToon NovelToon
DUA GARIS MERAH GADIS BISU ( Za-Ga )

DUA GARIS MERAH GADIS BISU ( Za-Ga )

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintapertama / Perjodohan / Cintamanis / Mafia
Popularitas:1.9M
Nilai: 4.8
Nama Author: Reva'$live

Dyeza Ghinara Alinzkie Harus menerima takdir yang sudah di tentukan oleh ibu tirinya.

Semuanya berawal dari dua garis merah yang di alaminya. kehidupannya jadi berubah

menikah dengan pria yang tidak dirinya kenal. bahkan melihat saja tidak pernah.

Namun apalah daya.
Semua demi kebaikan dirinya dan juga ayahnya

Menerima pinangan seorang presdir muda namun Pria itu juga merangkap sebagai seorang mafia.

Mafia kejam yang tidak segan mengambil organ orang yang sudah berani mengusik pekerjaanya.

Akankah gadis ini bertahan di sisiNya?
Atau malah pergi meninggalkannya.?

🌹🌹

Masih tahap belajar dan terus belajar

Mohon krisan nya ya Readers.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Reva'$live, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mulai Menyukainya

...***...

Sampai di rumah sakit.

Yeza segera di beri pertolongan. Dokter Mila segera datang untuk memeriksa Yeza 

"Tolong istri saya dokter." ucapnya

"Iya Pak. Tolong jangan panik ya. Itu biasa terjadi awal kehamilan. Permisi ya pak saya harus memeriksa istri anda."

Dokter Mila segera memeriksa Yeza. Yeza sudah di pasang infus serta suntikan vitamin.

"Tidak apa apa. Tidak ada yang perlu di hawatirkan." ucap Dokter Mila lembut. Melihat sosok dokter Mila. Seperti melihat ibu kandung nya. Begitu teduh dan lembut 

Setelah selesei memeriksa Yeza. Dokter Mila segera keluar.

...***...

"Bagaimana istri saya dokter?" tanya  Dirga.

"Semuanya baik baik saja. Silahkan di temani istrinya." ucap Dokter Mila.

Dirga segera masuk dan segera melangkah kearah Yeza.

"Yeza.. Apa yang kamu rasakan.?" tanya Dirga, setelah masuk keruangan Yeza dengan wajah panik.

"Sudah lebih baik." jawabnya dengan wajah murung.

"Kenapa?" tanya nya "apa kau ingin memakan sesuatu saat ini?" tanyanya. Yang hanya dapat gelengan kepala dari Yeza 

"Apa masih mual? Atau sakit lagi?" tanya Dirga.

"Tidak ada." jawabnya.

"Papa.. Aku udah janji sama papa. Sore ini mau mengunjungi papa." jawabnya

"Ok.. Kalo masalah itu aku akan hubungi papa." ucap Dirga.

Dirga segera mengeklik tombol panggilan "Ayah Mertua"

Yeza merasa beruntung memiliki suami Dirga. Walau usianya terpaut jauh. Tapi Dirga adalah pria yang baik. Mau menerima dirinya apa adanya. Bahkan mau menerima bayi yang ada di rahimnya 

Setelah obrolan dengan papa mertua selesei. Dirga segera mendekat lagi kebrangkar yang di tempati sangat istri.

Ceklek...

Pintu ruangan terbuka. Dan terlihat Sam datang dengan membawa bermacam macam buah buahan.

"Kalo bukan karena suamimu. Aku tak mau mengorbankan waktuku Za, kau tau bahkan aku sedang makan siang bersama Hellen. Tapi suamimu ini mengganggu kami." gerutu Sam yang mengadu pada Yeza.

"Maafin suamiku ya kak Sam." ucap Yeza

"Za.. Kau sudah bisa bicara hmmm?" tanya Sam membola.

Yeza mengangguk sambil tersenyum. "Ya Tuhan.. Terimakasih kau sudah mengembalikan suaranya." ucap Sam sambil menengadahkan kedua tanganya ke atas.

Lalu segera menghampiri Yeza ingin memeluk. Namun Dirga segera mencekalnya.

"Mau apa hmmm?" tanya Dirga dengan wajah yang tidak bersahabat.

"Dihh napa sihh.. Dia adekku." omel Sam.

"Tidak.. Tidak.. Tidak ada adek adek an. Dia istriku. Jangan macam macam." tekan Dirga yang sangat kesal pada Sam.

