NovelToon NovelToon
Samawa Bersama Mu

Samawa Bersama Mu

Status: sedang berlangsung
Genre:Mengubah Takdir
Popularitas:3.9k
Nilai: 5
Nama Author: ade azhari

Perbuatan masa lalu yang mencoreng muka orang tuanya membuat menjadi penyesaln terbesar dalam hidup Pria tampan yang membuat orang tuanya di permalukan di rumah sahabatnya ketika datang melar anak gadis nya untuk jadi menantu

sehingga Farhan berpikir tidak akanada satu pun orang yang akan rela dan menerima dirinya jadi menantunya dengan masa lalunya

Tapi takdir berkata lain
farhan jatuh cimta sama teman sekolah sepupunya yang fotonya hanya di lihat sekilas ketika tidak sengaja melihat chet di grup sekolahnya.

Gadis dari kampung halamanya yang bahkan hanya bisa di lohat dan di pandangnya dari media sosial yang sengaja di follownya
akankah Cinta farhan terbalas ketika mengetahui masa lalunya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ade azhari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

21. Fitnah itu sangat kejam

Rencana pernikahan Kina sudah santer terdengar di kampung denga siapa Kina akan menikah orang juga tahu,

banyak orang yang menyanyagi keputusan Kina untuk menikah dengan laki laki pilihanya,

Tapi beruntung, Kina punya keluarga yang selalu saling mendukung apa pun cerita orang tentang Farhan tidak begitu di hiraukan bahkan keluarga Kina sudah mulai melakukan peberapa rangkaian acara adat mulai dari salingka dinding sampai ke duduk ninik mamak tinggal menganta tando yang belun di lakukan yang rencananya akan di lakukan menjelang ijab kabul nanti.

kesalahan Farhan di masa lalu kembali jadi pembicaran hangat.

 ketika Sakinah anak dari seorang guru mengaji, yang di segani imam mesjid, yang memiliki banyak jamah dan tempat bertanya seandianya ada keraguan dari masyarakat di kampung. Memutuskan menikah dengan orang yang punya masa lalu ya...begitu lah

Keputusan kKna membuat orang -orang di sekitar Kina jadi bertanya kenapa?, Dan bahkan sebagain pemuda yang menaruh hati ke Kina dengan berani bilang kalu dia lebih baik dari Farhan, tapi tidak di hiraukan Kina.

Gosip dan cerita miring tentang Farhan tidak dapat di pungkiri sampai juga di telinga Farhan dan keluarga di jakarta

Sedikit banyak ada rasa khawatir mereka kalu akhirnya Kina akan membatalkan rencana pernikahan mereka.. bukan tampa alasan Farhan mengkawatirkannya karena Fitnah memang sangat kejam.

Seperti apa pun Sakinah berusaha untuk tidak peduli dengan berita tentang calon suaminya itu beredar sedikit banyaknya jadi pemikiran buat Kina apa keputusannya sudah tepat atau belum.

Atau barangkali masih ada yang di rahasiakan Farhan dengan dia.

Sakinah mencoba untuk memasrahkan semuanya ke pada tuhan karena Kina yakin apa pun jawaban keputusan yang dia ambil semuanya sudah diambil dengan petunjuk dari tuhannya.

Dan kalu bukan ini yang terbaik pasti allah akan memberi petunjuknya.

Kina tidak pernah putus berdo'a untuk keputusan terbaik menurut allah

Baru saja selesai solat magrib Kina mendapatkan pesan dari nomor yang tidak di kenalnya

Ting...

"Maaf saya menggau istirahat kamu, saya Bianka,... Saya kekasih Farhan sekarang saya sedang mengandung anaknya.. Sekali lagi saya minta maaf saya tidak bermaksud apa-apa" sebagai sesama.pempuan saya percaya kamu bisa merasakan apa yang saya rasakan saat ini jadi saya mohon kamu mempertimbangkan kembali keputusan mu sakali lagi saya minta maaf"

Jedar..!!!!!, dunia terasa runtuh bagi Kina baru saja dia berdo'a mohon petunjuk, pesan dari nomor yang tidak di kenalnya membuat Kina linglung tidak tahu harus membalas apa.

