NovelToon NovelToon
HANYA SEBATAS ISTRI PENGGANTI

HANYA SEBATAS ISTRI PENGGANTI

Status: sedang berlangsung
Genre:Pengantin Pengganti / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Wanita Karir / Penyesalan Suami
Popularitas:45.1k
Nilai: 5
Nama Author: Moms TZ

Safira Maharani hanyalah gadis biasa, tetapi nasib baik membawanya hingga dirinya bisa bekerja di perusahaan ternama dan menjabat sebagai sekretaris pribadi CEO.

Suatu hari Bastian Arya Winata, sang CEO hendak melangsungkan pernikahan, tetapi mempelai wanita menghilang, lalu meminta Safira sebagai pengantin pengganti untuknya.

Namun keputusan Bastian mendapat penolakan keras dari sang ibunda, tetapi Bastian tidak peduli dan tetap pada keputusannya.

"Dengar ya, wanita kampung dan miskin! Saya tidak akan pernah merestuimu menjadi menantu saya, sampai kapanpun! Kamu itu HANYA SEBATAS ISTRI PENGGANTI, dan kamu tidak akan pernah menjadi ratu di istana putra saya Bastian. Saya pastikan kamu tidak akan merasakan kebahagiaan!" Nyonya Hanum berbisik sambil tersenyum sinis.

Bagaimana kisah selanjutnya, apakah Bastian dan Safira akan hidup bahagia? Bagaimana jika sang pengantin yang sebenarnya datang dan mengambil haknya kembali?

Ikuti kisahnya hanya di sini...!!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Moms TZ, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 21

...***...

Di dalam sebuah kamar di lantai dua mansion, Bastian dan Safira saling menatap dan melemparkan senyum memuja. Keduanya lantas berpelukan dengan erat, meluapkan kebahagian yang beberapa saat lalu, mereka telah mereguk manisnya madu cinta menyalurkan gelora asmara yang terpendam di dada.

Keduanya bahkan tidak menyadari bahwa keributan akan terjadi di dalam mansion setelah mereka turun nanti.

"Ayo, kita mandi!" ajak Bastian. "setelah itu kita makan, kasihan bayi kita jika kamu terlambat makan. Karena kalian membutuhkan nutrisi yang bergizi," lanjutnya.

Ia turun dari tempat tidur lalu memakai boxernya. Sesaat kemudian dengan gerakan cepat ia langsung membopong tubuh Safira dan membawanya ke kamar mandi.

"Aaahhh...Tuan!" Safira memekik kecil, lantas mengeratkan pelukannya pada leher Bastian dengan malu-malu.

Di dalam kamar mandi Bastian menurunkan tubuh Safira ke dalam bath-up, lalu mengisinya dengan air hangat dan meneteskan sedikit sabun cair serta aroma terapi.

Perlahan Bastian menggosok tubuh Safira dengan lembut dan hati-hati, seolah Safira adalah barang antik yang sangat berharga.

"Tuan, saya bisa mandi sendiri," ucap Safira tersipu malu.

Andai ia bisa melihatnya, pasti saat ini wajahnya sudah merona kemerahan antara malu dan entahlah dia sendiri tidak tahu harus men-diskripsi-kannya seperti apa.

Safira tidak pernah menduga bahwasannya, Bastian akan memperlakukannya sedemikian istimewa. Sungguh dirinya merasa beruntung dan tersanjung. Andai saja... bolehkah dirinya bersikap egois?

"Tidak...! Kamu hanya menjadi pemiliknya untuk sementara, Fira!"

Safira menekan bibirnya kuat-kuat seraya menarik napas berat. Seberat beban derita yang selalu dia terima dari wanita yang berjuluk ibu mertuanya.

"Tidak...! Aku tidak boleh lemah. Apapun yang terjadi nanti, yang terpenting adalah sekarang. Selagi aku masih menjadi istri Tuan Bastian, maka aku akan berbakti padanya dan menggunakan fasilitas yang ada," pikir Safira.

"Anakku tidak boleh menderita, dia harus mendapatkan yang terbaik dari kedua orangtuanya," tekad Safira.

