NovelToon NovelToon
Batu Rang Bunian

Batu Rang Bunian

Status: tamat
Genre:Misteri Kasus yang Tak Terpecahkan / Tamat
Popularitas:82.7k
Nilai: 5
Nama Author: HARJUANTO

Deskripsi Novel: Batu Rang Bunian

​"Batu Rang Bunian" adalah sebuah petualangan seru yang membongkar batas antara dunia kita yang penuh cicilan dan deadline dengan alam Bunian yang misterius, katanya penuh keindahan, tapi faktanya penuh drama.

​Sinopsis Singkat:
​Ketika seorang pemuda bernama Sutan secara tidak sengaja menemukan sebongkah batu aneh di dekat pohon beringin keramat—yang seharusnya ia hindari, tapi namanya juga anak muda, rasa penasaran lebih tinggi dari harga diri—ia pun terperosok ke dunia Bunian. Bukan, ini bukan Bunian yang cuma bisa menyanyi merdu dan menari indah. Ini adalah Bunian modern yang juga punya masalah birokrasi, tetangga cerewet, dan tuntutan untuk menjaga agar permata mereka tidak dicuri.

​Sutan, yang di dunia asalnya hanya jago scroll media sosial, kini harus beradaptasi. Ia harus belajar etika Bunian (ternyata dilarang keras mengomentari jubah mereka yang berkilauan) sambil berusaha mencari jalan pulang. Belum lagi ia terlibat misi mustahil.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon HARJUANTO, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 18 - 19

Bab 18: Strategi Jembatan Dimensi dan Markas di Balik Ketidakpercayaan

​Pengorbanan Niat dan Lorong Waktu

​Sutan berdiri di ambang keputusan yang mustahil. Di hadapannya, Kristal Niat dari Permata Simbiosis berdenyut di reruntuhan kuil. Di tangannya, Permata Pak Leman terasa hangat, memancarkan kedamaian dari kenangan-kenangan masa lalu.

​Bunian Pengkhianat itu menyeringai di kegelapan. "Cepat, Duta! Pilih! Utang kopi itu atau Keseimbangan Dimensi!"

​Sutan memejamkan mata. Ia telah menerima penyesalan atas waktu yang hilang. Ia tahu bahwa niat murni yang sejati bukanlah untuk memiliki, tetapi untuk memberi.

​"Utang terbesarku adalah pada Keseimbangan," bisik Sutan.

​Sutan mengarahkan Permata Pak Leman ke Komponen Kristal Penuh Retakan. Ia tidak mencoba melindungi Permatanya. Ia membiarkan Niat Murni di dalamnya menjadi perisai bagi seluruh Dimensi Koral Hitam.

​ZZZZZT!

​Permata Pak Leman bergetar hebat. Ia menyerap semua energi keraguan dan retakan niat dari Komponen Kristal, melindunginya agar tidak meledak. Permata itu bersinar, lalu pecah menjadi debu halus.

​Niat Murni Pak Leman telah melunasi Utang Keraguan di Dimensi Koral Hitam.

​Bunian Pengkhianat itu berteriak terkejut. "Tidak! Niat Murni itu... hancur! Kau mengorbankannya!"

​"Aku tidak mengorbankan," jawab Sutan, memungut Kristal Niat yang kini bersih dan bersinar. "Aku melunasi."

​Bunian Pengkhianat itu, yang terkejut oleh kekuatan pengorbanan Sutan, tiba-tiba menghilang. Markas OPD telah pergi, meninggalkan jebakan yang hancur.

​Namun, saat Sutan memegang Kristal Niat itu, dan Permata Pak Leman hancur, sebuah reaksi dimensi yang kuat terjadi. Energi waktu dan niat yang bertabrakan itu merobek Dimensi Koral Hitam.

​Di hadapan Sutan, muncul pusaran cahaya yang bukan portal dimensi, melainkan Lorong Waktu yang bergetar.

​BLUM!

​Sebelum Sutan sempat bereaksi, Lorong Waktu itu menariknya. Sutan terlempar ke dalam pusaran warna dan energi yang memusingkan, sambil mencengkeram erat Kristal Niat dan Batu Putihnya.

​Bab 19: Utang Waktu dan Inti Permasalahan

​Kembali ke Bunian, Ratusan Tahun Lalu

​Sutan jatuh di atas tanah yang lembap, terengah-engah. Ketika ia bangkit, ia tahu ia tidak lagi berada di Dimensi Koral Hitam.

​Ia berada di sebuah hutan yang familiar—Hutan Beringin Larangan.

​Namun, hutan itu tampak berbeda. Pohon-pohonnya jauh lebih tinggi dan lebih muda, udaranya jauh lebih murni, dan ia bisa mendengar suara energi Keseimbangan yang menderu, tidak teredam seperti di zamannya.