Yang pada akhirnya membiarkan pesan itu begitu saja tampa berniat unruk membalasnya.

Biarlah nanti Kina kan mencari tahunya sekarang Kina hanya ingin menenagkan pikiranya sejenak dari berita miring calon suaminya.

Mencoba konsetrasi mengerjakan tugasnya.

Belum.lagi leptopnya menyala sempurna

Ting...

satu pesan lagi masuk kali ini foto seorang anak perempuan cantik umurnya sekitar liman tahun. Yang di ketenganya gadis cantik dan imut ini Anak dari calon Iman.

Dunia Kina semakin runtuh siap yang dapat memberi tahu Kina kalu berita ini hanya Fitnah.. sedangkan Kina tidak kenal dengan lingkungan Farhan gelap bagin Kina.

Yang akhirnya Kina memutuskan untuk mematikan kembali laptopnya.

Lalu tidur tengkurap,Kina yang berusah untuk tidak menangis, akhirnya tidak dapat membendung air matanya

Dewi yang tinggal satu kamar dengan Kina bingung mau membantun Kina dari mana .

Entah jam berapa Kina bisa tidur tapi di pertiga malam Kina kembali terbangun

Kima bangkit dari tidurnya, berjalan kekamar mandi untuk mengambil wudhu sekarang jalan terbaik bagi mereka berdua hanya lah memasrahkan semuanya pada maha kuasa pemilik kehidupan.

Entah sampai jam berap Saķiah bermunajat kepada Allah dan tertidur dengan pulas di atas sejadahnya.

kumandan azan subuh terdengar sangat merdu, Dewi mencoba membangunkan Sakinah dengan pelan.

Dewi sebenarnya segan membangunkan Sakinah karena tahu semalam temanya ini tidak benar- benar tidur.

"Na...,na...,"

Sakinah membuka matanya berlahan sangat jelas kalu semalam gadis yang selau ceria ini habis menangis semalaman

"Subuh dulu yuk,"

Sakinah bangkit dan pergi mengambil wudhu sedangkan Dewi yang sudah selesai berwudhu langsung solat

Tidak lama Sakinah kembali dan melakukan kewajibannya.

Dewi yang sudah selesai solat bersandar di dinding kamarnya tampa membuka mukenah sambil menunggu Sakinah solat.

lima belas menit Kina sudah menyelesaikan solat berzikir dan berdo'a

"Na, kamu udah lebih tenang," Dewi memulai bicara dengan sangat pelan.

Kina tersenyum. Lalu mengambil smart phonenya melihatkan pesan yang tadi malam di terimanya.

Dewi dapat melihatnya kaget pasti tapi berusah untuk tidak terbawa emosi

"Aku ngak tahu Wi, Apa aku harus percaya atau tidak!"

Dewi diam mendengarkan cerita temannya yang sudah bersama dari kecil dan ini untuk pertama kalinya Dewi melihat sahabatnya dilema dengan keputusan yang sudah di ambilnya.

"Boleh tidak aku berharap berita ini tidak benar?".

"Boleh na...! sangat boleh" Dewi memeluk sahabatnya yang kembali menangis.

"Aku harus mencari kebenaranya dari mananya Wi... ? Bingung aku Wi,"

Entah berapa lama Sakinah mencurahkan perasaanya ke Dewi yang pada akhirnya Sakinah kembali tertidur.

Dewi membiarkan saja, mungkin saat ini tidur menjadi suatu yang membuat Sakinah lebih tenang.

Jam sembilan pagi terdengar pintu kamar kostnya di ketuk dari luar

tok...tok... Tok...

Tidak ingin mengga Sakinah tidur Dewi segera membuka pintu kostnya

"ya, cari siapanya kak?" seorang wanita muda dengan memakai dress warna biru muda tampa lengan dan rambut terurai berdiri dengan anggun di depan Dewi.

"Saya Devina, Bisa bertemu dengan Sakinah?

Sakinah yang mendengar namanya di sebut

"Siap Wi?" Sakinah bertanya tampa berniat untuk keluar.

"Aku ngak kenal na! tapi dia mau ketemu kamu".