Sam hanya tertawa. "Ternyata Dirga sudah mulai menyukainya." batin Sam.

Dirga segera mengambil buah tangan yang Sam bawa. "Terimakasih. Sekarang tinggalkan ruangan kami." usir Dirga.

"Awas lo yaa.. Minta bantuan lagi. Gue nggak akan nolongin lo lagi Ga. Nyesel gue nolongin Lo" ujar Sam. Kesal karena di usir. Tapi walau bagaimanapun mereka tidak pernah berjauhan. Sam yang tau sifat asli Dirga  hanya geli menanggapinya.

Dirga pasti sebentar lagi akan minta tolong untuk jagain istrinya lagi.

"Za... Jangan pernah kamu jatuh cinta pada pria semacam Dirga. Kalo nggak ingin menyesal." ucap Sam. Sebelum pergi.

"Ishh apaan sih.. Jangan racunin istriku dengan bualanmu. Udah sana pergi." usir Dirga lagi.

Yeza, yang menyaksikan itu hanya bingung. Karena tidak pernah melihat keributan di antara mereka 

Setelah Sam pergi, Dirga segera mengambil buah jeruk untuk istrinya

"Kau mau ini?" tanya Dirga.

Yeza menggeleng. Biasanya orang hamil akan menyukai buah atau yang segar segar. Tapi tidak bagi Yeza. Yeza lebih menyukai makanan yang gurih gurih.

"Kau mau apa?" tanyanya

"Aku mau mie celor." jawabnya 

Dirga mengerutkan keningnya. "Mie celor di sini di mana yang ada?" tanya Dirga

Yeza hanya mengedikkan bahu tidak tau.

Mie Celor adalah hidangan mie yang disajikan bersama kuah santan dan kaldu udang. Selain itu, juga ada tauge, telur rebus, irisan daun bawang, seledri, dan bawang goreng.

Makanan has palembang.

Tuhh kan Dirga akan menghubungi Sam lagi

Dirga segera mengeklik tombol hijau pada kontak Sam

Tuutttt... Tuuutttt...

"Hallo ada apa? Jangan bilang kau butuh aku saat ini." jawab Sam langsung pada pokoknya

"Kau emang sahabat yang baik. Kau bahkan bisa membaca pikiranku." sahut Dirga. Tanpa ada senyum di wajahnya

"Buruan apaan. Aku sudah mau jalan nihh." sahut Sam lagi. Napagaimanapun Sam tidak akan tega meninggalkan Dirga saat membutuhkannya. Sam ingat betul dulu saat ibunya sakit dan butuh biaya Dirga lah yang membantu dengan cuma cuma.

"Aku butuh Mir Celor." jawabnya

"Whaattt.. Kau ngidam?" tanya Sam mengejek.

"Sudah carikan saja. Ini keinginan anak kami." jawabnya

Kalo mendengar keinginan bayi yang menginginkan Sam tak tega menolak. Jadian jika anak sahabatnya itu nanti suka ileran karena tidak terpenuhi keinginan yang saat dalam kandungan

"Aku harus cari kemana Ga?" tanya Sam.

"Aku tidak tau. Pokoknya hari ini kau harus datang dan membawa itu Mir Celor." ucapnya lalu sgera menutup obrolannya dengan Sam.

"Kau tidak malu. Meminta pada kak Sam. Padahal kau tadi mengusirnya." tanta Yeza. Saat Dirga sudah duduk di sampingnya.

Dirga hanya menanggapi dengan senyum lalu segera duduk di kursi sebelah Yeza.

"Dia tidak akan bisa, meninggalkan aku kesusahan." jawabnya.

...***...

Di rumah Rendi

Desi segera nyelonong masuk kerumah Rendi.

"RENDI KELUAR KAMU.." teriak Desi dari halaman rumahnya.

Rendi yang sedang duduk bersama keluarganya segera berdiri saat melihat namanya di panggil.

"Ren.. Siapa dia? Berani benarinya beteriak di rumah Hasta Wijaya." ucap papa Rendi

Rendi hanya menunduk. Takut pada orang tuanya jika mengetahui kenakalan dirinya.

"Pa.. Ma.. Biar Rendi saja yang nemuin" ucapnya

"Temuin dia. Tidak punya etika" ujar Mama Rendi

Rendi segera menemui Desi.

