NovelToon NovelToon
Istri Pengganti

Istri Pengganti

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / CEO / Pengantin Pengganti / Nikah Kontrak
Popularitas:13.6k
Nilai: 5
Nama Author: Elizabetgultom191100

Anna adalah anak haram yang hidup menderita sejak kecil. Jalan hidupnya ditentukan oleh keluarga Adiguna secara kejam. Bahkan Anna harus menikahi calon suami kakak tirinya yang kabur meninggalkan pernikahan. Lion Winston, kekasih kakak tirinya, mereka saling mencintai, tapi entah kenapa kakak tirinya meninggalkan laki-laki sempurna itu. Tetapi Anna, gadis malang yang akan menerima penderitaan akibat kesalahan kakak tirinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Elizabetgultom191100, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Dia pulang

Perlahan tapi pasti, Leon berhasil mengambil hati Anna. Semua perlakuannya membuat Anna nyaman dan merasa dilindungi olehnya. Namun Anna tidak akan menunjukkan perasaannya begitu saja. Mengingat masa lalu yang memaksa mereka menikah, Anna merasa masih ada yang janggal. Anna takut, ketika dia menerima cinta Leon, dia akan disakiti. Anna adalah sosok pemikir. Setiap langkah yang diambilnya selalu dipikirkan dengan matang.

Hari ini, Leon membawanya ke sebuah restoran mewah untuk makan malam. Keduanya memakai pakaian yang serasi layaknya pasangan. Pria itu sengaja menyewa lantai kedua agar tidak ada yang mengganggu kebersamaan mereka malam ini.

Anna salah tingkah karena mata tajam Leon menatapnya intens. "Ada apa?" tanya Anna. Ini kali pertama mereka makan malam di luar sejak tujuh bulan menikah.

"Aku hanya mengagumi kecantikanmu." jelas Leon tergila-gila pada gadis di hadapannya. Hal itu membuat Anna tersipu dan menahan senyumnya.

Leon mengambil sebuah kotak beludru berwarna merah dari saku celananya. Dia membukanya, menunjukkan sebuah cincin perak dengan sebuah berlian kecil melekat di atasnya, pada Anna. Leon meraih jemari Anna yang tidak tersemat cincin apapun. Leon tahu Anna membuang cincin pernikahan mereka yang harusnya dipakai oleh Laura.

Leon memasang cincin itu pada jari manis Anna, terlihat pas dan cantik menghiasi jarinya. "Anna, aku tahu sejarah kita hingga bisa sampai seperti ini cukup rumit. Aku tahu hatimu masih ragu padaku. Tapi aku memang benar-benar jatuh cinta padamu, aku ingin kau menjadi pendamping hidupku selamanya." Leon terlihat begitu tulus, Anna dapat melihatnya.

Tetapi sesuatu yang mengganjal di hatinya membuat Anna enggan menerima ungkapan cinta itu. Anna membalas genggaman tangan Leon, merasakan kehangatan tangan pria itu.

"Aku... Aku merasa semua ini masih terlalu cepat Leon, aku masih butuh waktu."

Jujur saja, sebenarnya Anna sangat ingin mengakui perasaannya pada Leon malam itu juga. Ingin rasa memeluknya dan membisikkan kalimat cinta di telinga pria itu.

Leon tersenyum, "Aku mengerti. Aku akan terus membuktikan sampai kau benar-benar yakin. Aku mencintaimu Anna."

Makan malam itu terasa menyenangkan bagi keduanya. Anna merasakan kelembutan Leon saat bicara padanya membuat Anna merasa dihargai. Ditambah sebuah ciuman hangat nan panjang membuat makan malam itu akan selalu membekas di kepalanya.

Beberapa hari kemudian....

Di pagi hari yang menyenangkan, Anna memulai harinya dengan semangat. Hari ini dia pergi ke sekolah terbuka yang baru dia kelola. Baru-baru ini dia membuka sekolah khusus untuk anak-anak yang tidak mampu. Berkat bantuan perusahaan Winston, sekolah ini mendapat fasilitas yang memadai sehingga proses pembelajaran dapat berlangsung lancar. Terkadang Anna juga ikut mengajar di dalam kelas.

Dan hari ini Anna mendapat jadwal mengajar kelas membaca. Gadis itu sangat senang melakukan pekerjaan tersebut. Setelah selesai mengajar, Anna pergi ke coffee shop yang kebetulan berada di seberang gedung sekolahnya berada. Dia akan istirahat sambil mencari inspirasi sebelum melanjutkan jadwal mengajarnya.

Kedai kopi itu cukup ramai, membuat Anna tidak ingin berlama-lama di sana. Setelah kopinya habis, dia ingin kembali ke sekolah. Anna duduk di dekat jendela kaca, sehingga dia bisa melihat jalan raya yang macet dan gedung sekolahnya. Seolah takdir sudah menentukan, dengan mata kepalanya ia melihat pemandangan yang selalu dia takutkan selama ini.

Di jalan raya yang masih lampu merah, sebuah mobil yang sangat Anna kenali ada di sana. Dari jendela mobil yang terbuka, Anna bisa melihat suaminya yang akhir-akhir ini menyatakan cinta padanya sedang bersama wanita yang pernah meninggalkannya tujuh bulan yang lalu.

