My Love
prolog
VIOLET
Violet michelle Rodriguez. Seorang gadis cantik berusia 21 tahun. Sebelumnya violet hidup bahagia bersama kedua orang tuanya.
Orang tuanya termasuk dalam jajaran keluarga kaya raya di kotanya. Sejak kecil dia hidup mewah dan dimanja. Karena violet adalah anak semata wayang dari keluarga Rodriguez.
Tiba tiba suatu hari mansion keluarga Rodriguez kebakaran hebat. Dalam kebakaran itu kedua orang tua violet dan para pegawai di mansionnya tidak selamat.
Sedangkan violet adalah satu satunya anggota keluarga yang selamat karena ketika kebakaran itu terjadi, violet sedang berpesta bersama para teman temannya. Dan ketika pulang dari Club, api di mansionnya sudah sangat besar.
Violet shock dan hancur sehancur hancurnya melihat kebakaran hebat yang meluluh lantakkan mansion tanpa tersisa dan merenggut semua orang yang disayanginya.
###################
Run... Run... Run..
'Aku harus terus berlari.... Tidak kurasakan lelah sama sekali karena dipikiranku hanya lari dan lari... Why???? Mengapa semua ini terjadi padaku? Apa salahku Tuhan? Mengapa kemalangan menimpaku bertubi tubi.'
'Aku harus kuat.. aku tidak boleh lemah,' batin violet.
Nafas Violet tampak terengah-engah.
"Aku sudah lelah berlari. Semoga mereka tidak menemukanku. Aku harus bersembunyi." Violet bersembunyi di semak semak di pinggir jalan.
Violet menahan semua sakit yang dirasakan di tubuhnya. Sekujur tubuhnya penuh luka akibat pukulan sang paman. Dan kakinya melepuh karena dia berlari tanpa menggunakan alas kaki.
'Jangan menangis, Violet ... Jangan menangis ...,' ucap violet dalam hati untuk menyemangati dirinya sendiri.
*
"Apa kalian bodoh, hah??? Menjaga gadis kecil saja kalian tidak bisa. Dasar tidak becus!" Seorang pria paruh baya terlihat sedang memarahi para pengawalnya.
"Aku tidak mau tahu. Kalian harus cepat bisa menemukan gadis itu. Dia akan membahayakanku. Kalau kalian sudah menemukannya, langsung bawa ke rumah pelacuran Nyonya Maria," lanjut pria itu.
"Ba-baik, Tuan." Sang pengawal terlihat kelelahan dan suaranya bergetar.
"Ingat, kalian harus menemukannya,mengerti???" bentak pria itu.
Para pengawal terlihat takut dan hanya bisa menganggukkan kepala mereka pada pria itu.
*
*
Violet menemukan mobil pickup di seberang jalan. Lalu menaiki bak belakang mobil itu.
'Aku akan naik mobil ini, yang penting aku bisa keluar dari wilayah ini. Aku tidak peduli mobil ini akan membawaku ke mana,' batin violet.
Violet tertidur sepanjang perjalanan mobil itu itu berkendara. Sang sopir tidak tahu jika ada seorang gadis yang menaiki mobilnya.
Sampai akhirnya mobil itu tiba di tempat tujuannya. Mobil itu berhenti di sebuah rumah peternakan yang sangat besar.
Ketika akan menurunkan barang-barang yang ada di bak mobil dia sangat terkejut melihat seorang gadis yang sedang tidur atau mungkin saja pingsan di bak mobil.
"Biiikkk ... Bibi Annaaaa... Bi Anaaa...," teriak sang sopir. Lalu dari dalam rumah keluarlah seorang wanita tua berumur sekitar setengah abad.
"Ada apa, Pak Martin? Ya Tuhan. Kau mengagetkanku saja," jawab wanita yang bernama Anna tersebut.
"Kau akan lebih terkejut dengan apa yang ada di dalam mobilku, lihatlah," lanjut Martin.
"Ya Tuhan, apa kau menculik seorang gadis, Martin?" sahut Anna dengan wajah terkejutnya ketika melihat ke bak belakang mobil.
"Hei, apa kau gila? Aku tidak tahu ada gadis yang menaiki mobilku. Lihatlah wajah dan badannya penuh luka. Apakah dia korban penculikan yang melarikan diri?" kata Pak martin dengan wajah bingung.
Lalu bibi Anna mencoba membangunkan si gadis. "Hei, Sayang, bangunlah...," kata Anna dengan lembut.
