Alya Monica seorang korban broken home yang sedang kabur dari pengawasan Mami Papi nya.
Terjebak skandal ranjang panas dengan duda tampan yang sedang menginap di hotel yang sama dengan nya.
"Om, aku hamil" Alya.
"Aku hanya satu kali, tidak mungkin kau hamil" Luke.
"Tapi satu kali juga nusuk Om, berasa banget sakit nya" Alya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nilam nuraeni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Nikahi Alya
Brugkk!
"Oma" teriak Melina karena Oma nya pingsan.
Luke yang ada di sofa menghembuskan nafasnya kasar, dia mendekati Mommy nya yang ambruk dan langsung membawa tubuh Mommy nya ke kamar lain.
Melina masih terdiam ditempat tak percaya jika Alya bisa hamil, dia menduga-duga apa yang terjadi pada Alya saat ini pasti karena ulah orang-orang tidak bertanggung jawab itu.
"Aku harus telpon Dad" gumam Melina langsung keluar dari kamar Om nya.
Luke yang baru menidurkan Mom nya di kamar lain berpaspasan dengan Melina.
"Tunggu di kamar samping" titah Luke.
"Iya" jawab Melina menatap kesal Om nya.
Lalu Melina berjalan dengan wajah kesalnya masuk ke dalam kamar yang bersisi Oma Diandra.
Sedangkan Luke dia masuk ke dalam kamar nya, dokter langsung menjelaskan jika Luke tidak boleh bermain kasar di saat Alya tengah hamil muda.
"Aku paham, kau boleh pergi" kata Luke dingin.
"Baiklah, ingat pesan ku jangan ganas di ranjang itu berbahaya" lanjut dokter lagi.
Luke tak menjawab dan hanya melirik sekilas membuat dokter itu akhirnya memilih pergi, toh uang nya akan di transfer kan ke rekening nya nanti.
Setelah kepergian dokter Luke melihat Alya, wajah gadis itu pucat seolah menandakan jika dia memang tidak dalam keadaan baik.
Huh..
Terdengar helaan nafas kasar dari Luke, dia tidak mengerti kenapa Alya bisa hamil ya sekalipun dia tau kesucian Alya diambil oleh dirinya.
"Siapa ayah dari janin mu hah? kau pasti mau menjebak ku kan, kau pasti sama seperti Clara wanita hina itu kan?" Luke menatap Alya dengan tatapan marah nya.
Masih trauma akan apa yang terjadi di masa lalu, dimana dia khianati saat istrinya masih mengandung.
Dan Luke tidak akan percaya begitu saja jika anak yang ada di dalam kandungan Alya adalah anak nya, dia tidak akan sudi di tipu kedua kalinya oleh wanita lagi.
Di kamar lain Melina nampak sedang menelpon Dad nya, dia menanyakan apa pria yang membeli Alya di hotel itu sudah tertangkap atau belum.
"Dad aku mohon, Alya hamil aku tak bisa diam saja melihat masa depan teman ku itu hancur, dia tidak punya siapa-siapa selain aku" ucap Melina memohon.
Terdengar suara bisik-bisik di sebrang telepon, Melina mengembungkan pipi nya sebal karena Dad dan Mom nya malah asyik sendiri.
"Dad! come on beritahu aku siapa bajingan itu" kata Melina dengan nada kesal nya.
Huh..
"Baiklah sayang, Dad akan memberi tahu mu" balas Dad Justine.
Melina tersenyum..
Hingga senyuman itu luntur karena mendengar jawaban Daddy nya.
"Luke" ucap Dad Justine.
"Om Luke? Dad yang benar saja Om Luke melakukan itu pada Alya" Melina sedikit tak percaya.
Dan tanpa sepengetahuan Melina Oma Diandra sudah bangun, dia mendengar ucapan Melina yang membuat nya langsung bangun.
