Disarankan membaca Terpaksa Menikahi Si Pembenci dahulu.
Sepatu yang bagus akan membawa kita ke tempat yang bagus..Bukan sepatu kaca seperti di negri dongeng,namun sepatu biasa membawa mu bertemu dengan jodoh mu..?
Kisah Cinta Ayuna putri seorang gadis cantik yang tanpa sengaja melemparkan sepatu kets nya yang ternyata mengantarnya kepada jodoh nya.Tiba-tiba harus menikah dengan putra mahkota
kerajaan bisnis AW group membuat hari hari nya berubah 180 derajat.
Bukan karena hanya bisa terbebas dari ibu tiri nya saja namun ia pun dapat hidup bergelimang harta seperti putri raja.
Namun bukannya terbebas namun kini ia harus menjadi upik abu dari suaminya sendiri Key Alexander Wijaya. Putra pertama pasangan Keenan dan Alexa, pewaris utama AW group.
Akankah Cinta akan merasakan kebahagiaan seperti kisah Cinderella yang selalu ia baca?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bunda FK, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Ikut bersama suami
Key dan Cinta kini sudah siap dengan koper di tangan mereka.Key melarang Cinta untuk mengikuti nya namun Cinta terus merengek ingin bersama suaminya. Alexa, Keenan, Kean dan Kavin memandangi keduanya.
" Kamu mau kemana Cinta? " tanya Alexa.
" Aku ikut kemana pun suami ku melangkah kan kaki nya mom. " jawab Cinta sambil merangkul mesra lengan Key.
Kavin dan Kean hanya senyam senyum melihat kemesraan mereka.
" Kamu yakin Cinta?" tanya Alexa lagi.
" Kami akan mengirim Key ke desa untuk mengurus kebun milik nenek Rania.Tapi di sana Key hanya akan menjadi buruh biasa. Tanpa fasilitas apapun dari kami, ini pelajaran untuk Key agar ia bisa lebih bertanggungjawab kedepannya. " jelas Keenan.
" Aku nggak masalah mom dad kita pasti bisa melewati semua nya. " balas Cinta penuh keyakinan.
Key hanya terdiam ia malas berbicara dengan kedua orang tuanya.
Kavin merasa bersalah karena ulah nya membuat Key dan Cinta menerima hukuman dari Alexa.
Key, Kean dan Kavin saling merangkul seolah memberi kekuatan untuk sahabatnya.
Sebenarnya Key ingin marah kepada Kavin yang membuat nya harus menerima hukuman ini.Namun berkat Kavin juga ia bisa mendapatkan cinta nya si Lope.Bahkan kini Cinta sudah menjadi milik nya, entah harus marah atau berterima kasih kepada sahabat laknat nya itu.
Keenan dan Alexa pun mengizinkan Cinta ikut bersama Key.Mereka di antar oleh Kean dan Kavin menuju kota cianjur tempat perkebunan teh milik nenek Rania.
Dalam perjalanan Key hanya terdiam, Cinta menggenggam tangan suaminya.
" Jangan takut selama ada aku semua akan baik- baik saja. " ucap Cinta mengusap pelan lengan Key.
Key mengecup kening Cinta, ia memeluk erat Cinta seolah kini Cinta menjadi moodbooster bagi nya.
" Yang gue pengen lagi. " bisik Key ditelinga Cinta dengan tangan yang sudah berjelajah kemana-mana.
Cinta menepis tangan nakal Key, " Ish .. ini di mobil lagian ada sopir di depan. " protes Cinta.
Tangan Key menarik tangan Cinta agar menyentuh miliknua yang sudah menggembung di balik celananya.
" Liat tuh yang udah bangun dia lo tega banget. " ucap Key lesu.
" Nanti aja kalau udah nyampe. " balas Cinta menyingkirkan tangan nya dari tempat itu.
Key mengerucut kan bibir nya, ia nampak menggemaskan saat merajuk.Dengan cepat Cinta mengecup bibir yang sedang cemberut itu.
Cup
" Tuh kan lo malah ngegoda gue. " protes Key kesal.
" Bukan nge goda sayang, gue lagi kasih lo vitamin. " sahut Cinta lalu mengulum senyum.
" Awas ya nggak akan gue kasih ampun nanti ya. " ancam Key.
" Mau dong mau. " goda Cinta dengan nada manja nya.
" Ish... lo makin hari makin gemesin. " ucap Key mencubit kedua pipi Cinta.
Seolah melupakan sedang berada di dalam mobil bersama Kean dan Kavin yang masih jomblo.Cinta dan Key malah asyik bertukar saliva di kursi belakang.Bahkan tangan Key mulai bermain di area favorit nya.Benar-benar pasutri geje mereka seolah melupakan hukuman apa yang akan mereka lalui nanti.
