NovelToon NovelToon
Lady Clarisse

Lady Clarisse

Status: sedang berlangsung
Genre:Lari Saat Hamil
Popularitas:144.6k
Nilai: 5
Nama Author: Rahma rain

"apa yang kau lakukan Alexander!! kau.. kau tidak akan membunuh ku kan. ingat lah Alex, aku ini istri mu. istri sah mu! dan bahkan aku sedang mengandung anak mu!"

"itu bukan anak ku Clarisse! aku tidak menginginkan mu sejak awal. dan anak itu hadir juga karena rencana busuk mu! kau adalah wanita murahan rendah! wanita kejam seperti mu memang pantas mati. kau sudah beberapa kali mencelakai Odelia dan kali ini aku tidak akan mengampuni mu!"

" Odelia sialan itu pantas mendapatkan hal-hal yang buruk! dan kau tau jika Odelia tidak pernah mencintai mu seperti aku mencintaimu!"

"aku tidak memerlukan cinta mu Clarisse. mati lah!!"

*****

selamat menikmati perjalanan Lady Clarisse yang berusaha mengubah masa depan nya agar hidup lebih lama dan bahagia.


SELAMAT MEMBACA

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rahma rain, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

lebih tenang

Di dalam kereta kuda yang melaju dengan kecepatan yang tidak terlalu cepat membelah jalanan sunyi menuju pusat kota kekaisaran Reus terlihat Clarisse dan Lula duduk dengan santai tanpa mengeluarkan sepatah kata pun.

Di Hari yang cerah ini Clarisse pergi ke pusat kota setelah mendapatkan ijin dari Alexander tanpa ada drama seperti sebelumnya. Dengan beralaskan untuk mencari gaun dan hiasan rambut yang Baru.

Alexander dengan mudah nya memberikan ijin tersebut. Apalagi sebelum Clarisse pergi Alexander sudah pergi terlebih dahulu ke istana kekaisaran untuk melanjutkan masalah yang masih belum terselesaikan 2 hari yang lalu saat diri nya pergi ke hutan Frostgreen.

Clarisse tidak memperdulikan hal itu. Karena dia tau jika Alexander beberapa hari lagi akan di utus oleh kaisar untuk memberantas para perampok dan juga bandit di bagian Utara kekaisaran Reus. Saat itu pertemuan Alexander dengan Odelia untuk pertama kali nya. Disana lah kisah cinta antara Alexander dan juga Odelia di mulai.

Seorang Odelia akan menjadi korban perampokan dan bandit, saat itu terjadi Alexander menolong wanita itu dan setelah nya mereka berkenalan. Melihat sikap lemah lembut yang ditunjuk kan oleh Odelia kepada Alexander. Pria itu luluh dengan pesona dan tingkah polos wanita itu. Di mulai lah kisah cinta mereka yang akan mengorbankan nyawa Clarisse anak yang dikandung nya.

"hahh!! Pasangan yang sungguh merepotkan. Aku harus cepat melancarkan rencana ku!" sebal Clarisse dengan tiba-tiba dan membuat Lula yang tadi nya melamun terkejut dengan ulah majikan nya tersebut.

"ada apa nona? Kenapa tiba-tiba anda berkata seperti itu?".

"tidak apa-apa Lula. Aku hanya sedang memikirkan hal yang tidak penting". Bertepatan dengan ucapan Clarisse kereta kuda milik Maximilians berhenti. kereta kuda yang membawa mereka sudah sampai di pusat kota.

Clarisse dengan segera keluar dari kereta kuda tersebut dan berjalan menikmati suasana di ikuti oleh Lula. Seperti biasa pusat kota menjadi tempat perdagangan yang maju di kekaisaran Reus. Berbagai macam barang bisa di dapat kan di tempat ini dari yang legal sampai yang ilegal.

Daerah yang terletak 2 kilo meter dari istana kaisar ini begitu ramai. Penduduk tempatan dan para pendatang yang ingin mengadu nasib juga banyak di tempat ini. Bahkan pelelangan barang-barang antik yang tidak resmi pun ada di tempat ini.

Clarisse memang akan membeli beberapa gaun untuk dia pakai. Dan membeli beberapa persiapan untuk melancarkan rencana nya. Clarisse berharap jika pelelangan barang-barang antik tersebut akan membawa barang yang sangat menarik. Setelah dia memilih beberapa pakaian tentu nya.

Hingga sampai lah Clarisse di depan butik gaun yang sangat terkenal di kalangan wanita di segala usia di kekaisaran ini. wanita itu beserta pelayan pribadi nya masuk kedalam butik gaun tersebut bersamaan dengan bunyi lonceng yang ada di depan pintu masuk butuk tersebut.

Melihat tamu yang masuk ke dalam butik mereka, beberapa pekerja yang mengenal lady arogan dan juga pembuat masalah itu seketika mereka terdiam. Lain hal nya dengan beberapa tamu yang membeli di butik tersebut juga menatap ke arah Clarisse sambil berbisik-bisik satu sama lain nya.

Pemandangan seperti ini sering Clarisse lihat dan rasakan. Dulu mungkin dia akan marah dan mengamuk seperti lady gila namun sekarang berbeda Clarisse nampak tenang mendengar bisikan-bisikan negatif tentang diri nya.

"lihat lah dia tidak punya rasa malu, menjebak Grand Duke Maximilians agar mau menikahi nya"

"padahal grand Duke sudah menolak nya berkali-kali bahkan sering mempermalukan nya di depan umum".

"dan kau tau dia merangkak ke ranjang tuan Alexander hingga hamil".

"kau tidak usah heran dari dulu kan prilaku nya memang seperti itu".