"Biar Oma yang bicara" kata Oma Diandra yang langsung merampas ponsel Melina.
Melina tidak mau dia meminta di loudspeaker dan Oma Diandra mengangguk setuju.
Dad Justine langsung di cecar pertanyaan oleh Oma Diandra jelas kaget, mau tak mau langsung menjelaskan kejadian satu bulan yang lalu di hotel X.
Dan mengatakan jika Luke terlibat kasus prostitusi, tapi Luke yang bodoamat malah menyelesaikan semuanya dengan sejumlah uang yang membuat kasus Luke tak di angkat.
Oma Diandra yang mendengar penjelasan keponakan nya tak bisa berkata-kata, dia tidak menyangka jika putra nya bisa sejahat itu pada Alya yang notabe nya adalah korban.
"Kasihan Alya, Oma Mami nya pasti senang mendapatkan uang tutup mulut" kata Melina kesal.
"Hem, ibu macam apa dia mau-mau saja menerima uang sogokan hasil dari menjual tubuh anak nya, benar-benar ibu kurang garam" Oma Diandra juga ikut kesal karena Mami Alya tidak memperjuangkan kehormatan putrinya dan malah menerima uang tutup mulut dari Luke.
Setelah panggilan nya di matikan sepihak oleh Oma Diandra, kedua wanita berbeda generasi itu saling melirik.
"Sekarang apa yang akan Oma lakukan?" tanya Melina.
"Tentu saja menikahkan mereka, Alya hamil anak Luke dan Oma tidak akan membiarkan calon cucu Oma di buang Luke" balas Oma Diandra.
"Tapi bagaimana jika Alya menolak Oma" sahut Melina lagi.
"Tidak akan, Oma akan menawarkan banyak hal untuk Alya. dia pasti akan mau menikah dengan Luke" balas Oma Diandra dengan senyuman menerawang nya.
Wajah senang karena akan memiliki cucu terlihat jelas di wajah nya, hingga ke sunyian yang baru tercipta beberapa menit itu hilang karena suara orang bertengkar.
"Katakan pada ku siapa ayah dari janin yang ada di dalam rahim mh!" suara teriakan Luke terdengar.
"Anak bodoh itu minta di hajar, ayo Melina ikut Oma" ajak Oma Diandra yang berjalan dengan langkah terburu-buru.
"Oma hati-hati" kata Melina mengingatkan.
"Oma baik-baik saja apalagi jika Oma sudah menghajar anak kurang ajar itu, ayo" Oma Diandra semakin terlihat bersemangat.
Ceklek..
"Oma" Alya melihat Oma Diandra langsung memeluk Oma Diandra.
Air mata nya jatuh, Alya menangis karena tuduhan Luke yang menurutnya begitu jahat.
"Tenanglah sayang Oma akan membela mu dari bajingan tua itu" kata Oma Diandra mengusap lembut punggung Alya.
"Mom!" Luke tak terima karena tau jika yang di sebut bajingan tua itu adalah dirinya.
Tatapan tajam seketika di perlihatkan Oma Diandra, membuat Luke menelan ludahnya kasar.
Hingga..
"Nikahi Alya atau nama mu di buang dari kartu keluarga kita dan circle keluarga Chri!" tegas Oma Diandra.
"Mom!" Luke tidak terima.
"Iya atau tidak! jawab Luke jangan menjadi bajingan tua yang menyebalkan" lanjut Oma Diandra.
Luke melihat Alya yang di peluk Mom nya, Alya memberikan wajah menyebalkan membuat Luke melotot karena Alya terlihat seperti sedang mengejek nya.
"Luke! cepat"
Huh..
"Baiklah, aku mau" ucap Luke dengan wajah menahan kesal nya.
🌹
Jangan lupa like coment and bote ya ❤🤗😂
guut al..
ini baru permulaan
sekalian cuci otak nya mike..
biar ga jahat kaya clara
saya suka ko ka..