​Sutan memeriksa Batu Putihnya. Batu itu bergetar hebat.

​"Sial," bisik Sutan. "Aku tidak hanya pindah dimensi. Aku pindah waktu."

​Sutan menggunakan scanner Batu Putihnya. Hasilnya mengejutkan: Waktu: 480 Tahun yang lalu.

​Sutan telah terlempar ke masa di mana Kerajaan Bunian masih sangat muda dan permusuhan dengan Gaib Laut baru dimulai.

​Saat ia berjalan keluar dari hutan, ia melihat Kerajaan Bunian. Itu bukan Kerajaan kristal yang ia kenal. Itu adalah Kota Batu Purba yang megah, tanpa kerusakan perang, dan bersinar dengan energi yang liar dan belum matang.

​Tiba-tiba, ia mendengar suara langkah kaki. Sutan bersembunyi di balik semak.

​Dua sosok Bunian berjalan melewatinya. Salah satunya adalah Ratu Puspa Sari, tetapi ia terlihat jauh lebih muda, energik, dan mengenakan pakaian perang.

Di sampingnya, berjalan seorang Bunian yang tampak serius, membawa naskah kuno.

​"Ratu Puspa Sari?" gumam Sutan, tidak percaya.

​Ratu Puspa Sari Muda (RPS Muda) itu berkata, "Kita harus menemukan cara menyatukan kembali Permata Simbiosis itu, Pangeran! Jika tidak, perang dengan Gaib Laut akan menghancurkan Kerajaan ini!"

​Pangeran Senja Muda! Sosok di sampingnya adalah versi muda dari Pangeran Senja, yang tampak penuh harapan dan semangat.

​Sutan menyadari. Ia berada di waktu ketika Permata Simbiosis yang ia pegang (Kristal Niat) adalah kunci untuk mencegah perang besar.

​Sutan tahu bahaya dari mengganggu masa lalu. Tetapi ia juga tahu bahwa OPD pasti melacak Permata itu dan pasti memiliki agen di masa lalu.

​Ancaman di Masa Lalu

​Sutan mencengkeram Batu Putihnya. Ia tidak bisa menunjukkan dirinya. Ia harus mencari agen OPD di masa lalu ini.

​Ia merasakan energi OPD. Energi itu tidak digital, tetapi berupa aura manipulasi yang halus.

​Sutan menyelinap ke Kota Batu. Ia segera menuju Balairung Agung. Di sana, ia melihat sebuah pertemuan darurat.

​Di meja pertemuan, Sutan melihat Raja Pualam Muda, yang masih sangat muda dan tampak naif, berdebat dengan sosok Bunian tua yang terlihat bijaksana namun licik.

​"Raja Pualam, kita harus memutuskan hubungan dengan Gaib Laut! Mereka tidak bisa dipercaya! Kita harus fokus pada kekuatan kita sendiri!" desis Bunian Tua itu.

​Sutan segera mengenali aura manipulatif itu. Bunian Tua itu adalah Agen OPD di masa lalu.

OPD tidak menggunakan teknologi, mereka menggunakan propaganda niat kotor untuk memicu perang dan menciptakan Chaos dari awal.

​Sutan juga menyadari sesuatu yang lebih mengerikan. Jika perang itu terjadi, permata simbiosis itu akan pecah dan menciptakan utang waktu yang melanggengkan konflik hingga ke masa depannya.

​Sutan harus bertindak. Ia adalah Duta Keseimbangan. Utang waktu ini harus dilunasi sekarang, di masa lalu.

​Ia menoleh ke arah alun-alun. Ia harus menemukan Karang Jati Diri, bagian Permata Simbiosis yang hilang lainnya.

​Sutan menarik napas. Petualangan utang kopi kini telah membawanya untuk melunasi utang sejarah. Dan ia harus melakukannya tanpa mengubah masa depan—kecuali menghapus perang dimensi.

​Lanjutan Bab 20 akan membawa Sutan menyusup ke Gaib Laut masa lalu, mencari Karang Jati Diri, dan menyatukan Permata Simbiosis di hadapan Raja Pualam dan Ratu Puspa Sari Muda!

