Menikah karena perjodohan membuat Arash begitu emosi, tanpa tahu siapa wanita yang sudah di pilihkan oleh orang tuanya, Tanpa melihat wajahnya ... Arash menikahinya namun ... Di malam pertamanya ia juga menikahi wanita lain demi mengusir istri pertama, Saat tahu siapa wanita di balik Niqab , penyesalan Arash rasakan, namun ... sudah tak bisa di perbaiki karena luka yang sudah ia torehkan, Ya... Wanita berniqab itu adalah wanita yang ia cari dan wanita yang ia cintai selama ini. Bagaimana kisahnya...
"Pergilah kau bersama nya, anggaplah diri ku yang tak pernah ada, jangan pernah kau. lukai hatinya, cukup aku saja"
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon fiah MSI probolinggo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 23
Malam berlalu dengan sepinya hati, penyesalan yang sangat amat kini Arash rasakan, Mana lagi di tambah desakan Mamanya Alina untuk menikahinya, Arash benar-benar hancur saat ini. perasaan nya seakan mati, Ia menyusuri jalan dengan linangan air mata, Ia tak tahu harus bagaimana dan harus kemana mencari Fafa saat ini. Beberapa pesan masuk ke ponselnya, beberapa panggilan pun ia abaikan. Sungguh Arash merasakan kepalanya seakan mau pecah.
"Apa yang kau katakan, perceraian Arash dan Fafa belum di jalankan dan kau ingin menikahkan Arash secara sah di mata hukum, kau punya hati tidak! " ucap Neneknya Arash pada Mamanya Arash.
''Ma, Sudah banyak gosip yang membicarakan kita di luar, apa kata mereka? Alina adalah model terkenal, hanya karena Fafa, nama baiknya hancur, " ucap Mamanya Arash
''Jangan salahkan Fafa dalam hal ini, Jika bukan karena anak bajinganmu itu yang berulah, apakah semua masalah ini akan terjadi, silahkan nikahkan anakmu dengan Model itu, tapi dengar kan aku baik-baik, Dalam harta warisan, Fafa akan mendapatkan seperempat dari hartaku dan suamiku, kau dengar itu, jangan harap ... kau akan mendapatkan banyak hartaku, dasar tak tahu diri, '' ucap Neneknya Arash yang begitu emosi, Sedangkan Mamanya Arash melotot karena terkejut dengan apa yang di katakan oleh mertuanya itu. mana bisa ia mengatakan jika Fafa akan masuk dalam daftar warisan keluarga nya. Namun.... Nenek nya Arash sekali menepati omongannya .
'Dasar nenek tua, apa katanya tadi, seperempat, enak saja... aku tidak akan pernah membiarkan Fafa mendapatkan sepeser pun harta keluarga ini, semua ini hanyalah milikku, aku yang telah memberikan keturunan pada keluarga ini, dan hanya anak ku yang berhak atas semua kekayaan ini, ' bathin Mamanya Arash.
Hadirnya cinta dalam kehidupan dapat membuat hati berbunga-bunga. Namun, jika kamu menjatuhkan hati kepada orang yang tidak tepat, maka seseorang itu bisa saja membuat hatimu sakit dan menyesal karena perlakuannya.
Penyesalan cinta mungkin menjadi salah satu yang ada di luar kendali kita karena cinta tak bisa direncanakan atau diakhiri sesukanya. Penyesalan cinta ini pun menyangkut dua insan yang mungkin saling menyakiti atau tersakiti.
Menyesali apa yang sudah terjadi, bisa membuat seseorang menyalahkan diri sendiri. Tapi yang lebih penting adalah bagaimana tetap semangat dalam menjalani hidup, dan move on dari masa lalu. Sehingga tidak berlarut-larut dalam perasaan menyesal.
...----------------...
''Isitirahatlah sayang, Kau pasti lelah seharian ini, '' ucap Mamanya Arash
''Fafa bisa sekamar dengan Bibi, tante,'' ucap Fafa yang merasa tak enak dengan perhatian mamanya Hans.
''Apa yang kau katakan, ini adalah kamar memang khusus buat kamu, Hans sudah merancang semua desain kamar ini beberapa tahun yang lalu, namun ia belum sempat membawamu kemari, jangan banyak berpikir, Tante sudah menganggapmu seperti anak tante sendiri, sekarang istirahatlah, Sayang,'' ucap mamanya Hans Seraya membelai kepala Fafa.
'' Terima kasih banyak tante'' ucap Fafa Seraya memeluk mamanya Hans, ia merasa seolah memiliki sosok Mamah lagi.
''Sama-sama, Sayang. Tante malah senang karena kamu sudah mau tinggal bersama tante, '' ucap Mamanya Hans seraya menatap Fafa dengan penuh kasih sayang.
setelah itu mamanya Hans pun keluar dari kamar Fafa, Fafa langsung menuju ke kamarnya dan menunaikan ibadah yang sudah ia tunda, selesai bersujud kepada sang pencipta, Fafa pun segera istirahat, Karena ia merasa tubuhnya sangatlah lelah.
sampe ara menikah dengan hans