NovelToon NovelToon
Possesive Boyfriend

Possesive Boyfriend

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Badboy
Popularitas:2.1M
Nilai: 4.9
Nama Author: Rani_putri

Season 1

Nathania Keyla Adhitama, gadis berparas cantik nan manis yang berhasil menarik hati beku sang Most Wanted di sekolah barunya hingga membuatnya tidak bisa lepas dari jeratan pemuda tampan tersebut.

Gevano Ananda Zibrano, Most Wanted di SMA Merdeka. Memiliki wajah rupawan yang membuat para kaum hawa terpikat. Dia dikenal dengan sifat arogan dan kejamnya, membuatnya ditakuti oleh semua Murid. Namun, apa jadinya jika ia menyukai siswi baru yang berani menantangnya?

***

"Jadi pacar gua, atau gua dorong lo dari sini!" Gevano Ananda Zibrano.

"Jangan!! Oke, oke gua mau jadi pacar lo!" Nathania Keyla Adhitama.


Season 2

Gevano semakin over protective terhadap istrinya. Apalagi ketika Thania sedang mengandung buah hati mereka. Pria muda itu tidak membiarkan Thania bebas.

Apa yang dilakukan wanita itu harus atas izin darinya. Tidak ada penolakan atau pun bantahan!

***

"Gevan, pengen seblak."

"Nggak! Nggak ada seblak-seblak segala!"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rani_putri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab Dua Puluh Tiga

Thania terkejut melihat pemuda itu. Niat hati ingin menghindar dari Gevano! Tapi kenapa malah ketemu di jalan si?! Mana sekarang dia kena sial lagi, dan disindir terang-terangan oleh Gevano?!

Tapi tunggu, kenapa Gevano bisa tau kalau dia lagi menghindar dari pemuda itu?! Dan dari mana Gevano tau dia ada di sini?! Padahal dia mengambil jalan yang berbeda dari biasanya?!

"Gimana nasib sialnya? Enak?" tanya Gevano dengan raut wajah yang menyebalkan menurut Thania.

"Enak. Enak banget sampai pengen makan orang!" jawab Thania ketus.

Gevano tergelak mendengar jawaban Thania. Dia keluar dari mobil, lalu menyenderkan tubuhnya ke sisi mobil.

"Mau bareng nggak?" tawar Gevano.

"Nggak perlu. Aku bisa berangkat sendiri," tolak Thania sinis.

"Yakin? Lima menit lagi gerbang ditutup loh. Yakin nggak ma---"

Belum selesai berucap, Thania sudah lebih dulu bangkit dan berjalan mendekati mobil. Membuka pintu lalu masuk ke dalam dan menutup kasar pintu mobil. Membuat Gevano mengulum senyum tipis.

Dia berbalik dan ikut masuk ke dalam. Saat akan menjalankan mobilnya, Thania langsung berseru.

"Eh, eh tunggu! Itu sepedaku gimana?" tanya Thania memikirkan nasib sepedanya yang malang.

"Suruhan aku yang akan ngambil," jawab Gevano datar.

Thania tak bertanya lagi, mobil pun kembali melaju dengan kecepatan tinggi. Gadis itu memasang wajah datar. Meski dalam hati menjerit takut karena mobil itu melaju dengan cepat.

'Mamaaaa, nggak mau mati dulu huweee!!' jerit Thania dalam hati.

Tak butuh waktu lama mereka sudah sampai di Sekolah. Gevano memakirkan mobilnya, lalu melirik ke arah Thania yang berkeringat dingin.

"Udah sampai, ayo turun," kata Gevano dingin dan mulai keluar dari mobil.

Thania membuka seatbelt lalu ikut keluar menyusul Gevano. Kemudian dia langsung berjalan tanpa menatap atau mengucapkan apapun kepada Gevano. Membuat pemuda itu menggeram jengkel. Dengan kasar dia menarik tangan Thania.

"Jangan jalan duluan sebelum aku suruh!" tegas Gevano menatap tajam Thania.

"Ck, lo itu---"

"Makin berani ya sekarang?" sela Gevano dingin.

Matanya menyorot tajam membuat gadis bersurai panjang itu semakin kesal dengan Gevano.