Kini keduanya telah selesai mandi, dan Bastian dengan telaten memakaikan pakaian yang nyaman untuk Safira, bahkan menyisir dan mengeringkan rambut pun ia lakukan. Bastian benar-benar totalitas memanjakan Safira, membuat wanita itu merasa dadanya berdebar kencang merasakan kebahagiaan yang membuncah.

"Terimakasih, Tuan." Safira memberanikan diri mendaratkan ciuman kecil pada pipi Bastian dan disambut dengan senyuman menawan oleh Bastian.

"Seharusnya aku yang berterima kasih padamu, karena kamu mau menerimaku dan membuka hatimu untukku. Terimakasih, Cinta..." Bastian lalu membalas Safira dengan menyematkan tanda cintanya pada seluruh wajah istrinya, tanpa seinci pun terlewatkan.

 Bastian merasakan hatinya dipenuhi bunga-bunga cinta yang menggelora memenuhi seluruh aliran darahnya. Sungguh dia sangat bahagia Safira menyambut cintanya dan itu sudah lebih dari cukup untuknya.

Safira tersipu malu dan tersenyum tipis...hal itu justru sangat disukai Bastian, karena menurutnya Safira sangat manis jika menunjukkan senyuman seperti itu.

"Ayo, kita ke bawah!" ajaknya. "pasti Mbok Rum sudah memasakkan makanan yang enak dan bergizi untuk kita." Bastian mengulurkan tangan agar Safira menyambutnya.

Seolah sudah paham kemauan Bastian, Safira segera meraih tangan kekar suaminya dan mereka segera turun ke bawah.

***

Nyonya Hanum duduk dan bersandar di sofa, sambil menyelonjorkan kakinya yang terasa nyeri karena keseleo akibat tergelincir di tangga.

Mbok Rum memijitnya dengan pelan dan lembut, agar tidak menyakiti majikannya tersebut. Namun tetap saja terasa ngilu, hingga Nyonya Hanum mendesis lirih, sambil menahan rasa sakit.

Bukan rasa sakit saja yang beliau rasakan saat ini, tetapi lebih pada dendamnya yang semakin tak terkendali pada Safira. Entahlah, punya kesalahan apa di masa lalu, sehingga Nyonya Hanum begitu membencinya.

Sesampai di bawah, Bastian masih tak melepaskan tangannya dan tetap menggandeng tangan Safira dengan erat, seakan takut terlepas. Keduanya melangkah menuju meja makan tanpa menoleh ke arah yang lain, yang mana sepasang mata tengah menatapnya dengan tatapan menghunus bagai belati tajam.

 Sepasang mata itu adalah milik Nyonya Hanum yang melihatnya dengan amarah mendidih mengaliri pembuluh darahnya. Dan tanpa terduga wanita paruh baya itu berjalan dengan cepat seolah melupakan kakinya yang terkilir beberapa saat lalu, kemudian mendorong tubuh Safira dengan kuat, hingga membuat Safira terhuyung ke depan dan pegangan tangannya terlepas.

Bastian yang menyadari itu segera meraih tangan Safira kembali dan menariknya, sehingga kini Safira berada dalam dekapan erat sang suami.

Jika sedikit saja Bastian terlambat menolongnya, entah apa yang akan terjadi dengan Safira. Mungkin kepalanya yang terbentur meja atau perutnya yang mencium lantai. Membayangkannya saja Safira merasa ngeri. Ia menangis tergugu dan membenamkan wajahnya pada dada bidang sang suami.

Bastian berusaha menenangkan Safira, mengusap lembut punggung wanitanya. "It's oke... Kamu aman sekarang, kamu tenang, ya. Aku pasti akan selalu melindungimu, percayalah!" Bastian terus membisikkan kata penenang sambil mengelus punggung Safira.

Sementara Nyonya Hanum yang tak terima usahanya mencelakai Safira tidak berhasil, kini menyilangkan kedua tangannya di dada tanpa rasa bersalah. Pandangan matanya melotot tajam ke arah pasangan yang tengah berpelukan di depannya.

"Bagus ya, Bastian! Mami terjatuh dari tangga dan berteriak minta tolong, sampai tenggorokan mami terasa kering, jangankan batang hidungmu nampak, menjawab pun kamu tidak!" sarkas Nyonya Hanum.

