NovelToon NovelToon
Only U

Only U

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Murid Genius / Teen Angst / Teen School/College / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Chicklit
Popularitas:819
Nilai: 5
Nama Author: Yenni Dea

Pernah dengar orang bilang tidak ada yang namanya pertemanan antara laki laki dan perempuan. Percaya nggak sihh? Bingung juga yaa. Banyak yang bilang kalau laki laki dan perempuan berteman tuhh, pasti salah satu dari mereka memendam rasa suka. Bener nggak sih?
Salma dan Nathan bakal jawab itu semua. Ikuti terus ceritanya yaa😉.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yenni Dea, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 23

Sampai di sekolah Nathan segera duduk di tempat duduknya. Dan ternyata Reval sudah lebih dulu sampai di kelas. Nathan tak menggubris Reval yang ada di sampingnya. Nathan masih sibuk memikirkan apa yang terjadi dengan Salma.

"Woy Nath, bengong aja loe, kesambet tau rasa loe"omel Reval.

"Ck, apaan sih loe, ganggu aja"omel Nathan balik.

"Lah, di kasih tau malah ngomel"bingung Reval.

Reval yang sudah hafal dengan temannya itu pun tak ambil pusing. Dia memilih mengotak atik ponsel miliknya sambil menunggu guru masuk ke kelasnya.

Tak selang lama sang guru yang mengajar pun masuk ke kelas. Di barengi Killa yang berlarian masuk karena telat.

"Huhh,, untung masih boleh masuk"ujar Killa.

Killa segera mengeluarkan buku dan alat tulis miliknya. Namun pandangannya tertuju pada kursi sebelahnya yang kosong.

"Sstt, Nath, Salma mana?"tanya Killa berbisik.

"Sakit"jawab Nathan singkat.

Killa pun mengangguk paham dan kembali fokus ke depan.

.

.

.

Di tempat lain, tepatnya di kamar Salma. Gadis itu tengah sibuk dengan pikirannya sendiri. Selain memikirkan kejadian kemarin dengan Nathan, Salma juga kepikiran karena telah berbohong pada orang tuanya.

"Hahh,, dosa banget gue bohong"gumam Salma.

Salma mengotak atik ponselnya untuk menghilangkan rasa suntuknya.

.

Kembali ke sekolah. Kini waktunya istirahat. Killa dan kedua pria cool se antero sekolah itu tengah duduk di kantin dengan makanan masing masing.

"Killa sakit apa Nath?"tanya Killa.

"Nggak tau"jawab Nathan singkat.

"Nanti pulang sekolah jenguk Salma yuk"ajak Killa.

"Oke aja sih"sahut Reval.

"Bolehd deh, ntar kita jenguk bareng"sahut Nathan pula.

Kini ketika siswa itu kembali melanjutkan aktivitas mereka di sekolah. Hingga bell pulang berbunyi, ketiganya segera menuju parkiran.

Seperti rencana awal, mereka akan ke rumah Salma. Nathan mengendarai motornya sendirian, sedangkan Reval berdua dengan Killa. Maklum Killa selalu di antar oleh supir jika ke sekolah.

Tak butuh waktu lama, kini ketika orang itu sudah sampai di rumah Salma. Nathan yang memimpin temannya itu untuk masuk. Tapi meskipun Nathan sering menginap di rumah Salma, dia juga tau sopan santun. Nathan selalu mengetuk pintu terlebih dahulu.

"Ehh ada kalian, ayo masuk"ajak Heni.

"Makasih tante, Salmanya ada?"tanya Killa.

"Ada, naik aja, Salma ada di kamar"jawab Heni mempersilahkan teman anaknya itu.

Killa pun mengangguk paham. Setelahnya ketiga siswa itu naik ke lantai dua dimana kamar Salma berada.

"Sal, ini gue"ucap Killa saat sampai di depan kamar Salma.

Tak lama, sang pemilik kamar pun membukakan pintu.

"Killa, Reval, kalian kesini"ucap Salma melihat temannya itu datang. Sebenarnya Salma juga melihat ada Nathan disana. Namun dia sengaja tak menyapanya.

"Iya, kata Nathan loe sakit"ujar Killa.

"Ehh, i_ini udah mendingan kok"jawab Salma gugup.

"Masuk yuk"ajak Salma kepada teman temannya.