"Ya sudah, suruh tunggu sebentar" Sakinah bangkit dan mengambil jilbab instannya lalu keluar menemui wanita yang mengaku bernama Devina

Sakinah sudah dapat menebak kalu wanita ini pasti ada kaitanya Dengan masa lalu Calon suaminya.

Mbak tahu dari mana kost saya.. Sakinah tidak mau berbasa basi karena Sakinah tahu apa tujuan wanita ini datang pagi -pagi ke kostnya kalau tidak ada hubungannya dengan calon suaminya.

melihat Sakinah yang bertanya tampa basa basi wanita yang datang dengan tujuan tertentu kaget, melihat keberanian gadis muda yang tampak santai menerima dirinya pagi ini

"Ok, Saya Devina! kekasih Farhan dan kamu tahu gara kamu, Farhan meninggalkan saya, meminta saya menggugurkan kadungan saya".

dengan sepontan Kina melihat kearah perut wanita dewasa yang duduk di sampingnya.

Entah dapat ide dari mana..

Sudah berapa bulan mbak Sakinah bertanya dan menatap mata wanita yang duduk di sampingnya.

Terlihat gelisah karena Kina tidak sama sekali mengalih kan pandanganya

"Sudah tiga bulan", jawab Wanita yang mengaku bernama Devina.

"mbak, ada membawa hasil pemeriksaan atau apa itu pasti mbak sudah melakukan pemeriksaan kan?"

 keberanian dari mana Sakinah, mempertanyakan hasil pemeriksaan kandungan wanita yang kini duduk dengan gelisah.

"a.da...ada..,saya sudah melakukan pemeriksan kok."

 tapi sayang getaran suaranya tidak dapat berbohong. Membuat Kina semakin gencar bertanya .

"Mana.!" Kina meminta hasinya tampa ada sedikit pun rasa takut keberanian Kina kembali dengan sendirinya

"tapi, saya lupa membawanya," awaban yang membuat Sakinah tersenyum lebar.

"Mbak lucunya, datang menemui calon istri kekasih Mbak,membuat pengakuan tapi tampa bukti! Yakin Mbak aku percaya?" Kina menjeda sebentar ucapannya.

"Gini aja Mbak, besok balik lagi kesini sama buktinya Mbak, Atau anggap saya percanya dengan apa yang Mbak katakan tadi", lalu menjeda kembali ucapannya

"Bagaiman kalu kita ke dokter kandungan sekarang ,keberulan Ibu teman saya Dokter Kandungan biar saya hubungi dia sebentar"

Sakinah berdiri berniat mengambil smart phonenya.

Baru beberapa langkah sakinah masuk wanita yang bernama Devina berdiri dan berjalan setengah berlari meningalkan kost sakinah.

Dewi yang dari tadi mengintip, dari jendela tertawa terbahak-bahak sampi mengeluarkan air matanya

Kina yang baru masuk heran melihat Dewi yang tidak bisa menahan tawanya.

"Lari dianya na", sambil menunjuk keluar dan Kina dapat melihat wanita yang bernama Devian berjalan setengah berlari dengan sepatu high heels.

"Nah, tu baru Sakinah".Dewi memeluk Sakinah.

"Oke! kalau yang satu ini bohong, tapi yang lainnya gimana aku ngak tahu"

"Jangan di pikirin dulu lah paling tudak, sekarang kita tahu dari banyak berita yang simpang siur di masyarakat tidak semuanya benar"

Sementar di Jakarta

Farhan yang berencana akan menghubungi Sakinah di kagetkan dengan Doni yang masuk ke kamar Fahan tampa mengetuk pintu lebih dahulu dan mengncinya dari dalam

Farhan yang masih memakai bokser heran melihat tingkah Doni.

"Kenapa..?"

"Da., ternyat banyak yang tidak suka sama hubungan loe sama Kina".

"Maksud loe..!" Farhan yang tadi berencaan untuk menghubungi Kina terpaksa meletakan kembali smart phonenya

Doni melihat screenshot yang baru saja di kirim Dewi temannya.

