cerita ini menceritakan 2 orang dari kalangan yang berbeda, dan menikah karna terpaksa
semoga kalian suka dengan cerita ini
🙏
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Shanti_San, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
22 - Ricko memeluk Nadin
hari sudah menjelang malam
Nadin yang sudah mendingan pun Kekamar mandi untuk membersihkan diri, Sementara Ricko Sedang berbincang dengan Tio soal pekerjaan diruang kerja nya
"Tuan, sy dengar Nona sakit, bagaimana keadaan nya skrg" Tanya Tio
"Sudah baikan " Jwb ricko singkat sambil melihat map yang diberikan tio
"Besok ada jadwal pertemuan anda dengan sara Tuan,apa anda mau menunda nya" tanya tio, karna tio tau,nadin sakit jd tio berfikir Ricko akan menunda nya
karna yg tio tau, ricko akan membawa nadin saat bertemu sara, agar sara cemburu dan menyesal telah meninggalkan nya
"Tidak usah ditunda, sesuai jadwal mu saja" Jwb ricko singkat
"baik tuan" Jwb tio
"Ok, kamu boleh pulang tio, kamu sudah bekerja keras hari ini" ucap ricko
"baik tuan, saya permisi dulu" Pamit tio
setelah selesai,ricko pun masuk kekamar melihat nadin yang baru selesai memberikan diri keluar dari kamar mandi
Ricko pun naik keatas kasur untuk beristirahat, nadin pun duduk disofa, untuk beristirhat juga, ricko yang melihat nya lansung memanggil nya
"Tidur disini" Kata ricko Dengan suara tinggi sambil menepuk kasur disebelah nya
"Saya disini saja Tuan" Jwb nadin gugup takut kejadian kemarin malam terulang kembali
"kau ingin membantah ku ya" bentak ricko seperti biasa
membuat nadin tertunduk lemah dan melangkah ke kasur dan berbaring,ricko pun menaruh bantal sebagai pembatas
nadin yang tak bs tidur hanya berbaring sambil memainkan kan game ikan nya diatas kasur, nadin melirik ricko melihay ricko sudah tertidur pulas
tidak berapa lama, Ricko pun memeluk nadin, sampai membuat nadin kaget, nadin pikir Ricko sedang bermimpi, nadin mencoba melepas kan pelukan ny, tapi nadin takut ricko bangun dan marah
nadin hanya pasrah saja dipeluk ricko ,ricko sebenar nya belum tidur, dia ingin memeluk nadin saja, karna ricko merasa nadin berhak menerima nya,karna ricko sudah mengambil keperawanan nya
ricko pun tersenyum melihat kepasrahan nadin, membuat ricko memeluknya lebih erat dan menempelkan wajah nya di rambut nadin
nadin yg tadi nya tidak bs tidur, mulai mengantuk, ricko dan nadin pun tertidur sambil berpelukan...
APARTEMEN TIO
Tio yang dari tadi sudah sampai di apartemen nya merebahkan tubuh nya diatas kasur, Tio sangat lelah karna mengurus sendiri kerjaan tanpa ricko
setelah berbaring beberapa saat,tio pun masuk kedalam kamar mandi untuk berendam air hangat
tio yang sedang asik berendam, tiba2 teringat ke nadin yang sakit, tio tersenyum karna memikirkan Ricko,tio pikir ricko yang tidak bekerja hari ini karna khawatir nadin sakit
Tio pun percaya,sudah ada benih cinta diantara mereka
karna tio berharap Ricko bisa cpt melupakan sara
Tio yang sudah berendam, mengeringkan diri dan terdengar suara pesan dr hp nya berbunyi
seorang Mengirim nya pesan, pengawal yang menemani Ibu nya nadin Disana,dan tio selalu menyuruh nya memberi kan informasi apa pun kepada nya
"Tuan, ibu nya nona nadin akan segera dioperasi 2Hari lagi " Isi pesan nya
tio hanya membuka tapi tidak membalas karna dirasa tidak perlu dibalas
tio pun, naik ke atas kasur untuk beristirahat, tidak lupa sebelum istirahat, tio selalu minum susu jahe, untuk menjaga tubuh nya tetap hangat, karna dia selalu mandi malam..
miris
coba kalian bayang jika dibalik suami kalian yang bebas pergi dan pulang semaunya, apakah kalian akan Terima begitu saja
pembelaan kalian "jangan baper lah kalau kagak suka skip aja, ini hanya halu"
mau ini hanya halu tapi faktanya ini adalah hasil pola pikir kalian yang artinya karakter kalian bisa dilihat dari novel karya kalian
ceritanya jd gak berbobot krn ...author memposisikan seorang CEO yg labil....
ini juga mama ny Ricko, udah tau anak ny punya istri, kok malah mbawa perempuan lain ke rumah ny
mana tych cewek ulat keket lagi