"Tante.." sapa Rendi

"Apa yang kau lakukan pada Anggi.?" tanyanya dengan nada emosi

"Maaf tante. Duduk dulu tante." jawabnya

"Nggak usah basa basi. Kau harus bertanggung jawab atas masa depan Anggi. Tante tidak terima ya Ren." sahutnya.

Namanya Rendi ikut keluar saat ada keributan dari luar 

"Maaf ada apa sihh..? Kenapa Anak saya harus bertanggung jawab? Emang salahnya apa?" tanya Leni mama Rendi

"Putra anda sudah me.."

"Tante... Rendi akan bertanggung jawab. Tapi tolong tante pulang dulu. Nanti Rendi akan bicara sama papa dan mama Rendi." jawabnya

"Tidak.. Tante harus kasih tau orang tuamu. Karena kamu sudah menodai anak tante." jawabnya

"Rendi.. Katakan ini ada apa nak?" tanya Leni

"Mama.. Nanti Rendi akan cerita sama mama. Mama masuk dulu. Biar Rendi selesaikan dulu." ucap Rendi. Yang dengan halus berbicara pada mamanya. Leni memiliki riwayat darah tinggi. Jadi Rendi tidak ingin mamanya kaget. Dan berahir di rumah sakit.

"Biarkan tante yang jelasin." sahut Desi

"Tante.  Rendi mohon. Mama Rendi sedang tidak baik baik saja kesehatannya. Rendi mohon tante pulang dulu. Biar Rendi yang akan jelasin pada mama Rendi.

Namun Desi tidak mendengar ucapan Rendi. Desi malah mengatakan pada orang tua Rendi jika anaknya sudah menodai putri nya.

...***...

" maafi Rendi ma. Rendi baru kali ini melakukan itu." kata Rendi. Rendi menyesal atas perbuatannya 

Leni saat ini berada di rumah sakit. Karena ulah Desi.

Rendi mengepalkan kedua tangannya. "Jika sampai terjadi sesuatu pada mamaku. Lihat saja apa yang akan ku lakukan pada anakmu tante Desi" ancam nya dalam hati.

"Rendi.. Sebaiknya kita bawa mama keluar negeri. Papa hawatir dengan keadaan mama." usul Hasta. Papa Rendi

1
Mareew
Luar biasa
Lis Tina hrp
saya suka cerita nya gak berbelit 2
Fatmawati 181174
suka/Good/
Blue Love
baguss😍
Blue Love
14th waktu yg cukup utk menikmati kekayaan daniel, Des!! skrg tiba wktu nya km membusuk di penjara Desi susilowati
Blue Love
walaahhh walahh.. si tyo uda mau sebut nama abang arka mala di srobot hans!!! diancookk....!!! gregettt poll😠😠😠
Blue Love
lah.. ga sekalian ke dokter kandungan?
Blue Love
ciiieee... si debay deket sm papa nya jd pen maem mulu tuh.. sehat2 ya debay😘
Blue Love
ah si Dirga ga asik,! sana sini mau..! 😔😭
Blue Love
baguss kaya nya nih...😍😍
maap blm bs kasih rate krn bru baca bab 1🤗
Nurdianah Rakib Atong
mafia kok nyopet si kak.. tidak berkelas banget 😳
enungdedy
bentar bentar deh...wktu itu critany mama cantika mau kehilangan berkas penting krn katanya berkas tsb mau dibwa ke kantor suaminya alias Boni...lahh trs disni critanya tyo suruhan Boni utk merampas berkas yg dbwa mama cantika....pye toh iki mumet tenan😄
enungdedy
bukan nya dirga memperkosa zeya krn blas dendam yg ktany zeya sudah menggagalkn aksi ank buahny???wKtu ank buahny mau ngambil tas mamany dirga kan trs dtolong zeya....nah kn b'arti itu ank buah dirga yg mau nyuri...atsu gmn sih
enungdedy
koq 6 minggu??pdhal pas ketahuan hamil kan udh 2 bulan stelah kejadian kayaknya deh
enungdedy
klo memang papany curiga klo istrinya dibunuh kno gk diselidiki dri dulu??malah nikah dam skg yeza pun udh besar
Zarin Mayresa
Buruk
Zarin Mayresa
baru nemu thor
Srirejeki Gabus
😀
wil wil
ya ampun kasian sekali 🥺🥺
wil wil
cerita nya bagus ngk berbelit-belit 👍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!