'Kasihan sekali gadis ini, apa yang sebenarnya terjadi dengan gadis ini,' batin Anna.
Akhirnya Violet membuka matanya. Sesaat, dia tersadar bahwa semalam dia menumpang mobil seseorang.
Violet mengerjapkan matanya dan melihat 2 orang tua yang rambutnya sudah beruban melihat kearahnya .
"Si-siapa kalian?" tanya Violet takut.
"Seharusnya kami yang bertanya padamu, Nona. Siapa kau? Kenapa kau menaiki mobilku tanpa ijin?" tanya martin dengan sedikit membentak.
"Hei, bisakah kau bertanya dengan lebih lembut.. dia ketakutan melihatmu," ketus Anna pada Martin.
"Maaf, Sayang. Ayo, kita ke dalam dulu. Aku akan mengobati lukamu. Kau tidak perlu takut karena kami orang baik," kata Anna.
Di dalam rumah, Anna menyuruh Violet mengganti bajunya lalu mengobati luka Violet dengan hati hati. Anna tidak mengatakan apapun. Begitu juga dengan Violet.
Setelah mengobati luka Violet, Anna langsung menuju dapur dan menyiapkan makan untuk Violet.
"Makanlah, Sayang. Kau pasti lapar, 'kan," kata Anna dengan lembut.
Violet hanya mengangguk dan langsung menyantap makanan di depannya dengan lahap. Karena memang dia belum makan sejak kemarin siang. Anna merasa iba pada gadis yang ada di hadapannya itu.
Setelah menghabiskan makanannya, Violet membantu Anna didapur.
"Sudahlah, Sayang. Duduklah, badanmu penuh luka dan itu pasti sangat sakit bukan?" Anna memandang iba pada Violet dan wanita itu hanya menjawab dengan anggukan.
Kemudian Anna duduk di sebelah gadis yang namanya belum dia ketahui itu. Dengan hati hati dia bertanya pada gadis itu.
"Sayang, apakah boleh bertanya sesuatu?" tanya Anna.
Violet hanya menganggukkan kepalanya.
"Siapa namamu? Dan dari mana asalmu?" kata Anna penuh kehati-hatian.
Lalu Violet menoleh pada Anna dan menjawab,
"Aku Vi-- hmmm ... Namaku Viki. Aku dari kota sebelah."
Anna mengangguk.
"Bolehkah aku tinggal di sini? Aku akan bekerja apapun di sini," lanjut Violet.
"Apakah keluargamu tidak mencarimu nanti?" tanya Anna.
"Aku tidak punya keluarga," jawab Violet dengan mata berkaca kaca.
Lalu Anna memeluk Violet sambil mengusap punggungnya.
Violet yang merasa diperlakukan dengan kasih sayang itu langsung menangis sejadi-jadinya.
Masih ada yang sayang padanya meskipun bukan keluarganya, sungguh baik sekali bibi ini, itu lah yang dipikirka Violet saat ini.
violet
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 62 Episodes
Comments
sakura
....
2024-11-06
0
Anonymous
k
2024-10-14
0
Eli Elieboy Eboy
𝚊𝚚𝚞 𝚔𝚎𝚓𝚊𝚛 𝚝𝚊𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚝𝚛𝚞𝚜 𝚋𝚊𝚌𝚊 𝚗𝚘𝚟𝚎𝚕 𝚔𝚊𝚔𝚊𝚔 𝚘𝚝𝚑𝚘𝚛 𝟷 𝚗𝚎
𝚍𝚛 𝚕𝚊𝚙𝚊𝚔 𝚜𝚊𝚝𝚞 𝚙𝚒𝚗𝚍𝚊𝚑 𝚔𝚎 𝚕𝚊𝚙𝚊𝚔 𝚢𝚐 𝟷 𝚗𝚢𝚊
𝚑𝚊𝚖𝚙𝚒𝚛 𝚜𝚖𝚞𝚊 𝚓𝚞𝚍𝚞𝚕 𝚗𝚘𝚟𝚎𝚕 𝚘𝚝𝚑𝚘𝚛 𝚞𝚍𝚑 𝚊𝚚𝚞 𝚋𝚊𝚌𝚊 𝚜𝚊𝚗𝚐𝚔𝚒𝚗𝚐 𝚜𝚎𝚛𝚞𝚗𝚢𝚊
2024-09-16
2