"Emang kenapa, ha?! Lo nggak berhak ngatur-ngatur gua! Apa-apa diatur! Gua capek, Gev! Kalo lo mau jalin hubungan kayak gini sama cewek lain aja! Jangan sama gua!!!" bentak Thania tepat di wajah Gevano.

Thania menghempas tangan Gevano yang mencengkramnya. Berbalik dan berniat pergi, tapi Gevano lebih dulu menahannya. Menghimpit tubuh kecil Thania di antara mobil dan tubuhnya.

"Gev, lepas!! Lo mau apa si!?" pekik Thania.

Gevano tak mengindahkan pekikan Thania. Dia memandang wajah gadisnya dengan pandangan yang sulit diartikan.

"Lo nggak mau pacaran sama gue?" tanya Gevano dengan intonasi rendah. Maniknya menatap telak mata indah tersebut.

Bulu kuduk Thania meremang mendengar suara rendah Gevano. Namun dia masih bisa menjawab ucapan Gevano, meski dengan nada yang sedikit bergetar.

"I- iya, gue pengen putus dari lo!"

Mata bulatnya menatap manik Gevano tanpa rasa takut. Pemuda tampan itu diam sejenak sebelum mendekatkan wajahnya membuat Thania panik di tempat.

"E- eh, lo- lo mau apa!? Ja- jangan macem-macem ya!" kata Thania melotot panik.

Dia memberontak hebat dalam cekalan Gevano. Tapi tetap berujung sia-sia. Biar bagaimana pun dia ini perempuan yang tenaganya tidak sebanding dengan laki-laki.

Gevano mendekatkan bibirnya ke telinga Thania. Berbisik dengan suara beratnya.

"Kita putus, tapi jangan nyesel kalau besok status kita udah sah jadi suami istri," bisik Gevano membuat mata Thania hampir keluar dari tempatnya.

Dia saja tidak betah menjadi kekasih Gevano selama beberapa hari. Apalagi jadi istrinya?! Bisa-bisa dia mati muda! Hahahah. Tidak. Thania tidak mau memikirkan nasibnya saat menjadi Istri dari pemuda sinting macam Gevano ini. Lebih baik dia jadi Perawan tua seumur hidup daripada harus menikah dengan laki-laki keji seperti pemuda di depannya ini!

"Jadi gimana?" tanya Gevano menyadarkan Thania dari lamunannya. Dia menatap pemuda itu.

"Nggak! Lo nggak akan bisa jadiin gue istri lo! Abang gua nggak akan ngerestuin pernikahan kita!!!"

Gevano terkekeh remeh, "emang siapa yang butuh restu Abang lo? Gua bisa singkirin dia dengan mudah. Bahkan kalau perlu gua bunuh sekalian."

Jantung Thania terasa ingin copot. Dia lupa jika Gevano ini laki-laki keji yang tidak punya hati! Egois dan selalu ingin menang sendiri. Dia juga yakin apa yang dikatakan Gevano bukanlah omong kosong. Wajahnya mendadak pucat membayangkan jika Gevano benar-benar membunuh Abang-nya. Keluarga satu-satunya yang ia miliki.

Pemuda itu tersenyum miring melihat wajah pucat gadisnya. Dia suka melihat gadisnya itu takut padanya. Apalagi jika menjadi gadis yang penurut.

"Ja- jangan apa-apain Bang Nathan! Dia nggak tau apa-apa! Ini masalah kita, dan dia nggak ada sangkut pautnya sedikitpun sama masalah kita!" tutur Thania.

"Emang nggak ada. Tapi dia Abang lo kan? Jadi otomatis dia juga harus diikut sertakan!"

Thania menggeleng tak percaya mendengar ujaran Gevano. "Gev, plis. Jangan bawa-bawa Bang Nathan, apalagi sampai ngelukain dia. Gua mohon," lirih Thania memohon.

"Gua nggak akan apa-apain Abang lo, kalau lo nurut, Thania."

"Tapi, kalau lo membangkang. Gua nggak akan segan-segan buat bunuh Abang lo," lanjut Gevano tajam. Dia menjauhkan badannya dari Thania.

"Pikirin ini baik-baik. Gua kasih waktu sampai jam istirahat nanti, kalau lo nggak ngasih jawaban apapun. Siap-siap liat jasad Abang lo!"