"Dan sekarang baru aku mendorongnya sedikit saja, kamu langsung menolongnya! Apakah mami ini sudah tidak penting bagimu...hahhh!" hardiknya.

Bastian terkesiap mendengar suara maminya dan menolehkan wajahnya ke arah Nyonya Hanum. Ia sungguh tidak percaya maminya benar-benar tega, dengan sengaja ingin mencelakai Safira.

"Oooh, jadi ini ulah, Mami? Sungguh keterlaluan dan sangat tidak berperikemanusian sikap Mami! Padahal Mami tahu Safira sedang hamil---"

"Mami tidak peduli, dia sedang hamil atau tidak, karena mami tidak sudi memiliki cucu yang lahir dari rahim wanita kampung yang miskin ini...cuiiihhh" Nyonya Hanum membuang ludahnya tepat di hadapan Safira.

Plaaakkk...

Semua terdiam menyaksikan apa yang baru saja terjadi, dan sontak membelalakkan mata seraya menutup mulut mereka yang tak sengaja ikut menganga...

***

Bersambung

Istirahat, tarik nafas...keluarkan

1
👑Queen of tears👑
udah depresi kah kamu bas /CoolGuy//CoolGuy/
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: hoohhh
total 1 replies
👑Queen of tears👑
senasib Galang ya Bas,,hidup tapi tak bernyawa
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: ya begitulah cintanya buat siapa, akhirnya menikah siapa
total 1 replies
👑Queen of tears👑
langsung jadi kepala cabang
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: huummm
👑Queen of tears👑: aaa iya mengingat track record dia sebelumnya ya
total 3 replies
👑Queen of tears👑
langsung diterima, kehidupan safira akan lebih baik setelah ini
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: iya, sih. ini juga lagi nulis
👑Queen of tears👑: fighting ibu /Determined//Determined/ banyak yang nungguin cerita ini,,rajin up mpe ending Buu, semangat /Determined//Determined//Determined/
total 3 replies
Retno Harningsih
lanjut
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: maaf ya, kak... author lagi merevisi ulang, jd mungkin gsk bisa update sesuai harapan. terimakasih telah mampir membaca karya receh ini, semoga kakak suka dan betah sampai selesai 🙏😍
total 1 replies
Shincan
lanjut toooor
Fhatt Trah (fb : Fhatt Trah)
sudah konsekuensi yg harus kamu terima atas keputusanmu fir 🤧🤧
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: heemmm
total 1 replies
Fhatt Trah (fb : Fhatt Trah)
dicari lagi aja bas. masa nyerah gitu aja🤧🤧
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: patah hati gak bisa mikir waras dia /Facepalm/
total 1 replies
Fhatt Trah (fb : Fhatt Trah)
selain jd sekretaris, safira jg bisa merangkap jd montir🤭🤭 pket lengkap kan