Tangan Anna gemetar, jantungnya berdetak tidak karuan. Ingin rasanya menghampiri pria itu dan mengatakan bahwa hatinya sakit. Rasa kopi yang dia sukai seketika menjadi hambar di lidahnya. Air mata berhasil lolos dari matanya seiring dengan mobil Leon yang kini sudah menghilang dari pandangannya.

Harinya yang tadi begitu menyenangkan seketika menjadi suram. Ia tidak bersemangat lagi melanjutkan kelasnya. Gadis itu membayar kopinya dan keluar dari sana. Anna berjalan di trotoar tanpa tujuan. Matanya menatap kosong ke depan. Pikirannya kacau. Ia tidak tahu lagi mau pergi kemana.

Laura sudah kembali, Anna melihatnya dengan jelas baru saja. Jika Laura kembali, artinya semuanya telah berakhir. Dia harus meninggalkan rumah itu sesuai perjanjian. Persetan dengan pengakuan cinta Leon beberapa waktu lalu, Anna tahu Leon belum bisa melupakan Laura.

Air mata terus membasahi wajahnya. Anna merutuki dirinya sendiri. Kenapa dia menangis dan menyedihkan seperti ini? Dia sudah tahu hal ini pasti akan terjadi. Dia sudah menyiapkan hatinya, tapi kenapa rasa sakit yang meledak-ledak di dadanya tak bisa tertahankan.

Anna membuka ponselnya dan menghubungi seseorang, "Apakah aku bisa menginap di tempatmu malam ini?" lirih Anna.

Malam sudah semakin larut, tapi Anna belum pulang juga. Leon begitu cemas karena sejak siang gadis itu tidak ada kabar dan supir pribadinya juga tidak melihatnya. Leon menghubunginya tapi ponselnya mati.

"Anna, kau dimana?" gumam Leon sambil terus menghubungi nomor Anna. Leon sangat cemas, tidak biasanya Anna pulang selarut ini. Pasti telah terjadi sesuatu sehingga gadis itu belum pulang sampai sekarang. Leon menebak kemana Anna pergi tapi semuanya buntu. Anna tidak punya tempat tujuan di kota ini.

Leon sudah menghubungi rumah Adiguna dan nihil, begitu juga panti asuhan Bakti Raja tempat yang sering dia kunjungi.

"Kau kemana sayang?"

"Makanlah sedikit, kau belum makan sejak datang ke sini." Alana membawa nampan berisi makan malam untuk Anna yang sedang bersandar di tempat tidur.

"Terima kasih, tapi aku tidak lapar." ucap Anna. Mata gadis itu terlihat sembab, pertanda Anna menangis saat dia sendirian.

"Kau memang tidak lapar, tapi perutmu sudah kosong. Nanti kau bisa sakit." Alana perhatian pada Anna.

Siang tadi, Alana mendapat telepon dari Anna. Gadis itu datang ke apartemennya dengan wajah menyedihkan. Anna tidak banyak bercerita, hanya ketika nama Laura disebut, Alana sudah mengerti perasaan Anna. Dia membiarkan Anna beristirahat di kamarnya sejak siang hingga malam.

"Baiklah, aku akan makan nanti." Anna mengangguk tanpa ingin berdebat dengan Alana.

"Kau yakin tidak ingin pulang? Mungkin kau sedang salah paham, lebih baik bicarakan dengan Leon." saran Alana.

Alana tidak bisa menyimpulkan, seingatnya Laura adalah wanita yang sangat berarti bagi Leon. Mustahil pria itu melupakannya hanya dalam tujuh bulan.

Anna menggeleng, "Aku akan bicara dengannya nanti. Tapi untuk malam ini aku tidak ingin melihatnya. Aku ingin mempersiapkan diri dan hatiku lebih dulu."

1
Jelita S
terlalu banyak konflik di cerita ini,,jdi GK dapat inti dari ceritanya
Reni Anjarwani
udah jadi pengganti , sekarang mau digantikan lg sama zara , kok nyesek bgt bacanya
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up , kasihan ya nasibnya anna kenapa tdk ada keajaiban
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up thor ada apa yaa
sasip
"wajah suami & mertuanya" dunks seharusnya thor? masa wajah menantunya? punya anak aja belom kan mc kitah.. 😉😅🤭
Reni Anjarwani
ada srtitik harapan semoga anna selalu diberi kebahagiaan👍👍🥰🥰
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up thor
Neneng Yensiana
lari Anna tinggalkan Leon minta bantuan mertua mu buat dia menyesal dan buat liam dan Laura mengakui kesalahanya
Reni Anjarwani
doubel up thor
sasip
obsesi dan cinta memang beda² tipis seh, tapi kalo sampe bisa/tega menyakiti yg dicinta, itu namanya lebih ke obsesi ya.. lebih keren liam neh daripada leon kalau kisahnya begini.. 😉
Reni Anjarwani
intropeksi diri leon sebelum menghukum anaa , buat anak peegi jaub dari leon thor agar leon menyesal
Agunk Setyawan
Leon itu tolol apa bego masa iya gak tau bohong nya Laura aneh cowok qo tolol
Reni Anjarwani
semoga segera terbongkar kebusukan laura dan mariam
Reni Anjarwani
liam ayah james leon
Neneng Yensiana
buat kebohongan Laura diketahui James dan buat ibu Laura ditinggalkan suaminya
Reni Anjarwani
dohbel up thor
Jelita S
mungkinkah Anna punya penyakit lain
Jelita S
huh sebel Ama Leon yg LEMOT
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!