Pemuda itu berbalik meninggalkan Thania yang termenung. Tapi baru tiga langkah dia berhenti dan berucap tanpa menatap Thania.

"Jangan lupa obati luka lo biar nggak infeksi."

Setelah berkata seperti itu Gevano kembali melangkah dengan gaya cool-nya. Untung saja koridor sepi karena jam pelajaran sudah dimulai sejak beberapa menit lalu.

Thania melihat kepergian Gevano dengan pandangan kosong. Kemudian berjalan menuju ke UKS. Dia berniat membolos, lagipula dia sudah telat untuk masuk jam pelajaran pertama. Jadi daripada dia dihukum berdiri, lebih baik dia bolos saja. Sekalian memikirkan jawaban yang pas.

Bersambung...

1
Alfiyah Hasna
g ada lembut2nya,
Nila Putri Ayu
Biasa
Nila Putri Ayu
Kecewa
Nikiimora Nikiimora
Jd Ke Inget Masa Sekulah Dlu. Prnh Jg Punya Pacar Yg Toxic-nya Parah Jg... 😁
Untung Udh Jd Kenangan Jd Skrng Bisa Ketawain Masa Lalu. Klw Gw Dlu Pernah Bego Jg... 🤭🙏🏻
Dwi Zwei
Luar biasa
Lee Fay
Ini authornya yg gebleg, bisa2nya nganggap wajar dan keren sifat Gevano yg terlihat jelas psikopathnya. Bahaya pemikiranmu thor, terlalu ekstrim!
Lee Fay
Hadeh, baru nyadar lu? Ah elah Tan, lu bukan hanya bodoh, tapi TOLOL OON DAN GA PUNYA OTAK. Gw yakin, sejahat apapun Gevan, lu bakal cinta jga ma dia, maafin dia dan balikan lgi. Namanya jga cewek TOLOL!
Desy Puspita: Ngata"in karakter yang diciptakan setiap penulis, emang situ mampu? Kurasa nggak ya, dari ketikannya cuma mampu bacooot doang lo.
total 1 replies
Novia Ayu Apriani
bikin kejutannya di selingkuhi😆✌️
siti yanti
hama ulet keket muncul
Qaisaa Nazarudin
Waah udah Tamat aja, Tq ya thor, karya mu bagus,Kamu berhasil jungkir balik hati dan perasaan ku saat membaca karya mu ini, Semoga outhor sehat selalu, Sukses selalu, dan bisa terus berkarya,Semangat ya thor 💪🏻💪🏻💪🏻⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️🌺🌺🌺🌺🌺🌺☕️☕️☕️☕️☕️☕️🥰🥰🥰🥰
Qaisaa Nazarudin
Aku hanya mampu ketawa 🤣🤣🤣🤣🤣
Qaisaa Nazarudin
Waah udah gede aja Gavin,Belum punya adek ya..
Qaisaa Nazarudin
Gak jauh2 dr nama bapaknya..
Qaisaa Nazarudin
Heran aku dgn Thania yg gak pernah berubah dr dulu, Udah tau dr saat pacaran malah sekarang udah nikah dan mau punya anak lagi, Masa iya masih hak paham dgn sikap Vano sih, Kan dr awal selalu di wanti2 jgn deketan sama cowok lain, dia aja marah kalo Vano deketin cewek lain ck🤦🏻‍♀️
Qaisaa Nazarudin
Aku pasti si Outhor nya ini pasti orang nya Gesrek deh, bikin aku nyengar nyengir kayak orang gak waras ngakak sendirian baca nih novel 🤭🤭😂😂😜
Qaisaa Nazarudin
Loe itu KURANG HARGA DIRI, Malah GAK ADA HARGA DIRI menjadi PELAKOR..Dasar Jalang..
Qaisaa Nazarudin
Oni lah yg Vano rasakan dulu saat mereka pacaran,, Tapi waktu itu Thania malah membencinya..
Qaisaa Nazarudin
Gevano Junior bakal Launchin..👏🏻👏🏻👍🏻👍🏻
Qaisaa Nazarudin
Dasar Jalang..😡😡
Qaisaa Nazarudin
Noh bener kan Cindy,Dasar cowok,Waktu pdkt kayak org hilang akal,Saat udah jadian malah di selingkuhin..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!