"ya kau benar. Aku sungguh kasihan dengan tuan Grand Duke Maximilians yang terpaksa menikah dengan wanita seperti nya".

Suara-suara sumbang dari beberapa pengunjung yang berasal dari kalangan lady bangsawan tak membuat mental dan hati Clarisse sakit. Wanita itu malah terlihat santai berjalan ke arah gaun-gaun mahal yang ada di dalam butik itu. malah yang terlihat terganggu adalah Lula yang sedari tadi mengikuti nona nya dari belakang.

"nona apa anda baik-baik saja?" bisik Lula setelah mereka melewati beberapa para lady tukang gosip yang juga berbelanja di butik gaun milik nyonya Rosalina istri dari count Harris yang mata duitan.

"biar kan saja mereka Lula. Menanggapi sebuah omong kosong hanya akan membuat jiwa mu lelah. Lagi pula yang di katakan mereka hampir semua nya benar. jadi kau tidak perlu memperdulikan mereka. Tugas mu hari ini hanya menemani ku berbelanja bukan mendengar kan gosip-gosip murahan". Ucap Clarisse dengan santai memilih gaun-gaun keluaran terbaru dari butik milik madam Rosalina.

Tak beberapa lama kemudian pemilik butik tersebut mendatangi Clarisse yang menjadi pelanggan setia nya yang sedikit pembuat onar. Namun madam Rosalina memaklumi kesombongan dan keangkuhan lady dari keluarga Corleone itu. Madam Rosalina seperti biasa akan melayani Clarisse hingga wanita itu mendapatkan apa yang dia mau di butik milik nya.

"madam Rosalina berikan gaun terbaik mu untuk Lula dan aku juga akan mengambil beberapa gaun baru untuk diriku. Dan kau bisa memasukan tagihan nya ke pengeluaran milik suami ku. Dia yang akan membayar semua gaun yang aku beli di tempat mu ini". Mendengar ucapan dari Grand duchess muda Maximilians otomatis membuat madam Rosalina menyunggingkan senyuman bahagia pasal nya Clarisse membeli dalam jumlah besar.

Sedang kan Lula terkejut mendengar nona nya akan membelikan nya gaun yang bahkan sangat mewah. Lula tak menyangka nona nya akan membelikan nya gaun yang sangat indah. Setelah mendapatkan apa yang dia mau Clarisse berjalan keluar butik milik madam Rosalina dengan Lula yang membawa beberapa gaun dan selebihnya mereka akan mengirimkan gaun-gaun tersebut ke kediaman Maximilians.

Setelah berada di luar butik mulut Lula mulai menanyakan tentang sikap nona muda nya yang berubah. "nona kenapa anda membelikan saya gaun yang sangat mewah dan mahal? Bahkan anda membelinya lebih dari satu".

"anggap saja itu hadiah dari ku, kan aku jarang memberikan mu sebuah hadiah padahal kau sudah sangat direpotkan oleh tingkah laku ku selama ini". Jawab Clarisse sambil berjalan menelusuri jalanan pusat kota yang sangat ramai.

"dengan keadaan ini saya merasa akan terjadi sesuatu nona. Anda berbicara seolah olah anda akan pergi meninggalkan kan tempat ini dan saya".

Mendengar ucapan dari Lula Clarisse terdiam sejenak. Kemudian mengembangkan senyumnya kepada Lula. "lihat lah Lula kue kesukaan ku. Aku ingin memakan nya. Bisakah kau mendapatkan nya untuk ku? Hitung-hitung kau membalas Budi baik ku yang sudah rela membelikan mu barang mewah". Clarisse tersenyum lebar ke arah Lula namun tatapan mata nya datar. Clarisse sengaja mengalihkan pembicaraan itu agar Lula berhenti mengatakan hal itu.

"baik lah nona saya akan mengantri untuk membeli kue kesukaan nona. Tunggu lah di sini nona saya akan membelikan nya untuk anda!" dengan perasaan bahagia Lula berjalan ke arah toko kue yang begitu ramai pembeli dan begitu panjang antriannya. Demi nona nya yang sudah berbaik hati hari ini Lula rela melakukan apa saja untuk Clarisse.

Melihat Lula berjalan ke garis antrian. Clarisse berlari dengan cepat menuju tempat di mana Cloude berada untuk menjemput kuda kesayangan nya.

"aku harus segera pergi dari sini dan menuju pelelangan haram itu!".

1
YuWie
brati yg sialan bukunya cla... dan emosi kamu tentunya... Dah belajar lagi. sekalian nunggu bambang Alex
Ita Xiaomi
Udah lahir. Udah nikah malah😁.
Arum Sekar
lanjut kak
eli rina
menarik
Arum Sekar
lanjut kak
Lukman Ktb
aaaaaaaa...... bikin penasaran thor
eli rina
👣
Siti Fatima
keren
eli rina
g tau knp kalo baca alurnya Soren pgn ngakak mulu🤣🤣🤣
eli rina
😂😂😂
eli rina
Soren mulai modus
eli rina
/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
eli rina
aaaah ternyata begitu...
lanjut
eli rina
ish ish ish jg g sabar/Smirk/
eli rina
/Facepalm//Facepalm/
eli rina
hahaha,, dengan bahasa baku km bs membuat pembaca seperti mengikuti emosi pemain.
bravo!!
lanjut kk /Good/
eli rina
makin menarik
eli rina
lagi
eli rina
saat seseorang mulai tdk memikirkan dia lg, dia akan merasa ada sesuatu yang hilang.
itu terjadi pd Alexander.
go clarisse!! /Good/
Nani Kurniasih
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!