Perjalanan Claudia Siyatim Piatu Dan Mempunyai Ruang

Sesampai di sekolah nya Claudia langsung masuk ke dalam kelas setelah dia memarkirkan motornya.

Sampai di kelas Claudia menghela napas lega dan jantung nya juga sudah kembali normal, ia tidak tahu apa yang terjadi dengan nya, setiap kali bertemu Devan jantungnya pasti berdetak.

Tidak lama setelah itu teman teman nya juga datang, mereka segera duduk dekat Claudia.

"Pagi beb" kata sinta langsung duduk di samping claudia

"Pagi cantik" sapa Vina dia duduk di depan claudia

"Pagi sayang " kata santi dia duduk di samping Vina

"Pagi juga semuanya teman teman cantik ku" sapa claudia juga lalu dia tersenyum

"Aduh...bagaimana ini gue belum menyelesaikan pekerjaan rumah gue" kata Vina segera mengambil buku tugasnya setelah itu mengadu ke arah claudia

"Emang ada pekerjaan rumah ( Pr) kok gue gak tau," kata santi juga mengeluarkan buku tugasnya

"Ada itu fisika di kumpul pagi ini" kata sinta juga mengambil buku tugasnya ia juga tidak mengerjakan Pr.

"Beb pa lu udah menyelesaikan nya, boleh kami melihatnya, cuma kali ini aja" kata sinta

"Aku sudah selesai, ini kalian lihat aja sendiri" kata claudia sambil memberikan buku tugasnya kepada teman teman nya

"Kalian kenapa kompak bangat tidak mengerjakan Pr" kata claudia juga heran biasanya teman tidak pernah seperti ini

"Nanti saja cerita aku bikin tugas dulu" ucap Vina lalu serius lagi menyontek tugas Claudia begitu juga dengan yang lain.

Beberapa menit kemudian bel masuk berbunyi begitu pula dengan vina dan yang lainnya juga sudah selesai menyalin tugas claudia.

Pagi anak anak....sapa buk guru sesampai di kelas

Pagi juga bu Susan.....sapa anak anak

"Kumpulkan semua tugas nya bagi yang tidak mengerjakan silahkan berdiri sebelah kiri ibu...." Kata bi susan guru fisika mereka

Semua murid mengumpul tugas tugas yang telah di berikan bu susan tidak ada yang berdiri sebelah kirinya.

"Bagus hari ini kalian semua mengerjakan tugas kalian,, tidak seperti hari hari yang lalu ada saja alasan kalian karena tidak mengerjakan tugas" kata bu susan

"Kami sudah sadar bu" jawab sebagian murid

"Baiklah buka halaman sekian kita belajar bla....bla..." Bu susan menjelaskan pelajaran hari ini. Setelah bu susan menyelesaikan menjelaskan pelajarannya bu susan memberikan tugas ke pada anak muridnya .

"Kalian kerjakan tugas halaman sekian, di kumpulkan sebelum bel istirahat berbunyi " kata buk susan

Kring..... kring bel istirahat berbunyi anak anak mengumpul latihan dengan ketua kelas lalu mereka lari ke kantin mereka sudah lapar sedari tadi gara gara tugas fisika.

"Clau ke kantin yuk" ajak Sinta pada claudia karena claudia tidak ada tanda tanda mau ke kantin

"Kalian aja ke kantin aku bawa bekal" kata Claudia sambil mengeluarkan kotak makanan nya.

"Tumben biasa lu gak bawa bekal" kata Vina

"Soalnya Bonbon bawa bekal sekolah jadi sekalian juga untuk ku" kata Claudia

" Kalau gitu gue juga gak ke kantin, gue chat aja bu tina supaya dia antar makanan ke sini" kata Sinta

"Tiga ya sin, kami berdua juga gak ke kantin malas cuma berdua doank " kata Vina

Setelah itu sinta chat bu Tina menyuruh pelayan nya mengantarkan pesanan ke ke kelas nya.

"Udah kita tunggu saja" kata Sinta

"Clau hari gue perhatiin lu sering melamun ada pa" kata Vina

"Iya ada apa, cerita saja supaya kita bisa bantu" kata sinta

"Aku gak papa kok, cuma aku merasa heran saja" kata Claudia

Lalu claudia menceritakan semuanya pada temannya tentang kejadian pagi tadi, dan bagaimana sikap Devan kepadanya.

"Jadi denzzel adiknya kak devan" kata vina

" Kok gue tidak tau kalau kak devan punya adik" kata Sinta

" mungkin di rahasiakan demi keselamatan," kata santi

"Jadi kamu heran kenapa?" Kata vina lagi

" Itu bukankah kak devan itu anti perempuan yang seperti kalian katakan," kata claudia lagi

"Iya memang pernah mengatakannya, tapi memang kenyataannya seperti itu, kamu lihat sendiri kan kejadian di kantin kemarin " kata santi

"Hmm... aku juga lihat...tapi..kenapa sikapnya beda, tadi pagi dia sangat lembut dan sering tersenyum saat berbicara denganku juga dengan Bonbon " kata claudia lagi

"Apa ..." Teriak mereka bertiga mereka terkejut tidak biasa nga kak devan berprilaku baik terhadap cewek.

"Ini ke jadian langka" kata vina heboh

"Iya ini kejadian langka" kata santi lalu ia sambung lagi " jangan- jangannn kak devan suka sama lu kali"

"Gak mungkinlah, " kata Claudia sudah mulai deg deg kan apa mungkin kak devan suka padanya

"Apa nya yang gak mungkin, kemarin aja di dia lihatin lu terus" ceplos vina

"Jadi itu yang kalian bicarakan kemarin" kata claudia

"Hehehe iya, peace✌️ jangan marah" kata vina lagi

"Aku tidak marah" ulang Claudia

"Jadi benar kan dugaan gue, kak devan tu suka sama lu" kata santi kembali

"Jadi bagai perasaan lu sama dia" kata sinta

"Aku gak tau," kata claudia juga ragu

"Apa kamu merasa deg geg an gak saat bertemu dengan nya " kata Vina

"Ada, saat bertemu dengannya jantung berdetak kencang" kata claudia

"Itu tanda nya lu juga suka ama dia," kata santi

"Wah...berita langka lagi, si cuek udah punya gebetan ni" kata vina sambil cengengesan

"Masa si," kata Claudia

"Ya sudah lah, biarkan saja waktu yang menentukannya bagaimana kedepannya" claudia lagi

"Kita lihat saja ke depannya, bagaimana sikap kak devan ke lu" kata Sinta

Lalu mereka makan karena pesanan nya sudah si antar ke kelasnya, saat makan hanya keheningan yang terjadi.

Setelah selesai makan mereka membersihkan meja kembali semua mangkuk dan piring kotor di bawa kemabli oleh pelayan bu tina ke kantin.

Tidak menunggu waktu lama bel masuk berbunyi kembali bertanda masuk yang kedua.

.

.

.

Bersambung....

~🙏maaf kalau ada salah dalam penulisan dan penyampaian, ini hanya karangan semata dan masih banyak typo, dan mohon sarannya untuk perbaikan tulisan aku ke depannya dan jangan lupa tekan tombol like kalau suka, TERIMAKASIH telah membaca tulisan aku ~