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: hoohh....
total 1 replies
Fhatt Trah (fb : Fhatt Trah)
kukira bosnya cwok🤭🤭🤭
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: cewek...
total 1 replies
Ma Em
Bastian benar2 seperti orang yg tdk punya harapan untuk apapun hatinya selalu memikirkan Safira dan Zeya, makanya Bastian jadi lelaki itu harus tegas jgn selalu dituruti apapun kemauan orang tuamu akhirnya kamu sendiri yg merasakan sakit setelah ditinggal pergi sama Safira.
ora
Sudahlah Bas. Move on aja ....
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: nanti akhirnya, move on kok setelah ketemu melihat ketulusan farah
total 1 replies
ora
Cukup memprihatinkan. Dia nggak hanya kehilangan cintanya, tapi juga darah dagingnya, hidupnya😌😌
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: 🥹🥹🥹🥹🥹🥹
total 1 replies
ora
Sedih ... Mereka hanya berdua ... Mereka hanya punya satu sama lain ...😭
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: /Sob//Sob//Sob//Sob//Sob/
total 1 replies
Lauren Florin Lesusien
𝚒𝚝𝚞 𝚒𝚜𝚝𝚛𝚒 𝚔𝚎𝚍𝚞𝚊 𝚋𝚊𝚜𝚝𝚒𝚊𝚊𝚗 𝚋𝚞𝚊𝚗𝚐 𝚚𝚓𝚊 𝚔𝚎𝚕𝚊𝚞𝚝 𝚝𝚑𝚞𝚛 𝚝𝚛𝚜 𝚊𝚗𝚊𝚔𝚗𝚢𝚊 𝚖𝚞𝚍𝚊𝚑 𝚖𝚞𝚍𝚊𝚑𝚊𝚗 𝚋𝚞𝚔𝚊𝚗 𝚊𝚗𝚊𝚔 𝚋𝚊𝚜𝚝𝚒𝚊𝚗 𝚝𝚑𝚞𝚛 𝚋𝚒𝚊𝚛 𝚝𝚊𝚞 𝚛𝚊𝚜𝚊 𝚒𝚝𝚞 𝚒𝚜𝚝𝚛𝚒 𝚔𝚎𝚍𝚞𝚊 𝚜𝚘𝚔 𝚜𝚞𝚌𝚒 𝚊𝚔𝚞 𝚜𝚎𝚋𝚊𝚐𝚊𝚒 𝚙𝚎𝚛𝚎𝚖𝚙𝚞𝚊𝚗 𝚋𝚎𝚗𝚌𝚒 𝚋𝚗𝚐𝚎𝚝 𝚝𝚒𝚏𝚎 𝚠𝚊𝚗𝚒𝚝𝚊 𝚔𝚢𝚔 𝚏𝚒𝚛𝚊 𝚒𝚝𝚞 𝚌𝚞𝚖𝚊 𝚖𝚒𝚜𝚊𝚕 𝚠𝚊𝚜𝚒𝚊𝚝 𝚜𝚊𝚖𝚊 𝚊𝚝𝚊𝚜 𝚗𝚊𝚖𝚊 𝚌𝚒𝚗𝚝𝚊 𝚙𝚛𝚎𝚎𝚝 𝚕𝚊𝚑 𝚒𝚝𝚞 𝚋𝚊𝚜𝚝𝚒𝚊𝚗 𝚋𝚘𝚕𝚎𝚑 𝚍𝚒𝚛𝚎𝚗𝚍𝚊𝚖 𝚙𝚊𝚔𝚊𝚒 𝚙𝚎𝚖𝚋𝚎𝚛𝚜𝚒𝚑 𝚝𝚘𝚒𝚕𝚎𝚝 𝚐𝚊 𝚒𝚝𝚞 𝚘𝚝𝚊𝚔𝚗𝚢𝚊 𝚋𝚞𝚊𝚛 𝚐𝚊 𝚓𝚍 𝚕𝚊𝚔𝚒2 𝚙𝚎𝚗𝚐𝚎𝚌𝚞𝚝 𝚝𝚑𝚞𝚛 😂😂😂😂😂😂𝚜𝚎𝚖𝚊𝚗𝚐𝚊𝚝 𝚝𝚛𝚜
𝚕𝚊𝚗𝚓𝚞𝚝 thur
Nuraeny Prince's
akhirnya nongol juga /Facepalm/
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: maaf atas keterlambatannya /Grin/
total 1 replies
〈⎳Mama Mia✍️⃞⃟𝑹𝑨
sik aku agak bingung. zeya itu mamanya adana bukan sih?
terus Abian itu suami adzana kan?
〈⎳Mama Mia✍️⃞⃟𝑹𝑨: ealahhh... Arbi. lupa aku/Facepalm//Facepalm/
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: zeya mamah adzana, klo biyan itu adik tiri zeya, sedangkan Arbani suami Adzana /Facepalm/
total 2 replies
〈⎳Mama Mia✍️⃞⃟𝑹𝑨
sedih juga liat Elu, Bas
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: ya, gimana dong patah hati dia.
total 1 replies
Riskiya ahmad
othor ini udah lama belit2 lagi, toh si orok apa betul anak bastian,semuga aja itu anak org lain,kasian ziyA
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: maaf ya kak, klo gak suka gak usah dibaca.
total 1 replies
Tarwiyah Nasa
jangan terlalu lama thor up berikutnya
〈⎳ 𝕄𝕠𝕞𝕤 𝕋ℤ: diusahakan... sambil nunggu update safira kakak bisa baca karya baru saya, judulnya "Membalas pengkhianatan dengan Kesuksesan"
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!