1
checangel_
/Pray/
Bella
Wa'alaikumussalam
checangel_
Utang Warisan akan seberat apa itu? Bahkan warisan dalam realita sering diperebutkan 😅🤧
◇HARJUANTO◇: Ya Rabbal Alamin, semoga Allah SWT selalu memberkahi dengan kebaikan dan keberkahan.
total 2 replies
Aksara_Dee
aku ketawa 😅
◇HARJUANTO◇: Ya Rabbal Alamin, semoga Allah SWT selalu memberkahi dengan kebaikan dan keberkahan.
total 1 replies
Aksara_Dee
kalau gak balik gimana?
◇HARJUANTO◇: Ya Rabbal Alamin, semoga Allah SWT selalu memberkahi dengan kebaikan dan keberkahan.
total 1 replies
Aksara_Dee
cicilan dan deadline, real banget!
◇HARJUANTO◇: Ya Rabbal Alamin, semoga Allah SWT selalu memberkahi dengan kebaikan dan keberkahan.
total 1 replies
Blueberry Solenne
Bisa di rekam ya, nanti kayak di cerita2 pas di cek cuma kabut putih.
◇HARJUANTO◇: Ya Rabbal Alamin, semoga Allah SWT selalu memberkahi dengan kebaikan dan keberkahan.
total 1 replies
Blueberry Solenne
wkwkwk, pasti si Sutan udah gatel itu pengen ngepoin soal jubahnya
◇HARJUANTO◇: Ya Rabbal Alamin, semoga Allah SWT selalu memberkahi dengan kebaikan dan keberkahan.
total 1 replies
checangel_
Apakah akan serumit itu puzzlenya? Bahkan logika terkadang tak selaras dengan perasaan, karena mereka selalu beradu dalam diam, untuk merangkai teka-teki itu/Facepalm/
◇HARJUANTO◇: Ya Rabbal Alamin, semoga Allah SWT selalu memberkahi dengan kebaikan dan keberkahan.
total 1 replies
checangel_
Niatnya sampai tumbang /Facepalm/
◇HARJUANTO◇: Ya Rabbal Alamin, semoga Allah SWT selalu memberkahi dengan kebaikan dan keberkahan.
total 1 replies
checangel_
Saya juga tidak percaya tan, apalah daya jika istirahat tapi tetap bekerja, bukannya fokus malah tak terurus/Sob//Facepalm/
◇HARJUANTO◇: Ya Rabbal Alamin, semoga Allah SWT selalu memberkahi dengan kebaikan dan keberkahan.
total 1 replies
checangel_
Ikut tertawa deh /Facepalm/, bukannya benar-benar rehat malah disuruh kerja, ono-ono wae 😂
◇HARJUANTO◇: Ya Rabbal Alamin, semoga Allah SWT selalu memberkahi dengan kebaikan dan keberkahan.
total 1 replies
checangel_
Sutan, pengin tak kasih solusi Ndak, biar istirahatmu benar-benar istirahat ... kamu ambil wudhu aja lalu salat deh 🤧, ndak usah dibuat ribet bisa kan ya?😭
◇HARJUANTO◇: Ya Rabbal Alamin, semoga Allah SWT selalu memberkahi dengan kebaikan dan keberkahan.
total 1 replies
checangel_
Bisa-bisanya lho, pilihanmu beda dari yang lain Sutan /Facepalm/
◇HARJUANTO◇: Ya Rabbal Alamin, semoga Allah SWT selalu memberkahi dengan kebaikan dan keberkahan.
total 1 replies
checangel_
Iya begitu juga realita, jika terlalu serius tidak baik untuk kehidupan, canda juga perlu dalam setiap perdebatan, tapi ada baiknya jangan mendebat sesuatu yang tak diperlukan, benar ndak?😅
◇HARJUANTO◇: Ya Rabbal Alamin, semoga Allah SWT selalu memberkahi dengan kebaikan dan keberkahan.
total 1 replies
checangel_
Wah, sudah punya asisten pribadi aja😂
◇HARJUANTO◇: Ya Rabbal Alamin, semoga Allah SWT selalu memberkahi dengan kebaikan dan keberkahan.
total 1 replies
checangel_
Semangat untuk Sutan dan utangnya /Determined/
◇HARJUANTO◇: Ya Rabbal Alamin, semoga Allah SWT selalu memberkahi dengan kebaikan dan keberkahan.
total 1 replies
checangel_
Pak Leman sepertinya pertemuanmu dengan Sutan belum kelar /Facepalm/
◇HARJUANTO◇: Ya Rabbal Alamin, semoga Allah SWT selalu memberkahi dengan kebaikan dan keberkahan.
total 1 replies
checangel_
Jadi, petualanganmu baru saja dimulai ya Sutan💪, semoga tidak ada kata utang lagi ya ke depannya🤧
◇HARJUANTO◇: Ya Rabbal Alamin, semoga Allah SWT selalu memberkahi dengan kebaikan dan keberkahan.
total 1 replies
checangel_
99.9% >> manipulasi 🤧
◇HARJUANTO◇: 🎯 Menyentuh relung jiwa yang paling sensitif, itulah seni narasi yang sesungguhnya, Tuan/Nyonya.
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!