NovelToon NovelToon
KETIKA BOS MAFIA JATUH CINTA

KETIKA BOS MAFIA JATUH CINTA

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / CEO / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Murni / Rebirth For Love
Popularitas:5.7k
Nilai: 5
Nama Author: Anila Nabastala

Bella nekad menjual kehormatannya demi membiayai adiknya yang sakit dan mengharuskan dioperasi, dia menjajakan dirinya disebuah bar, setelah dia mendapatkan seseorang yang mau membayarnya dengan mahal, tiba tiba Bella berubah fikiran, dia tidak ingin menjual kehormatannya, namun semua sudah terlambat pria itu tidak mau melepaskan Bella, hingga akhirnya terjadilah peristiwa yang memilukan tersebut, hingga akhirnya timbul kebencian dihati Bella pada pria tersebut.
mampukah Bella membalas dendamnya? atau malah dia akan jatuh cinta pada pria itu?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anila Nabastala, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 24

Satu jam kemudian Kai sudah sampai di restoran yang dikatakan oleh Jhon saat ditelpon.

Saat tiba direstoran dia sedikit kaget karena restoran sangat sepi hanya ada beberpa anak buah Max yang sedang berjaga diluar sementara yang lain ada didalam.

Sebelum masuk dia bertanya pada salah satu pengawal.

" apa Bos Max ada disini "

" betul tuan "

" dia membooking satu restoran ini "

" iya itu betul tuan "

" ya sudah kerja yang betul jangan sampai lengah " ucap Kai menepuk pundak pengawal tersebut sambil berjalan masuk kedalam restoran.

Saat didalam restoran disana dia bertemu dengan salah satu pelayan restoran yang bekerja disana, pelayan tersebut membungkuk kan badannya sebagai tanda hormat pada Kai.

" hei kamu kemarilah " ucap Kai pada pelayan tersebut.

" iya Tuan ada apa?? " tanya dia dengan gugup.

" dimana Bos ?? "

" beliau ada diruangan itu Tuan bersama seorang gadis " ucap pelayan tersebut.

" seorang gadis " beo Kai,  pelayan itu mengangguk mengiyakan perkataan Kai.

" ya sudah aku akan menemuinya "

" apaaa.. " Bella terpekik saat mengetahui berapa total jumlah perbaikan mobil bugatti tersebut.

" I.. ini apakah ini tidak salah, total semua hampir duapuluh lima juta " mata Bella hampir saja keluar dari tempatnya.

Sementara Max masih dengan sekuat tenaga agar dia tidak mengeluarkan suara tawa nya.

" gadis ini sungguh lucu sekali saat dia terkejut " dalam hati Max bermonolog.

" Paman..  apa ..tidak ada diskon untuk ku " tanya bella ragu.

" apa katanya diskon, apa dia fikir ini sedang transaksi jual beli baju, hahahaha... gadis ini benar benar buat aku gemas " ucap Max dalam hatinya.

" itu sudah aku kasih diskon, tidak ada diskon lagi, jika ditotal perbaikan semuanya hampir mendekati lima puluh juta "

Uhuk..uhuk... saking terkejutnya Bella sampai tersedak dan batuk.

" ini minumlah dulu " Max memberikan Bella segelas air putih, dan Bella langsung meraih gelas tersebut dan meminumnya.

Sementara Jhon yang sudah tidak tahan dengan situasi nya, segera keluar dari ruangan khusus tersebut dan pergi menjauh dari ruangan tersebut hingga beberapa meter dan ...ha...ha..ha.. dia sudah tidak tahan ingin tertawa melihat ekspresi Bella saat melihat tagihan palsu tersebut.

" wahh si bos memang pandai berbohong, dan seperti nya dia memang benar benar jatuh cinta pada gadis tersebut. " ucapnya pada diri sendiri.

" Paman Max "

" panggil aku Max "

" eh iya... paman Max " Bella masih saja memanggil Max dengan embel embel paman, Max sampai menggelengkan kepalanya tak kuasa.

" Paman..  paman kan tahu sendiri saya ini seorang mahasiswa,  uangku tidak banyak, kadang untuk membayar kuliah saja aku harus mengambil kerja paruh waktu, terkadang di hari libur aku bekerja hingga dua shift " Max mengerutkan dahi nya mendengar penjelasan dari Bella.

" kenapa dia harus bekerja untuk membiayai kuliahnya, bukankah pak Adam seorang pengusaha, untuk menyekolahkan Bella itu bukan apa apa baginya. " Max bermonolog dalam hatinya.

" aku tahu pasti paman berfikir kalau ayahku adalah orang kaya, dia punya banyak uang, tapi aku malah bekerja. Iya kan paman berfikir seperti itu. " tebak Bella.

" ayahku memang sangat kaya, tapi kalau untuk sekolah aku harus membiayai sendiri, terkadang untuk makan pun aku harus mencari sendiri, beruntung ada Andika dia selalu menolong ku disaat aku susah dan dia juga selalu memberikan aku makan disaat aku kelaparan " ucap Bella lirih menahan sedih, biasa nya dia tidak pernah menceritakan kisah hidupnya, tapi entah kenapa dia merasa ingin menjelaskan hal ini pada Max, apa dia sedang berusaha agar Max memberikan keringanan atau mungkin dia sedang berusaha agar dibebaskan dalam pembayaran.

