Ditaklukkan Gadis Tengil

Sebelum melamar Star, Zafa sudah mendapat informasi mengenai gadis itu dan masalah yang sedang dia hadapi.

Anak buah Zafia yang berada di kota itu mendapat informasi itu dengan bersusah payah.

Damian Montana, Lionel Montana dan Arabella Victoria Montana adalah anak-anak Bertha. Namun, yang tidak diketahui oleh Lionel, Arabella dan juga Star adalah Lionel dan Arabella ternyata bukanlah anak kandung dari Bertha. Mereka sebenarnya kembar tidak identik.

Lionel dan Arabella adalah putri dari istri pertama Kleiner Victor Montana. Kleiner sendiri merupakan keturunan bangsawan. Klein menikahi ibu Arabella dan Lionel karena perjodohan sesama bangsawan. Namun, setelah menikah Cecilia tidak kunjung memiliki anak. Sehingga Klein menikah lagi dengan Bertha.

Tak lama kemudian Bertha mengandung Damian. Klein sangat senang dia akhirnya memiliki keturunan. Setelah kelahiran Damian, tak lama berselang Cecilia dinyatakan hamil. Namun, hal itu tak membuat Klein senang. Bertha mengatakan pada Klein jika Cecilia berselingkuh dari Klein.

Klein tidak mau mengakui anak-anak yang dilahirkan oleh Cecilia. Cecilia akhirnya menjadi depresi. Keluarga Cecilia membawa Cecilia pergi. Mereka mengurus perceraian Klein dan Cecilia.

"Jadi, nenek Star masih hidup?"

"Ya, Tuan. Mereka tinggal di Spanyol. Sebenarnya nyonya Cecilia sampai sekarang masih mencari keberadaan kedua anaknya.

Tuan Klein dan istrinya sudah 2 kali berpindah negara. Mereka melakukan itu untuk menghilangkan jejak dari keluarga nyonya Cecilia."

"Bukankah di informasi ini mengatakan Klein tidak mengakui kedua anaknya?"

"Tuan Klein melakukan tes DNA tanpa sepengetahuan istrinya. Setelah tahu jika tuan Lionel dan nyonya Arabella adalah anak kandungnya, Tuan Klein ingin merawat kedua anaknya itu."

"Hidup mereka ternyata rumit sekali. Lalu bagaimana dengan ayah kandung Star?" Zafa masih membaca informasi dari anak buah adiknya itu.

"Dia masih hidup. Namanya Adams Felipe Gallardo Ayah nona Star masih kerabat jauh dengan keluarga dari ibu nona Star, tapi mereka tidak tahu. Mereka bertemu saat nyonya Arabella dan tuan Adams masih di bangku kuliah, tapi nyonya Bertha tidak merestui hubungan mereka."

"Baiklah. Aku sudah bisa menangkap garis besar dari masalah ini. Aku akan mempertemukan Star dengan nenek dan ayahnya."

"Tapi anda harus berhati-hati. Tuan Gallardo memiliki kekuasaan di sana."

"Aku tahu. Terima kasih."

"Sama-sama, Tuan."

Zafa masih memandangi kertas informasi yang dia pegang. Kasihan sekali hidup Star dan ibunya. Selama ini mereka berdua sangat menderita.

Zafa menghela napas panjang. Dia memasukkan semua kertas itu kedalam laci meja kerjanya. Saat ini Zafa ada di perusahaan. Dia tak ingin ada yang tahu tentang pertemuannya ini.

Karena di negara adidaya itu, ada hukum yang berlaku jika mencari informasi tentang privasi seseorang.

Zafa tak ingin panjang urusannya. Dia sudah mendapat informasi tentang Star saja dia sangat bersyukur.

Zafa akhirnya memutuskan untuk pulang ke rumah. Selama dalam perjalanan dia terus kepikiran akan nasehat mamanya. Zafa ingin mencoba membuka hatinya untuk Star. Meski belum ada perasaan Cinta, tapi dia akan mengikat Star dengan sebuah pernikahan agar kali ini Star tak bisa lari darinya.

Zafa tahu, pasti Star tidak akan menolaknya. Dia sangat yakin itu. Setibanya di rumah, Zafa ingin segera mencari Star dan mamanya. Namun, Zafa menghentikan langkahnya saat mendengar Star mengatakan jika dirinya ingin mencari ayah kandungnya.

Zafa berdiam dan mendengar semua keluhan Star. Dia pun merasa iba dengan gadis itu. Zafa semakin bertekad akan mempertemukan Star dengan nenek dan ayah kandungnya.

...****************...