" Dih mereka lupa kalau di sini ada kita? " ucap Kean mencibir.
" Gitu kalau udah ngerasa in yang enak kita dilupain. " ejek Kavin sambil menyetir.
" Berisik kalian. " ketus Key.
Key menutup gordeyn yang menghalangi kursi kemudi dan kursi penumpang, ia tidak ingin dua sahabat laknatnya melihat apa yang mereka lakukan.Sepanjang perjalanan mereka benar-benar gila, mereka melakukan nya di dalam mobil.Suara mereka kini bahkan membuat konsentrasi Kavin ambyar.
" Gila, mereka bener-bener gila.Oh astaga apa cinta bisa membuat semua orang gila. " ucap Kavin frustasi.
" Dua jam bro dua jam. " komen Kean ikut kesal.
Kavin dan Kean mencebik kesal, pasangan mesum di belakang benar-benar tidak memiliki perasaan membuat mereka menjadi saksi percintaan mereka.
Setelah cukup puas mereka kembali memakai pakaian mereka.Key tersenyum senang ia menghujani Cinta dengan banyak kecupan, wajah Cinta memerah saat membayangkan kegilaan mereka yang bercinta saat mobil tengah berjalan.
Key membuka gordeyn penghalang itu lalu tersenyum sumringah saat melihat kedua sahabatnya mencebik.
" Sorry ya bro, abis sekarang kalau deket- deket si Lope kayak ada tegangan listrik nya langsung on gitu. " ucap Key tanpa rasa bersalah.
Sedangkan Cinta yang kelelahan mulai terlelap.
" Lo harusnya berterima kasih sama gue sekarang lo bisa nganu kan sama bini lo. " celetuk Kavin.
" Iya gue terimakasih banget sama lo, tapi gue juga pengen cekik elo. " ucap Key yang kini mencondongkan wajahmu ke kursi depan.
" Kenapa gitu? " tanya Kavin.
" Gue di hukum gara- gara lo nyet. " ucap Key lalu memukul lengan Kavin.
" Ish mana gue tau kalau mommy bakal bangun jam segitu, biasa juga kita nggak pernah ketauan kan. " elak Kavin.
" Iya kayaknya kemarin itu kalian lagi apes aja. " sahut Kean menimpali.
" Gue bagi duit kalian dong, mommy tega gue nggak di kasih sepeser pun. " rengek Key mengerucut kan bibirnya.
Kean pun membuka dompet nya, ia mengeluarkan beberapa lembar uang seratus ribu.
" Gue cuma punya uang cash sejuta. " ucap Kean lalau memberikan nya kepada Key.
Key pun kini menengadahkan tangannya ke Kavin.
" Lo nggak liat gue lagi nyetir. " ucap Kavin.
Kean pun mengambil kan dompet Kavin di saku jaket nya.Di dalam dompet Kavin hanya ada uang lima ratus ribu rupiah.
" Idih ngaku nya bangsawan tapi isi dompetnya cuma gope. " cibir Key mengejek.
" Gue nggak pernah bawa uang cash males ribet, uang cash nya buat yang nggak mampu aja. " jawab Kavin santai.
" Sialan maksud lo gue pengemis gitu?" ketus Key menampol lagi Kavin dengan uang yang di tangan nya.
" Oh iya sekarang lo lagi minta- minta ya. " ejek Kavin lagi.
" Nggak nyangka gue bakal dipalak sama anak Sultan. " ucap Kean tersenyum mengejek.
" Wahai anak Sultan kalian jangan menghina sahabat kalian yang sedang di landa musibah. " sahut Key sok bijak.
" Vin, nanti kita berhenti di mini market depan. Kita beliin perlengkapan sama makanan buat mereka di sana. Di sana jauh ke mana-mana kasian nanti mereka. " Kean menunjuk mini market di depan mereka.
Key mencuci gemas pipi Kean, "Ish.. ini si bungsu sahabat kita gemesin deh perhatian bener sama gue. " ucap Key lebay.
" Idih najis. " cibir Kean mengusap pipi nya.
Kavin dan Kean pun turun dari mobil untuk membelikan perlengkapan yang dibutuhkan oleh Cinta dan Key di sana.Tak lupa mereka pun membeli makanan siap saji untuk mereka makan nanti malam.
Perjalanan pun kembali dilanjutkan tanpa adegan panas yang terjadi.Cinta kini sudah terbangun ia melihat Kean dan Kavin yang sedari tadi terus tersenyum kearah nya.