"Bajingan.!!! ni... orangnya, apa maksudnya nih Fitnah gue".Farhan jelas marah

Bukan cuma itu selain ada yang mengaku punya anak dari loe, ada orang yang juga mengiri.kan foto -foto yang gak pantas.

Dan ini yang paling terbaru Doni melihatkan vidio yang sengaja di rekam Dewi dan di kirimkannya ke Doni. Imi baru kejadin pagi ini.

"Da., loe harus sabar,kalian pasti bisa melewati ini". Doni memberi semangat ke kakaknya pasti sedang menahan Emosinya .

‐------‐-----------'xxxxxxxxx-------------------‐

"Na...,aku yakin, sebagian dari gosip tentang uda Farhan itu pasti fitnah".Dewi mencoba menenagkan Kina yang masih terlihat gelisah walupun satu masalah sudah di lewati pagi ini dengan baik.

Dreeet..dreeeeet ....

"angkat Na! Abang tu dari kemaren di vc kamu ngak di angkat karena kamu udah tidur"Dewi mengambil jilbab instannya , aku mau cari makanan udah terasa laparnya.

Sebenarnya Kina malas mengangkat panggilan Farhan tapi dia harus menerimanya karena dari kemaren kina sudah mengabaikan Farhan bukan di sengajanya.

"Assalamualaikum Bang..".Kina tersenyum terpaksa..

Farhan bisa melihat itu demgan jelas

Mata gadisnya terlihat bengkak, menandakan kalu Kina menangis semalaman,

Farhan tidak tahu harus mulai bercerita dari mana

"Dek...abang memang pernah bejat dek, abang pernah melakukan kesalahan dan Abang sudah menceritakan semuanya sama kamu". Farhan diam sebentar lalu melanjutkan nya..

"Tapi Abang tidak akan sekejam itu dek , Abang punya adik perempuan,yang akan menerim karmanya ".

Sementar Sakinah hanya mendengarkan Farhan bercerita tidak berniat untuk memotong cerita Farhan.

Sampai Farhan berhenti bicara mereka sama -sama diam

"Bang..!Kina tahu, tidak semua cerita yang sekarang Kina dengar benar, Tapi..Kina tidak tahu mana yang benar dan mana yang gak bang, kina bingung,.,"

Kina menjeda sebentar ceritanya, sedangkan Farhan membiarkan Kina dengan diamnya .

 Farhan melihat air mata gadis yang di cintainya keluar sendiri,

sedangakan Kina diam matanya masih terpejam tapi air matan keluar dengan deras.

Begitu juga Fahan tampa di minta air matanya juga ikut keluar melihat gadis yang di cintainya menangis.

"Bang....boleh tidak untuk sementar abang jangan hubungi Kina dulu". Dengan derai air mata Kina meminta ke Farhan.

"Kenap dek..!" Farhan bingung dengan permintaan Kina

"Kina sekarang benar benar pengen tenang sejenak Bang, Kina minta pengertian Abang".

.

Kina tertunduk lesu

"baiklah, Abang ngerti, sampai kapan?"

Dengan terpaksa Farhan menyetujui permintaan kina

"Nanti Kina akan hubungi abang, tapi Kina mohon tolong jangan pernah putus berdo'a untuk kita bang".

"Iya, Na, semoga kita menemukan jalan keluarnya".

,ya....tidaka ada jalan lain untuk mereka selain rehat sebentar mungkin memang ini yang terbaik saat ini untuk mereka berdua .

"Na, love you,Assalamualaikum".

"Wa'alaikumsalam". pangilan vidio Farhan dan Kina berakhir,

Setelah pangilan berakhir Kina sudah tidak bisa lagi menahan lajunya air matanya.

Dewi melihat semuanya begegas memeluk Kina, karena saat ini yang benar benar di perlukan Kina hanya pelukan.

"Wi.! aku ngak salah kan Wi, minta Abang untuk tidak menghubungi aku dulu, Aku benar benar ingin bisa berpikir dengan tenang". Lalu diam.

"Sakit rasanya di sini Wi, Kina menunjuk dadanya, "sakit Wi...mendengar orang menghakimi Abang seakan mereka tidak pernah melakukan kesalahan"

"Iya na, kamu gak salah , mungkin ini memang yang terbaik saat ini, kamu sama Abang Farhan pasti bisa melewati semuanya aku percanya".