Salma dan Killa duduk di ranjang kamar Salma. Sedangkan Nathan dan Reval duduk di sofa kecil yang ada di sana.

"Loe sakit apa Sal?"tanya Killa.

"Nggak kok, gue nggak kenapa kenapa"jawab Salma.

"Terus kenapa loe nggak masuk?"tanya Killa.

Salma yang di tanya pun gugup dan bingung mau menjawab apa.

"Hahh, gu_gue kecapekan aja"gugup Salma. Killa hanya mengangguk saja.

Kedua perempuan itu pun kembali melanjutkan obrolan khas perempuan. Sedangkan Nathan dan Reval sibuk dengan ponsel masing masing. Namun meskipun begitu, beberapa kali Nathan curi curi pandang pada Salma. Bahkan tak jarang pula Nathan menatap Salma dengan terang terangan.

Salma yang merasa di tatap pun terlihat kikuk. Terlihat Salma yang beberapa ngeblank saat di ajak ngobrol oleh Killa.

"Eh Sal, ada drama baru lho, nonton yuk, mumpung ada temennya, seru pasti"ajak Killa.

"Boleh deh"setuju Salma.

Salma pun beranjak dari ranjang mengambil laptop miliknya.

"Nihh, loe cari deh drama apa"ujar Salma.

Killa pun menerima laptop itu dan mulai mengetikan beberapa kata di sana. Hingga ketemulah drama yang di cari.

Salma dan Killa langsung memfokuskan pandangan mereka pada layar laptop itu. Tak jarang juga keduanya tersenyum melihat adegan adegan romantis di drama itu.

"Dihh, ganteng banget"ujar Killa memuji ketampanan si pemain drama.

Salma pun tersenyum lucu melihat tingkah temannya itu. Namun saat kedua tengah fokus menonton, tiba tiba adegan dalam drama berubah menjadi adegan berc*uman.

Dalam adegan tersebut memperlihatka sepasang kekasih yang tengah berc*uman bibir. Killa yang melihat itu pun sudah menjerit histeris.

"Ouuhh,, astaga, aku juga mau di c*um kamu sayang"halu Killa berlebihan.

Namun berbeda dengan Killa, Salma terlihat gugup. Bahkan pipi Salma terlihat merona. Bayang bayang kejadian dirinya dengan Nathan jelas nampak di depan mata Salma.

Naasnya, saat Salma terlihat salah tingkah, Nathan dengan terang terangan menatap Salma. Dan entah kebetulan atau bagaimana, Salma juga tengah melirik Nathan. Jadilah kedua mata mereka saling bertatapan.

Salma semakin di buat mereka dengan itu.

"Sal, merah banget muka loe, loe panas"panik Killa saat melihat wajah Salma yang merona. Bahkan dengan telapak tangannya Killa menyentuh dahi Salma.

"Hahh? eng_enggak kokk, gue nggak kenapa kenapa"ucap Salma terbata.

"Tapi muka loe merah banget gitu"khawatir Killa.

"Mending loe istirahat aja deh Sal, biar kita pamit dulu"lanjut Killa.

"Lho, kok gitu? nggak apa apa kalian di sini dulu"ujar Salma.

"Nggak apa apa Sal, kita juga udah lama disini, loe istirahat aja"sahut Reval.

"Iya Sal, loe istirahat aja dulu, biar besok bisa sekolah lagi"sambung Killa.

"Ya udah, makasih ya udah sempetin main"ucap Salma tersenyum.

"Kita pamit ya Sal"pamit Killa di ikuti Reval.

Killa dan Reval segera keluar dari kamar Salma. Namun tidak dengan Nathan. Nathan masih di sana sambil menatap Salma. Salma yang di tatap pun tentu saja gugup.

Apalagi saat Nathan berjalan mendekat. Salma semakin di buat panik.

"Nath, loe mau ngapain"gusar Salma saat Nathan berhenti tepat di hadapannya.

Salma semakin panik saat Nathan mendekatkan wajahnya. Bahkan Salma sampai memejamkan mata erat.

"Loe makin cantik kalo lagi malu malu"bisik Nathan dan berlalu meninggalkan Salma yang berdiri mematung dengan wajah merah merona.

TBC

1
Santy Maria
kok kenzie mulu thor
Santy Maria
apa itu TBC thor
Santy Maria
gue thor bukan gur
Santy Maria
lo aja thor jangan pake loe
ngak bagussss
Yenni
keren
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!