NovelToon NovelToon
You Are Mine!

You Are Mine!

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda / CEO / Beda Usia / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:700k
Nilai: 4.7
Nama Author: riri_923

Aqila gadis cantik berusia delapan belas tahun yang baru saja menyelesaikan pendidikan nya di negara Finlandia.

Malam itu untuk merayakan kelulusan nya, Aqila berhasil kabur dari penjagaan ketat para bodyguard milik kakak nya.

Tetapi siapa yang menyangka gadis itu malah kabur ke sebuah night club terkenal di kota tempat ia tinggal dan terjebak oleh sesuatu yang tidak pernah ia bayangkan?

Lalu bagaimana kisah selanjutnya? Sesuatu seperti apa yang akan menimpah dirinya? Atau mungkin sebuah jebakan?

Note:- Agar mengerti jalan cerita sebelumnya, disarankan membaca karya "Terjebak Cinta Om Mafia Possesive"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon riri_923, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab-25-

"Data-data untuk pendaftaran sudah lengkap?" Tanya Bram yang baru saja menyelesaikan sarapan nya.

"Sudah, hanya tinggal menunggu ijazah dari sekolah"

"Untuk urusan itu biarkan bawahan ku yang mengambil ke sana"

Aqila hanya mengangguk tanpa berniat menjawab, karena jika ia tetap memaksa ingin mengambil ke Finlandia pun percuma. Bram tentu tidak akan mengizinkan nya.

Selama beberapa saat ruang makan itu hening dan hanya suara dentingan sendok yang digunakan Aqila, hingga akhirnya Aqila sudah selesai dengan sarapan nya.

"Ayo" Ajak Bram menarik pelan lengan Aqila agar berdiri.

"Kemana?" Aqila mengernyit bingung dengan ajakan Bram, tetapi ia tetap berdiri.

"Temani aku ke kantor"

"Gak mau"

Sesaat Bram melayangkan tatapan kesal nya pada Aqila, hingga akhirnya pria itu merengkuh pinggang ramping istri kecilnya lalu menuntun nya untuk berjalan.

"Aku tidak menerima penolakan, baby girl"

"Ishh kak! Aku gak mau!" Aqila mencoba menghentikan langkah nya dan berpegangan pada tembok disamping nya agar tidak terseret oleh Bram.

"Sebelumnya kamu berjanji akan menjadi sekretaris ku, jadi lakukan mulai sekarang"

"Aku berjanji karena paksaan kak Bram ya!"

"Aku tidak pernah memaksa, aku menawarkan dan kamu menyetujui nya" Ralat Bram.

"Cih, tapi itu semua karena kakak mengancam akan menunjukkan video itu pada keluarga ku" Aqila menatap sinis pria di samping nya, sebelah tangan Aqila melepaskan pegangan nya pada tembok itu, lalu mencoba melepaskan tangan Bram.

Tetapi yang terjadi Bram malah mengangkat tubuh Aqila layaknya sekarung beras dan menepuk bok*ng istri kecil nya hingga sang pemilik memekik kaget dengan mata melotot.

"Kak!"

"Diam dan turuti perintah ku!" Tegas Bram tidak ingin di bantah.

Tanpa menghiraukan Aqila yang terus memberontak, Bram mulai berjalan ke luar dari rumah di iringi Bi Chi yang entah sejak kapan sudah berada di belakang mereka dengan menenteng tas Aqila.

"Kak! Aku gak mau ikut!" Pekik Aqila mencoba untuk keluar dari mobil, tetapi sayang pintu mobil di sebelah nya terkunci.

"Ini tuan, tas nona" Ujar Bi Chi menyerahkan tas kecil Aqila.

"Terimakasih, Bi" Bram mengambil alih tas itu dan masuk ke dalam mobil.

"Aku gak mau ikut kak!" Protes Aqila menatap jengah wajah Bram.

"Jalan!" Titah Bram sebelum pembatas antara kursi depan dan kursi penumpang tertutup.

Aqila mendengus kesal dan pasrah saat tidak kunjung mendapat respon Bram, ia mengalihkan pandangannya menatap ke arah luar mobil yang sudah berjalan itu.

"Jangan memperhatikan hal lain dan tatap aku jika sedang bersama ku!" Bram menarik dagu Aqila hingga kini wajah kedua nya saling berhadapan dan bertatapan.

"Cih, membosankan" Aqila menepis tangan Bram dan hendak kembali mengalihkan pandangan nya.

Tetapi sebelum hal itu terjadi Bram dengan mudah nya mengangkat tubuh Aqila hingga kini tubuh Aqila berada di pangkuan nya.

"Kak!" Aqila melotot kaget karena gerakan cepat itu.

"Aku tidak suka di bantah"

Sesaat tatapan kedua nya beradu. Tatapan tidak mau mengalah, keras kepala, dan tatapan mendominasi yang sangat mengintimidasi lawan nya.

"Dan aku tidak suka di paksa" Timpal Aqila menekan-nekan dada bidang Bram dengan telunjuknya.