Di sisi lain Farhan juga tidak bisa mahan sesak di dadanya tapi dia tidak boleh bersedih harus terlihat santai.

Di tanya ke Farhan sendiri, juga tidak tahu dari mana dia harus mengurai benag kusut ini.

------‐------------------------------‐

Hampir satu minggu Farhan dan Kina tidak berkomunikasi, selam satu minggu itu juga Farhan selalu memantau media sosial Kina tidak ada postingan apa -apa begitu juga SWnya tidak pernah sama sekali Kina membuat status, Kina benar benar-benar menghilang tampa jejak membuat pikiran buruk selalu menghantuinya tapi Farhan mencoba berpikir positif semua akan baik -baik saja.

Berita tentang pernikahan Kina dan Farhan mulai menghilang dari tidak ada lagi cerita aneh -aneh mungkin mereka bosan karena Kina tidak pernah menanggapi berita yang beredar.

Tapi pagi ini kembali heboh dengan berita yang tidak tahu sumber dari mana,

Sakinah membatalkan pernikahannya, Doni mendapatkan kabar burung itu dari temanya.

kaget pasti tampa angin tampa hujan berita pembatalan oleh Kina beredar dengn cepat.

Mengantikan cerita yang sudah dulu beredar di masyarakat di kampung,

Doni keluar dari kamarnya terlihat sangat tenang. Lalu duduk di samping udanya yang sudah rapi mau kekantor begitu juga dengan Doni juga sudah terliat gagah, masih setia dengan baju kaos dan celana cargonya. Fani belum pulang karena semalan dia dapat jaga malam.

"Dong uda duluannya, Farhan bangkit dari kursinya dan menyalami kedua orang tuanya.

sudah seminggu tidak ada tawa dan canda yang keluar dari mulut Farhan yang kini lebih banyak menghabiskan waktunya di kamar atau akan lembur di kantor.

Ernita mengantarkan anak laki-lakinya kedepan tinggal lah Doni dan pak eteknya di meja makan

"Pak...Doni". melihat kearah luar rumah nya melihat kalu ada yang datang sebelum mulai bicara dengan suami eteknya.

"Ada apa Don", Laki laki paruh baya ini menghentikan makannya ketika melihat keponakannya ini ingin bicara.

"Pak...tadi aku dapat kabar dari teman katanya Kina membatalkan pernikahannya benar Pak?"

"Hus!!! jangan percanya berita yang tidak tahu sumbernya dari mana Don, Nanti kalu Etek mu tahu bisa bahaya" tidak ada yang menyadari kalu Ermita sudah berada di dekat mereka dan mendengarkan pembicaran Bapak dan anak ini

"siap yang bilang Don?"

benar kata Pak eteknya bahaya kalu eteknya mendengar berita yang belum jelas kebenarannya.

"jangan percanya sama berita yang tidak tahu sumbernya Er, itu cuma gosip"

ismail menenangkan istrinya supaya jangan terlalu memikirkan sesuatu yang tidak pasti.

"Nanti biar bapak yang telfon Peni, untuk memastikannya, selam Peni tidak mengabari nya berarti itu hanya gosip jangan di percanya". Pak Ismail berkata tegas ke istrinya yang di pastikan akan memikirkan ucapan Doni yang di dengarnya.

" Don jangan bilang sama uda mu berita yang tidak tahu sumbernya itu".

"Iya,Petek".Doni lalu bertisi dan menyalami Pak etek dan Eeknya lalu pergi.

"Er...biar Uda yang telfon Peni jangan kamu".

"Iya da, "Ernita menyalami suaminya yang akan berangkat bekerja dengan Pak Jono suami Bi Ani

1
DreamHaunter
Gemesin banget sih tokoh utamanya, bikin hati meleleh😍
Nakayn _2007
Author penulisannya keren banget, kepikiran terus beli cerita lainnya😍
ade azhari: terima kaaih kk, baru belajar nikk mohon dukingannya ya/Heart//Heart//Rose/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!