" jadi paman.. saya mohon beri lah saya waktu untuk membayar semua nya, ijinkan saya untuk mencicil ganti rugi tersebut " ucap Bella memelas.

Bella menggulung ujung kain tisu yang restoran sediakan, dia sangat gugup sekali takut kalau Max tidak akan memberikan dia keringanan, kalau sudah begitu dia harus berkata apa, dia sendiri tidak punya tabungan, kalau seandainya motornya dijual pun belum cukup untuk membayar semua hutangnya.

Max memperhatikan raut wajah Bella dengan seksama, terlihat dari wajahnya penuh harap agar dia bisa mengabulkan permintaan nya untuk mencicil hutang tersebut.

" aku punya cara agar kamu bisa membayar hutang mu padaku, tapi aku ragu apakah kamu bisa mengerjakan nya atau tidak "

Bella langsung bangkit dan berkata dengan yakin " tentu saja aku yakin dan aku pasti bisa "

" tapi kamu masih kecil, belum tentu kamu bisa melakukan pekerjaan seperti itu "

" memangnya pekerjaan apa paman " ucap bella dengan sedikit curiga

" jangan jangan paman menyuruhku untuk....

" Bella berfikir mungkin Max akan menyuruh dia bekerja di club malam, sebagai wanita malam seperti yang dikatakan Kai tempo hari dimana saat dia menabrak bugatti nya.

" kalau begitu aku tidak mau paman, lebih aku bekerja mengambil dua atau tiga shift sehari agar cepat terkumpul uangnya " Max mengerutkan keningnya tak mengerti dengan jalan fikiran gadis ini, yang sebentar sebentar berubah.

" kalau kamu bekerja seperti itu, sampai kapan kamu bisa membayar hutangmu, aku sudah berbaik hati ingin menawarimu pekerjaan, tapi belum apa apa kamu sudah menolak "

" memang nya apa pekerjaan yang ingin paman berikan padaku "

" sudahlah kamu lupakan saja "

" ehh... paman jangan begitu, katakan saja dulu apa pekerjaannya.. "

" tapi aku tidak yakin kalau kamu bisa mengerjakannya, ini pekerjaan yang sangat berat " Bella sangat penasaran dengan jenis pekerjaan yang Max tawarkan, seperti apa pekerjaan nya.

" katakan saja paman, aku cukup kuat kok, asal paman jangan menyuruhku untuk bekerja di club dan menjual diri " cicit nya

" apaaa.. jadi kamu fikir aku akan menyuruhmu untuk bekerja menjual diri ...hmm...kamu itu terlalu kejam pemikiran mu " ucap Max kecewa dia menggelengkan kepalanya sambil tertawa kecil.

" maaf paman " cicit Bella sambil tertunduk merasa tidak enak.

" sudah begini saja kamu mau tidak bekerja sebagai pembantu dirumah saya, kamu akan mendapatkan gaji tiga juta perbulan, dan hanya bekerja sabtu dan minggu tapi kamu harus menginap, jumat sore kamu akan dijemput, dan minggu sore kamu akan diantar  kerumah.

bagaimana kamu mau tidak?? " mendengar hal itu Bella langsung antusias mengiyakan.

" iya paman saya mau " dalam fikirannya Bella langsung berhitung jika perbulannya dia mendapatkan tiga juta berarti dalam tenggang waktu delapan bulan dia bisa melunasi biaya perbaikan tersebut, dan seterusnya jika aku bekerja terus maka uangnya bisa aku pergunakan untuk biaya tambahan kuliah.

" habiskan cake nya, setelah itu aku antar kamu kekampus lagi " Bella tersenyum dan memakan cake nya lagi dengan riang.

Max memperhatikan cara makan Bella yang belepotan, dia tersenyum tipis dengan pandangan yang tak berubah.

Max mengulurkan tangannya dan membersihkan krim yang ada di ujung mulut Bella, pada saat dia melakukan hal itu pintu ruangan terbuka dengan tiba tiba tanpa adanya ketukan.

" siapa gadis yang bersama mu bos.. " ucapan Kai terhenti saat dia melihat Max sedang membersihkan mulut sang gadis, sementara Max dan Bella menoleh bersamaan kearah Kai yang berada di pintu.

Max langsung menyeka krim yang ada diujung bibir sang gadis, dengan ibu jari secara perlahan dan juga lembut, kemudian dia menjilat krim yang ada dijarinya.

Bella terpaku dengan apa yang dilakukan oleh Max terhadapnya.

Sementara Kai yang beberapa detik kemudian dia sadar setelah menyaksikan kejadian langka tersebut dan langsung menunjuk ke arah Bella " k..kau gadis kecil "

1
Nabastala
besok libur update 1 hari ya.. akan update lagi tanggal 2 January, selamat membaca.. assalammualaikum
Nabastala
selamat tahun baru temen², semoga di tahun 2025 akan menjadi tahun yang lebih baik dari tahun² sebelumnya
🌜💖Wanda💕🌛
Lannkuuttt.,... Thor.,,... 💪💪💪💪
🌜💖Wanda💕🌛: maksudku Lanjut kak author/Pray//Pray/
total 1 replies
🌜💖Wanda💕🌛
pasti paman max
/Good//Good//Heart//Heart/💪💪💪....Lanjutt.....
rohana pristina
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!