Bram memegang telunjuk Aqila lalu mengarahkan ke depan bibirnya, seringai terbit di bibir Bram sebelum ia membuka bibir nya dan memasukkan jari itu ke mulut nya.

"Hei!" Pekik kaget Aqila mencoba menarik jari nya.

Aqila meronta mencoba menarik telunjuk nya yang kini berada di dalam mulut Bram, dan pria itu mengh*sap jari nya bahkan sesekali mengigit nya.

"Lepas kak, jorok ih!"

Senyum miring terus terukir di bibir tipis milik Bram, tatapan nya begitu mendominasi rasa gugup Aqila. Hingga akhirnya Bram mengigit ujung jari Aqila.

"Aaww! Sakit kak!" Teriak kesakitan Aqila.

Terasa perih, dan berdenyut. Lalu Bram mengh*sap begitu kuat jari nya dan Aqila bisa merasakan saat ini jarinya terluka dan terus mengeluarkan darah di dalam mulut Bram.

"Kak lepas, sakit" Ekspresi kesal, marah dan tatapan tajam Aqila kini telah berubah menjadi ekspresi kesakitan dengan sedikit ringisan yang keluar dari mulutnya.

Glek~ Glek~

Terdengar suara tegukan yang begitu jelas, mata Aqila lantas tertuju pada jakun suami nya yang naik turun.

"Ka-kak?"

Bram menghentikan kegiatan nya dan mengeluarkan jari Aqila yang berada di mulutnya, lalu mengecup kulit yang terkelupas itu.

Masih dengan tatapan bingung dan takut Aqila hanya terdiam melihat pergerakan Bram yang mengambil sebuah plaster lalu menempelkan pada jari telunjuk Aqila yang terluka akibat gigitan nya.

"Aku tidak suka di bantah, dan aku tidak akan bersabar lagi jika kamu melawan ku" Ujar lembut Bram mengusap-usap punggung tangan Aqila.

"Ka-kakak psikopat?"

...****************...

*Jangan lupa likenya🤗berikan dukungan nya agar author semangat up🥰

1
Yunita Sri wahyuni
semoga doa mu cepat terkabul Bram.. aamiin 🤲🏻
Yunita Sri wahyuni
Bram... let's go
Tika Sartika12
Luar biasa
#ayu.kurniaa_
.
Juniarsih Hariany
Luar biasa
Yulianthy Ethi
Kecewa
Yulianthy Ethi
Lumayan
apajalah
🍂🍁🍁👌
Qaisaa Nazarudin
Astaga bayi besar gak mau kalah...🤣🤣🤣
Qaisaa Nazarudin
Kok manggil mommy nya Kak ARA??
Qaisaa Nazarudin
Makanya nurut OMONGAN Suami,Tapi walaupun ucapan Grey pedas tapi apa yg Grey hilang semuanya benar.. Untung aja Grey dan Ara datang baru selesai masalah,Dasar Qila bodoh..
Qaisaa Nazarudin
Kamu liatkan kerana ulah keras kepala mu selalu Bram yg kena..Apa yg Grey bilang itu emang benar,Dasar Qilla aja yg gak mikir panjang,Bran juga kalo musuh kain cepat aja dia singkirkan,kenapa sekarang malah mau nunggu utk test DNA segala,Untung negatif,Coba kalo positif siap2 lah utk kamu kehilangan Qila dan anak mu,saat itu baru jamu nyesel..🙄🙄🙄🤦🤦
Qaisaa Nazarudin
Gila Qila..Biasanya orang gak mau serumah,Tapi dia malah minta serumah..Harusnya nurut sama Suami,jangan keras kepala,jangan sampe kamu nyesel kalo sesuatu terjadi dgn kandungan ku..
Qaisaa Nazarudin
Kyla pikir Bram bodoh bisa di jebak dengan janinnya yang entah bayi siapa..
Qaisaa Nazarudin
Kenapa hati ku gak rela saat Qila mulai luluh,Duh aku ini juga plin plan,Saat Qila jasar sama Bram aku gak terima,Tapi saat Qila mulai luluh aku juga gak terima alesan ku,Aku gak rela Qilla manahan sakit hati dan iecewa saat tau kalo Kyla beneran hamil anak Bram,aduh kenapa Bram gak bunuh aja Kyla biar gak jadi bomerang dlm hubungannya dgn Qila,Baru juga Qila membuka hati nya ckk..😌😌
Qaisaa Nazarudin
Wkwkwkwkwk Halu mu ketinggian,Kamu salah mencari mangsa nona .
Qaisaa Nazarudin
Kenapa sikap Qilla terlalu Egois dan kasar,Tidak pernah menghormati Bram sebagai Suami,Lama2 aku eneg denan sikapnya..🙄🙄🙄
Qaisaa Nazarudin
Lumayan
Qaisaa Nazarudin
Kok Grey?😂
Qaisaa Nazarudin
Calon Korban untuk Bram..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!